Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Pertemuan 2: BERSAING DENGAN MENGGUNAKAN TEKNOLOGI INFORMASI

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Pertemuan 2: BERSAING DENGAN MENGGUNAKAN TEKNOLOGI INFORMASI"— Transcript presentasi:

1 Pertemuan 2: BERSAING DENGAN MENGGUNAKAN TEKNOLOGI INFORMASI
SISTEM INFORMASI Pertemuan 2: BERSAING DENGAN MENGGUNAKAN TEKNOLOGI INFORMASI

2 Pendahuluan Peran utama aplikasi sistem informasi dalam bisnis adalah untuk memberikan dukungan yang efektif atas strategi perusahaan agar dapat memperoleh keunggulan kompetitif. Peran strategis SI ini melibatkan penggunaan TI untuk mengembangkan berbagai produk, layanan, dan kemampuan yang memberikan perusahaan keunggulan besar atas tekanan kompetitif dalam pasar global. SI strategis dapat membantu organisasi memperoleh keunggulan kompetitif, mengurangi kelemahan kompetitif, atau untuk memenuhi tujuan strategis perusahaan lainnya.

3 Lima Ancaman

4 Contoh: United Postal Service (UPS)
Sumber:

5 Strategi Kompetitif Teknologi Informasi
Strategi kepemimpinan dalam biaya Penggunaan TI untuk mengurangi secara mendasar biaya proses bisnis Penggunaan TI untuk menurunkan biaya pelanggan atau pemasok Strategi diferensiasi Mengembangkan berbagai fitur TI baru untuk melakukan diferensiasi produk dan jasa Menggunakan berbagai fitur TI untuk mengurangi keunggulan diferensiasi para pesaing Menggunakan berbagai fitur TI untuk memfokuskan diri pada ceruk pasar yang dipilih

6 Strategi Kompetitif Teknologi Informasi (lanjutan)
Strategi inovasi Membuat produk dan jasa baru yang memasukkan berbagai komponen TI Mengembangkan pasar baru atau ceruk pasar yang unik dengan bantuan TI Membuat perubahan radikal atas proses bisnis dengan TI yang secara dramatis akan memangkas biaya, meningkatkan kualitas, efisiensi, atau layanan pelanggan, atau mempersingkat waktu ke pasar Strategi pertumbuhan Menggunakan TI untuk mengelola perluasan bisnis secara regional dan global Menggunakan TI untuk mendiversifikasi serta mengintegrasikan produk dan jasa lainnya Strategi persekutuan Menggunakan TI untuk membuat organisasi virtual yang terdiri dari para mitra bisnis Mengembangkan SI antar perusahan yang dihubungkan oleh internet dan ekstranet yang akan mendukung hubungan bisnis strategis dengan para pelanggan, pemasok, subkontraktor, dan pihak-pihak lainnya

7 Strategi Kompetitif Lainnya
“Mengunci” pelanggan dan pemasok di dalam (locking-in customers and suppliers) Dengan cara membangun hubungan baru yang bernilai dengan pelanggan dan pemasok. Membangun biaya perpindahan (Switching cost) Dengan cara membuat pelanggan atau pemasok tergantung pada penggunakan atas SI antar perusahaan yang inovatif dan saling menguntungkan. Meningkatkan halangan masuk (Barriers to entry) Dengan cara meningkatkan jumlah investasi atau kerumitan teknologi yang dibutuhkan untuk bersaing dalam industri atau dalam suatu segmen pasar. Mendorong investasi dalam TI Dengan cara mengembangkan berbagai produk dan jasa baru yang tidak akan mungkin dihasilkan tanpa kemampuan TI yang kuat

8

9 Tiga Asset Teknologi Informasi

10 Sumber Daya Manusia Para staf penanggungjawab perencanaan & pengembangan teknologi informasi, seperti : Divisi Teknologi Informasi, Departemen Sistem Informasi, atau bag.lain yang sejenis. Dimensi utama yang harus diperhatikan dengan aset SDM : keahlian teknis, pengetahuan bisnis, dan orientasi pada pemecahan masalah. Upaya untuk peningkatan SDM, melalui : pelatihan (training), pengalaman dalam bekerja (on the job experience), pelatihan manajerial dan kepemimpinan (managerial & leadership).

11 Teknologi Seluruh infrastruktur teknologi informasi, seperti h/w& s/w
Dua karakteristik utama yang harus didefinisikan sehubungan dengan aset teknologi : arsitektur teknologi informasi dan kerangka (platform) standar. Arsitektur teknologi informasi secara konsep & teknis (harus) terdefinisi dgn jelas utk menjamin pengembangan dalam skala jangka pendek, menengah & panjang. Diperlukan standarisasi dari h/w dan s/w yang dipergunakan organisasi untuk menjamin kompatibilitas.

12 Relasi Hubungan teknologi informasi sebagai suatu entitas dengan manajemen pengambil keputusan. Berhasil tidaknya penerapan teknologi informasi di suatu organisasi bergantung kepada : Pertama: manajemen puncak yang menjadi sponsor proyek-proyek teknologi informasi, seperti para anggota direksi atau direktur . Kedua: manajemen puncak yang harus dapat memutuskan skala prioritas pengembangan dan implementasi TI.

13 Strategic Option Generator
Diperkenalkan pertama kali oleh Charles Wiseman, seorang praktisi teknologi Fokus dalam mendayagunakan sebuah sistem informasi. Ada empat dimensi yang harus diperhatikan: target, thrust, mode, dan direction.

14 Strategic Option Generator

15 Target Target keberadaan SIS secara strategis (jangka panjang) dapat difokuskan untuk: Mengalahkan pesaing (competitor) utama dalam bisnis, terutama yang menguasai market share;  Meningkatkan kepuasan pelanggan (customer) secara signifikan; atau Menjalin kerja sama dengan para supplier utama perusahaan.

16 Thrust Differentiation : Cost :
Menciptakan produk atau pelayanan baru yang secara unik membedakannya dengan produk atau pelayanan perusahaan kompetitor Contoh: bayar telpon, listrik, asuransi, dll dari ATM, telepon genggam yang dapat menerima , dsb Cost : Menjual produk atau pelayanan dengan harga yang sangat kompetitif dibandingkan pesaing Contoh: kartu telephone pra-bayar Wiseman mempergunakan teori Michael Porter

17 Thrust Innovation Menciptakan produk-produk unggulan baru yang belum dapat diciptakan oleh perusahaan pesaing karena adanya teknologi baru Contoh: jam tangan yang dapat berfungsi sebagai telephone, dsb

18 Thrust Growth: Menciptakan suatu produk atau jasa yang secara signifikan mempercepat perkembangan perusahaan Contoh: jaringan ATM seluruh dunia, pengiriman produk atau delivery selama 24 jam, dsb

19 Thrust Alliance: Menjalin kerja sama dengan perusahaan lain untuk memperkuat perusahaan dalam hal peningkatan kinerja dan kualitas, atau untuk menghasilkan produk-produk atau pelayanan-pelayanan baru Contoh: perusahaan telekomunikasi bekerjasama dengan rumah sakit menawarkan produk tele-medicine, dsb.)

20 Mode Cara mempergunakan teknologi yang ada dalam lingkungan persaingan atau kompetisi. Ada 2 cara: Offensive: cara-cara penggunaan teknologi informasi secara aktif, digunakan untuk menurunkan semangat para pesaing bisnis dalam melakukan kompetisi cenderung untuk mengembangkan teknologi informasi padafungsi-fungsi front office perusahaan Contoh: teleshopping, interactive TV

21 Mode Cara mempergunakan teknologi yang ada dalam lingkungan persaingan atau kompetisi. Ada 2 cara: Offensive Defensive meningkatkan kinerja fungsi-fungsi “back office”. Misal: Administrasi yang rapi dan tertutup Contoh: layanan administrasi asuransi, perbankan, dll yg lebih cepat karena dukungan IT

22 Direction Bagaimana strategi perusahan dalam menggunakan fasilitas yang ada. Dibedakan menjadi: Use: Perusahaan menggunakan teknologi informasinya untuk keperluan internal Mulai dari masalah operasional sehari-hari (administrasi, keuangan, hukum, prosedur, dsb.) sampai dengan hal-hal yang strategis (intranet, management information system, decision support system, executive information system, dsb.).

23 Direction Bagaimana strategi perusahan dalam menggunakan fasilitas yang ada. Dibedakan menjadi: Use Provide: Memberikan fasilitas teknologi informasi yang dibangun untuk para klien perusahaan Contoh: pemberian fasilitas komputer untuk tele-conference kepada para nasabah utama di bank korporat.

24 Business Process Reengineering
Pemikiran kembali yang mendasar dan pendesaian ulang yang radikal Dari proses bisnis Untuk mencapai perbaikan yang dramatis dalam biaya, kualitas, kecepatan, dan layanan.

25 http://gadingmahendradata. wordpress


Download ppt "Pertemuan 2: BERSAING DENGAN MENGGUNAKAN TEKNOLOGI INFORMASI"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google