Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehMang Dany Telah diubah "10 tahun yang lalu
1
POWER POINT MARET 2014 – KELAS A HUKUM ADMINISTRASI NEGARA
WIDYAWATI BOEDININGSIH,SH.,MH. MARET 2014 – KELAS A
2
HK ADMINISTRASI NEGARA
WIDYAWATI BOEDININGSIH,SH.,MH PENGANTAR
3
BAB I – PENDAHULUAN PENGANTAR OBYEK ( NEGARA ) ISTILAH HAN LETAK HAN DEFINISI HAN RUANG LINGKUP HAN
4
PENGANTAR HUKUM
5
PENGANTAR : DASARNYA HUKUM : PIH + PHI + ILMU NEGARA HUKUM
6
MKDKH P H I + P I H Hk.PERDATA / HK.PIDANA/ II Hk.INTERNASIONAL HUKUM TATA NEGARA HK ADMINISTRASI Hk.ADAT/ Hk.DAGANG DSB
7
PIH + PHI + ILMU NEGARA HUKUM TATA NEGARA HUKUM ADMINISTRASI NEGARA
8
PEMBAGIAN HUKUM : (KLASIK – ULPIANUS ) HUKUM DAGANG
A> HUKUM PRIVAAT HUKUM PERDATA HUKUM DAGANG B>HUKUM PUBLIEK HUKUM PIDANA HK INTERNASIONAL HUKUM TATA NEGARA 1.DAS 2.DAL
9
HUKUM BERKEMBANG : A.PRIVAAT RECHT 1.HK.PERDATA 2.HK.DAGANG
10
B.PUBLIEK RECHT 1.HUKUM PIDANA 2. HUKUM INTERNASIONAL 3. HUKUM TATA NEGARA 4.HUKUM ADMINISTRASI NEGARA
11
PEMBAGIAN HUKUM : ( BUKA KEMBALI PHI NYA ) 1.Menurut ISINYA
2.Menurut TEMPAT BERLAKUNYA 3.Menurut SUMBERNYA 4.Menurut BENTUKNYA 5.Menurut TEMPAT BERLAKUNYA 6.Menurut FUNGSINYA
12
HUKUM : privaat Recht * isi Hk.Perdata Hk Dagang Hk.Pidana
Publiek Recht HI HAN Hk.Tata Negara
13
MENURUT TEMPAT BERLAKUNYA :
HUKUM NASIONAL HUKUM INTERNASIONAL
14
TERTULIS - Menjelma kedalam Peraturan
Menurut BENTUKNYA TERTULIS - Menjelma kedalam Peraturan PerUndang-Undangan TIDAK TERTULIS Menurut SUMBERNYA
15
Menurut SUMBERNYA : A.TERTULIS 1.PERATURAN PERUNDANG- UNDAGAN
2.YURISPRUDENSI 3, TRAKTRAT 4. DOKTRIN
16
B.TIDAK TERTULIS KETATANEGARAAN 1.HUKUM ADAT
2,CONVENTION / KONVENSI/KEBIASAAN KETATANEGARAAN
17
MENURUT WAKTU BERLAKUNYA :
1.IUS CONSTITUTUM 2.IUS CONSTITUENDUM
18
Menurut Fungsinya : 1,Hukum Materiil 2.Hukum Formil 1. “HUKUM MATERILL : “Merupakan pedoman bagi warga masyarakat tentang bagaimana orang selayaknya berbuat atau tidak berbuat di dalam masyarakat “ Contoh :
19
MENURUT FUNGSINYA : HUKUM MATERIIL : HUKUM PERDATA HUKUM PIDANA HUKUM HUKUM TATA NEGARA FORMIL HUKUM ADMINISTRASI
20
HUKUM FORMIL : “Kumpulan ketentuan-ketentuan tentang cara bagaimana orang harus menyelesailan masalah-masalah dan mendapatkan keadilan dari Hakim apabila kepentingannya atau hak-haknya dilanggar oleh orang lain dan sebaliknya bagaimana cara mempertahankan kebenarannya apabila ia dituntut oleh orang lain .” *Kesimpulan
21
HUKUM ACARA : 1.HUKUM PERDATA HK.ACARA PERDATA 2.HUKUM PIDANA
HK.ACARA PIDANA 3.HUKUM ADMINISTRASI NEGARA HK.ACARA PERADILAN TATA USAHA NEGARA ( HAPTUN ) 4.HUKUM TATA NEGARA HK.ACARA MAHKAMAH KONSTITUSI
22
HUKUM FORMIL : HUKUM ACARA PERDATA HUKUM ACARA PIDANA HUKUM ACARA PERADILAN TATA USAHA NEGARA HK.ACARA MAHKAMAH KONSTITUSI
23
HUKUM FORMIL YUDISIIL BADAN PERADILAN A.PENGADILAN NEGERI B.PENGADILAN TINGGI C.MAHKAMAH AGUNG
24
PERADILAN UMUM PENGADILAN NEGERI PERADILAN KHUSUS * PENGADILAN AGAMA PENGADILAN MILITER PENGADILAN TATA USAHA NEGARA
25
HK.ACARA MAHKAMAH KONSTITUSI
MASUK UMUM / KHUSUS
26
Hk PRIVAAT : “Hk yang mengatur hubungan2 antara orang yang satu dengan orang yang lain, dengan menitik beratkan kepada ke – pentingan perseorangan” Contoh :
27
a>Hukum Perdata / Burgerlijk Recht :
“ Rangkaian peraturan2 Hukum yang me ngatur hubungan hukum antara orang yang satu dengan orang lain,dengan menitikberatkan kepada kepentingan perseorangan “ BW (BURGERLIJK WETBOEK ) / KHUS /KITAB UNDANG-UNDANG HK SIPIL
28
Diresmikan pada 1 Oktober 1838 b> Hukum Dagang :
“Keseluruhan aturan hukum yang mengatur dengan disertai sanksi terhadap perbuatan manusia di dalam usaha mereka untuk menjalankan perdagangan “ KUHD / Wetboek Van Koophandel Indonesia ( W.K ) – mulai berlaku 1 Mei 1848
29
HUKUM PUBLIK / HUKUM NEGARA :
“ Hukum yang mengatur hubungan antara negara dengan alat-alat perlengkapan atau hubungan antara negara dengan perseorang an ( Warga Negara ) “ Hukum Pidana :” Hukum yang mengatur ttg pelanggaran & kejahatan thd kepentingan umum “
30
Hukum Internasional :” Sekumpulan hukum
yang sebagian besar terdiri atas asas-asas & peraturan tingkah laku yang mengikat Negara2 & karena itu ditaati dalam hubungan negara2” HK PERDATA INTERNAS & HK PUBLIK INTERNAS
31
Hukum Tata Negara : “Sekumpulan peraturan hukum yang me - ngatur organisasi dari negara,hubungan antar alat perlengkapan negara dalam garis vertikal &horizontal,serta kedudukan Warga Negara & Hak-hak Asasi “
32
HUKUM ADMINISTRASI NEGARA
NANTI
33
PIH + PHI + ILMU NEGARA HUKUM TATA NEGARA HUKUM ADMINISTRASI NEGARA
34
OBYEK NEGARA ILMU NEGARA HUKUM TATA NEGARA FH HK ADMINISTARSI NEGARA
ILMU ADMINISTRASI NEGARA - FIA
35
HTN + HAN Tidak ada perbedaan prinsip hanya khusus di dalam hukum ADMINISTRASI NEGARA ILMU ADMINISTRASI NEGARA Beda HK ADMINISTRASI NEGARA
36
HAN Administratief Recht – Belanda Droit Administratief - Perancis Administrative Law - Inggris Verwaltungs Recht - Jerman
37
KLASIK 1,RAKYAT 2.WILAYAH 3.PEMERINTAH BERKEMBANG PENGAKUAN (SDT; HI )
:UNSUR NEGARA : KLASIK ,RAKYAT 2.WILAYAH 3.PEMERINTAH BERKEMBANG PENGAKUAN (SDT; HI )
38
KAPANKAH NEGARA RI MERDEKA ?
17 AGUSTUS 1945 18 AGUSTUS 1945
39
ISTILAH HAN : 1.H T P SK Mendikbud RI N0 : 0198/V/1978;
pernah digunakan di Unair,UGM , Unibraw; Unpad 2.HTUP Wiryono Projodikoro 3.HTUN UU No.14 / 1970 Tap II / MPR / 1983 UU No.5 / 1986
40
HTUN : KRIS → Pasal …… UU No.14 / 1970 → Pasal …..
UUDS 1950 → Pasal ……. KRIS → Pasal …… UU No.14 / 1970 → Pasal ….. UU No.8 /1974 → Pasal 35 Kurikulum UI
41
LETAK HAN DLM KERANGKA HUKUM
HTN Dalam arti Luas 2. Merupakan Hukum Antara , artinya : Terletak antara Hukum Privaat & Publiek Recht ( Sehingga mempunyai pengaruh terutama Watak & Sifat )
42
HUBUNGAN DENGAN HK.PERDATA;HK PIDANA & HUKUM TATA NEGARA
HK.ADM HK.PIDANA MATERIIL FORMIL
43
RUANG LINGKUP HAN 1.Dasar –dasar & Prinsip- prinsip Umum dari HAN. 2.Hukum tentang Organisasi 3.Hukum tentang Aktivitas2 daripada Adm Neg 4.Hk ttg Sarana2 daripada Adm Negara 5.Hk Administrasi Pemerintah Daerah 6.Hk ttg Peradilan Administrasi Negara
44
DEFINISI HAN 1.LOGEMANN “ Hukum yang mengatur bagaimana cara Pemerintah ikut berperan di dalam kehidupan Sosial “ 2. Prof,Dr.PRAYUDI ATMOSUDIRDJO “ Adalah Hukum mengenai seluk beluk Administrasi Negara “
45
3. GERANDO “Hukum yang mengatur hubungan timbal balik antara Pemerintah dan yang di pemerintah “ 4. VAN VOLEN HOVEN “ Rangkaian & peraturan yang mengatur organ tertinggi & organ rendah setelah organ tersebut melakukan kewenangannya .”
46
5. DE HANN “ Merupakan Instrumen yuridis bagi Pemerintah / Penguasa untuk secara aktif mengendalikan kehidupan masyarakat .” PEMERINTAH WARGA
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.