Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehCinta Damanik Telah diubah "10 tahun yang lalu
1
HAKEKAT KEPEMIMPINAN DALAM ADMINISTRASI
2
POKOK BAHASAN Pentingnya kepemimpinan
Pengertian dan hakekat kepemimpinan Kepemimpinan dalam pendekatan manajerial Efektifitas kepemimpinan Gaya kepemimpinan
3
Pentingnya kepemimpinan
Secara ontologis keberadaan pemimpin sangat diperlukan untuk mewujudkan tujuan organisasi Keberadaan pemimpin sangat dipengaruhi perilaku perilaku individu Secara epistemologis telah berkembang berbagai pendekatan, kajian efektifitas, dan gaya kepemimpinan
4
Pengertian dan hakekat kepemimpinan
Kemampuan seseorang untuk mempengaruhi orang lain dalam organisasi, melalui kemampuan pribadi atau kewenangannya Dalam pengertian ini, hakekatnya diperlukan seorang manager dan sekaligus leader dalam aktivitas organisasi mencapai tujuan
5
Memahami perilaku pemimpin
BEHAVIOUR HEREDITY EXPERIENCE
6
Epistemologi kepemimpinan
Pendekatan kepemimpinan Efektifitas kepemimpinan Gaya kepemimpinan
7
Kepemimpinan dalam pendekatan manajerial
ORIENTASI MANAJER PADA KARYAWAN COUNTRY CLUB MANAGEMENT TEAM MANAGEMENT MIDDLE OF THE ROAD IMPOVERISHED MANAGEMENT TASK MANAGEMENT ORIENTASI MANAJER PADA TUGAS
8
Managerial dimension (I)
Team management : perhatian yang tinggi pada karyawan dan tugas Improverished management : perhatian yang rendah pada karyawan dan tugas Middle of the road : keseimbangan perhatian pada karyawan dan tugas
9
Managerial dimension (II)
Country club management : perhatian yang lebih tinggi pada karyawan dan mengkesampingkan tugas Task management : perhatian yang lebih tinggi pada tugas dan cenderung mengabaikan hubungan kekeluargaan dengan karyawan
10
Theory of leadership effectiveness
Effective styles Developer Executive Bureaucrat Benevolent Autocrat Basic styles Relationship oriented Related Integrated Separated Dedicated Ineffective styles Missionary Compromiser Deserter Autocrat
11
Theory of leadership effectiveness
Executive : perhatian yang penuh terhadap tugas maupun hubungan bawahan Developer : perhatian yang lebih besar pada hubungan bawahan Benevolent Autocrat : perhatian yang lebih besar pada tugas pekerjaan Bureaucrat : perhatian yang kurang baik terhadap tugas maupun hubungan bawahan
12
Theory of leadership ineffectiveness
Compromiser : perhatian terhadap tugas maupun hubungan bawahan atas dasar kompromi Missionary : mengutamakan keharmonisan yang cenderung mengabaikan tugas pekerjaan Autocrat : perhatian pada tugas, cenderung tidak percaya pada orang lain Deserter : perhatian yang minim terhadap tugas maupun hubungan bawahan, bersikap pasif.
13
Leadership style Pola perilaku pimpinan dalam menghadapi tingkat kematangan (maturity) para bawahan Tingkat kematangan menyangkut kemampuan dan kemauan bawahan Disebut juga dengan istilah kepemimpinan situasional (situational leadership)
14
Maturity Rendah : tidak ada kemampuan maupun kemauan
Rendah menuju sedang : memiliki kemauan tetapi tidak memiliki kemampuan Sedang menuju tinggi : memiliki kemampuan tetapi tidak memiliki kemauan Tinggi : memiliki kemampuan dan kemauan yang tinggi untuk melaksanakan tugas
15
Leadership style categories (I)
Instruktif : gaya kepemimpinan yang diterapkan untuk bawahan yang memiliki tingkat kematangan rendah Konsultatif : gaya kepemimpinan yang diterapkan untuk bawahan yang memiliki tingkat kematangan rendah menuju sedang
16
Leadership style categories (II)
Partisipatif : gaya kepemimpinan yang diterapkan untuk bawahan yang memiliki tingkat kematangan sedang menuju tinggi Delegatif : gaya kepemimpinan yang diterapkan untuk bawahan yang memiliki tingkat kematangan tinggi
17
TERIMA KASIH SEMOGA BERMANFAT
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.