PRA PRODUKSI-4 M.SUYANTO www.msuyanto.com. • Synopsys adalah versi pendek dari cerita yang asli. Misalnya, sebuah penyederhanaan dengan mengambil poin.

Presentasi berjudul: "PRA PRODUKSI-4 M.SUYANTO www.msuyanto.com. • Synopsys adalah versi pendek dari cerita yang asli. Misalnya, sebuah penyederhanaan dengan mengambil poin."— Transcript presentasi:

1 PRA PRODUKSI-4 M.SUYANTO www.msuyanto.com

2 • Synopsys adalah versi pendek dari cerita yang asli. Misalnya, sebuah penyederhanaan dengan mengambil poin utama dari subyek yang lebih panjang, seperti sebuah film, teks, pidato, atau peristiwa. • Tujuannya adalah untuk membantu para penonton mendapatkan intinya dalam waktu singkat. • Synopsys ditulis dimulai dengan “a lead”, termasuk judul, penulis, jenis teks, dan ide utama teks. • Synopsys memiliki struktur yang diatur jelas, dan ditulis secara logis, kronologis, dan dapat dilacak. Berbeda dengan sebuah resume atau review, synopsys tidak berisi penafsiran atau penilaian. Hanya pendapat penulis asli tercermin - diuraikan menggunakan kata-kata sendiri dengan kata-kata baru tanpa kutipan dari teks. • Berbeda dengan retelling, synopsys tidak memiliki struktur dramatis dan ditulis dalam bentuk waktu kini atau sejarah saat ini.

3 Sinopsis Harry Potter and The Sorcerer’s Stone Harry Potter belajar pada ulang tahunnya yang ke- 11 bahwa ia adalah anak yatim piatu dari dua penyihir ternama dan memiliki kekuatan magis dalam dirinya. Di Sekolah Hogwarts dari Witcheraft and Wizardry, Harry memulai pada petualangan hidupnya. Ia belajar olah raga terbang-tinggi Quidditch dan bermain sebuah permainan catur hidup yang mendebarkan dengan caranya menghadapai Penyihir Jahat lihai yang akan menghancurkan dirinya.

4 Lord Voldemort, yang jahat dan penyihir gelap penuh kekuatan, baru saja dikalahkan. Ketika ia mencoba untuk membunuh anak berusia satu tahun, Harry Potter, pembunuhan menyebabkan kutukan kepadanya, menghancurkan tubuhnya. Harry, yang yatim piatu, ditinggalkan dengan sambaran petir-bekas luka di dahinya, Voldemort telah membunuh orang tuanya, Lily dan James Potter. Profesor Dumbledore dan McGonagall dan polisi kehutanan Hagrid meninggalkan dia di depan pintu dari kerabatnya, yang sangat-konvensional, tidak berperasaan, Muggle (bukan penyihir), yaitu keluarga Dursley, yang mengambilnya. Keluarga Harry memutuskan untuk menyembunyikan magis warisan darinya dan membuatnya hidup dalam kamar kecil di bawah tangga selama sepuluh tahun.

5 Lama sebelum ulang tahun Harry kesebelas, ia menerima surat yang ditujukan khusus kepadanya. Paman yang pemarah, rupanya, membaca dan membakar surat itu sebelum Harry mempunyai kesempatan untuk melihat isinya. Si pengirim tidak menyerah, dan keluarga Dursley berturut-turut menerima sejumlah besar surat- menyurat yang sama. Tak lama kemudian, Paman Vernon menjadi begitu paranoid bahwa keluarga Dursley, dengan Harry di belakang, bersembunyi di sebuah gubuk di sebuah pulau kecil untuk melarikan diri. Malam itu (yang kebetulan sebelum ulang tahun Harry), ia dikunjungi oleh seorang laki-laki besar bernama Hagrid yang mendobrak pintu terkunci pondok. Dengan Hagrid memegang senjata Dursley hingga melengkung, Harry akhirnya membaca suratnya, di mana ia telah diundang untuk belajar sihir di Sekolah Sihir Hogwarts. Hari berikutnya Harry dan Hagrid meninggalkan pondok ke Diagon Alley di London (lokasi ajaib rahasia tersembunyi dibalik pub sihir yang terkenal The Leaky Cauldron). Harry memasuki dunia sihir untuk pertama kalinya, belajar dengan terkejut bahwa ia terkenal, dan bertemu dengan guru baru Pertahanan terhadap Ilmu Hitam Hogwarts, Profesor Quirrell. Dia mengambil kereta ke Hogwarts dari Platform Sembilan dan tiga-perempat, berteman dengan Ron Weasley dan bertemu Hermione Granger seorang penyihir kelahiran Muggle.

6 Setelah tiba, tempat-tempat Topi Seleksi Harry, Ron dan Hermione di Gryffindor House. Draco Malfoy, siswa yang arogan dan elitis akan ditempatkan di Slytherin. Pada akhir minggu pertama di Hogwarts Harry dan Ron menemukan bahwa Gringotts, bank penyihir, dibobol dan sebuah lemari besi yang mengunjungi Harry dan Hagrid telah menjadi subjek perampokan. Kemudian, Harry menemukan dirinya memiliki bakat untuk naik sapu terbang, dan setelah mengalami insiden dengan Malfoy, dia direkrut untuk bergabung dengan tim Quidditch Gryffindor sebagai Seeker. Dia adalah pemain Quidditch termuda di sekolah dalam satu abad, yang membuat Malfoy tidak senang. Harry, Ron, Hermione mengeksplorasi Hogwarts di larut malam dan secara kebetulan menemukan pintu ke koridor. Seekor anjing berkepala tiga, yang diberi nama Fluffy oleh Hagrid, penjaga sebuah pintu jebakan. Pada Halloween, Quirrell memberitahu semua orang bahwa troll telah memasuki kastil; itu akan memasuki 'kamar mandi wanita yang dikunci oleh Ron dan Harry, di mana Hermione menangis setelah Ron menghinanya. Ketika mereka menyadari kesalahan mereka, Harry dan Ron melawan troll untuk menyelamatkan Hermione, dan ketiga menjadi sahabat.

7 Pada pertandingan Quidditch yang Pertama Harry, sapu terbang Harry susah dinaiki, ia pun hampir terlempar jatuh. Hermione melihat Profesor Severus Snape, Guru ramuan menyeramkan dan kepala Slytherin House, menatap Harry dan mengucapkan kata-kata, membuat Hemione percaya bahwa Snape telah menyebabkan sapu terbang berkelakuan seperti kena kutukan yang gelap. Berharap untuk menyelamatkan Harry, Hermione menyihir jubah Snape terbakar, mengganggu dirinya dan orang lain dan membiarkan Harry untuk bertahan sehingga dapat menaiki sapu terbang kembali. Pada Natal, Harry menerima Jubah Gaib, yang merupakan milik ayahnya, yang menjadikan jika memakai, ia tidak terlihat. Harry menggunakannya untuk mengeksplorasi Bagian Terlarang di perpustakaan untuk mencari informasi tentang Nicolas Flamel, nama yang Hagrid tergelincir mengucapkannya, ketika menjelaskan tentang Fluffy. Akhirnya, Harry menyadari bahwa "Nicolas Flamel adalah satu- satunya pembuat Batu Bertuah yang terkenal, yang menghasilkan Elixir of Life yang akan membuat peminumnya hidup abadi."

8 Harry melihat Snape berusaha untuk mendapatkaninformasi dari masa lalu Quirell tentang cara mendapatkan Fluffy; Quirell mengatakan dia tidak tahu apa yang ia bicarakan. Harry, Ron, dan Hermione yakin bahwa Snape sedang mencoba untuk mencuri Batu Bertuah untuk memulihkan Lord Voldemort mempunyai kekuatan, tetapi Hagrid menyangkal hal itu. Sementara di gubuk Hagrid, ketiganya menemukan sebuah telur naga Hagrid menyusui dalam api. Kemudian telur menetas menjadi naga, Ridgeback Norwegia dan Hagrid memutuskan untuk memanggil dia "Norbert". Teman-temannya khawatir terhadap Hagrid, karena pembiakan naga telah lama dilarang di dunia sihir, dan Hagrid memiliki sesuatu dari alam yang ceroboh, yang telah lama merawat keinginan yang kuat untuk seekor naga. Akhirnya, Harry, Ron, dan Hermione mampu meyakinkan Hagrid untuk membiarkan Norbert tinggal bersama naga lain dari kaumnya di Rumania, dan mengatur naga, (sekarang cukup besar dalam ukuran), yang akan diambil oleh naga tua Ron pelatih saudara, Charlie. Harry, Hermione. dan Draco yang tertangkap basah di malam hari (Ron sementara itu di rumah sakit, dirawat karena gigitan Norbert), dan dipaksa untuk melayani penahanan dengan Hagrid di Hutan Terlarang. Harry melihat sosok bertudung minum darah unicorn yang terluka, yang membuat dahi Harry bekas luka mulai terbakar. Firenze, centaur, memberitahu Harry bahwa itu adalah hal yang mengerikan untuk membunuh seekor unicorn, apalagi minum darah. Dia juga memberitahu Harry bahwa darah unicorn seperti Elixir of Life, dan bahwa sosok berkerudung sesungguhnya adalah Voldemort.

9 Harry, Hermione dan Ron menemukan Hagrid, ketika dia sedang mabuk di sebuah pub, telah mengatakan kepada orang asing yang berkerudung cara untuk melewati Fluffy, dan mereka percaya pencurian Batu sudah dekat. Bergegas untuk melaporkan berita tersebut kepada Profesor Dumbledore, tetapi mereka hanya bertemu Profesor McGonagall, yang terkejut karena mengetahui banyak tentang Batu Bertuah, tetapi ia meyakinkan mereka semua bahwa aman di dalam benteng. Dia juga mengatakan kepada mereka bahwa Dumbledore telah dikirim pergi pada misi penting oleh Kementerian Sihir. Keuntungan Panggilan Dumbledore yang jauh dari Hogwarts, membuat ketiganya membuat rencana untuk menggagalkan pencurian batu oleh Snape. Mereka berangkat untuk mencapai rintangan batu pertama, navigasi sistem keamanan yang dibentuk oleh staf sekolah, yang merupakan serangkaian tantangan magis yang kompleks Tiga anak tersebut bersama-sama berhasil melalui sampai akhirnya, Harry harus masuk ruang bawah tanah sendirian. Di sana ia menemukan bahwa Profesor Quirrell yang lemah lembut, bukan Snape, adalah mencoba untuk mencuri Batu. Menyadari bahwa Snape berusaha untuk melindungi dirinya dari bahaya semua bersama-sama. Harry menghadapi Quirell dan bertahan sejenak kemudia bertarung dengan Lord Voldemort, yang telah memiliki Quirell dan muncul sebagai wajah mengerikan di bagian belakang kepala Quirrell. Quirell mendapatkan lepuh ketika dia menyentuh kulit Harry, dan Harry menderita sakit karena dekat dengan Lord Voldemort. Dumbledore datang tepat pada waktunya untuk menyelamatkan Harry. Voldemort kemudian meninggalkan Quirrell, tanpa belas kasihan yang meninggal sebagai akibat dari kepemilikan.

10 Dumbledore menunjukkan pada Harry bahwa ibu Harry meninggal untuk melindungi Harry sebagai seorang bayi. Ia tulus, penuh kasih pengorbanan menyediakan Harry perlindungan dengan magis kuno dari mantra mematikan Voldemort dan juga mencegah Voldemort dari menyentuh Harry tanpa menderita hebat. Dumbledore juga mengatakan bahwa Batu Bertuah telah dihancurkan untuk mencegah upaya oleh Voldemort untuk mencurinya. Sementara di sebelah tempat tidur rumah sakit, Harry bertanya Dumbledore mengapa Voldemort mencoba membunuhnya ketika dia masih anak kecil. Dumbledore memberitahu Harry ketika ia sudah cukup ia akan mengatakan kepadanya mengapa. Akhirnya, pada akhir tahun dari pesta, Total Poin Asrama diberikan, Gryffindor berada di tempat terakhir. Namun, Dumbledore memberikan beberapa "tambahan menit terakhir", pemberian poin kepada Harry, Ron, Hermione, dan Neville, sehingga Gryffindor memenangkan Piala Asrama.

11 • Alur cerita dalam setiap adegan para tokohnya secara kasar dan belum ada dialog. • Sepotong prosa (karangan bebas), biasanya langkah antara kartu adegan (kartu indeks) dan draft pertama skenario untuk sebuah film, program televisi, atau bermain radio. • Hal ini umumnya lebih panjang dan lebih rinci dari Outline (atau sinopsis satu halaman), dan mungkin mencakup rincian gaya sutradara yang menghilangkan Outline. • Mereka membaca seperti cerita pendek, kecuali diceritakan dalam peristiwa ini tegang dan menggambarkan saat mereka terjadi. • Ada dua jenis: draft treatment, dibuat selama proses penulisan, dan presentation treatment, dibuat sebagai bahan presentasi.

12 Adalah alur cerita dalam setiap adegan para tokohnya dalam secara kasar dan belum ada dialog. Contoh Outline : S 1 C 1 (JATAYU) Int. Gudang Rusak – siang NAGA HITAM mendesak JATAYU dengan pukulan bertubi-tubi ke kepala JATAYU. S 1 C 1 (ABDAN) Int. Rumah Abdan – siang ABDAN sambil menangis berlari menuju pintu untuk mencari orang tuanya.

13 Skenario atau naskah ialah cetak biru yang ditulis untuk film atau acara televisi. Skenario dapat dihasilkan dalam bentuk olahan asli atau adaptasi dari penulisan yang sudah ada seperti hasil sastra atau sebuah cerita yang dapat dibuat ke dalam media audio visual. Setelah outline sudah disetujui baru bisa kita buat scriptnya.

14 Contoh : Script JATAYU S 1 C 1 Int. Gudang Rusak – siang ON NAGA HITAM dan JATAYU, NAGA HITAM memukul Wajah JATAYU dengan pukulan kiri menyamping dan kemudian memukul wajah JATAYU dengan hook kanan dan membuat JATAYU kesakitan. Waktu : 1/2 dtk. Script ABDAN S 1 C 1 Int. Rumah Abdan – siang ON ABDAN menangis dan berbalik dari neneknya dan berlari ke pintu depan. Waktu : 1 dtk.

15 Naskah terdiri dari : • Title Page • Scene Heading • Action • Dialogue • Parenthetical • Transition

16 •Title Page (Judul) Sebuah judul akan dijadikan pedoman pertama bagi seorang produser apakah seorang screenwriting merupakan screenwritting profesional atau hanya amatiran. Judul sebuah naskah ditulis kira-kira pada 25 baris dalam 1 halaman, biasanya disertakan garis bawah atau quotation marks. Kemudian 2 baris berikutnya dengan font yang sama ditulis “Written By”. Dan pada ujung kanan bawah atau kiri bawah tertulis nama kontak person dan informasi hak cipta (copyright).

17 “PETUALANGAN ABDAN” Written By M.SUYANTO Cp: M. Suyanto STMIK AMIKOM Yogyakart Jl. Ring Road Utara, Condong-Catur, Sleman, Yogyakarta, Indonesia Copyright© by M.Suyanto All Right Reserved

18

19

20 Scene Heading merupakan petunjuk dimulainya sebuah cerita naskah. Kata-kata yang digunakan mulai dengan “EXT.” --- jika sebuah cerita berada di luar ruangan (exterior) atau outdoor, atau “INT.” --- jika sebuah cerita berada di dalam ruangan (interior) atau indoor. Kemudian nama sebuah tempat harus dengan huruf besar (capital), misalnya: “DESA BANJARSARI” Setelah itu diikuti dengan waktu yang ditandai dengan spasi, atau hyphen (garis penghubung), atau spasi lainnya, contohnya: “  DAY” atau “  PAGI” dan sebagainya. Sebagai contoh misalnya: EXT.DESA BANJARSARI – PAGI HARI Scene Heading ditulis dengan margin 1,5 inches (37 mm) dari kiri dan 1 inch (25 mm) dari kanan. Kadangkala scene heading diberikan angka, namun dalam format awal ini tidak terdapat. Format dengan angka biasanya dibuat kemudian ketika dibutuhkan untuk pengambilan gambar shooting pada film live.

21 •Dua baris dibawah scene heading dengan margin yang sama, maka dimulailah sebuah action. •Action menggambarkan apa-apa yang akan terlihat di dalam adegan film dan selalu keadaan sekarang (present tense). •Saat mengenalkan karakter, harus ditulis dengan huruf kapital (huruf besar), misalnya: (“…Di pagi yang cerah ABDAN bersama ayahnya bermain catur….”)

22 •Di dalam screenwriting dialog mereferensikan kepada segala sesuatu yang dibicarakan oleh karakter/tokoh. •Tanda (“Cue”) dialog ditandai oleh Nama dari si pembicara. •Margin masuk 4,2 inches (107 mm) dari kiri halaman. Nama pembicara/tokoh harus huruf besar/kapital. Standar pembicaaran adalah 35 karakter setiap baris dimulai dari 3,1 inches (79 mm). Contoh: ABDAN Hore…Aku menang…Aku menang…!!!

23 •Parenthetical berfungsi untuk memberikan keterangan segala sesuatu yang dilakukan oleh tokoh atau karakter. Parenthetical diletakkan 1 baris dibawah Nama tokoh diawali dengan tanda kurung buka dan diakhiri dengan tanda kurung tutup. Margin parenthetical 3,7 inches (94 mm) dari kiri, 1 inches (25 mm) dari kanan Contoh: AYAH (melambaikan tangannya ke Abdan) Ayo, Dan! Sekarang kambingnya udah kuat lagi!

24 •Transisi adalah sebuah deskripsi pendek untuk menggambarkan bagaimana sebuah film berpindah dari scene satu ke scene yang lain. Letak transisi ini berada di rata kanan dari lembar screenplay dan dikuti dengan colon (tanda titik dua). Beberapa contoh transition(transisi) pada screenplay antara lain: •CUT TO: mengindikasikan transisi langsung (cut) menuju scene baru •DISSOLVE TO: mengindikasikan dissolve, yaitu perpindahan secara fade in/out menuju scene baru. Dissolve biasanya identik dengan perpindahan waktu. •INTERCUT WITH/INTERCUT BETWEEN: mengindikasikan cut to cut antara 2 scene saling berbalik. Biasanya identik dengan percakapan telepon, atau aksi yang berlawanan pada tempat yang berbeda namun pada waktu yang sama.

25 EXT. KAKI GUNUNG WILIS – PAGI HARI Sesosok orang tua setengah baya, pandangannya menerawang jauh ke puncak Gunung Wilis. Di tangan kanannya memegang sebuah simbol kerajaan Majapahit dari pemerintahan Raja Brawijaya. Dialah MOHAMMAD BIN UMAR, seorang prajurit pilihan yang dianugerahi sebuah tanah di kaki gunung wilis. MOHAMMAD BIN UMAR (melihat simbol kerajaan Majapahit dan berbicara dalam hati) Puji Syukur Ya Allah, yang telah memberiku berkah berupa tanah yang demikian suburnya. CUT TO :

26

27

28

29

30

31

32

33 REFERENSI • David Trottier (1998). The Screenwriter's Bible: A Complete Guide to Writing, Formatting, and Selling Your Script. Silman-James Press. •Yves Lavandier (2005). Writing Drama, A Comprehensive Guide for Playwrights and Scritpwriters. Le Clown & l'Enfant. ISBN 2-910606-04-X. •Judith H. Haag, Hillis R. Cole (1980). The Complete Guide to Standard Script Formats: The Screenplay. CMC Publishing. ISBN 0-929583-00-0. •Jami Bernard (1995). Quentin Tarantino: The Man and His Movies. HarperCollins publishers. ISBN 0-002556-44-8. •Riley, C. (2005) The Hollywood Standard: the complete and authoriative guide to script format and style. Michael Weise Productions. Sheridan Press. ISBN 0941188949. •http://www.imsdb.com/