Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
PROGRAM UNGGULAN KEBUMIAN
SMA NEGERI 2 TASIKMALAYA Drs.Dedi Suryadi SMAN 2 TASIKMALAYA
2
Drs.Dedi Suryadi SMAN 2 TASIKMALAYA
Mengenal Batuan Drs.Dedi Suryadi SMAN 2 TASIKMALAYA
3
Drs.Dedi Suryadi SMAN 2 TASIKMALAYA
Batuan Sedimen Batuan yang terbentuk dari proses pengendapan bahan lepas berupa fragmen batuan/mineral hasil perombakan/pelapukan batuan lain yang terangkut dari tempat asalnya oleh air, es atau angin, yang kemudian mengalami litifikasi/pembatuan. Konglomerat Drs.Dedi Suryadi SMAN 2 TASIKMALAYA
4
Klasifikasi Batuan Sedimen 1
berdasarkan genesanya Klasifikasi Batuan Sedimen 1 Batuan Sedimen Klastik/Mekanik (Clastic Sedimentary Rock) terbentuk dari pengendapan bahan rombakan batuan asal Contoh : breksi, konglomerat, batupasir, batulanau, batulempung + Batuan Piroklastik (Pyroclastic Rock) terbentuk dari pengendapan bahan letusan gunungapi Contoh : breksi volkanik, aglomerat, ignimbrit, tufa Batuan Sedimen Non-Klastik (Nonclastic Sedimentary Rock) Batuan Sedimen Kimiawi (Chemical Sedimentary Rock) terbentuk dari pengendapan akibat proses kimiawi (evaporasi / presipitasi) Contoh : batugaram (halit), batugipsum, anhidrit, travertin, chert Batuan Sedimen Organik/Biogenik (Organogenetic Sed.Rock) terbentuk dari pengendapan bahan organis (sisa-sisa hewan & tumbuhan) Contoh : batugamping, batubara, dolomit, diatomit, radiolarit Drs.Dedi Suryadi SMAN 2 TASIKMALAYA
5
Klasifikasi Batuan Sedimen 2
berdasarkan komposisi utamanya Klasifikasi Batuan Sedimen 2 Batuan Sedimen Detritus Kasar (Coarse Clastic Sedimentary Rock) Contoh : breksi, konglomerat, kokuina Batuan Sedimen Detritus Sedang (Medium Clastic Sedimentary Rock) Contoh : batupasir, arkosa, grewak Batuan Sedimen Detritus Halus (Fine Clastic Sedimentary Rock) Contoh : batulanau, batulempung, batulumpur, serpih Batuan Sedimen Karbonat (Carbonatic/Calcareous Sed.Rock) Contoh : batugamping, dolomit, kapur (chalk), kalkarenit Batuan Sedimen Evaporit (Evaporite Sedimentary Rock) Contoh : batugipsum, batugaram, anhidrit, travertin Batuan Sedimen Silikaan/Kersikan (Siliceous Sedimentary Rock) Contoh : batuapi (flint), rijang, jasper, fosforit, diatomit, radiolarit Batuan Sedimen Besian (Ferriferous Sedimentary Rock) Contoh : batu silikat besi, batu oksida besi, batu sulfida besi Batuan Sedimen Fosfatik (Phosphatic Sedimentary Rock) Contoh : fosforit, kolofanit, batugamping fosfatik Batuan Sedimen Organik (Organic Sedimentary Rock) Contoh : serpih organik, batubara, lignit, bituminus, antrasit Drs.Dedi Suryadi SMAN 2 TASIKMALAYA
6
Tekstur Batuan Sedimen
Besar butir Tekstur Klastik Besar butir (Grain size) Pemilahan (Sorting) Pembundaran (Roundness) Kemas (Fabric) Pemilahan Pembundaran Drs.Dedi Suryadi SMAN 2 TASIKMALAYA
7
Tekstur Batuan Sedimen
Tekstur Non-Klastik Amorf (Amorphous) Olit (Oolitic) Pisolit (Pisolitic) Sferolit (Spherulitic) Membungkal (Saccharoidal) Olit Pisolit Sferolit Drs.Dedi Suryadi SMAN 2 TASIKMALAYA Membungkal
8
Struktur Batuan Sedimen
Struktur Klastik/Fisika Perlapisan (Bedding) Perlapisan arus (Current bedding) Perlapisan bersusun (Graded bedding) Perlapisan silang siur (Cross bedding) Perarian sejajar (Parallel lamination) Perarian terpelintir (Convolute lamination) Tikas beban (Load cast) Tikas garut (Flute cast) Gelembur gelombang (Ripple mark) Gerus & Isi (Scour & Fill) Rekah kerut (Mudcrack) Graded bedding Cross bedding Mudcrack Drs.Dedi Suryadi SMAN 2 TASIKMALAYA Convolute lamination Flute cast Ripple mark
9
Struktur Batuan Sedimen
Struktur Organik/Biologi Bioherma (Bioherm) Biostroma (Biostrome) Bioherma Struktur Kimiawi Stilolit (Stylolite) Konkresi (Concretion) Septaria (Septaria) Geoda (Geode) Kerucut dlm kerucut (Cone-in-cone) Cone-in-cone Septaria Drs.Dedi Suryadi SMAN 2 TASIKMALAYA Konkresi Stilolit Geoda
10
Drs.Dedi Suryadi SMAN 2 TASIKMALAYA
Contoh Batuan Sedimen Batupasir Konglomerat Breksi Grewak Batugamping Rijang Batulumpur Drs.Dedi Suryadi SMAN 2 TASIKMALAYA
11
Drs.Dedi Suryadi SMAN 2 TASIKMALAYA
Batuan Sedimen Drs.Dedi Suryadi SMAN 2 TASIKMALAYA
12
Identifikasi Batuan Sedimen
Komposisi utama Besar butir Pembundaran Tekstur Jenis batuan Nama Detritus (hasil rombakan batuan asal) Kerikil, kerakal, berangkal (diameter butiran > 2mm) Agak membundar – Membundar baik Klastik Batuan Sedimen Klastik Konglomerat Drs.Dedi Suryadi SMAN 2 TASIKMALAYA
13
Drs.Dedi Suryadi SMAN 2 TASIKMALAYA
Batuan Metamorf Batuan yang terbentuk dari proses perubahan batuan asal, baik perubahan bentuk/struktur maupun susunan mineralnya akibat pengaruh panas dan/atau tekanan yang sangat tinggi atau reaksi kimia Marmer Drs.Dedi Suryadi SMAN 2 TASIKMALAYA
14
Klasifikasi Batuan Metamorf 1
berdasarkan faktor pengaruhnya Klasifikasi Batuan Metamorf 1 Batuan Metamorf Kontak/Termal (Contact/Thermal Metamorphic Rock) terbentuk akibat temperatur yang sangat tinggi (akibat intrusi/kontak langsung dengan magma) Contoh : batusabak, batutanduk (hornfels), marmer Batuan Metamorf Dinamik/Kataklastik (Dynamic /Cataclastic Met. Rock) terbentuk akibat tekanan yang sangat tinggi (akibat gesekan sepanjang zona sesar) Contoh : milonit + Batuan Metamorf Terkubur (Burial Met.Rock) terbentuk akibat terpendam di dasar cekungan/geosinklin dan tertekan sedimen yang sangat tebal Contoh : batusabak Batuan Metamorf Regional/Dinamo-Termal (Regional Met.Rock) terbentuk akibat tekanan dan temperatur sangat tinggi (akibat tektonik kuat pada jalur gunungapi) Contoh : filit, sekis, genes, kuarsit, eklogit, marmer Drs.Dedi Suryadi SMAN 2 TASIKMALAYA
15
Klasifikasi Batuan Metamorf 2
berdasarkan teksturnya Klasifikasi Batuan Metamorf 2 Batuan Metamorf Foliasi (Foliated Metamorphic Rock) Contoh : batusabak, filit, sekis, genes, milonit Batuan Metamorf Non-Foliasi (Non-Foliated Metamorphic Rock) Contoh : kuarsit, marmer, hornfels, amfibolit, granulit, eklogit, saponit Drs.Dedi Suryadi SMAN 2 TASIKMALAYA
16
Struktur dan Tekstur Batuan Metamorf
Struktur Foliasi/Paralel Kenampakan berlapis/berlembar akibat orientasi penjajaran mineral penyusun batuannya (berbeda dengan perlapisan pada batuan sedimen) Slaty (menyabak), Phyllitic (memfilit), Schistose (menyekis), Gneissic (menggenes) Struktur Non-Foliasi Kenampakan tidak berlapis/berlembar Contoh : kuarsit, marmer Drs.Dedi Suryadi SMAN 2 TASIKMALAYA
17
Contoh Batuan Metamorf
Genes Batusabak Filit Marmer Sekis Milonit Drs.Dedi Suryadi SMAN 2 TASIKMALAYA Kuarsit Batutanduk
18
Drs.Dedi Suryadi SMAN 2 TASIKMALAYA
Batuan Metamorf Drs.Dedi Suryadi SMAN 2 TASIKMALAYA
19
Identifikasi Batuan Metamorf
Komposisi mineral Ukuran butiran Orientasi butiran Struktur Jenis foliasi Tekstur Jenis batuan Nama Mika dan Kuarsa Sangat halus (tidak tampak dg mata telanjang) Paralel / penjajaran Foliasi Berlembar halus dan mudah belah Menyabak (Slaty) Batuan malihan berfoliasi Batusabak (Slate) Drs.Dedi Suryadi SMAN 2 TASIKMALAYA
20
TERIMA KASIH Kebenaran ilmiah sifatnya nisbi
yang akan terus berkembang seiring hasil pemikiran manusia, makhluk pencari kebenaran, menuju sumber kebenaran absolut, yaitu ALLAH SWT Drs.Dedi Suryadi SMAN 2 TASIKMALAYA
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.