Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

RAKORNAS RISTEK KOMISI ENERGI- KEYWORD: STAGNANT dan INOVASI

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "RAKORNAS RISTEK KOMISI ENERGI- KEYWORD: STAGNANT dan INOVASI"— Transcript presentasi:

1 RAKORNAS RISTEK 2013 -KOMISI ENERGI- KEYWORD: STAGNANT dan INOVASI
Ketua komisi : Prof. Dr. Djarot Sulistio Wisnubroto Wakil Ketua : Dr. Andy Eka Sakya Sekretaris : Dr. Idwan Suhardi Presenter : 1. Dr. Agus Rusyana Hoetman 2. F.X. Sutijastoto, M.A. Pembahas : DRN, AIPI, KIN, KEN, dan lain-lain

2 Kebijakan Nasional Iptek
UUD Kesehatan & Obat-obatan Pertahanan UU No. 18/2002 Sinas P3 IPTEK Informasi & Komunikasi Transportasi Energi Terbarukan+MATMA RPJP Visi Iptek Ketahanan Pangan Buku Putih Visi & Misi KIB Jakstranas Iptek Dalam rangka mendukung kebijakan energi, dan mempercepat tercapainya penguasaan IPTEK, Kementerian Riset dan Teknologi telah menerbitkan “JAKSTRANAS IPTEK” yang salah satu aspeknya menentukan “Peta Jalan” penguasaan dan pengembangan Energi Baru dan Terbarukan (EBT), serta “panggung Inovasi” serta dukungan insentif. Program INSENTIF Riset Unggulan Percepatan Difusi & Pemanfaatan Iptek Kapasitas Sistem Produksi Riset Terapan Riset Dasar ARN RPJM

3 PENGGUNAAN ENERGI Trasportasi 40,6 % Industri 44,2 % Komersial 3,7%
Rumah Tangga 11,4% BBN, BB ALTERNATIF Listrik Kapasitas Besar 47.9% ENERGI KAPASITAS KECIL - SEDANG Dibutuhkan Pasokan Eergi/Listrik kapasitas besar untuk Jamali + Sumatera

4 ISU STRATEGIS ENERGI NASIONAL Terciptanya Ketahanan Energi
KONDISI 2025 KONDISI SAAT INI PERPRES NO. 5/2006 RANCANGAN KEN OLEH DEN Keterangan: EBT = Energi Baru dan Tebarukan KEN = Kebijakan Energi Nasional DEN = Dewan Energi Nasional

5 UU No. 30/2007 Tentang Energi Mengatur penyediaan dan pemanfaatan energi secara berkelanjutan Memprioritaskan penyediaan dan pemanfaatan energi baru dan terbarukan serta konservasi energi Pemerintah dan pemerintah daerah menyediakan kemudahan/insentif bagi pengembang energi baru terbarukan dan konservasi energi

6 OPTIMASI & DIVERSIFIKASI PRODUKSI PENGURANGAN KONSUMSI MINYAK
ARAH KEBIJAKAN ENERGI UNTUK SOLUSI ENERGI (UU No. 30/2007 tentang Energi & UU No. 4/2009 tentang Pertambangan Minerba) EKSPLORASI INTENSIFIKASI ENERGI SUPPLY SIDE POLICY JAMINAN PASOKAN OPTIMASI & DIVERSIFIKASI PRODUKSI Supply Side Management Intensifikasi (pencarian sumber energi) PARADIGM SHIFTING KETAHANAN ENERGI HARGA ENERGI SUBSIDI LANGSUNG DIVERSIFIKASI PENGURANGAN KONSUMSI MINYAK DEMAND SIDE POLICY KESADARAN MASYARAKAT KONSERVASI (EFISIENSI) Demand Side Management Sosialisasi dan peningkatan peran masyarakat

7 Target ARN Bidang Fokus Energi
Mendukung tercapainya program Bauran Energi Nasional sesuai KEN untuk ketahanan energi nasional Terciptanya SDM sektor energi dan riset bidang energi sesuai dengan kuantitas dan kualitas untuk mendukung pelaksanaan program KEN Terciptanya kegiatan energi yang memiliki nilai tambah untuk peningkatan kesejahteraan rakyat. Berhasilnya meningkatkan kandungan lokal dalam semua produk-produk untuk mendukung sektor energi nasional. ARN Bidang Energi dijadikan sebagai acuan dalam kegaitan Riset secara Nasional di semua sektor untuk mendukung KEN

8 Kriteria & Prioritas ARN Bidang Fokus Energi
Kemandirian nasional (local content). Pada saat rasio elektrifikasi 100% (tahun 2030), local content sudah mencapai rata-rata 70%. Ketersediaan sumber energi nasional. Impor energi di bawah 20%/sesuai dengan Kebijakan Energi Nasional. Energi bersih dan terjaga sustainability-nya. Pada tahun 2025, emisi karbon secara nasional berkurang 40% dari BaU (Bussiness as Usual). Peningkatan capacity building (SDM)

9 FOKUS R&D NASIONAL DALAM RANGKA KETAHANAN ENERGI
I. Intensifikasi pencarian berbagai sumber energi Intensifikasi eksplorasi dan eksploitasi untuk mempertahankan produksi migas Pengembangan EBT II. Mengurangi Pemakaian BBM Pemanfaatan batubara dengan CCT (Clean Coal Technology) Penyiapan infrastruktur gas dan konversi BBM to BBG Penerapan dan Pembinaan Standar dan Label Sarana dan Prasarana Produksi Peralatan Dalam Negeri Sosialisasi dan penerapan skema Insentif dan disinsentif Penghematan Energi

10 Agenda Riset Nasional untuk bidang Energi
Tema riset Peningkatan Elektrifikasi Nasional. mencakup pengembangan Energi Panas bumi, Energi Angin, Energi Surya – PV, Fuel Cell, Energi Nuklir, Energi Laut. Tema riset Bahan Bakar dari Energi Baru dan Terbarukan, mencakup Biofuel, Biomass & Biogas, Batubara Peringkat Rendah, Surya Thermal, Hidrogen, dan Coal Bed Methane (CBM). Tema riset Konservasi Energi. difokuskan untuk mewujudkan tercapainya elastisitas energi kurang dari satu pada tahun 2025

11 PRIORITAS LITBANG ENERGI DAN PENERAPAN IPTEK DALAM ARN 2015-2019
Garis Besar Riset Unggulan Energi dalam ARN 2015 – (Lampiran) termasuk PLTN 5 (LIMA) Unggulan Riset Bidang Energi: intensifikasi pencarian dan pengembangan sumber energi (migas, panas bumi, angin, biomasa, energi laut, matahari, air) pengembangan biofuel (penyiapan refinery, proses, engineering, manufaktur, tata niaga) pengembangan teknologi batubara bersih pengembangan energi non BBM termasuk nuklir konservasi energi termasuk pengembangan PJU pintar dan smart grid

12 STRATEGI IMPLEMENTASI R&D ENERGI DALAM ARN 2015-2019
Penguatan dasar hukum Kebijakan Agenda Riset Nasional (ARN) Sinergi Kelembagaan Pelaksanaan R&D Energi Pengembangan sistem pendukung R & D Energi

13 Usulan Kebijakan Energi Nasional untuk RPJMN III
Maksimalkan penggunaan Energi terbarukan (panas bumi, tenaga air, biomasa/biofuel, solar, energi laut, dan angin), untuk mendukung keamanan pasokan dan mengurangi emisi, dengan tetap menjaga tercapainya biaya energi yang bersaing dan terjangkau. Minimalkan pemakaian minyak bumi untuk tenaga listrik, industri, dan rumah tangga. Optimalkan pemakaian gas dan energi baru (seperti CBM) dengan memperhatikan merit keekonomiannya. Batubara digunakan untuk penyeimbang ketahanan energi dan biaya dengan meminimalkan bahaya emisi gas buangnya,menggunakan teknologi “ CLEAN COAL” . energi nuklir untuk listrik digunakan untuk keamanan pasokan dan penyeimbang emisi, dengan pertimbangan faktor keselamatan secara khusus paparan di ITB

14 SINERGI KELEMBAGAAN PELAKSANAAN R & D ENERGI
Komunitas Energi Komunitas Ristek Balitbang ESDM (Pengembangan) TKDN Pengembangan Kebijakan Ristek Teknologi Impor. Teknologi dalam negeri. PT. Pertamina PT. BA PT. PGN PT. PLN Swasta bidang energi (inti dan penunjang) Teknologi Impor. Universitas (Riset Dasar) LIPI, BATAN, LAPAN (Riset Terapan) Pemerintahan Daerah Direktorat Jenderal Teknis Kementerian BPPT (Pengkajian Teknologi) Teknologi (Kemampuan Dalam Negeri) JAKSTRANAS DAN ARN

15 POLA KERJASAMA PEMERINTAH, DUNIA USAHA DAN AKADEMISI
(REGULATOR): Kebijakan Pengaturan Investasi & Tenaga Kerja, Kapasitas Nasional Pengembangan Wilayah Usulan pengembangan sektor Kajian Kebijakan (Policy Paper) Kajian Teknis & Keekonomian Iklim usaha yang kondusif (insentif fiskal) Sistem dan proses kelembagaan yang kondusif Dukungan Pendanaan dan Kelembagaan R & D DUNIA USAHA (KORPORASI): Produksi Distribusi Niaga Akademisi/ Litbang Pemanfaatan dan Pendanaan Hasil Inovasi Korporasi, Inovasi, Paten, Magang, Problem Solving

16 SISTEM PENDUKUNG BAGI KEBERADAAN LITBANG YANG EFEKTIF DAN EFISIEN
Sistem alokasi sumber daya yang optimal Ketersediaan manajemen sistem informasi yang memadai untuk mendukung pelaksanaan dalwas R&Dperlu dibentuk TIM DALWAS pelaksanaan ARN Keberadaan sistem insentif dan disinsentif yang efektif

17 REKOMENDASI KEN merupakan salah satu acuan utama dalam penyusunan ARN bidang energi tahun Penguatan (legal aspek) Kebijakan implementasi ARN melalui Perpres Penyelarasan ARN dalam RPJM (Bappenas) menjadi acuan kegiatan riset secara nasional di semua sektor untuk mendukung KEN Sinergi dan keterpaduan kelembagaan R & D dengan Instrumen kebijakan Ristek (Konsorsium Riset, Pusat Unggulan Iptek, Insinas, SIDa, Beasiswa)  dituangkan dalam payung hukum yang kuat Implementasi sistem pendukung pelaksanaan R & D Melakukan sinergi dan inkubasi antara Akademisi (Lembaga Penelitian K/L/I, Perguruan Tinggi), Bisnis dan Pemerintah/Regulator (ABG) dalam rangka komersialisasi hasil riset untuk meningkatkan TKDN Peningkatan kapasitas institusi R & D : SDM dan Sarpras Tema riset ARN menjadi acuan bagi tema sentral dari penelitian S2/S3terciptanya SDM sektor energi dan riset bidang energi sesuai dengan kuantitas dan kualitas untuk mendukung pelaksanaan program KENmapping kebutuhan SDM Penguatan Sosialisasi dan Monev ARN Khusus untuk BUMN agar riset dijadikan sebagai KPI manajemen  juga menjadi pengurangan pajak? Mempercepat pembangunan PLTN

18 SEKIAN & TERIMA KASIH

19 LAMPIRAN TEMA/ sub tema/ topik riset bidang energi

20 GARIS BESAR RISET UNGGULAN ENERGI DALAM ARN
Usulan Tema Riset Usulan Sub-Tema Riset Usulan Topik Riset Aktor 1 Penelitian dan pengembangan teknologi minyak dan gas bumi 1.1 Penambahan sumber daya dan cadangan migas 1.1.1 Kaji ulang data geoscience LIPI, BPPT, Balitbang ESDM, Balitbang K/L, Industri (BUMN/D, Swasta), Perguruan Tinggi 1.1.2 Intensifikasi eksplorasi migas di KTI 1.2 Pengembangan migas unconventional 1.2.1 Studi potensi shale gas LIPI, BPPT, Balitbang ESDM, Balitbang K/L, Industri (BUMN/D, Swasta), Perguruan Tinggi 1.2.2 Teknologi pemboran coal bed methane (upstream) 1.2.3 Metana Hidrat 1.2.4 Pengembangan teknologi upgrading minyak berat (heavy oil) 1.3 Peningkatan cadangan dan produksi migas 1.3.1 Penelitian bahan kimia (surfaktan, polimer) untuk EOR 1.3.2 Optimasi produksi lapangan eksisiting 1.4 Pengembangan teknologi pengolahan migas dan hasil olahannya 1.4.1 Integrated and clean refinery 1.4.2 Pengembangan kilang BMM dan petrokimia 1.4.3 Pengembangan teknologi desulfurusasi 1.4.4 Flow assurance 1.4.5 Pemanfaatan LPG dan dimethyl ether (DME) untuk industri dan transportasi 1.5 Pengembangan teknologi penyimpanan, transportasi, dan pemanfaatan gas 1.5.1 Pengembangan tabung absorbed natural gas (ANG) 1.5.2 Konversi BBM ke BBG 1.6 Pengembangan teknologi konservasi lingkungan 1.6.1 Carbon capture storage 1.6.2 Pengolahan oil sludge

21 BATAN, Balitbang K/L, Industri (BUMN/D, Swasta), Perguruan Tinggi
Usulan Tema Riset Usulan Sub-Tema Riset Usulan Topik Riset Aktor 2 Penelitian dan pengembangan bahan bakar batubara 2.1 Pengembangan teknologi batubara bersih (clean coal) 2.1.1 Pengembangan Underground Coal Gasification (UCG) 2.1.2 Pengembangan teknologi pengurangan, penyimpanan, dan pemanfaatan CCS LIPI, BPPT, Balitbang ESDM, Balitbang K/L, Industri (BUMN/D, Swasta), Perguruan Tinggi 2.1.3 Pengembangan teknologi upgrading batubara 2.1.4 Pengembangan kokas pengecoran 2.1.5 Pemanfaatan fine coal 2.1.6 Pemanfaatan batubara kadar sulfur tinggi 2.1.7 Pengembangan gasifikasi batubara 2.1.8 Pengembangan coal water mixture 2.1.9 Pengembangan cofiring batubara-biomas 3 Penelitian dan pengembangan bahan bakar dari energi baru dan terbarukan 3.1 Nuklir 3.1.1 Penelitian dan pengembangan bahan bakar nuklir BATAN, Balitbang K/L, Industri (BUMN/D, Swasta), Perguruan Tinggi 3.1.2 Daur ulang bahan bakar nuklir dan limbah radioaktif 3.2 Hidrogen 3.2.1 Sistem produksi/biohidrogen 3.2.2 Infrastruktur dan penyimpanan 3.2.3 Keselamatan dan standardisasi 3.3 Coal Bed Methane (downstream) 3.3.1 Infrastruktur (LNG, CNG) LIPI, BPPT, Balitbang ESDM, Balitbang K/L, Industri (BUMN/D, Swasta), PT 3.4 Pencairan batubara (liquefied coal) 3.4.1 Coal liquefaction process 3.5 Bahan bakar nabati 3.5.1 Pengembangan iptek produksi bahan bakar nabati (BBN, biofuel, biomassa, biogas) 3.5.2 Peningkatan kapasitas iptek sistem produksi biofuel 3.6 Peta potensi energi baru dan terbarukan (EBT) 3.6.1 Intensifikasi pencarian sumber bahan baku bahan bakar nabati (BBN, biofuel, biomassa, biogas) LIPI, BPPT, BGI, Balitbang ESDM, Balitbang K/L, Industri (BUMN/D, Swasta), Perguruan Tinggi, Balitbangda 3.6.2 Pemetaan potensi sumber energi terbarukan intermitten 3.6.3 Pemetaan potensi sumber energi dari sampah

22 BATAN, Balitbang K/L, Industri (BUMN/D, Swasta), Perguruan Tinggi
Usulan Tema Riset Usulan Sub-Tema Riset Usulan Topik Riset Aktor 4 Penelitian dan pengembangan kelistrikan (konversi) 4.1 Gas Bumi 4.1.1 Gas turbin LIPI, BPPT, Balitbang ESDM, Balitbang K/L, Industri (BUMN/D, Swasta), Perguruan Tinggi 4.1.2 Kogenerasi 4.2 Batubara 4.2.1 Integrated gasification combined cycle (IGCC) LIPI, BPPT, Balitbang ESDM, Balitbang K/L, Industri (BUMN/D, Swasta), Perguruan Tinggi 4.2.2 Supercritical 4.3 Energi nuklir 4.3.1 Penelitian dan pengembangan reaktor nuklir fisi BATAN, Balitbang K/L, Industri (BUMN/D, Swasta), Perguruan Tinggi 4.3.2 Penelitian dan pengembangan daur bahan bakar dan limbah nuklir 4.3.3 Teknologi reaktor dan sistem reaktor daya eksperimental (EPR-Experimental Power Reactor) 4.3.4 Pembangunan dan pengoperasian reaktor daya eksperimental (EPR) 4.3.5 Diseminasi dan sosialisasi reaktor daya eksperimental (EPR) dan industri nuklir 4.4 Hidrogen 4.4.1 Penelitian dan pengembangan teknologi Fuel cell LIPI, BATAN, BPPT, Balitbang ESDM, Balitbang K/L, Industri (BUMN/D, Swasta), Perguruan Tinggi 4.4.2 Pengembangan teknologi sistem dan pembangkit listrik tenaga hydrogen- fuelcell 4.5 Panas bumi 4.5.1 Kajian geosains (geologi, geokimia, geofisika) dan teknologi untuk peningkatan cadangan dan keberlanjutan pengembangan 4.5.2 Kajian teknologi pemanfaatan langsung dan tidak langsung panas bumi untuk meningkatkan pemanfaatan panas bumi 4.5.3 Riset fabrikasi PLTP sistem biner dan condensing kapasitas kecil dan menengah dalam rangka peningkatan local content

23 Usulan Tema Riset Usulan Sub-Tema Riset Usulan Topik Riset Aktor 4 Penelitian dan pengembangan kelistrikan (konversi) 4.6 Tenaga angin 4.6.1 Pengembangan teknologi SKEA LIPI, BPPT, Balitbang ESDM, Balitbang K/L, Industri (BUMN/D, Swasta), Perguruan Tinggi 4.7 Tenaga matahari 4.7.1 Pengembangan teknologi sel surya, material maju, dan lapisan tipis (amorphous Si, CdTe, CIGS thin film) dan komponennya 4.7.2 Pengembangan teknologi sel surya berbasis dye dan organik 4.7.3 Pengembangan teknologi sistem dan pusat pembangkit listrik tenaga surya fotovoltaik 4.7.4 Pengembangan teknologi sistem dan pusat pembangkit listrik tenaga surya termal 4.7.5 Pengembangan teknologi surya maju (selective emitter, teksturisasi permukaan, amorphous SiGe untuk thin film, dsb) 4.8 Biomassa dan biogas 4.8.1 Pengembangan teknologi tepat guna untuk mengubah sampah kota menjadi energi LIPI, BPPT, Balitbang ESDM, Balitbang K/L, Industri (BUMN/D, Swasta), Perguruan Tinggi 4.8.2 Rekayasa teknologi boiler yang efisien sekaligus penyediaan energi untuk pengolahan pertanian 4.8.3 Pengembangan teknologi pengembangan biogas dari bahan tumbuhan 4.8.4 Pengembangan teknologi dan bahan aktif pembersihan biogas untuk bahan bakar generator listrik 4.8.5 Pengembangan co-firing (biomass-batubara) 4.9 Energi laut 4.9.1 Pengembangan teknologi sistem konversi energi arus laut (SKEAL) 4.9.2 Pengembangan teknologi OTEC 4.9.3 Pengembangan teknologi energi gelombang dan pasang surut 4.10 Sistem transmisi dan distribusi 4.10.1 Smart grid

24 Usulan Tema Riset Usulan Sub-Tema Riset Usulan Topik Riset Aktor 4 Penelitian dan pengembangan kelistrikan (konversi) 4.11 Batere dan sistem penyimpanan 4.11.1 Pengujian dan pengembangan batere redoks vanadium (VRB) LIPI, BATAN, BPPT, Balitbang ESDM, Balitbang K/L, Industri (BUMN/D, Swasta), Perguruan Tinggi 4.11.2 Pengujian dan pengembangan batere lithium 4.11.3 Electrical Energy Storage (EES) untuk sistem pembangkit RE intermitten 4.11.4 Electrical Energy Storage (EES) untuk Energy Management System (EMS) 4.11.5 Pengembangan baterai dengan kapasitas energi tinggi dan ringan untuk otomotif: lithium ion, sodium ion, dan udara-metal 4.11.6 Eksplorasi dan pengolahan SDA lokal untuk Material Dasar Baterai ( Li, Fe,Mn,Ti, H3PO4, Grafit/carbon) 4.11.7 Penelitian dan Pengembangan Material Aktif Baterai (Elektroda:Katoda dan Anoda, Elektrolit, karbon konduktif, Separator, pengumpul arus /current collector ) 4.11.8 Penelitian dan Pengembangan komponen sel Baterai (lembaran katoda, lembaran anoda, lembaran elektrolit,lembaran separator, lembaran pengumpul arus) 4.11.9 Penelitian dan Pengembangan komponen baterai lapisan tipis (lapisan tipis anoda, lapisan tipis katoda, lapisan tipis elektrolit, lapisan tipis pengumpul arus) Pembuatan dan pengujian sel baterai berbentuk pouch, coin, silinder, lapisan tipis yang terintegrasi Pembuatan dan Pengujian Baterai Modul , dan Battery Management System (BMS) Pengembangan Teknologi Baterai Lapisan Tipis berkapasitas mikro, untuk aplikasi RFID, Smart Card, on Board power source (IC), Pacemaker, dan peralatan kesehatan Pengembangan Teknologi Baterai berkapasitas kecill dan menengah , seperti pada peralatan elektronik (Laptop, Ipad, Ipod, mobile phone dll) Pengembangan Teknologi Baterai berkapasitas tinggi seperti pada mobil listrik,Pesawat Puna, Kapal selam, Energy storage system (ESS) Peningkatan kompetensi SDM,SDA dan Expertise, melalui pendirian “National Center of Excellence for Battery Research and Technology , Indonesia”

25 Usulan Tema Riset Usulan Sub-Tema Riset Usulan Topik Riset Aktor
Usulan Tema Riset Usulan Sub-Tema Riset Usulan Topik Riset Aktor 5 Penelitian dan Pengembangan Konservasi energi 5.1 Konservasi energi di sektor industri 5.1.1 Audit dan Penerapan Manajemen Energi di sektor Industri LIPI, BPPT, Balitbang ESDM, Balitbang K/L, Industri (BUMN/D, Swasta), Perguruan Tinggi 5.1.2 Pengembangan Teknologi Efisien Energi di Sektor Industri 5.1.3 Pengembangan Teknologi Waste Heat Recovery di Industri 5.1.4 Pengembangan Teknologi Kogenerasi di Sektor Industri 5.1.5 Disain dan Optimasi Sistem/Proses Industri Hemat Energi 5.1.6 Pengembangan teknologi waste to energy 5.2 Konservasi energi di sektor transportasi 5.2.1 Audit dan Penerapan Manajemen Energi di Sektor Transportasi 5.2.2 Pengembangan Teknologi Transportasi Hemat Energi 5.2.3 Disain Sistem Transportasi Hemat Energi 5.3 Konservasi energi di sektor rumah tangga dan komersial 5.3.1 Audit dan Penerapan Manajemen Energi di Sektor Rumah Tangga dan Komersial 5.3.2 Pengembangan Teknologi Efisien Energi di Sektor Rumah Tangga dan Komersial 5.3.3 Pengembangan Teknologi Waste Heat Recovery di sektor Rumah Tangga dan Komersial 5.3.4 Pengembangan Teknologi Kogenerasi di Sektor Rumah Tangga dan Komersial 5.3.5 Disain dan Optimasi Gedung Hemat Energi

26 Usulan Tema Riset Usulan Sub-Tema Riset Usulan Topik Riset Aktor
Usulan Tema Riset Usulan Sub-Tema Riset Usulan Topik Riset Aktor 5 Penelitian dan Pengembangan Konservasi energi 5.4. Konservasi Energi di sektor Penyedia Kelistrikan 5.4.1 Audit dan Penerapan Manajemen Energi di Sektor Penyedia Kelistrikan (pembangkit) LIPI, BPPT, Balitbang ESDM, Balitbang K/L, Industri (BUMN/D, Swasta), Perguruan Tinggi 5.4.2 Penerapan Teknologi Kogenerasi/ Combine Cycle di Penyedia Kelistrikan 5.4.3 Pengembangan Teknologi Waste Heat Recovery di sektor Penyedia Kelistrikan 5.4.4 Optimasi Sistem Penyedia Kelistrikan 5.5 Konservasi energi di sektor Penyedia Bahan Bakar 5.5.1 Audit dan Penerapan Manajemen Energi di Sektor Penyedia Bahan Bakar (Kilang Minyak, BBN dan BBG) 5.5.2 Penerapan Teknologi Kogenerasi di Penyedia Bahan Bakar 5.5.3 Pengembangan Teknologi Waste Heat Recovery di sektor Penyedia Bahan Bakar 5.5.4 Optimasi Sistem Kilang dan Penyedia Bahan Bakar 5.5.5 Pengembangan teknologi waste to energy sebagai sumber bahan bakar gas

27 Usulan Tema Riset Usulan Sub-Tema Riset Usulan Topik Riset Aktor
Usulan Tema Riset Usulan Sub-Tema Riset Usulan Topik Riset Aktor 6 Penelitian dan pengembangan pendukung di bidang energi 6.1 Riset kebijakan di bidang energi 6.1.1 Ketahanan energi LIPI, BPPT, Kementerian RISTEK, Balitbang ESDM, Balitbang K/L, Industri (BUMN/D, Swasta), Perguruan Tinggi 6.1.2 Kebijakan harga energi (energy pricing policy) 6.1.3 Konservasi penyediaan, pengusahaan , dan pemanfaatan energi 6.1.4 Pengembangan sistem difusi teknologi energi baru dan terbarukan 6.1.5 Pemanfaatan langsung panas bumi untuk menunjang ekonomi masyarakat 6.1.6 Peningkatan kompetensi dan center of excellence untuk pemanfaatan panas bumi 6.1.7 Diseminasi dan pemanfaatan teknologi SKEA 6.1.8 Pengembangan industri sel surya 6.1.9 Diseminasi dan pemanfaatan teknologi hidro (pikohidro, mikrohidro, minihidro) 6.1.10 Perencanaan dan pemodelan sistem energi 6.2 Riset sosial, ekonomi, dan lingkungan di bidang energi 6.2.1 Consumer behaviour dalam pemanfaatan energi 6.2.2 Dampak sektor energi terhadap ekonomi makro 6.3 Riset teknologi untuk keberlanjutan sistem energi dan minimalisasi dampak lingkungan 6.3.1 Penelitian dan pengembangan teknologi Carbon Capture and Storage/Carbon Capture and Recycling (CCS/CCR) 6.3.2 Penelitian dan pengembangan bahan bakar nuklir fusi dan baterai nuklir


Download ppt "RAKORNAS RISTEK KOMISI ENERGI- KEYWORD: STAGNANT dan INOVASI"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google