Widelia Ika Putri, S.T.P., M.Sc.

Presentasi berjudul: "Widelia Ika Putri, S.T.P., M.Sc."— Transcript presentasi:

1 Widelia Ika Putri, S.T.P., M.Sc.
TP SAWIT Widelia Ika Putri, S.T.P., M.Sc.

2 Produk olahan Minyak sawit Inti sawit Minyak inti sawit Jenis tanaman
Sabut (mesocarp) cangkang (shell) Inti (kernel) Produk olahan Minyak sawit Inti sawit Minyak inti sawit Jenis tanaman Cangkang Sabut Jenis Tebal Tipis Dura non Pisifera Tenera

3   Dura %         Tenera %       Pisifera %
Mesocarp    50             80             90  Shell       30             10              0 Kernel      20             10             10

4 POHON INDUSTRI SAWIT TANDAN BUAH SEGAR BATANG & PELEPAH
TANDAN KOSONG SAWIT BUAH SAWIT PULP & KERTAS; ENERGI; PARTICLE.BOARD;B.KIMIA PULP & KERTAS, KOMPOS, KARBON, RAYON INTI SAWIT DAGING BUAH SERAT CANGKANG AMPAS P K O CPO B. BAKAR, KARBON PART.BOARD PAKAN TERNAK PUPUK B. BAKAR, KOMPOST PANGAN NON PANGAN M. GORENG, MARGARINE, CONFECTIONERIES, SHORTENING, VANASPATI, ES CREAM, YOGHURT, FOOD EMULSIFIER, CREAMER, M. GORENG MERAH FATTY ACID, METYL ESTER, FATTY ALCOHOL FATTY AMINE, KOSMETIK, M. GEMUK, LILIN, SURFACTANT, EMULSIFIER, SABUN, EPOXY, PELUMAS, CAT, TOILETRIES, FARMASI

5

6 PRODUK UTAMA Palm stearin Crude palm oil Palm olein Red palm oil CBS
Margarin Shortening Vegetables ghee Candle PRODUK UTAMA Palm stearin Crude palm oil Frying oil Margarin Shortening Vegetables ghee CBS Glycerine Palm olein Red palm oil

7

8 Minyak Sawit sumber pendapatan bagi jutaan keluarga petani
sumber devisa negara penyedia lapangan kerja pemacu pertumbuhan sentra-sentra ekonomi baru pendorong tumbuh dan berkembangnya industri hilir berbasis minyak kelapa sawit (CPO) di Indonesia, misal.: mentega, kue/biskuit, gliserin, sabun, dan deterjen.

9

10 Sawit Mulai berbuah pada umur 4 tahun dan tidak ekonomis lagi pada umur 25 tahun. Dari tanaman muda dihasilkan tandan yang beratnya 2 – 3 kg, tetapi dari tanaman yang tua berat tandan dapat mencapai 8 – 10 kg

11 Pengaturan Saat Panen buah mentah  tidak dipanen
hasil panen dikumpulkan di tempat yang teduh dan mudah diangkut Dalam. pengangkutan, hendaknya dijaga agar buah kelapa sawit jangan terluka atau memar, karena pada buah yang luka atau memar perkembangan asam lemak bebasnya cenderung cepat meningkat.

12 PRINSIP PENGOLAHAN SAWIT
Sterilisasi tandan buah segar (TBS) Pelepasan buah dari tandan Pengepresan buah untuk mendapatkan minyak Pemurnian minyak Pemisahan serat dan biji Pemecahan biji Pemisahan inti dan cangkang

13 Stasiun Penerimaan Buah
Kegiatan yang dilakukan: Penimbangan terhadap TBS yang masuk pabrik Proses grading atau pemisahan kualitas TBS

14

15 STERILISASI Teknis: uap air  tandan Alat: autoclave besar
Sistem perebusan menggunakan sistem triple peak, yaitu: Peak pertama (kurang lebih 1,5 kg/cm2) Peak kedua (kurang lebih 2,5 kg/cm2) Peak ketiga (kurang lebih 3 kg/ cm2)

16 Fungsi Sterilisasi merusak enzim lipolitik
memudahkan pelepasan buah dari tandan melunakkan buah mengurangi kandungan air buah kelapa sawit mengkoagulasikan gum/emulsifier

17 THRESHING Threshing atau bantingan didefinisikan sebagai proses pemisahan TBS yang telah direbus menjadi berondolan dan janjang kosong dengan sistem diputar dan dibanting. pelepasan buah sawit dari tandannya minyak yang terekstrak tidak terserap lagi oleh tandan

18 Digest Fungsi: Melunakkan brondolan Memisahkan pericarp dari nut
Memecahkan sel-sel minyak dari pericarp Proses: Brondolan dari tresher melewati tresher conveyor, fruit elevator, dan top conveyor, sebelum diumpan ke digester. Pisau berputar mengenai brondolan dan keluar melalui digester ke press. Dihasilkan mash (bubur dan sedikit minyak. Mash dikempa menghasilkan minyak. Kedua minyak dicampur → klarifikasi.

19 PENGEMPAAN Fungsi: memerah minyak dari mesocarp
menanggalkan fibre dari nut Proses: brondolan lunak (mash) masuk ke press dua screw berputar berlawanan arah dengan tekanan dari cone crude oil terekstrak dari mash lalu melewati lubang-lubang kecil di sekeliling minyak disaring oleh vibrating screen dan masuk ke tangki crude

20 Klarifikasi Proses pemurnian yang bertujuan untuk mendapatkan kualitas produksi CPO yang maksimal. Penyaringan Pengendapan Centrifugasi Pemurnian

21 Minyak dari tangki crude oil dipompa ke tangki Vertical Clarifier.
Pasir dan kotoran akan mengendap di lapisan paling bawah, sementara sludge di tengah dan minyak paling atas Proses pengendapan selama 4 s.d. 5 jam Sludge disalurkan ke tangki sludge untuk proses selanjutnya menggunakan sludge sentrifuge Minyak disalurkan ke tangki minyak untuk proses selanjutnya menggunakan purifier

22 Sludge dari sludge tank diumpan ke centrifuge.
Centrifuge dengan kecepatan 1500 rpm memisahkan minyak dari suldge dan air, dengan prinsip centrifugal. Kemudian minyak keluar melalui pipa dan dipompa kembali ke vertical clarifier. Air dan sludge yang lebih berat keluar melalui nozzle dan langsung ke fat pit.

23 Free Fatty Acid (as palmitat), w/w
SPESIFIKASI MUTU NO Type of Quality Free Fatty Acid (as palmitat), w/w Water content, w/w Dirt content, w/w 1. Quality I Max 3% Max 0.2% Max 0.02% 2. Quality II Max 5% SNI /Revision 1992

24 Thank You !