Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Pemanasan Global.

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Pemanasan Global."— Transcript presentasi:

1 Pemanasan Global

2 Akronim IPCC: Intergovernmental Panel on Climate Change
GRK: Gas Rumah Kaca CO2: Karbon Dioksida CH4: Metana

3 Overview Sesi ini akan:
Mengulas efek rumah kaca alamiah dan peningkatan GRK oleh manusia Contoh tren catatan historis temperatur Merangkum kesimpulan akhir IPCC Mengulas sumber dan rosot* utama GRK *Rosot = Penyerapan (sink)

4 Pokok Bahasan Aspek Fisis Efek Rumah Kaca
Rekaman Observasi Temperatur Atmosfer dan Kadar Gas Rumah Kaca Penyebab Meningkatnya Gas Rumah Kaca

5 EFEK RUMAH KACA Efek rumah kaca dapat digunakan untuk menunjuk dua hal berbeda: efek rumah kaca alami yang terjadi secara alami di bumi, dan efek rumah kaca ditingkatkan yang terjadi akibat aktivitas manusia disebabkan karena naiknya konsentrasi gas karbon dioksida (CO2) dan gas-gas lainnya di atmosfer. Kenaikan konsentrasi gas CO2 ini disebabkan oleh kenaikan pembakaran bahan bakar minyak, batu bara dan bahan bakar organik lainnya yang melampaui kemampuan tumbuhan-tumbuhan dan laut untuk menyerapnya.

6 LANJUTAN….. Energi yang masuk ke Bumi:
25% dipantulkan oleh awan atau partikel lain di atmosfer 25% diserap awan 45% diserap permukaan bumi 5% dipantulkan kembali oleh permukaan bumi

7 Sebagai Akibat Efek Rumah Kaca, Suhu Permukaan Bumi dan Troposfir Meningkat

8 LANJUTAN….. Energi yang diserap dipantulkan kembali dalam bentuk radiasi inframerah oleh awan dan permukaan bumi. Namun sebagian besar inframerah yang dipancarkan bumi tertahan oleh awan dan gas CO2 dan gas lainnya, untuk dikembalikan ke permukaan bumi. Dalam keadaan normal, efek rumah kaca diperlukan, dengan adanya efek rumah kaca perbedaan suhu antara siang dan malam di bumi tidak terlalu jauh berbeda.

9 GAS RUMAH KACA….. Gas rumah kaca adalah gas-gas yang ada di atmosfer yang menyebabkan efek rumah kaca. Gas-gas tersebut sebenarnya muncul secara alami di lingkungan, tetapi dapat juga timbul akibat aktivitas manusia. Gas rumah kaca yang paling banyak adalah uap air yang mencapai atmosfer akibat penguapan air dari laut, danau dan sungai. Karbondioksida adalah gas terbanyak kedua. Ia timbul dari berbagai proses alami seperti: letusan vulkanik; pernapasan hewan dan manusia (yang menghirup oksigen dan menghembuskan karbondioksida); dan pembakaran material organik (seperti tumbuhan).

10 Komponen Rumus Kimia Volume
Komposisi Atmosfer Komponen Rumus Kimia Volume Nitrogen Oksigen Argon Karbon dioksida Neon Helium Hidrogen Krypton Xenon Metan Ozon N2 O2 Ar CO2 Ne He H2 Kr Xe CH4 O3 78,08 20,98 0,93 0,036 0,0018 0,0005 0,00006 0,0011 0,00009 0,0017 Sumber: Kemp (1994)

11 GAMBARAN ….. Sumber :

12 Efek Rumah Kaca Alami Proses alamiah untuk menjaga bumi agar tetap hangat dan memungkinkan berbagai organisme untuk hidup. Tanpa efek rumah kaca, temperatur muka bumi hanya -18ºC Efek rumah kaca alami meningkatkan temperatur atmosfer di muka bumi menjadi 15ºC

13 SIKLUS KARBON 13

14 Konsentrasi CO2 Atmosferik Global
(Text and picture - Adapted from UNEP/GRID Arendal, Vital Climate Graphics)

15 Proyeksi Emisi CO2 Global
Sumber : Susandi, 2004.

16 Perubahan Temperatur Global
Sumber :

17 Perubahan Temperatur Global
Sumber : Susandi, 2004

18 Korelasi CO2 dan Temperatur
Temperatur atmosfer berfluktuasi dalam skala waktu yang panjang (ribuan tahun). Grafik menunjukkan adanya korelasi antara perubahan temperatur dengan konsentrasi CO2 di atmosfer. Temperature Change (degree C) CO2 Concentration 15 10 5 -5 -10 CO2 Concentration Current Level 1700AD Level Thousand Years Before Present Sumber: PA Government Services Inc., 2000 160 140 120 100 80 60 40 20 360 340 320 300 280 260 240 220 200 180

19 Kesimpulan IPCC Temperatur permukaan rata-rata global relatif stabil dalam kurun 1000 tahun terakhir. Temperatur meningkat 0.8ºC selama 100 tahun terakhir dengan variasi yang signifikan dari tahun ke tahun. Pemanasan selama 50 tahun terakhir terkait dengan meningkatnya kadar GRK.

20 Proyeksi IPCC Pada 2100, dengan skenario “biasa”:
Kadar CO2 diperkirakan meningkat 90 – 250% di atas level pra-industri. Peningkatan kadar metana dan N2O juga terjadi. Temperatur permukaan rata-rata global akan meningkat sebesar 1.4 – 5.8ºC.

21 Proyeksi IPCC (lanjutan)
Pemanasan tidak tersebar merata diseluruh dunia. Pemanasan terbesar akan terjadi di kutub (2-3 kali rata-rata global) dan terendah di daerah tropis (50-70% dari rata-rata global). Proyeksi perubahan temperatur di tingkat regional sangat tidak pasti.

22 Sumber & Rosot GRK Sumber : Proses alamiah atau aktivitas manusia yang mengeluarkan GRK ke atmosfer. Kegiatan manusia terpenting sebagai sumber adalah pembakaran bahan bakar fosil. Rosot : bagian dari biosfer yang bertindak sebagai penampung karbondioksida adalah lautan dan biomasa di darat (mis. Pepohonan). Emisi = Sumber - Rosot

23 Sumber Emisi Karbon Dioksida
Emisi CO2 dari aktivitas manusia sebanding dengan 6 – 8 milyar ton karbon pada 1990. Ini artinya laju emisi rata-rata global kira-kira 1 ton karbon per orang per tahun. Sumber pokok emisi CO2 tiap tahun mencakup : Pembakaran bahan bakar fosil dan pabrik semen 5.6 milyar ton karbon/tahun. Dari deforestrasi dan perubahan tata guna lahan : 0.5 – 2.5 milyar ton karbon/tahun.

24 Kontribusi Gas-Gas terhadap Pemanasan Global
Sumber : PA Government Services Inc, 2000

25 Sepuluh Negara Terbanyak Penghasil Emisi Gas Rumah Kaca Di Dunia
20,8 25 20 13,7 Percent dari total emisi 15 10 6,2 5,5 3,8 3,0 5 2,6 2,0 2,0 1,6 AS China Russia India Brazil Jepang UK Germany Canada Indonesia

26 Rosot CO2 Alamiah Rosot utama CO2 adalah: Disimpan oleh hutan
Penyerapan oleh laut Penyerapan oleh tanah LAND AIR OCEAN Terrestrial Vegetation 600 Atmosphere 750 Surface Ocean 1000 Soil & Detritus 1600 Marine Biota 3 Dissolved Organic Carbon 700 Deep Ocean 38,000

27 Sumber CH4 Sumber utama alamiah: Sumber utama aktivitas manusia
Wetland, termites Sumber utama aktivitas manusia Rice paddles, livestock Produksi gas alam Pembukaan lahan, tambang batubara

28 Pengurangan Emisi GRK Untuk Menstabilkan Atmosfer
Gas Rumah Kaca Pengurangan Emisi yang Diperlukan (%) Karbon dioksida >60 Metana 15-20 Dinitrogen oksida 70-80 CFC-11 70-75 Sumber: PA Government Services Inc, 2000

29 Sumber GRK Lainnya Dinitro oksida dihasilkan oleh bakteri dalam tanah.
CFC hanya dihasilkan dari industri. Ozone troposfer dihasilkan dari hasil interaksi sinar matahari dengan polutan industri.

30 Pembakaran bahan bakar fosil Industrialisasi Pembakaran biomassa
Deforestasi Kenaikan kadar CO2 Pemanasan global Kenaikan muka laut Perubahan iklim Perubahan garis pantai ke arah darat Penggenangan lahan bawahan pesisir Perubahan bentuk lahan Abrasi meningkat Badai meningkat Curah hujan meningkat Evapo-transpirasi meningkat Lengas tanah menurun Penciutan lahan Kerusakan dan kehilangan tambak Kerusakan dan kehilangan sawah Permu kiman rusak Erosi Banjir Kebutuhan air meningkat Penurunan produksi pertanian - perikanan Perpin-dahan penduduk Kerusakan lahan Pening-katan sistem irigasi

31 Rangkuman Efek rumah kaca adalah proses alamiah yang diperlukan bagi kelangsungan hidup di bumi. Perubahan iklim menjadi ancaman karena emisi GRK oleh manusia. Jika kecenderungan emisi berlanjut, gas rumah kaca di atmosfer dapat meningkatkan temperatur cukup signifikan hingga abad mendatang. Meski CO2 adalah GRK terpenting, gas-gas yang lain juga memberikan kontribusi yang signifikan. Diperlukan pengurangan emisi GRK secara drastis dalam waktu lama untuk menstabilkan kadar GRK.

32 TERIMA KASIH Sumber: Kementerian Koordinator kesejateraan rakyat
Kementerian Lingkungan Hidup IA ITB for GLOBAL CLIMATE CHANGE

33 Contact Us: Kustiawan Tri Pursetyo Fakultas Perikanan dan Kelautan PIN BB : 20EAC41E


Download ppt "Pemanasan Global."

Presentasi serupa


Iklan oleh Google