Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehYoga Balqis Telah diubah "10 tahun yang lalu
1
+ KOMPONEN DALAM LAN Indra Priyandono
2
+ Local Area Network (LAN) LAN adalah jaringan yang dibatasi oleh area yang relatif kecil Sejumlah komputer yang saling dihubungkan bersama di dalam satu areal tertentu Komputer-komputer yang saling terhubung ke dalam network biasanya disebut dengan workstation Umumnya LAN menggunakan media kabel untuk menghubungkan antara satu komputer dengan komputer lainnya Antara client dan server dapat saling berbagi device dan resource
3
+
4
+ Komponen-Komponen LAN LAN tersusun dari beberapa komponen dasar yang meliputi komponen hardware dan software, yaitu: Komponen Hardware: Worksation / Personal Computer (PC), Server, Kabel (Kabel Twisted Pair, Kabel Coaxial, Kabel Fiber Optic), Network Interface Card (NIC), Hub/Switch, Bridge, Repeater, dan Topologi jaringan. Komponen Software: Sistem Operasi Jaringan, Network Adapter Driver, Protokol Jaringan. Brainware, yaitu administrator dan pengelola jaringan.
5
+
6
+ Workstation Node atau host yang berupa suatu sistem komputer. Sistem komputer ini dapat berupa PC atau Notebook Workstation dapat bekerja sendiri (stand-alone) dapat pula menggunakan jaringan untuk bertukar data dengan workstation atau user yang lain.
7
+ SERVER Melayani jaringan dan workstation yang terhubung pada jaringan tersebut Pada umumnya sumber daya (resources) yang digunakan bersama berada dan bekerja pada server Server juga dapat mempunyai beberapa fungsi pelayanan sekaligus
8
+ KABEL JARINGAN Media transmisi dalam komunikasi data antar computer Kabel data sendiri ada beberapa jenis
9
+ Network Interface Card (NIC) Media penghubung antara PC dengan jaringan. NIC ada 2 jenis, yaitu : a. LAN Card, NIC yang digunakan dengan media penghubung kabel b. WLAN Cars, NIC yang digunakan dengan media transmisi data wireless
10
+ Concentrator (Penghubung) Adalah sebuah komponen yang digunakan untuk menghubungkan beberapa pc agar terbentuk dalam satu jaringan dan dapat berkomunikasi. Jenis Concentrator ada 2, yaitu : 1. HUB 2. SWITCH
11
+ HUB Hub adalah sebuah kotak persegi panjang kecil, sering dibuat dari plastic Hub besar berisi 8, 12, 16, dan bahkan 24 port Beberapa jenis hub mendukung dua kecepatan 10 Mpbs / 100 Mbps atau dikenal dengan dengan dual-speed hubs.
12
+ Karateristik HUB Tergolong peralatan Layer 1 dalam OSI model (Physical layer). Tidak dapat membaca paket-paket data. Tidak dapat mengetahui sumber dan tujuan data. Hanya berperan menerima dan meneruskan data yang masuk ke semua peralatan di jaringan termasuk yang mengirim data. Dapat memperkuat sinyal elektrik data yang masuk sebelum dikirimkan ke tujuan.
13
+ *NOTE Passive hubs do not amplify the electrical signal of incoming packets before broadcasting them out to the network Active hubs, on the other hand, do perform this amplification, as does a different type of dedicated network device called a repeaterrepeater Intelligent hubs add extra features to an active hub that are of particular importance to businesses. An intelligent hub typically is stackable (built in such a way that multiple units can be placed one on top of the other to conserve space). It also typically includes remote management capabilities via SNMP and virtual LAN (VLAN) supportSNMPvirtual LAN (VLAN)
14
+ SWITCH Switch adalah bentuk terbaru dari hub yang sudah mulai jarang dipakai. Dengan ukurannya yang relatif lebih besar dengan banyak port. Komponen ini fungsinya mirip hub Switch kinerja tinggi seperti yang ada dalam data center umumnya mendukung 10 Gbps
15
+ Karakterisktik Switch : Dapat mengirim data ke tujuan dengan tepat sehingga akan menghemat bandwith. Tergolong peralatan Layer 2 dalam OSI Model (Data Link Layer) Dapat menangani lebih dari dua port dan lebih dari dua komunikasi data dalam waktu bersamaan. Tergolong peralatan Layer 2 dalam OSI Model (Data Link Layer) Dapat menginspeksi data yang diterima Dapat menentukan sumber dan tujuan data
16
+ Perbedaan Hub dan Switch : Hub bekerja hanya pada 1 jalur meskipun memiliki jalur (port) yang banyak, sedangkan switch memiliki jalur masing masing. Hub membagi kecepatannya kepada komputer yang terhubung dengannya. Contohnya seperti apabila sebuah hub memilik kecepatan 10 Mb, dan komputer yang terhubung kejaringan ada 5, maka 10/5=2. Jadi masing masing komputer mendapat 2 Mbps. Kalau switch kecepatannya stabil meskipun komputer yang terhubung dengannya banyak, kalau 10 Mb maka tiap 1 komputer juga sama 10 Mb Hub bekerja secara Broadcast, artinya apabila server mengirim data kepada salah satu komputer, maka komputer yang terhubung dengannya pun akan ikut menerimanya juga. Sedangkan switch bekerja secara switching table, artinya switch ini lebih pintar karena mampu memilih kearah mana data akan dikirim dan kemana data akan diterima seperti mengecek ipnya.
17
+
18
+
19
+ ROUTER Router adalah perangkat fisik kecil yang bergabung ke beberapa jaringan secara bersama-sama. Secara teknis, router adalah perangkat gateway yang berada pada Layer 3 OSI, yang berarti bahwa menghubungkan dua atau lebih Mempunyai tabel routing Memiliki kemampuan untuk menyaring lalu Router broadband menggabungkan fungsi router, switch dan firewall dalam satu kesatuan
20
+ Router jaringan adalah perangkat jaringan yang lebih canggih dibandingkan dengan switch atau hub Seperti hub dan switch, router biasanya kecil dan tipis (tidak untuk data center) Router untuk jaringan rumah ( sering disebut router broadband ) yang dirancang khusus untuk bergabung dengan rumah ( LAN ) ke Internet ( WAN ) untuk tujuan berbagi koneksi internet. Router broadband berisi beberapa fitur seperti server DHCP yang terintegrasi dan dukungan jaringan firewall.
21
+ ROUTER mempunyai karakteristik alat sebagai berikut : Mempunyai adaptor dan spesifikasi yang berbeda Mempuyai internet in / WAN Mempunyai internet out / LAN Mempunyai reset switch Mempunyai indikator porwer Mempunyai antena (wirelles)
22
+
23
+
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.