Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

MUHAMMAD ZEN KRISIS GLOBAL DAN PERBANKAN SYARIAH

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "MUHAMMAD ZEN KRISIS GLOBAL DAN PERBANKAN SYARIAH"— Transcript presentasi:

1 MUHAMMAD ZEN KRISIS GLOBAL DAN PERBANKAN SYARIAH
4/3/2017 KRISIS GLOBAL DAN PERBANKAN SYARIAH MUHAMMAD ZEN *SEKJEN PUSAT PENGKAJIAN DAN PENGEMBANGAN EKONOMI ISLAM (P3EI) *KONSULTAN SYARIAH IMZ DD REPUBLIKA *DOSEN STEI SEBI SEMINAR EKONOMI ISLAM, RASIONALIKA PESANTREN DARUS-SUNNAH , AULA MASJID AL-MUNIROH 22 NOPEMBER 2010 Krisis Global Muhammad Zen Seminar Ekonomi Islam, LDK UIN JAKARTA - FOSSEI

2 Telah terjadinya krisis global, kompleks, dan multidimensional.
KONDISI (EKONOMI) DUNIA: Telah terjadinya krisis global, kompleks, dan multidimensional. Krisis timbul tidak saja disebabkan kesalahan pada tingkat operasional tetapi lebih pada tingkat konsepsional dan paradigmatic meliputi intelektual, moral, dan spiritual. Pengabaiannya terhadap dimensi moral, nilai-nilai sosial dan etika. Krisis Global Muhammad Zen 2

3 (The End of Capitalism)
The End of Economics (The End of Capitalism) Para ahli ekonomi Barat sejak awal 1940-an: Joseph Schumpeter dengan bukunya Capitalism, Socialism and Democracy disusul generasi 1950-an, 1960-an => teori ekonomi telah memasuki masa-masa krisis. an muncul tokoh2 ekonomi dengan paradigma baru: Sismondi, Carlyle ( ), Kenneth Boulding ( ), Amartya Sen (1987), Gunnar Myrdal, Amitai Etzioni dll. New Economics…? Krisis Global Muhammad Zen 3

4 Kronologi Krisis Keuangan Dunia
Muhammad Zen 4/3/2017 Kronologi Krisis Keuangan Dunia Tahun Kronologi Krisis (Roy & Glyn Davies, 1996) 1997 Krisis Keuangan di Asia Tenggara; krisis yang dimulai di Thailand, Malaysia kemudian Indonesia, akibat kebijakan hutang yang tidak transparan. 1998 Krisis Keuangan di Korea; memiliki sebab yang sama dengan Asteng. Krisis Keuangan di Rusia; jatuhnya nilai Rubel Rusia (akibat spekulasi) 1999 Krisis Keuangan di BrazilKrisis Keuangan di Argentina Krisis di abad 21: banyak sekali faktanya, namun yang saat ini sedang melanda cukup buruk adalah Krisis Keuangan yang menghantam pusat keuangan dunia Amerika: Perusahaan Mortgage terbesar Freddie Mac & Fannie Mae di Bailout Bank Investasi terbesar Lehman Brothers bankrut (asset IDR, GDP Indo hanya 300 T – 400 T) Bank Besar Merrill Lynch di akuisisi oleh Bank of America Perusahaan Asuransi American International Group (AIG) di Bailout Krisis Global Muhammad Zen Seminar Ekonomi Islam, LDK UIN JAKARTA - FOSSEI 4 4

5 Bisakah Ekonomi Islam…???
Muhammad Zen Hotel Sofyan, 31/10/2008 4/3/2017 APA SOLUSINYA? Bisakah Ekonomi Islam…??? Krisis Global Muhammad Zen 5 Seminar Ekonomi Islam, LDK UIN JAKARTA - FOSSEI

6 SEJARAH BANK ISLAM DI DUNIA
Philipine Amanah Bank (1973) Islamic Bank of Sudan (1975) Bank Islam Dubai ( 1975) Islamic Bank of Eqypt (1977) Kuwait Finance House (1977) Faisal Islamic Bank, Mesir (1978) Islamic Finance House Luxemburg (1978) Bahrain Islamic Bank (1979) Islamic Bank Pakistan (1979) Faisal Finance Swiss (1980) Faisal of Islamic Bank Al-Kibris, Cyprus (1983) Bank Islam Malaysia Berhad (1983) Dar Mal al-Islami, Turki (1984) Bank Islam Iran (1984) Ar-Rajhi Bank Saudi Arabia (1985) Bank Muamalat Indonesia (BMI), Indonesia (1992) Krisis Global Muhammad Zen

7 PENDEKATAN DAN CORAK ILMU EKONOMI KONVENSIONAL DAN EKONOMI ISLAM
Menghindari moral, budaya, dan agama Berdasarkan moral, budaya, dan agama CORAK ILMU EKONOMI : Kapitalisme/Sosialisme Materialistik Hedonistik Antroposentris Positivistik Sekularistik Islam Falah Teosentrisme Normatif dan positivistik Krisis Global Muhammad Zen 7

8 Perbedaan Ekonomi Konvensional dan Ekonomi Islam
Issues Islam Konvensional 1. Sumber Al Qur’an Daya Fikir Manusia 2. Motif Ibadah Rasional Materialism 3. Paradigma Shariah* Pasar* 4. Pondasi Dasar Muslim* Manusia Ekonomi* 5. Landasan Filosofi Falah* Utilitarian Individualism* 6. Harta Pokok Kehidupan Asset 7. Investasi Bagi Hasil Bunga 8. Distribusi Kekayaan Zakat, Infak, Shadaqah, Hibah/Hadiah, Wakaf & Warisan Pajak dan Tunjangan 9. Konsumsi – Produksi Mashlahah, Kebutuhan & Kewajiban Ego & Rasional 10. Mekanisme Pasar Bebas & Dalam Pengawasan Bebas 11. Pengawas Pasar Al Hisbah Negara 12. Fungsi Negara Penjamin Kebutuhan Minimal & Pendidikan – Pembinaan melalui Baitul Mal Penentu Kebijakan melalui Departemen2 13. Bangunan Ekonomi Bercorak Perekonomian Riil Dikotomi Sektoral yang sejajar Ekonomi Riil dan Moneter

9 PARADIGMA EKONOMI ISLAM KHILAFAH + NUBUWWAH + UKHUWAH
FALAH Kesejahteraan Dunia & Akhirat TUJUAN SISTEM Keadilan (adalah) Menghindari: Riba Gharar Maysir Dzalim Haram Keseimbangan (tawazun) Riil-Financial Risk – return Bisnis – Sosial Material-Spiritual Individu – Kolektif Pemanfaatan - Pelastarian Kemaslahatan (maslahah) Iman/takwa Regenerasi (Keturunan) Jiwa Harta akal NILAI DASAR SISTEM = PILAR KHILAFAH + NUBUWWAH + UKHUWAH SYARIAH AKHLAK FILSAFAT SISTEM = FONDASI T A U H I D / A Q I D A H 7/4/2007 Krisis Global Muhammad Zen

10 EKONOMI ISLAM PRINSIP INSTRUMEN TUJUAN N0 BUNGA PLS/IBU
Hapus Kemiskinan Full Employment Pertumbuhan Tinggi Stabilitas Nilai Uang Tegak Hukum Keadilan Sosek Hub. Interns Baik N0 BUNGA PLS/IBU PEMBATASAN PEMILIKAN WAJIB ZAKAT PERAN NEGARA JAMINAN SOS INSTITUSI ISLAM T A U H I D BROTHERHOOD WORK & PRODUCTIVITY OWNERSHIP DISTRIBUTIVE EQUITY Krisis Global Muhammad Zen 10

11 ISU “PROFIT AND LOSS SHARING (PLS)” PADA PERBANKAN SYARIAH
Distingsi utama Bank Syariah (BS) pada skema PLS (Mudharabah & Musyarakah). Secara teoritis : BS lebih baik dibanding Bank Konvensional (BK) dalam menghadapi guncangan ekonomi/bisnis (Khan & Mirakhor, 1989; Iqbal, 1997); Pola bagi resiko memungkinkan BS membiayai proyek jangka panjang dengan profil risk-return yang lebih tinggi sehingga mendorong pertumbuhan ekonomi (Chapra, 1992; Mills & Presley, 1999) BS akan lebih hati-hati dalam memilih dan memonitor lebih ketat nasabahnya. Deposan akan lebih hati2 dalam memilih BS karena terkait langsung dengan resiko bisnis pembiayaan. BS dengan PLSnya akan menciptakan alokasi modal yang lebih efisien karena tingkat imbal hasil modal tergantung tingkat produktivitas dan kelayakan proyek (Khan, 1986) Krisis Global Muhammad Zen

12 Karakteristik Keuangan/Perbankan Syariah
Muhammad Zen 4/3/2017 Karakteristik Keuangan/Perbankan Syariah Sistem keuangan syariah yang melarang aktifitas bunga dan spekulasi diyakini memiliki kontribusi maksimal bagi pembangunan ekonomi nasional, melalui aktifitas yang terjaga untuk selalu bermuara pada sektor riil Sistem keuangan syariah dengan karakteristik dan ruang lingkup aktivitasnya yang mencapai sektor sosial, bukan hanya mendukung pembangunan sektor ekonomi tetapi juga menciptakan harmonisasi di sektor sosial Perbankan, asuransi, pasar modal, reksadana syariah dan lembaga keuangan syariah lainnya pada hakikatnya sebagai outlet investasi, tempat bertemunya pemodal dengan sektor riil (usaha) Krisis Global Muhammad Zen Seminar Ekonomi Islam, LDK UIN JAKARTA - FOSSEI 12

13 Muhammad Zen 4/3/2017 Sistem Keuangan Islam Sektor keuangan dalam Islam pada hakikatnya merupakan sektor yang berkaitan dengan arus uang, dimana aktifitas utamanya adalah investasi. Sehingga sektor keuangan ini tentu kuat hubungannya dengan sektor riil, karena aktifitas investasinya adalah aktifitas produktif sektor riil. Dengan demikian tidak ada dikotomi sejajar antara riil dan moneter, jadi boleh dikatakan corak ekonomi Islam sebenarnya adalah aktifitas riil. Eksistensi lembaga keuangan Islam dimaksudkan untuk memperlancar aktifitas ekonomi dengan mempertemukan kelompok defisit dengan kelompok surplus, menggunakan kontrak investasi atau jual-beli melalui mekanisme utamanya yaitu bagi hasil (profit-loss sharing). Sektor keuangan dalam Islam tidak memperbolehkan aktifitas keuangan menggunakan bunga, aktifitas spekulasi dan lain-lain yang sifatnya diharamkan oleh syariah Islam. instrumen yang dapat digunakan sama dengan aktifitas pada riil yaitu mudharabah, musyarakah, murabahah, ijarah, istisna, salam, rahn dll. Krisis Global Muhammad Zen Seminar Ekonomi Islam, LDK UIN JAKARTA - FOSSEI 13 13

14 KONDISI OBYEKTIF ekonomi rakyat
Keterangan Jumlah (unit) Serapan tenaga Kerja/jiwa Dukungan Kredit Bank Umum Usaha Mikro dan Kecil unit (99,85 %) (88,59%) 35.5% Usaha Menengah unit (0,14%) (10,85%) 73.095 (14,3%) Usaha Besar 2.198 unit (0,005%) 406,215 (0,55%) (50,2%) Sumber : Bappenas 2007 14 Krisis Global Muhammad Zen

15 Muhammad Zen 4/3/2017 KOMITMEN Jangka Panjang Program secara jangka panjang sepatutnya menjawab masalah yang telah diidentifikasi sebagai akar masalah. Artinya upaya yang dilakukan adalah upaya-upaya perbaikan pada sistem dan prilaku manusia (moral hazard). Sistem: Mencari alternatif konsep untuk menggantikan interest base system Fokus pada aktifitas investasi dengan meminimalkan praktek spekulasi Konsep aplikasi dan kebijakan moneter dengan instrumennya yang fokus pada sektor riil Prilaku: Pembangunan sistem sosial yang mapan Peningkatan emosi kolektifitas dalam warga ekonomi Krisis Global Muhammad Zen Seminar Ekonomi Islam, LDK UIN JAKARTA - FOSSEI 15

16 Muhammad Zen 4/3/2017 KOMITMEN Jangka Pendek Program yang diambil adalah upaya-upaya yang mempertimbangkan keadaan realistis, dalam rangka melindungi perekonomian nasional dari krisis keuangan/ekonomi yang faktanya berasal dari eksternal. Dengan asumsi bahwa pasar domestik yang besar dan saat ini pencapaiannya masih jauh dari angka potensialnya, upaya tersebut dapat berupa: Kebijakan moneter dan fiskal yang mendukung aktifitas riil domestik; penetapan tingkat suku bunga yang kondusif dan penentuan jenis serta tingkat pajak yang merangsang sekaligus melindungi aktifitas riil domestik Kebijakan yang mengakomodasi masyarakat golongan bawah agar terlibat aktif dalam ekonomi melalui program-program sosial dan informal yang bertujuan pada peningkatan sisi permintaan. hal ini dilakukan dalam rangka meningkatkan volume ekonomi domestik. Akomodasi masyarakat marginal yang sebelumnya tidak memiliki akses, tentu awalnya akan meningkatkan agregat demand, namun akhirnya akan meningkatkan volume ekonomi. Kebijakan yang mendorong UMKM karena kontribusinya pada penyerapan tenaga kerja dan output ekonomi. Upaya pada program-program sosial dan pembiayaan/kredit mikro akan sangat dibutuhkan. Krisis Global Muhammad Zen Seminar Ekonomi Islam, LDK UIN JAKARTA - FOSSEI 16

17 Thank you! For further discussion, please contact Muhammad Zen, MA
4/3/2017 Thank you! For further discussion, please contact Muhammad Zen, MA (Home) Krisis Global Muhammad Zen Seminar Ekonomi Islam, LDK UIN JAKARTA - FOSSEI 17


Download ppt "MUHAMMAD ZEN KRISIS GLOBAL DAN PERBANKAN SYARIAH"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google