Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

PELAJARAN SEKOLAH SABAT DEWASA DALAM BENTUK POWERPOINT

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "PELAJARAN SEKOLAH SABAT DEWASA DALAM BENTUK POWERPOINT"— Transcript presentasi:

1 PELAJARAN SEKOLAH SABAT DEWASA DALAM BENTUK POWERPOINT
Presentasi PowerPoint ini digunakan hanya untuk satu komputer dan tidak untuk dipindahkan ke komputer lainnya. Presentasi ini lebih cocok digunakan pada Microsoft PowerPoint Model Mengajar : Hp: SIAGA!

2 Pedoman Pendalaman Alkitab
Jul • Aug • Sep 2010 Rumah Produksi: ®WS Sekolah Sabat dalam bentuk PowerPoint ini dirancang oleh Rudolf Weindra Sagala Hp:

3 PEDOMAN PENDALAMAN ALKITAB SEKOLAH SABAT DEWASA
Sebuah ajakan……… Pengguna yang terkasih, Bahan PowerPoint ini diberikan secara cuma-cuma bagi semua Pemimpin Diskusi Sekolah Sabat dan anggota jemaat lokal. Kami berharap bahwa Sekolah Sabat Dewasa dalam bentuk PowerPoint ini dapat bermanfaat untuk konsumsi pribadi maupun untuk digunakan dalam mengajar atau memimpin Diskusi Sekolah Sabat. Kami berharap agar tidak melakukan perubahan seperti: menambahkan ilustrasi, mengubah latar belakang,  menyesuaikan ukuran font, dll.  Meskipun niat anda mungkin baik, tetapi melakukan hal seperti ini tidak dibenarkan.

4 Penebusan Dalam Kitab Roma
Don F Neufeld, Kontributor Utama Penebusan Dalam Kitab Roma Don F Neufeld, Kontributor Utama

5 Penebusan Salam Kitab Roma Daftar Isi
1 Paulus dan Kitab Roma Latar Belakang Sejarah 2 Yahudi dan Yunani Latar Belakang Theologi 3 Semua Orang Telah Berdosa Fatsal 1-3A 4 Dibenarkan Oleh Iman Fatsal 3B 5 Pembenaran Dan Hukum Fatsal Menjelaskan Iman Fatsal Kemenangan Atas Dosa Fatsal Manusia Roma 7 Fatsal Kemerdekaan Dalam Kristus Fatsal 8 10 Penebusan Bagi Orang Yahudi dan Bangsa Lain Ftsal 9 11 Pemilihan Berdasarkan Kasih Karunia Fatsal 10, Kasih dan Hukum Taurat Fatsal 12, Semua yang lain adalah Komentar Fatsal 14-16

6 Penebusan Dalam Kitab Roma
Pendahuluan Umum Semua pergerakan besar dalam Kekristenan yang kembali pada Injil yang murni dan kepada tema “pembenaran oleh iman” selalu mendapat cikal bakalnya dari surat Paulus kepada orang-orang Roma. Surat ini berisi sebuah suguhan teologis lengkap dari hal Injil dan pengharapan yang diberikannya bagi umat manusia yang telah jatuh.

7 Penebusan Dalam Kitab Roma
Pendahuluan Umum Sementara kita mempelajari Kitab Roma, kita akan mengikuti sebuah aturan penting, yaitu: kita akan berusaha menemukan apa yang dimaksudkan oleh perkataan Alkitab bagi orang-orang untuk siapa perkataan itu pertama kali ditujukan. Kita akan mempelajari ayat-ayat tersebut dalam konteksnya saat itu; kemudian, setelah itu, kita akan menemukan apa maknanya bagi kita sekarang ini.

8 Penebusan Dalam Kitab Roma Pendahuluan Umum
Ini bukan berarti ada perubahan makna dari ayat-ayat tersebut; sebaliknya, kebenaran yang diajarkan oleh Firman Allah perlu diaplikasikan pada keadaan-keadaan masa kini dari orang-orang yang membacanya. kita harus mencari tahu apa makna perkataan Paulus kepada orang-orang Kristen di Roma; Apakah yang dia katakan pada mereka saat itu, dan mengapa?

9 Penebusan Dalam Kitab Roma Pendahuluan Umum
Terang inilah, terang dari Kitab Roma, yang telah mengusir kegelapan yang mengungkung Luther dan jutaan orang lainnya, terang yang menyatakan kepada mereka bukan saja kebenaran besar tentang Kristus yang mengampuni orang-orang berdosa tetapi juga tentang kuasa Kristus untuk membersihkan mereka dari dosa. Terang dari kitab itulah yang pada triwulan ini akan kita paparkan bagi diri kita sementara kita pelajari tema besar keselamatan hanya oleh iman sebagaimana yang dinyatakan dalam kitab Roma.

10 Pelajaran 10: Penebusan bagi Orang Yahudi dan Bangsa Lain

11 Ayat Hafalan: “Jadi Ia menaruh belas kasihan kepada siapa yang dikehendaki-Nya dan Ia menegarkan hati siapa yang dikehendaki-Nya” (Roma 9:18).

12 Kata-kata Pembuka: -Paulus dalam Roma 9 tidak berbicara mengenai memilih siapa yang akan selamat atau siapa yang tidak selamat, tetapi Paulus ingin menekankan “hak” Allah untuk memilih siapa yang akan digunakan-Nya sebagai “orang yang terpilih” untuk menjadi saluran, guna memperkenalkan Yesus dan menjadi “agen” untuk keselamatan - Allah tidak akan pernah mencabut kebebasan memilih yang menjadi “hak” setiap umat manusia.

13 Kata-kata Pembuka -Selama Allah tidak memutuskan seorangpun dari kesempatan keselamatan, tindakan seperti yang dilakukan Allah (memilih pribadi atau kelompok untuk menjadi agen Keselamatan) tidak bertentangan dengan prinsip-prinsip Kebebasan kehendak. -Itu juga tidak bertentangan dengan kebenaran besar bahwa Kristus telah mati bagi semua manusia. -Kerinduan Tuhan ialah agar semua manusia memperoleh Keselamatan.

14 Penebusan bagi Orang Yahudi dan Bangsa Lain Sekilas Pandang:
1. Agen Keselamatan Allah (ROMA 9:1-13) 2. Rahasia Allah (ROMA 9:17-24) 3. “LO AMI” MENJADI “AMI” (ROMA 9:25-29

15 Penebusan bagi Orang Yahudi dan Bangsa Lain 1. Agen Keselamatan Allah:
“Kamu akan menjadi bagi-Ku kerajaan imam dan bangsa yang kudus. Inilah semuanya firman yang harus kaukatakan kepada orang Israel.“ (Roma 19:6) Keterangan: Untuk menginjili dunia yang sudah tenggelam dalam kekafiran, kegelapan, penyembahan berhala, Allah membutuhkan umat yang siap dijadikan-Nya sebagai missionaris. Dari sejak awal Allah telah memilih Israel. Allah berencana agar bangsa Israel menjadi satu bangsa yang akan menjadi teladan kepada bangsa lainnya sehingga melalui bangsa Israel bangsa-bangsa lain akan ditarik untuk datang kepada Allah dan menerima Dia sebagai satu-satunya Allah yang benar.

16 Menurut Paulus: Allah selalu selektif untuk menjadikan seseorang atau kelompok sebagai “agen” keselamatan.

17 Allah tidak memilih semua benih Abraham untuk menjadi umat perjanjian-Nya, Dia hanya memilih dari garis keturunan Ishak, anak Abraham dan bukan dari turunan Abraham lainnya Dia juga tidak memilih semua keturunan Ishak, Dia hanya memilih dari keturunan Yakub, anak Ishak Kesimpulan: Keturunan atau nenek moyang, tidak menjamin keselamatan. Kita bisa saja dari keturunan yang benar, keluarga yang benar, bahkan dari gereja yang benar, tetapi kita tetap hilang dan tidak selamat. Hanya iman yang bekerja oleh kasih saja yang menyatakan bahwa kita adalah merupakan anak-anak perjanjian (Baca Roma 9:8)

18 Allah memilih siapa yang akan menjadi Agen Keselamatannya
“Dikatakan kepada Ribka: "Anak yang tua akan menjadi hamba anak yang muda,“ seperti ada tertulis: "Aku mengasihi Yakub, tetapi membenci Esau.“ Roma 9:12,13. Keterangan: Istilah “terpilih” atau “memilih” dalam pelajaran Sekolah Sabat pekan ini tidak merujuk kepada doktrin yang menyatakan bahwa Allah sudah menentukan dari sejak semula siapa yang akan selamat dan siapa yang tidak selamat seperti apa yang diajarkan oleh kaum atau kelompok Calvinist. Istilah “terpilih” atau “memilih” disini adalah hanya untuk menyatakan “hak” Allah untuk memilih siapa yang akan dijadikannya sebagai “agen keselamatan,” yang akan bertugas untuk menyampaikan khabar keselamatan kepada dunia.

19 Kematian Yesus adalah untuk seluruh umat manusia.
Sekali lagi bahwa dalam Roma 9, Paulus tidak berbicara soal keselamatan pribadi, karena keselamatan itu diberikan Allah kepada semua orang, baik orang Yahudi maupun bangsa lain (1 Tim 2:4) Keterangan Tambahan: Sekali lagi, bahwa istilah “pilih,” dalam Roma 9 ini adalah “dipilih” sebagai agen keselamatan, bukan dipilih siapa yang selamat dan siapa yang tidak selamat. Meurut Efesus 1:4 dan 2 petrus 1:10, Kita semua (bukan hanya orang Yahudi saja) telah dipilih untuk diselamatkan bukan untuk dibinasakan. Jika kita akhirnya tidak selamat, maka itu adalah oleh karena pilihan kita bukan oleh karena Allah memilih kita untuk tidak selamat. Kematian Yesus adalah untuk seluruh umat manusia.

20 Penebusan bagi Orang Yahudi dan Bangsa Lain 2. Rahasia Allah:
“Sebab rancangan-Ku bukanlah rancanganmu, dan jalanmu bukanlah jalan-Ku, demikianlah firman TUHAN. Seperti tingginya langit dari bumi, demikianlah tingginya jalan-Ku dari jalanmu dan rancangan-Ku dari rancanganmu. (Yesaya 55:8,9)

21 Sebagai manusia yang telah jatuh Kedalam dosa, kita memiliki pandangan yang sempit terhadap dunia, dan terhadap Allah, serta bagaimana cara Dia bekerja di dunia ini Keterangan: Pernyataan Allah akan diri-Nya dalam malapetaka di Mesir dan kelepasan umat Israel telah dirancang untuk menyetakan kepada bangsa Mesir dan bangsa-bangsa lainnya, bahwa Allah orang Israel itu sesungguhnya adalah Allah yang benar. Peristiwa itu dirancang untuk menjadi satu undangan setiap bangsa untuk meninggalkan ilah yang mereka sembah untuk datang kepada Allah dan menyembah Dia sebagai satu-satunya Allah yang benar.

22 Apa artinya Allah mengeraskan hati Firaun?
Dalam mengeraskan hati Firaun, Allah tidak sedang memutuskan dia dari kesempatan untuk selamat. Pengerasan hatinya adalah terhadap himbauan untuk membiarkan Israel pergi, dan bukan terhadap panggilan Allah bagi Firaun untuk menerima keselamatan pribadi. Kristus telah mati bagi Firaun, sama seperti Ia telah mati bagi orang-orang lainnya.

23 Penebusan bagi Orang Yahudi dan Bangsa Lain 3. “LO AMI” MENJADI “AMI”:
Perintah Allah kepada Hosea untuk mengambil seorang wanita “sundal” dan menjadikannya sebagai istrinya, adalah merupakan ilustrasi hubungan Allah dan Israel yang telah mengikuti allah-allah asing. Keterangan: Setiap anak yang lahir dari hasil pernikahan Hosea dan wanita sundal itu diberi nama-nama yang menggambarkan penolakan dan hukuman Allah terhadap Israel yang telah menyembah allah lain dan meninggalkan Allah. Anak ketiga dari hasil hubungan Hosea dengan wanita sundal itu dinamai “Lo-Ami” yang artinya “bukan Umatku.”

24 Hosea Menubuatkan: Setelah menghukum Israel, Allah akan memulihkan mereka, Allah akan menghancurkan allah-allah palsu yang mereka sembah, kemudian Allah akan mengikat sebuah perjanjian dengan mereka (Lihat Hosea 2:11-19) Bila ini terjadi, maka Israel pun berubah status, mereka bukan lagi Lo-Ami, tetapi mereka itu akan menjadi “Ami.” yang artinya “Umat-Ku” Catatan: Pada zaman Paulus, Ami bukan hanya terdiri dari orang-orang Yahudi tetapi juga dari bangsa-bangsa lain (Baca Roma 9:24)

25 Apa yang membedakan Israel dan bangsa Lain?
Bangsa Israel Bangsa Lain Mengejar hukum, tidak sampai kepada hukum Tidak mengejar kebenaran tetapi beroleh kebenaran Mengejar bukan dengan iman Mengejar dengan Iman Tidak memahami nilai injil dan tidak menerimanya Memahami nilai injil dan menerimanya Menolak untuk menerima Yesus dari Nazaret itu untuk menjadi Mesias karena Yesus tidak memenuhi harapan harapan mereka Menerima Yesus sebagai pengganti mereka Menganggap Yesus sebagai batu sandungan Menganggap Yesus sebagai batu karang Catatan: Iman yang sejati sangat menentukan dalam rencana keselamatan. Bangsa Israel (meskipun tidak semua) tidak memiliki IMAN kepada Yesus, akhirnya mereka ditolak sebagai umat pilihan Allah, meskipun secara pribadi mereka juga berhak untuk mendapatkan keselamatan. Bangsa-bangsa lain, memiliki IMAN sehingga mereka menggantikan tempat Israel sebagai umat pilihan. Mereka menjadi Israel rohani dan memiliki kesempatan untuk diselamatkan.

26 Kutipan-kutipan penting:
{121} Allah telah menyediakan penebusan bagi semua orang, apapun ras, kasta, suku, warna atau jenis kelamin mereka

27 KESIMPULAN: Bilamana kita mau menjadi anak-anak perjanjian, kita tidak mengandalkan jasa kita sendiri. Oleh iman kita harus menerima persediaan Allah, bagi keselamatan kita serta bekerja sama dengan Dia dalam rencana-Nya.

28 PENERAPAN: Hal Penting Apakah Yang Dapat Aku terapkan dalam hidup ku minggu ini dari pelajaran SS ini? Pelajaran Aplikasi Masalah Keputusan Adalah merupakan hak Allah untuk memilih orang atau kelompok untuk menjadi agen keselamatan-Nya. Aku siap untuk dipilih menjadi agen Allah untuk menyelamatkan semua orang dengan cara mengabarkan injil dan bersaksi kepada mereka, kapan saja dan dimana saja sehingga akan lebih banyak yang selamat. Aku lemah dan sering sekali membuat banyak alasan untuk tidak melakukan penginjilan dan bersaksi. Mulai minggu depan ini aku akan melakukan tugasku untuk bersaksi dan menginjil dan aku akan mulai dari lingkungan dimana aku tinggal dan bekerja. Melalui penyerahan sepenuhnya kepada Tuhan aku akan mampu melakukannya

29 Efektif untuk Kelompok Kecil
SIAGA! SELIDIKI kebenaran – Mengapa saya harus mempelajari pelajaran ini ? INTISARIKAN kebenaran – Apa kata Alkitab tentang kebenaran ini ? ADAPTASIKAN kebenaran – Bagaimana kebenaran ini mempengaruhi aku? GUNAKAN kebenaran – Bagaimana saya bisa menggunakan kebenaran ini ? APLIKASIKAN kebenaran – Perobahan apa yang aku perlukan dalam hidup ini ? Teac Model Mengajar “SIAGA”istry Efektif untuk Kelompok Kecil


Download ppt "PELAJARAN SEKOLAH SABAT DEWASA DALAM BENTUK POWERPOINT"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google