Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehArul Jail Telah diubah "10 tahun yang lalu
1
KOMUNIKASI DATA (RADIO AM) RADIO AM Nama:Irma Susanti NIM:13.230.0003
2
PENGERTIAN RADIO AM Merupakan pengembangan teknologi dari radio penerima jenis Tuned Radio Frequency (TRF). Radio penerima AM superheterodyne dibuat untuk memperbaiki tingkat selektivitas saluran siaran AM (chanel AM) yang berdampingan (adjacent channel selectivity) yaitu dengan menitik beratkan proses selektivitas frekuensi pada tingkat-tingkat frekuensi antara (intermediate frekuensi / IF). Radio penerima AM superheterodyne dibangun dengan beberapa blok/bagian yang dapat dilihat pada gambar berikut.
3
Sistem kerja Radio AM Radio AM (modulasi amplitudo) bekerja dengan prinsip memodulasikan gelombang radio dan gelombangaudio. Kedua gelombangg ini sama-sama memiliki amplitudo yang konstan. Namun proses modulasi ini kemudian mengubah amplitudo gelombang penghantar (radio) sesuai dengan amplitudo gelombang audio. Pada tahun 1896 ilmuwan Italia, Guglielmo Marconi mendapat hak paten atas telegraf nirkabel yang menggunakan dua sirkuit.Pada saat itu sinyal ini hanya bisa dikirim pada jarak dekat. Namun, hal inilah yang memulai perkembangan teknologi radio.
4
PRINSIP KERJA PENERIMA RADIO AM
1. Antena 2. Penguat RF berfungsi untuk menguatkan daya RF(frekuensi tinggi) yang berisi informasi sebagai hasil modulasi pemancar asal. 3. Pencampur ( mixer ) berfungsi untuk mencampur getaran RF dengan frekuensi osilator local,sehingga diperoleh frekuensi antara (intermediate) Pembangkitan getaran RF di osilator lokal. 4. Penguat IF berfungsi untuk menguatkan frekuensi IF guna diteruskan ke detector. 5. Detektor berperan untuk ‘mengubah kembali frekuensi informasi’ dari frekuensi IF. 6. Penguat AF disearahkan dan diteruskan ke penguat AF yang sudah dilengkapi dengan pengeras suara. 7. Pengeras suara berfungsi untuk mengubah getaran listrik berfrekuensi IF menjadi getaran suara ysng dapat di dengar oleh telinga manusia.
5
KEGUNAAN RADIO AM,yaitu;
-Untuk menerima sinyal termodulasi AM dan melakukan proses demodulasi terhadap sinyal tersebut. Sinyal tersebut pertama kali diterima oleh antena, dan kemudian dilakukan pemilihan sinyal yang diinginkan dari semua sinyal yang dapat diterima oleh antena. Sinyal yang dipisahkan tersebut kemudian diperkuat sampai pada suatu tingkat yang dapat digunakan. Proses selanjutnya adalah demodulasi sinyal radio yaitu proses pemisahan sinyal informasi dari sinyal carrier / sinyal pembawa yang dilakukan di demodulator AM atau detektor AM. -untuk menyampaikan pesan atau berita dari pemerintah kepada masyarakat, tidak perlu menunggu dalam hitungan detik, jam, hari, dan bulan layaknya jaman dimana kita hanya bisa berkomunikasi jarak jauh hanya dengan mengandalkan surat tulisan tangan
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.