Prinsip-prinsip Iklan Radio

Presentasi berjudul: "Prinsip-prinsip Iklan Radio"— Transcript presentasi:

1 Prinsip-prinsip Iklan Radio
Radio AD Prinsip-prinsip Iklan Radio

2 Karakteristik Iklan Radio
Theater of mind Pribadi Didengarkan sambil beraktivitas Iklan ditayangkan sekelebat, sekali dengar Suara > estetika untuk indera pendegaran Diksi > kata dan kalimat yang mudah dimengerti Kata “adalah” > harus dihilangkan. Copywriting bersifat langsung kepada target audience> pendengar radio Tidak ada istilah pihak ketiga atau pihak keempat yang harus dituju.

3 Kenapa Iklan Radio? Murah (biaya produksi dan placement)
Ketajaman Penetrasi (sinyal kuat pendengar jarak jauh) Waktu Transmisi tak terbatas ( mengudara 24 jam) Bisa Bercerita Imajinatif (Theatre of Mind) ( suara/vocal, musikal) Tidak memerlukan perhatian terfokus (sambil berkendara) Bersifat Mobile (bisa dibawa kemana saja) Teman Setia ( teman rasa sepi ) Pengganti televisi (tidak bisa lihat televisi ) Media Intrusif (efektif memutuskan, menyela info baru ) Bukan media musiman (memiliki pendengar tanpa terpengaruh musim) Sub-urban coverage ( blank spot tv, media cetak)

4 Kekuatan Iklan di Media Radio
Radio bersifat audience selectivity > radio punya pendengar yang spesifik. Radio merupakan media intrusif> iklan dapat hadir di tengah siaran tanpa mengakibatkan orang beralih ke radio lain. > Radio memiliki efektivitas untuk menyela perhatian pendengar dan menciptakan minat.

5 Kelemahan Iklan Radio Lack of pictures (hanya audio) (pengiklan tidak bisa demonstrasikan produknya) Radio menyiarkan iklan sekilas (perlu pengulangan) Bersifat terbagi (pengiklan tumpang tindih menjangkau pasar) Local Area service (menjangkau daerah tertentu tergantung radionya) Sulit dimonitor

6 Hal-hal yang harus diperhatikan dalam Iklan Radio
Siapa target audiencenya? Di stasiun Radio mana iklannya dipasang? Berapa durasinya? > 30’ 45’ atau 60’? Budgetnya berapa? > berkaitan dengan talentnya, pembuatan jingle,dsb

7 Struktur dalam Iklan Radio
Dalam iklan radio biasanya terdiri dari Narasi (single atau dialog) Talent Laki-laki >MVO (Male Voice Over) Talent Perempuan >FVO (Female Voice Over) Musik Sound Effect (SFX) Announcer (ANNCR)

8 Kiat membuat iklan radio
Buatlah pendengar “melihat” apa yang anda sampaikan Gunakan kata-kata sederhana (bahasa sehari-hari) Hindari kata-kata salah dengar atau salah arti. Gunakan Sound Effect (SFX) produk yang sedang “Action” Ramukan jingle,dialog, penyiar, SFX, musik sefektif mungkin. Sesuaikan dengan gaya station radio yang dipilih Variasikan tema jingle > rock, dangdut, R&B, pop, dll Adlips (berita/iklan dari suara penyiar) Spot promo (iklan promosi produk) Wawancara langsung

9 Format Iklan Radio Umumnya 60 detik (ada yang 30 atau 45 detik)
5-10 detik pertama > building situation (pendengar sudah tahu setting dan tokoh) Detik 11-45> berisi konflik Detik 45-60> solusi