KONSEP OAM Operation Administration and Maintenance

Presentasi berjudul: "KONSEP OAM Operation Administration and Maintenance"— Transcript presentasi:

1 KONSEP OAM Operation Administration and Maintenance

2 5.1 Tujuan Menjelaskan keuntungan operasi lokal dan sentral.
Mengerti bagaimana sentral D900 dihubungkan ke sebuah pusat OAM Mengetahui perangkat-perangkat operasi. Mengerti organisasi TAC (Technical Assistance Center)

3 5.2 Operation & Maintenance
Definisi : Merupakan suatu parameter yang merujuk pada semua fungsi yang berhubungan dengan Pengoperasian, Administrasi dan Pemeliharaan dari sistem D900. Dimana D900 merupakan suatu perangkat yang digunakan untuk switching pelanggan dan juga untuk database jaringan GSM.

4 Untuk blok yang menangani OMC adalah :
Next

5 Untuk Operation and Administration
Administrasi untuk : Directory Numbers Service Aunthentication AC/HLR Administrasi untuk : Trunk Trunk Group MSC Administrasi untuk : Pengukuran Trafik Pengawasan Trafik NE Administrasi untuk : Tariffs dan Billing Zone MSC

6 Sistem Operasi untuk : 1. Autorisasi akses 2. Output Treatment 3
Sistem Operasi untuk : Autorisasi akses Output Treatment File Management Device Management Date and Time Management NE Pensinyalan Jaringan Pensinyalan kanal - kanal Pensinyalan utk Routing data NE Back

7 Untuk Maintenance Trunk Maintenance Tes Pengukuran NE Hardware Maintenance Alarm Messages Fault Clearance Special Fault Clearance Preventive Maintenance NE Software Maintenance Call Processing Software Ch OAM Software Changes NE

8 Software Maintenance 1. Call Processing Software Ch 2
Software Maintenance Call Processing Software Ch OAM Software Changes NE Back

9 5.3 Tipe - tipe Operasi Tugas - tugas atau operasi yang dapat dilaksanakan oleh OAM ada dua macam, yaitu : 1. Local Operation and Maintenance Untuk operasi lokal OAM diperlukan perangkat operasional dasar untuk jaringan lokal D900. Perangkat dasar tersebut antara lain : a. Operation and Maintenance Terminal (OMT)

10 b. System Panel Display (SYPD)
c. Magnetic Tape Drive

11 2. Centralized Operation and Maintenance
Pada operasi terpusat ini, sistem sentral D900 dapat dihubungkan ke Operation, Administrations and Maintenance (OMC) melalui jaringan data paket X.25. Pada operasi terpusat ini, sentral tidak dilibatkan secara langsung. Tugas - tugas operasi ini dikonsentrasikan pada OMT tertentu yang ditangani oleh personel khusus. Pada OMC juga terdapat fasilitas yang disebut System Panel Display.

12 5.4 OAM Netz OAM NETZ merupakan jaringan OAM yang terdiri dari beberapa individual OMC. Pada jaringan OAM ini, setiap OMC mempunyai hak untuk dapat mengakses seluruh OMC yang terdapat pada jaringan tersebut. Sehingga tugas satu buah OMC dapat diambil alih oleh OMC lainnya. Pengambilalihan tugas oleh satu OMC tersebut akan efektif apabila dilakukan saat operasi pada malam hari, dimana pengawasan jaringan OAM cukup diserahkan pada satu OMC saja. Sedangkan untuk lebih mengefisienkan pemrosesan data kapasitas besar, data tersebut cukup dikerjakan oleh satu sistem pemrosesan data yang disebut EDP. Data ini dapat diakses oleh semua OMC melalui jaringan OAM.

13 OAM Personnel (Target Group)
Berdasarkan tingkat kesulitan dan frekuensi kerja, tugas - tugas OAM yang dilaksanakan oleh OAM personnel dibagi menjadi beberapa tingkatan. OAM Personnel (Target Group) Operator OAM Technician OAM Specialist System Specialist TAC Next

14 Untuk meningkatkan kualitas para personel yang menangani OAM sesuai dengan kualifikasi perusahaan, Siemens membuka beberapa training courses di beberapa negara di seluruh dunia.

15 5.6 Technical Assistance TA bertugas untuk membantu memecahkan persoalan yang tak dapat dipecahkan oleh personel OAM. TAC diorganisasikan menjadi 3 level , yaitu :

16 5.7 Kesimpulan 1. Sistem D900 dapat dioperasikan secara lokal dan terpusat 2. Beberapa OMC dapat diintegrasikan menjadi satu jaringan 3. Apabila terjadi kerusakan dan tak dapat ditangani oleh personel OAM, maka akan dibantu oleh TAC Back

17 OMC terdiri dari dua buah jaringan komputer (LAN), yaitu LAN yang menangani Maintenance dan LAN yang menangani Operation. Pada OMC ini terdapat OMP (Operation & Maintenance Processor) yang bertugas untuk mengumpulkan dan memilah informasi yang berasal dari Network Node, apakah informasi tersebut termasuk Operation atau termasuk Maintenance. Apabila informasi tersebut termasuk Operation maka akan masuk jaringan Operation begitu pula sebaliknya. Apabila dalam proses Operation terdapat ketidak beresan pada suatu Network Node maka akan dikirimkan informasi perbaikan dari jaringan Maintenance. Seperti tampak pada gambar berikut :

18 Back

19 System Panel Display merupakan salah satu fasilitas yang memungkinkan personnel OAM untuk mengawasi sistem Network Node yang berupa sentral D900 melalui monitor sebuah OMC. Pada monitor tersebut dapat diamati aktivitas masing-masing blok dari sentral D900 tersebut mulai dari blok CP, SN, LTG dsb beserta gangguan - gangguan yang dialami oleh blok-blok terseebut. Sehingga penanganan terhadap gangguan tersebut dapat segera diatasi oleh personnel OAM. Untuk lebih jelasnya lihat gambar dibawah ini :

20

21 Back

22 Back

23 Operator Operator ini bertugas menangani seluruh pengoperasian Standard Switching menggunakan Operating Manual. Contoh : 1. Mengatur administrasi pelanggan bergerak 2. Traffic data administration 3. Tariff and billing administration 4. System Operation dll Back

24 OAM Technician OAM Technician ini bertugas :
1.Menangani seluruh pengoperasian standar menggunakan operating manual sebagai referensinya. Contoh : - Administrations of mobile subscribers - Traffic data administration - Tariff and billing administrations - System operation 2.Menghilangkan kesalahan pada sistem dari OMC menggunakan maintenancec manuals sebagai referensinya. Back

25 OAM Specialist OAM Specialist membantu tugas OAM Technician yang memerlukan pengetahuan yang mumpuni tentang sistem. Contoh : - Loading patches to clear SW Faults - Administering the exchanges and OMC data base - Clearing complicated HW Faults Back

26 System Specialist TAC 1 System specialist TAC 1 bertugas : 1.Menghilangkan kesalahan yang tidak dapat dilakukan oleh prosedur standar. 2.Mengevaluasi safe guarding protocol data. 3. Bertanggung jawab terhadap modifikasi sistem Back

27 REFERENSI Feher, Kamilo Advanced Digital Communication . USA : prentice-Hall Haykin, Simon An Introduction to Analog and Digital Communications . Singapore : John Willey Lathi , B . P Modern Digital and Analog Communication System . USA : Holt – Saunders. Schwartz , Mischa Transmisi , Informasi , Modulasi dan Bising . Terjemahan Srijatno W., Ph.D. Jakarta : Erlangga. Smith , David R Digital Transmission Systems . New york :Van Nostrand Reinhold Company . Stallings , William Data and Computer Communications. Singapore : Maxwell Macmilan International Edition. Roddy , Denis and John Coolen Electronic Communication . New Delhi : Prentice-Hall.