Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

SEJARAH KELAS XI BAHASA SEMESTER GENAP

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "SEJARAH KELAS XI BAHASA SEMESTER GENAP"— Transcript presentasi:

1 SEJARAH KELAS XI BAHASA SEMESTER GENAP
Budi Sulistya SMA Negeri 2 Wonosari

2 Standar Kompetensi Kompetensi Dasar
Menganalisis perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi pada abad ke-20 Kompetensi Dasar 2.1 Menganalisis perkembangan masyarakat Indonesia di bawah penjajahan dari masa VOC, Pemerintahan Hindia Belanda, Inggris, sampai Pemerintah Pendudukan Jepang.

3 Materi Pembelajaran Paham-paham baru dan peristiwa-peristiwa penting pada masa imperialisme kuno sampai awal imperialisme modern. Merkantilisme, Revolusi Industri, dan Kapitalisme dengan perkembangan kolonialisme dan imperialisme Barat di Indonesia. Perubahan politik, ekonomi, dan pendidikan dengan mobilitas sosial di berbagai daerah.

4 Paham-paham baru dan peristiwa-peristiwa penting pada masa imperialisme kuno sampai awal imperialisme modern Merkantilisme : Kebijakan politik dan ekonomi dari negara-negara imperialis dengan tujuan menumpuk kekayaan berupa logam mulia sebanyak-banyaknya sebagai standar dan ukuran kekayaan yang dimiliki dan kekuasaan negara tersebut.

5 Revolusi Industri : Perubahan cara produksi dari tenaga manual ke tenaga mesin
Imperialisme : Suatu paham yang bertujuan menjajah bangsa atau negara lain untuk mendapatkan kekuasaan dan keuntungan yang besar. Kolonialisme : Paham di mana suatu negara menjalankan politik pendudukan atau penjajahan terhadap wilayah negara lain atau daerah yang tidak bertuan.

6 Kapitalisme : Paham di bidang ekonomi yang berpendapat bahwa untuk meningkatkan pendapatan perlu ditunjang dengan jumlah modal yang banyak, penguasaan sektor produksi, sumber bahan baku, distribusi, dan teknologi baru.

7 Cara/Prinsip Merkantilisme
Berusaha memiliki logam mulia sebanyak-banyaknya Menggalakkan perdagangan luar negri untuk melengkapi perdagangan dalam negri Menggalakkan kegiatan industri yang mengubah bahan baku menjadi bahan jadi untuk diekspor Menggalakkan pertambahan penduduk, sebab diperlukan banyak tenaga kerja untuk keperluan industri Negara mengawasi perkembangan perekonomian dan ikut campur tangan bila dianggap perlu

8 Revolusi Industri Diawali dengan Revolusi Agraria
Terjadi di Inggris tahun 1750 s.d 1840 Ditandai dengan ditemukannya mesin uap oleh James Watt Akibat dalam bidang politik, ekonomi, dan sosial Muncul Revolusi Sosial Tugas : Carilah dalam literatur akibat Revolusi Industri dalam bidang politik, ekonomi, dan sosial! Jelaskan tentang Revolusi sosial di Inggris!

9 Imperialisme Imperialisme ada 2 macam yaitu :
1. Imperialisme Kuno (Ancient Imperialism) Terjadi sebelum Revolusi Industri, mencari tanah jajahan karena terdorong oleh Gold, Glory, Gospel. Mereka menduduki suatu wilayah sebagai daerah jajahan 2. Imperialisme Modern (Modern Imperialism) Terjadi setelah Revolusi Industri, mencari tanah jajahan karena terdorong oleh kepentingan ekonomi dan juga untuk memenuhi kebutuhan industri. Negara jajahan dijadikan sebagai sumber penghasil bahan mentah dan tempat pemasaran hasil industri, serta tempat penanaman modal.

10 Kolonialisme Paham di mana suatu negara menjalankan politik pendudukan atau penjajahan terhadap wilayah negara lain atau daerah yang tidak bertuan. Terjadi sebelum Revolusi Industri, biasanya bersamaan dengan Imperialisme Kuno.

11 Kapitalisme Kapitalisme ada 2 macam yaitu :
Kapitalisme Kuno (Ancient Capitalism) Kapitalis merupakan perantara (pedagang), maka juga disebut kapitalisme dagang atau kapitalisme uang. Kapitalisme jenis ini berkembang di Italia (Venesia dan Genoa), di mana pedagang yang kaya raya memegang peranan penting dalam segala-galanya. Kapitalisme Modern (Modern Capitalism) Kapitalis merupakan produsen, pedagang, sekaligus distributor.

12 Perkembangan kolonialisme dan imperialisme Barat di Indonesia.
Pelopor perdagangan laut adalah bangsa Portugis, di bawah Vasco da Gama (1498). Ia berhasil berlayar hingga Kalikut dan mendirikan kongsi dagang di Goa. Dari sana kemudian menguasai Malaka dan Maluku, sehingga dimulailah kolonoalisme dan imperialisme Barat di Indonesia. Tahun 1511 Portugis menguasai Malaka. Tahun 1512 Portughis menguasai Maluku. Tahun 1596 Belanda datang di Banten dipimpin Cornelis de Houtman yang kemudian Belanda mendirikan VOC pada 1602. Masa Penjajahan Belanda dibagi 2 fase yaitu : a. Fase pertama ( ), dengan politik mencari untung (Batigslot Politiek) VOC berusaha menguras kekayaan alam Indonesia. b. Fase kedua ( ), dengan dalih membalas budi bangsa Indonesia, Belanda melaksanakan Politik Etis dan Politik Kolonoal Liberal atau Politik Pintu Terbuka (Opendeur Politiek)

13 Kebijakan Kolonial abad ke-19 dan awal abad ke-20
Masih menggunakan politik mencari untung (batigslot politiek). Struktur birokrasi di bawah struktur birokrasi VOC. Sistem hukum kolonial belum mempunyai bentuk yang tetap (untuk menghadapi para pemberontak/perlawanan). Politik Pintu Terbuka dilaksanakan untuk mengadakan pemisahan anatara pemerintah dengan pengusaha. Dikeluarkan UU Keuangan, UU Tanah, UU Gula, Trias Van Deventer, bertujuan melindungi kaum pengusaha (bukan melindungi hak milik rakyat ayas tanah). Sistem administrasipemerintahan masih melanjutkan sistem VOC. Mulai ada pemikiran untuk meningkatkan kesejahteraan penduduk walaupun bertolak belakang untuk menyejahterakan kaum pengusaha swasta dan pemerintah)

14 Awal abad ke-20 Politik mencari untung sudah dilepaskan, Belanda mulai melaksanakan Politik Etis/Politik Balas Budi. Struktur birokrasi langsung di bawah komando negeri Belanda. Sistem hukum dan peradilan dikembangkan bersama-sama sistem hukum dan peradilan tradisional. Usaha peningkatan kualitas penduduk melalui pendidikan menjadi bumerang bagi Belanda sehingga bertindak keras terhadap pergerakan yang menentang kebijakan kolonial. Sejak berdirinya BU 1908 bangsa Indonesia mulai bangkit dan melakukan pergerakan kebangsaan agar Belanda memikirkan masa depan bangsa Indonesia. Akibat perkembangan Liberalisme, Demokrasi, Pan Islamisme, Sosialisme, dan nasionalisme, pem. Kolonial bertindak hati-hati terhadap pergerakan kebangsaan Indonesia.

15 Perubahan politik, ekonomi, pendidikan dan mobilitas sosial
Bidang politik dan pemerintahan Mewajibkan raja-raja pribumi Indonesia menandatangani Plakat Panjang dan Plakat Pendek yang berisi pernyataan untuk mengakui kekuasaan Belanda atas daerahnya. Suksesi rajapun di tangan pem. Kolonial Belanda. Melaksanakan pemerintahan desentralisasi. Belanda berkuasa dan mengawasi jalannya pemerintahan kerajaan pribumi, dengan menempatkan wakilnya sebagai pengawas dan penasihat sebagai utusan. Anggaran diatur sesuai dengan anggaran belanja wilayah administrasi kolonial. Bidang perundangan dibuat seragam antara kerajaan dan daerah gubernemen. ASda juga lembaga peradilan tradisional untuk pribumi dan lembaga peradilan kolonial untuk orang Eropa, Timur Asing, dan pejabat pemerintah.

16 Bidang Pendidikan Sekolah-sekolah di Jawa didirikan pada tahun 1840-an. Beberapa sekolah mulai didirikan antara lain : a. Sekolah Rakyat Kelas Dua (vervolgschool)untuk memenuhi pegawai rendahan b. Holland Inlandsche School (HIS) untuk mendidik anak-anak golongan menengah dan bangsawan pribumi. c. Sekolah perantara (Schakel School). d. Holland Chinesse School (HCS), untuk anak-anak Cina. e. Meen Uitgebeit Lager Onderwijs (MULO), setingkat SMP f. Algemeese Middelbare School (AMS), setingkat SMA g. Holland Inlandsche Kweekschool (HIK), untuk sekolah guru-guru. h. Holland Chinesse Kweekschool (HCK), untuk sekolah guru Cina. i. Opleiding School voor Inlandsche Bestuurs Ambtenaren (OSVIA). j. STOVIA, Sekolah Dokter Rakyat Jawa di Jakarta k.NIAS, sekolah Dokter di Surabaya l. Sekolah Teknik di Bandung

17 Ekonomi Tumbuh dan berkembangnya perusahaan perkebunan dan industri , menumbulkan golongan baru dalam masyarakat Hindia Belanda, yaitu Kaum Modal Belanda untuk mengeksploitasi kekayaan alam Indonesia. Belanda semakin kaya raya, sedangkan pribumi tetap menjadi buruh dengan upah yang rendah sehingga menderita.

18 Mobilitas Sosial - - Selesai - -
Segala perubahan dan perkembangan tersebut melahirkan mobilitas penduduk, baik secara horisontal (mobilitas geografis), maupun mobilitas vertikal ( mobilitas status dan strata sosial) dalam masyarakat. Mobilitas horisontal terwujud dalam gerakan: urbanisasi, transmigrasi, emigrasi dsb. Mobilitas vertikal menciptakan lapisan-lapisan masyarakat kolonial : a. Gol. Kecil yang mewah. Yaitu orang-orang Belanda dan Eropa lainnya b. Gol. Menengah kecil. Orang-orang Timur Asing. c. Gol. Rendah Orang-orang peranakan dan pribumi - - Selesai - -

19 EVALUASI Merkantilisme merupakan suatu kebijakan politik ekonomi dari negara imperialis dengan tujuan …. Betul Memperkuat armada perangnya Meningkatkan ekonomi rakyat tanah jajahan Membuka peluang usaha bagi rakyatnya Salah Menumpuk kekayaan berupa logam mulia Menjalin kerja sama ekonomi rakyaty dengan penjajah

20 Pengertian revolusi Industri yang tepat harus mengandung unsur ….
Perubahan industri Betul Penemuan mesin-mesin Salah Perubahan cara produksi Majunya pengetahuan Lahirnya kaum borjuis

21 Buruh tidak memanfaatkan upahnya
Revolusi Industri di Inggris diiringi oleh Revolusi sosial, salah satu sebabnya adalah …. Betul Buruh tidak memanfaatkan upahnya Salah Buruh ngin memiliki alat produksi Upah buruh tidak seimbang dengan kam kerja Pengusaha tidak dapat menyerap tenaga kerja Majikan tidak memakai buruh secara terus menerus

22 Undang-undang yang melarang anak-anak di bawah umur bekerja di pabrik adalah ….
Abolition Bill Betul Reform Bill Salah Factory Act Poor Law Corn Law

23 Kapitalisme modern juga disebut ….
Kapitalisme dagang dan uang Betul Kapitalisme industri dan modal Kapitalisme modal dan dagang Salah Kapitalisme uang dan modal Kapitalisme uang dan industri


Download ppt "SEJARAH KELAS XI BAHASA SEMESTER GENAP"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google