MENEMUKAN ALLAH DALAM SEGALA

Presentasi berjudul: "MENEMUKAN ALLAH DALAM SEGALA"— Transcript presentasi:

1 MENEMUKAN ALLAH DALAM SEGALA
Perhati 2013

2

3 Spiritualitas Ignasian
Spiritualitas gereja  awam, hidup di dunia Titik tolak: tujuan manusia diciptakan & tempatkan sarana bagi tercapainya tujuan  lepas bebas Arah: melepaskan diri dari rasa lekat tak teratur agar segala pilihan mengarah pada kemuliaan Allah Metode: kontemplasi inkarnasi & kontemplasi mendapatkan cinta

4 Inkarnasi: kasih yang menyelamatkan
Dia yang di atas turun, agar kita naik, dijadikan anak-anak Allah  Perjanjian baru & kekal: sekali & selamanya  Derita utk menyembuhkan; mati utk menghidupkan

5 I love you: I asked Jesus, “How much do you love me?”. And Jesus said, “This much”. And He stretched out His arms and died! Dunia langka akan cinta, haus akan kasih  pelayanan kasih Cemas krn dicintai & takut utk disembuhkan? Ragu utk percaya?

6 Kualifikasi hidup beriman
1 . Familiaritas cum Deo: percaya & mempercayakan diri pada Allah 2. keutamaan: kasih, rendah hati, self-control (penguasaan diri: askese), ramah, jujur-teguh, tekun-sabar, sedia menanggung sesama, konsistensi sikap 3. Bijak dlm pertimbangan: batin, moral & nalar berkembang; keterbukaan; selalu mau belajar; mendalam & dewasa 4. Energik, dinamis & efisien dlm berkarya 5. sehat, ‘menarik’; integral antara interior & exterior; bisa dipercaya (trust!) 6. Peka & terlibat: keadilan, lingkungan hidup, dialog Fleksibilitas, adaptable: setia pd nilai tp tdk kaku; mau berikan diri  Menemukan Allah dalam segala & segala dalam Allah: Allah menjadi segala dalam segala

7

8 Without God Our week would be Sinday Mournday Tearsday Wasteday Thirstday Fightday Shatterday 7 days without God Makes one weak Quo vadis Domine?

9 Memulihkan ciptaan, agar kasih semakin nyata; menyembuhkan dunia, agar cinta makin tumbuh

10 Berada dalam tegangan Ambisi  magis (gloria Dei)
Ada dalam dunia, bukan milik dunia (tidak ada yang sepenuhnya profan dan sekular)  menyucikan dunia, menyelamatkan jiwa-jiwa Berada dalam kerapuhan diri & dunia (mysterium iniquitas)  enough & choice Maka perlu diskresi  penegasan rohani, pembedaan roh

11

12

13

14

15

16

17

18

19 Omnia ad maiorem Dei gloriam
Surge, grandis tibi restat via Bangkitlah, perjalanan panjang ada di depanmu