Direktur Utama Unit Bisnis Universitas Brawijaya

Presentasi berjudul: "Direktur Utama Unit Bisnis Universitas Brawijaya"— Transcript presentasi:

1 Direktur Utama Unit Bisnis Universitas Brawijaya
PENGEMBANGAN WIRAUSAHA DI UNIVERSTAS BRAWIJAYA NUHFIL HANANI Direktur Utama Unit Bisnis Universitas Brawijaya nuhfil hanani

2 (Diadopsi dari Francis c. Rooney, )
Janganlah anda membuat sepatu dengan memperhatikan keawetan sesuai pikiran anda . Tapi pikirkanlah keinginan pemakainya Memakai sepatu tidak lagi untuk menjaga agar kaki tidak luka, tetap hangat dan kering. Orang membeli sepatu saat ini karena membuatnya merasa jantan , feminim, gagah, eksklusif, modern, muda, mewah, dan bergaya. Sekarang ini, bisnis kita adalah menjual kesenangan pada konsumen dari pada sekedar menjual sepatu. (Diadopsi dari Francis c. Rooney, ) nuhfil hanani

3 Pertumbuhan Ekonomi :Endogenus Growth Model (Romer,1990).
GDP YE Peranan Entrepreneur. McClelland (2005) Yk nuhfil hanani Io Kapital (Investasi )

4 Rambut : bertanggung jawab, suka melindungi, bijaksana, ramah, menarik
Otak : rasional. kreatif, praktis, efisien, mampu bepikir skala korporat, punya tujuan, mampu mengolah informasi Mulut : terus terang, mudah dipahami jujur, berdasarkan pengetahuan Mata Kiri : Mampu mencari peluang (Peluang bisnis) Mata Kanan : Fokus Hati : heroic (pantang menyerah), berani mengambil resiko jantung dan Perut: Punya rencana bisnis Tangan kiri : Mampu membuat usaha baru Tangan Kanan : Mampu mengembangkan dan menumbuhkan usaha baru Kaki Kanan : Mampu Menjalankan perusahaan/korporasi Kaki Kiri: Mampu menjalankan bisnis sendiri sekali kecil (UMKM) Manusia Entrepreneur : Dibuat oleh Nuhfil dengan Mengadopsi dari Gibb (2005) : nuhfil hanani

5

6 nuhfil hanani

7 nuhfil hanani

8 Banyak pencari Kerja dan Pengangguran
Akibat yang terjadi Banyak pencari Kerja dan Pengangguran nuhfil hanani

9 from job-seeker become job-creator …
Caroline Jenner, The Next Generation Survey: “We cannot give them jobs, but we can ensure that they have the core skills and competencies to create them”. nuhfil hanani

10 Without entrepreneurs, economies become poor and weak
Without entrepreneurs, economies become poor and weak. The old will not exist; the new can not enter. (Lester Thurow - MIT Sloan School of Management ) nuhfil hanani

11 SIAPA ENTREPRENEUR? The entrepreneur always searches for change, responds to it and exploits it as an opportunity. (Peter Drucker) nuhfil hanani

12 SIAPKAH ANDA MENJADI ENTRENEUR
nuhfil hanani

13 Siapakah Saya ? Total skore
Saya siap untuk beberapa bulan beaya hidup saya lebih rendah dari biasanya 10 Saya mempunyai daya tahan emosi 9 Saya mempunyai fisik yang cukup baik untuk melakukan bisnis 8 Saya mampu beradaptasi terhadap perubahan lingkungan 7 Saya dapat menerima nasihat orang lain 6 Saya melaksanakan sesuatu tepat waktu dan saya siap waktu liburan tersita 5 Saya punya rencana yg harus terealisir 4 Saya seorang yang disiplin 3 Saya menikmati kompetisi 2 Saya suka untuk membuat keputusan 1 -10 -5 STS TS N ST SST Skor Indikatorr No nuhfil hanani Keterangan: SST = sangat setuju; ST= setuju; N = netral; TS = tidak setuju; STS= sangat tidak setuju

14 Perilaku entrepreneur
Mencari dan menangkap peluang Mengambil inisiatif untuk membuat sesuatu terjadi Memecahkan masalah secara kreatif Mengelola secara mandiri Suka mengambil tanggung jawab Suka mencari sesuai melalui trobosan –trobosan Menjalin hubungan secara efektif untuk mengelola saling ketergantungan Menempatkan segala sesuatu bersama-sama secara kreatif Menggunakan pemikiran kritis untuk memperhitungkan dalam pengambilan risiko nuhfil hanani

15 Atribut entrepreneur Percaya diri dan keyakinan diri tinggi
Memiliki orientasi dan ambisi untuk berhasil Percaya diri dan keyakinan diri tinggi Ketekunan tinggi Kontrol diri yang tinggi (otonomi) Orientasi pada tindakan Suka belajar dari pengamalam kerja (learning by doing) Pekerja keras Tekad yang tinggi Suka berkreativitas Berani mengambil resiko nuhfil hanani

16 Keterampilan entrepreneur
Kreatifitas dalam pemecahan masalah Ahli dalam membujuk Pandai dan bisa bernegosiasi Pandai menjual Pandai dalam mengusulkan sesuatu Berpandangan holistik untuk mengelola bisnis / proyek / situasi Berpikir strategis Mampu pengambilan keputusan secara Intuitif pada kondisi ketidakpastian mempunyai jaringan yang luas nuhfil hanani

17 Value entrepreneur Mempunyai jiwa independent yang kuat
Keyakinan diri yang kuat Jiwa ownerhip yang kuat Percaya bahwa penghargaan (rewards) datang dari usaha keras Kerjakeras membawa adanya penghargaan (rewards) Keyakinan membuat sesuatu bisa terjadi Mempunyai orentasi tindakan yang kuat Meyakini terhadap usaha-usaha informal Mempunya kepercayaan kuat tentang nilai Know-Who dan kepercayaan Mempunyai keyakinan kuat dalam kebebasan untuk mengambil tindakan Mempunyai kepercayaan pada individu dan masyarakat tapi tapi tidak pada birokrasi pemerintah nuhfil hanani

18 Ranking yang paling menentukan
Apakah Peranan Entrepreneurship dalam suatu Perusahaan? Ranking yang paling menentukan Karakteristik ketrampilan AS Firm Australia Fiirm Business and Economic Skills 3 Computer, Quantitative, and Management Informational Skills 5 4 Technical Skills Communication Skills 2 Entrepreneur Skill 1 Previous Work Experience 6 nuhfil hanani

19 nuhfil hanani

20 Siklus IPTEK universitas
Siklus produk industri Temuan teknologi Transfer teknologi Pendadanan Siklus Kebijakan Pemerintah Investasi Riset Ide Kebijakan Produk Pajak Modal Model Interaksi Siklus Triple Helix (Keterkaitan :Perguruan Tinggi Pemerintah, dan Bisnis (indusri) nuhfil hanani

21 USAHA PENUMBUHAN ENTREPRENEUR
Menyadari peranan entrepreneur yang sangat penting dalam menumbuhkan perekenomian Negara, telah menyebabkan banyak negara berusaha untuk mencitakan entrepreneur baru . Sehingga saat ini banyak tumbuh program pendikan formal maupun non formal, maupun pelatihan-pelatihan insitusi pemerintah maupun swasta di Eropa, Amerika, dan perguruan tinggi di Asia. Berbagai usaha yang dapat dilakukan adalah melalui pendidikan, pelatihan dan pembinaan pada masyarakat mulai usia dini sampai dewasa nuhfil hanani

22 INKUBATOR BISNIS PERGURUAN TINGGI MENCETAK ENTRENEUR nuhfil hanani

23 PARADIGMA UNIVERSITAS :ENTREPRENEURIAL UNIVERSITY
Lulusan berperilaku Entrepreneur dan/ pencipta tenaga kerja (job-creator) Entrepreneurship education (Dharma Pendidikan) Academic Spin-offs (produk paten) Riset menghasilkan produk (Dharma Penelitian) Academic Spin-out (produk lisensi) Academic spillover (produk bebas) Penguatan dn pengembanganindustri dan bisnis masyarakat University-Spin-off Enterprises (USEs) (Perusahaan berdiri dengan paten/lisensi Universitas) University-Run Enterprises (UREs) (Perusahaan Universitas ) Inkubator Bisnis (Dharma Pengabdian Masyarakat) University-Start -up Enterprises (UTEs) (Perusahaan berdiri dengan kerjasama Universitas /UKM) nuhfil hanani

24 Tingkat Perkembangan Universitas
penelitian pendidikan Penelitian Pelayanan pendidikan Pelayanan Penelitian entrepreneurial university pendidikan Reasearch University Pelayanan Teaching University nuhfil hanani

25 KAITAN INKUBATOR BISNIS DENGAN PENDAPATAN UNIVERSITAS DAN PENGEMBANGAN EKONOMI MASYARAKAT
Entrepreneur masyarakat Perusahaan dan bisnis masyarakat Pendidikan Entrepreneur alumni produk Pertumbuhan ekonomi Penelitian Perusahaan tumbuh karena jasa Universitas /UKM Dana untuk pendidikan Perusahaan berdiri dengan paten/lisensi Universitas Inkubasi Dana kerjasama pengembangan ekonomi regional Perusahaan Universitas UNIT BISNIS Perusahaan berdiri dengan kerjasama Universitas /UKM Pendapatan Universitas nuhfil hanani

26 University of South Calivornia 83 50 321 University Pennsylvania 86 39
30 41 12 226 Georgia Technolgy 37 34 6 131 University of South Calivornia 83 50 321 University Pennsylvania 86 39 229 University of Illinois 21 26 7 78 National University of Singapore 40 3 127 Cambridge University 31 Oxford University 128 117 362 Stanford University 114 152 15 452 Massachusetts Inst of Tech 208 323 22 1027 University of California, Lisensi Paten Perusahaan baru dengan hak paten Uiversitas ( Spin-off) Penemuan teknologi baru Nama Universitas nuhfil hanani

27 Inkubator Bisnis di Amerika Serikat(2003)
48.8 Perguruan Tinggi 27.8 Badan Usaha Milik Negara/Swasta 25.3 Lembaga pemerintah Persentase (%) Inkubator Bisnis nuhfil hanani

28 Inkubator Bisnis di Korea Selatan
289 318 Total 10 15 1988 ChungNam Business Incubator Center 13 19 Paejae University 23 24 Hannam University 4 ChungNam National University 11 22 Research Institute of Korean Electric Company 50 66 Korean Atomic Energy Research Institute 116 1994 KAIST (Korea Advanced Institut of Science and Technology) 1997 Taejon Software Supporting Center 25 Small Business Supporting Center (The City of Taejon) Jumlah perusahaan yang ditangani Kapasitas perusahaan yang ditangani Tahun Berdiri Inkubator Bisnis nuhfil hanani

29 KOREA MAJU AKIBAT PERAN INKUBATOR BISNIS
Generasi pertama Mengembangkan bisnis berbasis teknologi melalui pusahaan besar , melalui Teknologi sendiri melalui perusahaan Qunix Computer dan Sam Bo Computer Generasi kedua Mengembangkan bisnis berbasis teknologi melalui transfer teknologi dan modal ventura, melalui Technology Business Incubator (TBI) Generasi ketiga Kultur bisnis yang berkompetisi dan berstandard global. nuhfil hanani

30 RAGAM INKUBATOR BISNIS
Industrial Estate Business park Science park Managed workshop Entreprise centre Innovative centre Multi purpose business incubator Business an innovative centre Technology Centre Low Medium High Technological Level Management support Business incubator nuhfil hanani

31 Business an innovative centre
Komersialisasi Iptek Techno/Science park Business an innovative centre Multi purpose business incubator Waktu Arah Pengembangan Inkubator bisnis nuhfil hanani

32 Tujuan Inbis PT Menumbuhkembangkan budaya kewirausahaan di dalam lingkungan perguruan tinggi khususnya mahasiswa untuk mendorong terciptanya wirausahawan baru Mendorong pemanfaatan hasil penelitian dan pengembangan menjadi perangkat yang dapat digunakan masyarakat dan bernilai komersial. Mewujudkan sinergi potensi perguruan tinggi dengan potensi industri dan pemerintah untuk pengembangan kewirausahaan masyarakat Mendorong perkembangan perekonomian regional melalui penumbuhan entrepreneur baru dan pengembangan bisnis skala UMKM yang berdaya saing Menumbuhkembangkan kegiatan-kegiatan yang mendorong terwujudnya income generating unit di perguruan tinggi Indonesia dalam mengantisipasi diberlakukannya otonomi perguruan tinggi. nuhfil hanani

33 FOKUS MATERI UNTUK MENCETAK ENTREPENEUR
Manajemen strategi Perencanaan bisnis Organisasi bisnis Manajemen Proyek Keahlian teknik yang relevan Manajemen pemasaran, produksi , manajemen keuangan Ide dan evaluasi bisnis Networking Entrepreneurship value Entrepreneurship atribute Interpersonal skill Motivasi dan spirit Leadership and manajemen SDM Manajemen resiko nuhfil hanani

34 Standar Pelayanan Inkubator Bisnis Perguruan Tinggi
Layanan Pendidikan dan Pelatihan (SKILL DEVELOPMENT) Layanan penelitian dan akses penggunaan teknologi dan Informasi (SUPPORT) Layanan Pembinaan dan Konsultasi (SERVICES) Layanan Mitra Kerjasama dan Ruangan (SHARE AND SPACE ) Layanan Layanan Akses permodalan (SEED CAPITAL) nuhfil hanani

35 Manajemen dan Organisasi Pengelolaan Keuangan dan Permodalan
Layanan Pendidikan dan Pelatihan (SKILL DEVELOPMENT) Manajemen dan Organisasi Pengelolaan Keuangan dan Permodalan Pengelolaan Produksi dan Teknologi Pengelolaan Pemasaran Komunikasi Bisnis Akuntasi Bisnis Perkoperasian/BMT Hukum Bisnis Adminstrasi Bisnis/Kantor Perbankan ICT bisnis nuhfil hanani

36 Penentuan model teknologi yang digunakan
Layanan penelitian dan akses penggunaan teknologi dan Informasi (SUPPORT) Penelitian Penelitian Pasar Prospek Bisnis Kinerja Pengusaha Keuangan Pengembangan Produk Penempatan Karyawan Layanan Teknik Penentuan model teknologi yang digunakan Penentuan sistem dan teknik produksi Penentuan pengembangan teknologi Layanan Informasi Informasi Pasar Informasi Teknologi Informasi Manajemen Produksi Informasi Jejaring Informasi lainnya nuhfil hanani

37 Pembinaan dan Konsultasi Kelayakan ide bisnis di perguruan tinggi
Layanan Pembinaan dan Konsultasi (SERVICES) Pembinaan dan Konsultasi Kelayakan ide bisnis di perguruan tinggi Kelayakan business plan dari calon unit bisnis Pengembangan bisnis (business development) Pemecahan kasus/masalah yang dihadapi Manajemen usaha Layanan pendirian dan Pengembangan usaha bisnis (start up) Layanan Inkubasi usaha bisnis baru Layanan Inkubasi Pengembangan usaha bisnis yang sudah ada nuhfil hanani

38 Layanan Mitra Kerjasama dan Ruangan (SHARE AND SPACE )
Pemasaran Pengembangan produk Manajemen Sumberdaya Manusia Keuangan Layanan Ruangan Layanan fasilitas laboratorium Layanan gedung atau fasilitas fisik lainnya nuhfil hanani

39 Mencarikan informasi sumberdana Kerjasama dengan penyandang dana
Layanan Akses permodalan (SEED CAPITAL) Mencarikan informasi sumberdana Kerjasama dengan penyandang dana Pemberian/penyaluran bantuan permodalan Penjamin pinjaman untuk pengusaha terhadap penyandang dana nuhfil hanani

40 Tahapan Inkubasi : Referensi Seleksi calon pebisnis (unit bisnis layak
tidak Penilaian ide bisnis layak tidak Penilaian kelayakan bisnis (business plan) layak tidak Rancangan untuk implementasi layak tidak Proses inkubasi nuhfil hanani

41 Tahapan Inkubasi Calon Bisnis
Tahap Persiapan (Pra Inkubasi) Penyusunan Perencanaan Operasional (Pra Inkubasi) Inkubator Bisnis Tahap Penumbuhan (Inkubasi Ketat) Tahap Pengembangan (Inkubasi Longgar) Tahap Kemandirian (Pelepasan inkubasi) nuhfil hanani

42 Penyusunan Peren-canaan Operasional
Tahapan Pra Inkubasi Pra Inkubasi Tahap Persiapan (2 bulan) Penyusunan Peren-canaan Operasional (2 bulan) Penyiapan Tim Penyiapan Bahan untuk pembinaan Kesepakatan dengan pihak tenant Perancangan operasional : strategi produk, keuangan, pemasaran, pengorganisasian, dll Penjadwalan kegiatan inkubasi nuhfil hanani

43 Tahapan Inkubasi Inkubasi Tahap Penumbuhan Tahap Pengembangan
(Inkubasi ketat) ( bulan) Tahap Pengembangan (Inkubasi Longgar) ( 3-6 BULAN) Implementasi Produk strategi Implementasi Strategi keuangan Implementasi Strategi pemasaran Implementasi Sistem pengorganisasin Perluasan pasar Perluasan kerjasama Peningkatan skala usaha Peningkatan aset nuhfil hanani

44 PENGORGANISASIAN DI UB
nuhfil hanani

45 PUSAT INKUBATOR BISNIS DAN LAYANAN MASYARAKAT (PIBLAM)
MISI Meningkatkan peran dalam pembangunan nasional melalui pengembangan IpTeks dan bisnis bagi masyarakat. Mengembangkan budaya kewirausahaan alumni dan masyarakat Mengembangkan mutu hasil riset sehingga dapat dikomersialkan Mengembangkan sumber-sumber pendapatan dalam mendukung Tri Dharma Perguruan Tinggi untuk antisipasi otonomi PT

46 STRATEGI DASAR Pengembangkan pendidikan yang dirancang untuk menghasilkan lulusan yang berkemampuan techno-entrepreneur Pengembangan inkubator bisnis yang diarahkan untuk dapat mengembangkan Hasil penelitian agar bisa dikomersialkan dan mengembangkan perekonomian regional maupun nasional melalui pengembangan industri skala kecil-menengah Pengembangan bisnis universitas dalam rangka meningkatkan pembiayan untuk kegiatan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

47 Pengembangan Pendidikan entrepreneur Pengembangan Inkubator Bisnis
PUSAT INKUBATOR BISNIS DAN LAYANAN MASYARAKAT (PIBLAM) Direktur Adiministarsi Waklil Direktur Devisi Pengembangan Pendidikan entrepreneur Pengembangan Inkubator Bisnis

48 Direktur Bertanggung jawab kepada rektor mengenai adimisnistrasi kegiatan dan keuangan Pusat Inkubator Bisnis dan Layanan Masyarakat (PIBLAM) Mengkoordinir segala kegiatan Pusat Inkubator Bisnis dan Layanan Masyarakat (PIBLAM) yang meliputi pengembangan pendidikan entrepreneur, pengembangan inkubator bisnis, dan pengembangan unit bisnis. Melakukan jejaring kerjasama dengan pihak luar

49 Wakil Direktur Membantu direktur dalam administrasi kegiatan Pusat Inkubator Bisnis dan Layanan Masyarakat (PIBLAM) Membantu Direktur dalam koordinasi Devisi Pengembangan Pendidikan entrepreneur dan Devisi Inkubator Bisnis Bertanggung Jawab tentang Status Hukum dari Badan Usaha Pendidikan entrepreneur , Inkubator Bisnis, Membantu direktur dalam administrasi keuangan Pusat Inkubator Bisnis dan Layanan Masyarakat (PIBLAM)

50 Devisi Pengembangan Pendidikan entrepreneur
Merencanakan dan melaksanakan pendidikan entrepreneur Melakukan kegiatan pendidikan entrepreneur bagi mahasiswa secara regular Melakukan kegiatan pendidikan entrepreneur bagi masyarakat (industri, perusahaan) atau pesanan nan pemerintah Melakukan jejaring kerjasama baik dalam negeri maupun luar negeri untuk pengembangan pendidikan entrepreneur Bertanggung Jawab kepada Direktur mengenai kegiatan pendidikan entrepreneur

51 Arah Pengembangan Pendidikan Entepeneur
Pengembangan kurikulum dan PBM yang sesuai dengan kebutuhan industri dan masyarakat Pendidikan kewirausahaan bagi mahasiswa Sertifikasi pendidikan kewirausahaan Praktek techno-entrepreneurship melalui magang dan inkubasi Peningkatan jejaring dengan industri untuk pengambangan kewirausahaan masyarakat Penguasaan IPTEK dan entrepreneurship (To Know) Penguasaan IPTEK dan kemampuan manajerial ( to Do) Penguasaan IPTEK, kemampuan manajerial, dan Pencipta lapangan kerja (To be) Waktu Techno-/value enterpreneurship Mahasiswa yang praktek techno-entrepreneurship Mahasiswa yang bersertifikat entrepreneurship Jumlah lulusan yang menjadi wirausaha Jumlah kerjasama dengan industri/ pemerintah untuk pendidikan kewirausahaan

52 Devisi Pengembangan Inkubator Bisnis
Merencanakan dan melaksanakan pengembangan inkubator bisnis Mendorong dan memfasilitasi pusat kajian/penelitian, laboratorium, bengkel, studio, dll untuk melakukan kegiatan yang berorientasi penemuan produk Menginkubasi pusat kajian/penelitian, laboratorium, bengkel, studio, dll untuk menjadi unit bisnis potensial Memfasilitasi temuan produk untuk bisa di patenkan dan mengembangkannya untuk bisa dikomersialkan Melakukan kegiatan inkubator bisnis bagi masyarakat (industry, perusahaan) atau pesanan nan pemerintah Melakukan jejaring kerjasama baik dalam negeri maupun luar negeri untuk melakukan riset terapan untuk menghasilkan produk dan pengembangan inkubator bisnis Bertanggung Jawab kepada Direktur mengenai kegiatan inkubator bisnis

53 Arah Pengembangan Inkubator Bisnis
Industrial Estate Business park Science park Managed workshop Entreprise centre Innovative centre Multi purpose business incubator Business an innovative centre Technology Centre Low Medium High Technological Level Management support Business incubator Pengembangan budaya bisnis pada laboratorium, bengkel, studio, UPT Fasilitasi produk hasil riset agar bisa dipatenkan Fasilitasi produk yang sudah paten agar bisa dikomersialkan Pengembangan potensi bisnis UB agar menjadi unit bisnis Peningkatan jejaring dengan industri dan pemerintah untuk pengembangan bisnis melalui program inkubasi bisnis jumlah kerjasama inkubator bisnis dengan pihak industri /pemerintah Jumlah UMKM yang diinkubasi Jumlah produk hasil penelitian yang diinkubasi Jumlah Laboratorium, pusat kajian, bengkel, studio, dll yang diinkubasi Jumlah perusahaan baru yang dibentuk dengan hak paten uiversitas (spin off) Jumlah perusahaan baru yang dibentuk karena jasa UB (start-up)

54 Komersialisasi Iptek Science park Business an innovative centre Multi purpose business incubator Waktu Arah Pengembangan Inkubator bisnis

55 Kegiatan Hasil Komersialisasi Iptek
Kompor biomass (800 unit) Pendingin dan penampung susu (2 unit) Press Batako Pengolah limbah Pengolah Apel Pengolahan agroindustri apel Senilai 2 milyar lebih

56 Proses pembuatan cooling Unit susu

57 Pengolah Kompos dari sampah

58 Press Kemasan

59 Pengolah Apel

60 PEMANAS AIR TENAGA MATAHARI

61 KERJASAMA Kementerian Koperasi dan UMKM
Kementerian Riset dan Teknologi Asosiasi Inkubator Bisnis Indonesia Asosiasi Inkubator Bisnis Asia Dinas Koperasi dan UMKM Bank Indonesia Bank Bamdiri Perusahaan swasta besar BUMN (listrik, pegadaian dsb

62 PENDAMPINGAN UMKM MITRA

63

64 Building for commercialization and promotion UB product (7fl) Rencana 2013

65 TERIMA KASIH nuhfil hanani