KBK KBK Sinkronisasi Kompetensi Lulusan ke RPKPS.

Presentasi berjudul: "KBK KBK Sinkronisasi Kompetensi Lulusan ke RPKPS."— Transcript presentasi:

1 KBK KBK Sinkronisasi Kompetensi Lulusan ke RPKPS

2 I PERUMUSAN MASALAH Pernyataan Visi Keb. Masyarakat Keb. Profesional
Kebutuhan Industri Ranah Ilmu Pengetahuan Keb. Profesional Karakteristik Mahasiswa Akreditasi Sumberdaya Metd. Pembelajaran Badan Penasehat Penguji dari Luar Umpan Balik Pengguna Hasil Pencapaian Mahasiswa (assessment) I PERUMUSAN MASALAH II PENYUSUNAN STRUKTUR DAN ORGANISASI KURIKULUM III IMPLEMENTASI DAN EVALUASI Srtruktur Kurikulum pada Tingkat Makro dan Rinci Tujuan Pendidikan dan Kompetensi Lulusan Hasil Assessment Hasil Survei Evaluasi Diri Gambar 1. Diagram Alir Metode Penyusunan / Pengembangan / Penyempurnaan Kurikulum (Grayson, 1978 )

3 Siklus Perancangan Kompetensi
Œ Evaluasi (’) dibutuhkan untuk konfirmasi apakah ‘=Œ? Kompetensi Lulusan Kurikulum Peta Kurikulum Silabus RPKPS Lulusan yang kompeten Assessment ’ ‘ Ž 3 September 2007 3

4 Perancangan Pembelajaran
Entering Students Kompetensi Calon Mahasiswa RANCANGAN PENCAPAIAN Learning Processes KURIKULUM Metoda Evaluasi Metoda Penyampaian Silabus GBPP-SAP (Bahan Ajar) Assessment system Metoda Evaluasi Rancangan Mata Kuliah Graduate Certification Kompetensi Lulusan 3 September 2007 4

5 Contoh Definisi Kompetensi
Menguasai pengetahuan, teknik, keterampilan, dan tools di bidang agroindustri Memiliki kemampuan untuk mengaplikasikan pengetahuan yang dimilikinya dan terbiasa dengan penggunaan prinsip matematik, sains, teknik, dan teknologi Memiliki kemampuan untuk melaksanakan, menganalisis, dan menginterpretasi hasil-hasil eksperimen dan mengaplikasikan hasil-hasil eksperimen untuk memperbaiki proses agroindustri Memiliki kemampuan untuk mengaplikasikan kreativitas dalam perancangan sistem, komponen, atau proses agroindustri Memiliki kemampuan untuk bekerjasama dalam tim ABET Engineering Criteria Program Educational Outcomes 3 September 2007 5

6 Contoh Definisi Kompetensi
ABET Engineering Criteria Program Educational Outcomes Memiliki kemampuan untuk mengindentifikasi, menganalisis, dan memecahkan persoalan-persoalan teknis agroindustri Memiliki kemampuan untuk berkomunikasi secara efektif Memiliki kesadaran akan pentingnya belajar yang terus menerus (lifelong learning) Memiliki kemampuan untuk memahami tanggungjawab profesi, etika, dan sosial Menghormati perbedaan dan responsif terhadap issue-issue mutahir dalam profesi, sosial, dan global, dan Memiliki komitmen terhadap perbaikan kualitas, ketepatan waktu, dan perbaikan yang berkesinambungan 3 September 2007 6

7 Matriks Kompetensi

8 Matriks Kurikulum-Kompetensi
3 September 2007 8

9 Peta Kurikulum ü Nama MK KL A1 KL A2 KL B1 KL B2 KL B3 KL C1 KL C2
KL D1 KL D2 KL D3 Silabus RPKPS MK1 ü RPKPS MK1 MK20 RPKPS MK20 MK26 RPKPS MK26 MK35 RPKPS MK35 MK48 RPKPS MK48 MK52 RPKPS MK52 MK56 RPKPS MK56 MK62 RPKPS MK62 MK64 RPKPS MK64

10 LEVELS OF COMPETENCE Cognitive Psychomotor Affective COMPOSITE
PREREQUISITES Cognitive Psychomotor Affective Mata Kuliah COMPONENT ABILITIES COMPOSITE Kelompok Ilmu COMPETENCE 3 September 2007 10 10

11 Tiga komponen pokok kegiatan pembelajaran
1. Perencanaan Pembelajaran Perencanaan pembelajaran adalah proses penyusunan/ penyempurnaan RPKPS dan dokumen-dokumen pembelajaran (manual prosedur, instruksi kerja, dan borang) untuk masing-masing kegiatan pembelajaran selama satu semester. 2. Pelaksanaan Pembelajaran (TCL atau SCL) Pelaksanaan pembelajaran meliputi kegiatan tatap muka, tutorial, UTS, UAS, dll. yang diselenggarakan selama 16 minggu atau rentang waktu tertentu. 3. Evaluasi Pembelajaran Evaluasi pembelajaran terdiri atas evaluasi hasil pembelajar an dan evaluasi proses pembelajaran. Evaluasi hasil pembelajaran disebut juga evaluasi substantif, tes, atau pengukuran hasil belajar. Sedang evaluasi proses pembelajaran dikenal sebagai evaluasi diagnostik atau evaluasi manajerial.

12 “3 in 1” Kurikulum (perencanaan, proses pembelajaran, assessment)
Serangkaian mata kuliah Silabus Program kegiatan pembelajaran (GBPP - SAP) Metoda penyampaian, evaluasi Dokumen (curriculum plan) Proses pembelajaran Proses evaluasi (assessment) Penciptaan suasana pembelajaran Pelaksanaan (actual curriculum) 3 September 2007 12

13 RPP/RPKPS Rencana Program Kegiatan Pembelajaran Semester
Dalam mengajar seorang dosen perlu membuat perencanaan dan persiapan agar tujuan program pembelajaran, kompetensi yang dibangun, dan silabus dapat tercapai secara maksimal

14 Berkembang,Learning oriented
RPKPS Terencana, Berkembang,Learning oriented Kebiasaan, Monoton, Teaching oriented RPKPS kandungan minimal GBPP & SAP format

15 KANDUNGAN MINIMAL DALAM RENCANA PROGRAM DAN KEGIATAN PEMBELAJARAN SEMESTER (RPKPS)

16 RPKPS + Muatan pembelajaran (Kompetensi Lulusan/PO dan LO)
Orientasi (metode dan teknik pembelajaran) Manajemen pelaksanaan pembelajaran

17 Lima Pilar Utama RPP (UGM):
Materi lebih didekatkan pada persoalan nyata Integrasi antardisiplin ilmu Memiliki perspektif Internasional, berbasis keunggulan nasional Pemanfaatan optimal Teknologi Informasi Berbagai inovasi yang membuka akses peningkatan kreativitas dan kepemimpinan

18 Contoh Format RPKPS di UGM berisi:
Nama Mata Ajaran Kode/SKS Prasyarat Status Mata Ajaran (Wajib/Pilihan) Deskripsi Singkat Mata Ajaran Tujuan Pembelajaran (Program Outcome/kompetensi lulusan akan dibangun lihat peta kurikulum dan tujuan pembelajaran dari MK ini) Learning Outcomes (rumusan kemampuan mahasiswa setelah mengikuti MK ini mencakup KSA (kognitif, skill, Afektif) dan rumusannya harus SMART= Specific, Measurable, Attainable, Realistic, Timely) Materi Pembelajaran/Topik Evaluasi yang direncanakan Rencana Kegiatan Pembelajaran Mingguan (ada contoh) Daftar Pustaka (Sumber Informasi)

19 Rencana Kegiatan Pembelajaran Mingguan
Minggu ke Learning Objective/Kompetensi Pokok bahasan Metode Pembelajaran Media ajar Pustaka Student Assessment 1 Menjelaskan beragam teori belajar Pengantar Teori belajar masa awal Collaborative learning Lembar kerja, LCD, dan komputer describe it in their own words, making comparisons, 5 Mengaplikasikan teori belajar dalam bidang pendidikan - microteaching use previously learned information in order to solve a problem or to complete familiar or unfamiliar tasks.

20 RANAH TUJUAN PENDIDIKAN
(TAKSONOMI BLOOM) 1. RANAH KOGNITIF ( BERFIKIR ) 2. RANAH PSIKOMOTOR ( BERBUAT) 3. RANAH AFEKTIF ( BERSIKAP/BERNILAI )

21 KOGNITIF PSIKOMOTOR AFEKTIF
Berorientasi kemampuan berpikir intelektual yang paling sederhana sampai yang kompleks. PSIKOMOTOR Berorientasi ketrampilan motorik berhubungan dengan anggota badan yang memerlukan koordinasi syaraf dan otot. AFEKTIF Berorientasi dengan perasaan, emosi, sistim nilai dan sikap.

22 INTERAKSI ANTAR RANAH KOMPETENSI Afektif Kognitif Psikomotor

23 TINGKATAN KEMAMPUAN RANAH KOGNITIF BLOOM
EVALUASI Mengkritik Menilai Menafsirkan SINTESIS Merangkai Merancang Mengatur ANALISIS Memilah Membedakan Membagi PENERAPAN Menghitung Membuktikan Melengkapi PEMAHAMAN Menerangkan Menjelaskan Merangkum PENGETAHUAN Mengingat Menghafal Menyebut

24 + RANAH KOGNITIF BLOOM (Revisi oleh ANDERSON dkk, 2001) CREATE
EVALUATE ANALYZE + APPLY UNDERSTAND REMEMBER

25 TINGKATAN KEMAMPUAN Ranah Psikomotor (HARROW)
NATURALIZATION Spontan dan otomatis ARTICULATION Akurat dan cepat PRECISION Lancar dan tepat MANIPULATION Tanpa contoh Visual dapat meniru IMITATION Meniru dengan contoh

26 TINGKATAN KEMAMPUAN RANAH AFEKTIF ( sikap dan nilai ) (KRATHWOHL)
CHARACTERIZATION Menjadikan pola hidup ORGANIZATION Mengatur diri VALUING menghargai RESPONDING menanggapi RECEIVING menerima

27 PERBEDAAN TES PENGUKURAN PENILAIAN Pasien tes jantung
MENCARI INFORMASI KEMAMPUAN PEMBERIAN ANGKA FORMULA TERTENTU (NOMINAL/ SKALA) PENGAMBILAN KEPUTUSAN PEMBERIAN NILAI ATAU KUALITAS SESUATU Pasien tes jantung tekanan darah 100 – 190 gawat, masuk ICCU

28 PENILAIAN BELAJAR BAGAIMANA CARA PENILAIANNYA :
PENILAIAN KEMAMPUAN KOGNITIF Ujian tulis ? PENILAIAN KEMAMPUAN PSIKOMOTOR Praktikum ? PENILAIAN KEMAMPUAN AFEKTIF Pengamatan ?

29 PENGUKURAN DAN PENILAIAN BELAJAR ( alternatif I, yang lazim )
KULIAH PENILAIAN MAHASISWA BELAJAR LULUS TES / UJIAN HASIL BELAJAR TIDAKLULUS

30 ADAKAH CARA PENILAIAN KEMAMPUAN MAHASISWA SELAIN TES TULIS / TES BAKU ?
ALTERNATIF ASSESMENT ( AUTHENTIC ASSESMENT ) ( PERFORMANCE ASSESMENT ) ADALAH PENILAIAN TERHADAP PROSES PEROLEHAN, PENERAPAN PENGETAHUAN DAN KETRAMPILAN, MELALUI PROSES PEMBELAJARAN YANG MENUNJUKAN KEMAMPUAN MAHASISWA DALAM PROSES MAUPUN PRODUK.

31 PERFORMANCE ASSESSMENT ( ASESMEN KINERJA )
KINERJA MAHASISWA TUGAS ( TASK ) KRITERIA PENILAIAN ( RUBRIC )

32 ? MAHASISWA BELAJAR Alternatif 2 KOMPETEN SEMINAR KULIAH DAN TUTORIAL
TUGAS PRESENTASI SEMINAR MEMBUAT MODEL

33 KEMAMPUAN MENULIS ESSAY
GRADE SKOR INDIKATOR KINERJA Sangat kurang <20 Tidak ada ide yang jelas untuk menyelesaikan masalah Kurang 21–40 Ada ide yang dikemukakan, namun kurang sesuai dengan permasalahan Cukup 41– 60 Ide yang dikemukakan jelas dan sesuai, namun kurang inovatif Baik 61- 80 Ide yang dikemukakan jelas, mampu menyelesaikan masalah, inovatif, cakupan tidak terlalu luas Sangat Baik >81 Ide, jelas, inovatif, dan mampu menyelesaikan masalah dengan cakupan luas

34 TUJUAN ASSESSMENT Sebagai umpan balik siswa dalam meningkatkan usaha belajarnya Sebagai umpan balik bagi dosen akan perkuliahan yang dilakukannya Untuk menjamin akuntabilitas proses pembelajaran Untuk memotivasi siswa Untuk mendiagnosis kekuatan dan kekurangan siswa

35 PENDEKATAN PENILAIAN Berdasar nilai kelompok
PENILAIAN ACUAN NORMA ( PAN ) PENILAIAN ACUAN PATOKAN ( PAP ) Berdasar nilai kelompok Berdasarkan kriteria yang terukur / terskala

36 Terima Kasih Selamat Berdiskusi
3 September 2007 36