Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Pewarnaan darah.

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Pewarnaan darah."— Transcript presentasi:

1 Pewarnaan darah

2 Pewarnaan sediaan malaria
Romanowsky : Lieshman,Giemsa,Field dan Wright Faktor mengaruhi warna 1. kualitas stock giemsa stock belum tercemar warna masih aktif 2. kualitas air pengencer air jernih tak berbau pH 6,8 – 7,2 pengaruh sel-sel darah 3. kualitas pembuatan sediaan 4. kebersihan sediaan

3 giemsa Eosin : merah pada sel darah merah Methilen blue Methilin azur
eosin + meth blue eri merah muda,leko lembayung tua,protoplasma malaria biru dan kromatin merah (hadidjaya)

4 Pedoman Pemakaian giemsa
Encerkan dg aqudes atau buffer Sesuai kebutuhan Mengambil dengan pipet khusus (tdk tercemar) Wadah tutup rapat karena metanol dapat menarik air dari udara Tolak ukur dasar perhitungan : 1 cc = 20 tetes seluruh kaca sediaan tertutupi 1 cc. Takaran pewarnaan 1 tts giemsa 10 tts pengencer lama 15 – 20’

5 Uji mutu giemsa Pewarnaan 1 – 2 sel darah dg mikroskup
inti lekoset ………..biru lembayung tua trombosi ……………. Lembayung muda Berarti giemsa dan air pengencer masih baik Tes kertas saring dan methanol kertas whatman no 2 diatas gelas teteskan 1-2 tts stock giemsa pd kertas wh biarkan sebentar dan melebar teteskan 3-5 tts methanol absolut dipertengan giemsa sp diameter 5-7 cm Giemsa yang baik : Pinggir luar …….lingkaran tipir merah(eosin) Lingkaran cicin yang lebar berwarna ungu (methilin azur) Ditengah bulatan biru (mithilen blue)


Download ppt "Pewarnaan darah."

Presentasi serupa


Iklan oleh Google