Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

1. Jaringan Embrional Jaringan embrional merupakan jaringan muda yang sel-selnya selalu mengadakan pembelahan. Merupakan hasil pembelahan sel zigot.

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "1. Jaringan Embrional Jaringan embrional merupakan jaringan muda yang sel-selnya selalu mengadakan pembelahan. Merupakan hasil pembelahan sel zigot."— Transcript presentasi:

1

2 1. Jaringan Embrional Jaringan embrional merupakan jaringan muda yang sel-selnya selalu mengadakan pembelahan. Merupakan hasil pembelahan sel zigot.

3 Proses terbentuknya: Pada awal terbentuknya embrio, sel-sel penyusunnya mempunyai bentuk sama, namun dalam perkembangan selanjutnya, sel-sel tersebut akan membelah dan akan mengalami perubahan menjadi bermacammacam bentuk maupun fungsinya yang dikenal dengan spesialisasi. Hasil dari proses spesialisasi tersebut antara lain dihasilkan lapisan jaringan embrional. Berdasarkan jumlah lapisan embrionya, hewan dibagi menjadi: -Hewan diploblastik, yaitu hewan yang embrionya terdiri atas 2 lapis. Contoh: Coelenterata, tidak mempunyai mesoderm. - Hewan triploblastik, yaitu hewan yang embrionya terdiri atas 3 lapis. Contoh: cacing tanah, siput, Arthropoda, dan Chordata.Lapisannya, yaitu: ektoderm (lapisan luar), mesoderm (lapisan tengah), dan entoderm (lapisan dalam).

4 Pengertian Jaringan Epitelium
Jaringan epitelium merupakan jaringan penutup permukaan tubuh, baik permukaan tubuh sebelah luar maupun sebelah dalam Jaringan epitelium dapat berasal dari perkembangan lapisan ektoderma, mesoderma, atau endoderma Epitelium yang melapisi dinding dalam kapiler darah, pembuluh limfe, dan jantung disebut endotelium Epitelium yang melapisi rongga tubuh, misalnya perikardium, pleura, dan peritoneum disebut mesotelium Endotelium dan mesotelium berasal dari perkembangan lapisan mesoderma

5 Ciri – ciri Jaringan Epithelium
Tersusun sangat rapat satu dengan lainnya Lapisan sel selalu menghadap ke permukaan Jaringan epitelium terdiri dari 2 komponen : Lapisan sel dan lapisan bawah yaitu membran basal, tempat melekatnya lapisan sel Avascular (tanpa pembuluh darah) Regenerasi tinggi

6 Sifat JARINGAN EPITEL Sifat Dasar umum:
Bentuk dan ukuran sel bervariasi Mempunyai permukaan basalis pada permukaan basalnya Kohesi yang kuat diantara sel-selnya Tidak mempunyai/sedikit substansi interseluler Bersifat nonvaskuler

7 Jenis - Jenis Jaringan Epithelium
Jaringan epitel diklasifikasikan berdasarkan bentuk sel yang menyusunnya. Epitel pipih Epitel kubus Epitel silindris Jaringan epitel diklasifikasikan berdasarkan jumlah lapisan sel yang menyusunnya. Epitel selapis Epitel berlapis

8 Macam-Macam Jaringan Epitel
Berdasarkan strukturnya ada 3 macam: EPITEL PIPIH (pipih, nukleus bulat di tengah sel). EPITEL SILINDRIS (seperti batang, nukleus bulat di dasar sel). EPITEL KUBUS (bentuk kubus, nukleus bulat, besar ditengah).

9 Macam – macam jaringan epitel
Berdasarkan lapisan penyusun: Epitel pipih selapis Epitel pipih berlapis banyak Epitel silindris selapis Epitel berlapis banyak Epitel kubus selapis Epitel kubus berlapis banyak Epitel transisi Epitel kelenjar

10 Jaringan Epitel X Epitel kubis Epitel silinder Epitel transisional
berlapis banyak Epitel pipih berlapis banyak Epitel silinder berlapis banyak Epitel transisional

11 Epitel Pipih Selapis Epitel Pipih Selapis
Lapisannya hanya 1 lapis namun rapat sekali Fungsi untuk difusi, osmosis, filtrasi, & sekresi Terdapat di jaringan epitelium: Pembuluh limfe (getah bening), Pembuluh darah kapiler, Selaput pembungkus jantung, Paru-Paru, Ginjal, Selaput Perut

12 lanjutan Epitelium selapis pipih (squamous) Bentuk sel-selnya pipih
Dilihat dari permukaannya, Sel- selnya seperti lantai ubin tetapi dengan batas-batas tidak teratur Epitelium ini berfungsi sebagai jalan pertukaran zat dari luar ke dalam tubuh atau sebaliknya Epitelium selapis pipih terdapat misalnya pada dinding dalam kapiler darah dan dinding alveolus paru- paru

13 Epitel Pipih Berdasarkan lapisan penyusunnya:
Epitel Pipih Berlapis Banyak Lapisannya banyak dan tersusun sangat rapat Fungsi sebagai pelindung Terdapat di jaringan epitelium: Rongga mulut, Rongga hidung, Esofagus, Telapak kaki, Vagina

14 Epitel silindris bersilia
Epitelium selapis batang (silindris) Berbentuk seperti batang Permukaannya terlihat seperti epitelium kubus, tetapi pada potongan tegak lurus terlihat sel-sel yang tinggi Ada yang memiliki silia di permukaannya, seperti yang terdapat pada oviduk (saluran telur) Ada yang tidak memiliki silia, misalnya pada dinding sebelah dalam usus dan kandung empedu

15 Epitel Silindris Berdasarkan lapisan penyusunnya:
1. Epitel Silindris Selapis Lapisannya 1 lapis berbentuk silindris Fungsi sebagai penyerapan nutrisi di usus & sekresi Terdapat di jaringan epitelium: Kelenjar pencernaan, Jonjot usus, Kantung empedu, Lambung, Usus

16 1.c. Epithelium Silindris Selapis
Disusun oleh selapis sel berbentuk silindris Biasanya terdapat sel goblet diantara sel-sel epitelnya Contoh : Epitel pada dinding usus

17 Epitel Silindris Berdasarkan lapisan penyusunnya:
Epitel Silindris Berlapis Banyak Lapisannya banyak Fungsi sebagai pelindung & sekresi Terdapat di jaringan epitelium: Laring Faring Trakea Kelenjar ludah

18 Berbentuk seperti kubus
Epitel selapis kuboid (cuboidal) Berbentuk seperti kubus Dilihat dari permukaannya, Sel- selnya berbentuk poligonal Contohnya, epitelium kubus pada permukaan ovarium, kelenjar tiroid, tubulus ginjal Epitel selapis kuboid

19 Epitel Kubus Berdasarkan lapisan penyusunnya: 1. Epitel Kubus Selapis
Lapisannya 1 lapis berbentuk kubus Fungsi sebagai pelindung & sekresi Terdapat di jaringan epitelium: Permukaan ovarium Testis Lensa mata Nefron ginjal Kelenjar tiroid

20 1.b. Epithelium Kubus Selapis
Disusun oleh selapis sel berbentuk kubus Biasanya terdapat pada saluran/kelenjar Membentuk dinding saluran ginjal Membungkus ovarium struktur

21 Epitel Kubus Berdasarkan lapisan penyusunnya:
2. Epitel Kubus Berlapis Banyak Lapisannya banyak Fungsi sebagai pelindung gesekan & pengelupasan, absorpsi & sekresi Terdapat di jaringan epitelium: Folikel ovarium Permukaan ovarium Testis Saluran kel. Minyak Kel. Keringat pada kulit

22 Epitel Transisi Disusun oleh berlapis-lapis sel.
Tidak dapat dikelompokkan karena bisa berubah dan permukaan lapisannya bisa menggembung Terdapat pada epitelium: Ureter Uretra Saluran Pernapasan Kantung Kemih

23 Epitel transisional Terdapat pada kandung kemih. Bentuk sel epitel transisional bergantung pada derajat perenggangan kandung kemih

24 2.d. Epithelium Transisional
Merupakan epitelium berlapis yang bentuk selnya dapat berubah- ubah Membungkus kantung urin sebelah dalam

25 Epitel Kelenjar Jaringan epitel khusus yang berperan dalam sekresi senyawa untuk membantu proses fisiologis Kelenjar ada 2: Endokrin/Hormon: Tidak punya saluran khusus Contoh: Timus, Adrenal, Paratiroid, Tiroid Eksokrin: Ada saluran khusus Contoh: Ludah, Keringat, Pankreas, Feromon

26 Secara garis besar dibedakan menjadi:
KELENJAR Merupakan jaringan yang dibentuk oleh sel – sel epitel yang terkhususkan dalam menghasilkan suatu sekresi cair Secara garis besar dibedakan menjadi: Kelenjar eksokrin:mempunyai saluran keluar Kelenjar endokrin:tidak mempunyai saluran

27 Struktur Jaringan Hewan Kelas XI Semester 1
Jaringan Epitel Epitel kelenjar ini dapat dibedakan menjadi dua, yaitu: (1) Kelenjar eksokrin, menghasilkan senyawa yang dialirkan melalui saluran. Misalnya, kelenjar air liur. (2) Kelenjar endokrin, menghasilkan senyawa yang dialirkan langsung ke darah atau tidak melalui saluran. Misalnya, kelenjar tiroid dan pituitari. Mulut Sel neurosekresi Kapiler Arteri Sumber: Image.google.co.id Sistem portal Arteri Saluran pengumpul Lobus anterior Saluran kelenjar pituitari Lobus posterior Sel sekresi Kelenjar pituitari

28 Epitelium berdasarkan Struktur dan Fungsi
Jaringan Epitelium Penutup Berperan melapisi permukaan tubuh dan jaringan lainnya Terdapat di permukaan tubuh, permukaan organ, melapisi rongga, atau merupakan lapisan di sebelah dalam dari saluran yang ada pada tubuh, misalnya dinding sebelah dalam saluran pencernaan dan pembuluh darah

29 Getah cair ini berbeda dengan darah dan cairan antarsel
Jaringan Epitelium Kelenjar Tersusun oleh sel-sel khusus yang mampu menghasilkan sekret atau getah cair Getah cair ini berbeda dengan darah dan cairan antarsel Berdasarkan cara kelenjar menskresikan cairannya, dibedakan menjadi: Kelenjar Eksokrin Kelenjar endokrin

30 Kelenjar Eksokrin Merupakan kelenjar yang memiliki saluran pengeluaran untuk menyalurkan hasil sekresinya Zat sekret berupa enzim, keringat, dan air ludah Berdasarkan banyaknya sel penyusunnya, kelenjar eksokrin dibedakan menjadi: Kelenjar eksokrin uniseluler tersusun atas satu sel. Contoh sel goblet, yaitu sel epitelium penghasil mukus pada lapisan usus halus dan saluran pernafasan Kelenjar eksokrin multiseluler tersusun atas banyak sel

31 Macam dan contoh kelenjar Eksokrin:
Kelenjar tubuler sederhana, contoh: kelenjar Lieberkuhn pada dinding usus Kelenjar tubuler bergelung sederhana, contoh elenjar keringat pada kulit Kelenjar tubuler bercabang sederhana, contoh: kelenjar fundus pada dinding lambung Kelenjar alveolar sederhana, contoh kelenjar mukus dan kelenjar racun pada kulit katak

32 Kelenjar alveolar bercabang sederhana, pada kulit
Kelenjar tubuler majemuk, contoh kelenjar Brunner pada usus dan kelenjar susu Kelenjar alveolar majemuk, contoh kelenjar susu (glandula mamae) Kelenjar tubulo-alveolar majemuk, contohnya kelenjar ludah submaksilaris (bawah rahang atas)

33 Kelenjar Endokrin Merupakan kelenjar yang tidak memiliki saluran pengeluaran Sekret yang dihasilkan langsung masuk ke pembuluh darah sehingga disebut kelenjar buntu Sekret yang dihasilkan disebut hormon Contoh kelenjar endokrin adalah kelenjar tiroid, kelenjar paratiroid, dan adrenal

34 Fungsi Jaringan Epitel
Melindungi jaringan dibawahnya dari kerusakan Mengangkut zat-zat antar jaringan atau rongga yang dibatasinya Pada saluran pencernaan, jaringan epitel nya dapat mengeluarkan enzim

35 Jaringan Epitel Fungsi jaringan epitel :
Struktur Jaringan Hewan Kelas XI Semester 1 X Jaringan Epitel Fungsi jaringan epitel : a) Epitel sebagai pintu masuk dan keluarnya zat-zat. Epitel menyerap zat ke dalam tubuh dan mengeluarkan zat keluar dari tubuh. Contohnya, epitel jonjot usus yang menyerap makanan dan epitel alveolus yang memasukkan O2 ke dalam tubuh dan mengeluarkan CO2 keluar tubuh. b) Epitel sebagai pelindung jaringan yang terdapat di dalamnya. Misalnya, jaringan epitel kulit dan selaput rongga mulut. c) Epitel sebagai penerima rangsang (reseptor) yang disebut neuroepitelium. d) Epitel sebagai kelenjar. Jaringan ini menghasilkan suatu sekresi cair berupa senyawa makromolekul yang disimpan dalam sel berbentuk butir-butir kecil atau granula sekresi.

36 Fungsi Utama Jaringan epitel
Menutupi dan melapisi permukaan untuk proteksi (kulit) Absorbsi (usus) Sekresi (kelenjar) Lubrikasi (vagina) Sensoris (neuroepitel) Kontraktil (sel mioepitel)


Download ppt "1. Jaringan Embrional Jaringan embrional merupakan jaringan muda yang sel-selnya selalu mengadakan pembelahan. Merupakan hasil pembelahan sel zigot."

Presentasi serupa


Iklan oleh Google