Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehTrie Fadly Telah diubah "10 tahun yang lalu
2
1 di PUSAT PENGEMBANGAN PENDIDIKAN di PUSAT PENGEMBANGAN PENDIDIKAN UNIVERSITAS SRIWIJAYA 2013
3
2 UNIVERSITAS SRIWIJAYA 2013 PELATIHAN PEKERTI Disusun oleh : Disusun oleh : Budi Santoso, M.T. MEDIA BELAJAR
4
3
5
NoJENISAKTIFITAS MAKANBELAJAR 1SUMBER 2MEDIA 3BAHAN 4
6
5
7
Semua benda yang diperlukan untuk melakukan komunikasi dengan mahasiswa Sebagai alat bantu mengajar yang dimanfaatkan dosen dalam proses pembelajaran. Media memiliki karakteristik dan kemampuan dalam menayangkan pesan dan informasi (kemp,1985) Semua benda yang diperlukan untuk melakukan komunikasi dengan mahasiswa Sebagai alat bantu mengajar yang dimanfaatkan dosen dalam proses pembelajaran. Media memiliki karakteristik dan kemampuan dalam menayangkan pesan dan informasi (kemp,1985) 6
8
SEGALA SESUATU YANG DAPAT MENYIMPAN DAN ATAU MENYALURKAN INFORMASI DARI SUMBER KE PENERIMA 7 SUMBERSUMBERMEDIAMEDIAPENERIMAPENERIMA
9
By design : Media pembelajaran yang sengaja dirancang khusus untuk tujuan pembelajaran. Misal : buku pelajaran, modul, program audio, program video, transparansi OHP, Media Presentasi By utilization : Media pembelajaran yang bukan dirancang untuk tujuan pembelajaran, namun sudah tersedia dan dapat dimanfaatkan untuk keperluan pembelajaran. Misal : sawah, pasar, surat kabar, siaran televisi, pabrik, terminal dll. 8
10
9 ELEKTRONIK CETAK GRAFIS VISUAL AUDIO AUDIO VISUAL MULTIMEDIA K O M U N I K A S I MEDIA:
11
AL.kata Lambang V Gambar Rekaman, radio Film/gambar hidup Film Tv Pameran Karyawisata Demonstrasi Pengalaman dramattisasi Pengalaman tiruan yang diatur Pengalaman langsung 10 ABSTRAK KONGKRIT
12
1. Memberi kemudahan kepada peserta didik untuk memahami materi pelajaran 2. Memberikan pengalaman belajar yang berbeda dan bervariasi 3. Menumbuhkan sikap dan keterampilan dalam penggunaan teknologi 4. Menciptakan situasi belajar yang tidak mudah dilupakan 11
13
12 Konduksi adalah perpindahan panas melalui zat perantara. Namun, zat tersebut tidak ikut berpindah ataupun bergerak. COntoh sederhana dalam kehidupan sehari-hari misalnya, ketika kita membuat kopi atau minuman panas, lalu kita mencelupkan sendok untuk mengaduk gulanya. Konveksi adalah perpindahan panas yang disertai dengan perpindahan zat perantaranya. Perpindahan panas secara Konveksi terjadi melalui aliran zat. Radiasi adalah perpindahan panas tanpa melalui perantara. Untuk memahami ini, dapat kita lihat kehidupan kita sehari-hari. Ketika matahari bersinar terik pada siang hari, maka kita akan merasakan gerah atau kepanasan.
14
1. Memperjelas penyajian pesan yang terlalu bersifat verbalistis 2. Mengatasi keterbatasan ruang, waktu dan daya indra 3. Untuk mengatasi sikap pasif mahasiswa 4. Penyediaan lingkungan belajar yang berbeda 13
15
5. Menciptakan situasi pembelajaran yang efektif 6. Bagian integral dari keseluruhan situasi pembelajaran 7. Meletakkan dasar-dasar yang konkrit dan konsep yang abstrak sehingga dapat mengurangi verbalisme 8. Membangkitkan motivasi belajar 9. Mempertinggi mutu pembelajaran 5. Menciptakan situasi pembelajaran yang efektif 6. Bagian integral dari keseluruhan situasi pembelajaran 7. Meletakkan dasar-dasar yang konkrit dan konsep yang abstrak sehingga dapat mengurangi verbalisme 8. Membangkitkan motivasi belajar 9. Mempertinggi mutu pembelajaran 14 Lanjutan….
16
1. MEDIA TIDAK DAPAT 100 % MENGGANTIKAN PERAN GURU 2. PERLU PERSIAPAN YANG MATANG: Siswa, guru, alat/program, tempat 3. PERTIMBANGKAN MUTU MEDIA : handal, sistem, spesipikasi, praktis, keselamatan/ keamanan 4. MEDIA HARUS JELAS DAN MENARIK 5. KETERSEDIAAN MEDIA 6. PERTIMBANGKAN WAKTU YANG ADA 15
17
10% of what we read 20% of what we hear 30% of what we see 50% of what we see and hear 70% of what we discuss with others 80% of what we experience personally 95% of what we teach someone else 16
18
Mulanya media sebagai alat bantu mengajar (teaching aids) yang bersifat visual : gambar, model, obyek dan alat- alat yang dapat memberikan pengalaman kongkrit, motivasi belajar, dan mempertinggi daya serap. Dengan masuknya pengaruh teknologi audio pada abad 20, pesan lebih menarik dilihat sekaligus didengar dengan AVA.
19
KERUCUT PENGALAMAN EDGAR DALE ABSTRAK KONGKRIT Pengalaman Langsung Pengalaman Logis/Model Pengalaman Yang Didramatisir Demonstrasi Pariwisata Pameran Film/Televisi Radio/Gb Mati Simbol Visual Simbol Verbal
20
Kerucut Pengalaman (Cone of Experience) Edgar Dale tersebut, menjadi pertimbangan dalam menentukan pilihan Alat Bantu Pembelajaran apa yang paling sesuai. Akhir tahun 1950, teori Komunikasi mulai mempengaruhi AVA, sehingga selain sebagai alat bantu dalam pembelajaran juga sebagai penyalur pesan/informasi (media). Teori ini sangat penting dalam penggunaan media untuk kegiatan pembelajaran.
21
1. Mata= 75 % 2. Telinga= 13 % 3. Sentuhan/raba= 6 % ( British Audio Association 1985 ) 1. Mata= 75 % 2. Telinga= 13 % 3. Sentuhan/raba= 6 % ( British Audio Association 1985 ) 20
22
21
23
22 1.MEMPERLANCAR PROSES INTERAKSI 2.PENYAMPAIAN MATERI PELAJARAN DAPAT DISERAGAMKAN 3.PROSES PEMBELAJARAN MENJADI MENARIK 4.PROSES PEMBELAJARAN MENJADI ITERAKTIF 5.JUMLAH WAKTU PEMBELAJARAN DAPAT DIKURANGI 6.KUALITAS BELAJAR SISWA DAPAT DITINGKATKAN 7.PROSES BELAJAR DAPAT TERJADI DIMANA DAN KAPAN SAJA 8.MENINGKATKAN SIKAP POSITIF SISWA 9.PERAN GURU LEBIH POSITIF DAN PRODUKTIF 10.MENGATASI KETERBATASAN RUANG 11.MENIMBULKAN PENGALAMAN SAMA 1.MEMPERLANCAR PROSES INTERAKSI 2.PENYAMPAIAN MATERI PELAJARAN DAPAT DISERAGAMKAN 3.PROSES PEMBELAJARAN MENJADI MENARIK 4.PROSES PEMBELAJARAN MENJADI ITERAKTIF 5.JUMLAH WAKTU PEMBELAJARAN DAPAT DIKURANGI 6.KUALITAS BELAJAR SISWA DAPAT DITINGKATKAN 7.PROSES BELAJAR DAPAT TERJADI DIMANA DAN KAPAN SAJA 8.MENINGKATKAN SIKAP POSITIF SISWA 9.PERAN GURU LEBIH POSITIF DAN PRODUKTIF 10.MENGATASI KETERBATASAN RUANG 11.MENIMBULKAN PENGALAMAN SAMA
24
1. Berdasarkan tujuan pembelajaran. 2. Sesuai karakteristik peserta didik. 3. Sesuai dengan kemampuan guru/dosen. 4. Sesuai dengan situasi kondisi, waktu dan tempat. 5. Sesuai dengan karakteristik media pem-belajaran. 6. Sesuai dengan ketersediaan media pem-belajaran. 1. Berdasarkan tujuan pembelajaran. 2. Sesuai karakteristik peserta didik. 3. Sesuai dengan kemampuan guru/dosen. 4. Sesuai dengan situasi kondisi, waktu dan tempat. 5. Sesuai dengan karakteristik media pem-belajaran. 6. Sesuai dengan ketersediaan media pem-belajaran. 23
25
24
26
25 MEDIA CETAK
27
26 H H O O P P O O H H T T LISTRIK / OPTIK
28
27
29
28 LCD
30
1. MUDAH DALAM PRODUKSI 2. BIAYA SEDIKIT / MURAH 3. MUDAH DALAM PENGGUNAAN 4. AMAN 5. ALAT / MUDAH DIDAPAT 6. MUDAH PERAWATAN 7. MUDAH RUSAK 29
31
1. MODEL 2. GRAFIK 3. CHART ATAU BAGAN 4. FLIP CART 5. PETA 6. MEDIA PAPAN 7. DIAGRAM 8. POSTER 9. KARIKATUR 10. KOMIK. 11. PHOTO 12. BUKU, MAJALAH,MODUL 13. DIKTAT, MAKALAH DLL 30
32
31
33
32
34
33 MURID DULU MURID SEKARANG
35
34 GURU DULUGURU SEKARANG
36
35 MEDIA DULU MEDIA SEKARANG
37
36 METODE PEMERIKSAAN HANDPHONE UJIAN NASIONAL 2014
38
37
39
38
40
39
41
40
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.