Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Ch 6 : PROTOCOL JARINGAN KOMPUTER

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Ch 6 : PROTOCOL JARINGAN KOMPUTER"— Transcript presentasi:

1 Ch 6 : PROTOCOL JARINGAN KOMPUTER
Oleh : Ully Artha

2 Arsitektur komunikasi data
Protokol Protokol komunikasi komputer : Aturan-aturan dan perjanjian yang mengatur pertukaran informasi antar komputer melalui suatu medium jaringan  mendefinisikan Syntax : susunan, format, dan pola bit serta bytes Semantics : Kendali sistem dan konteks informasi (pengertian pola bit dan bytes)

3 Mengapa perlu protocol suite?
Suatu sistem komunikasi data yang kompleks tidak menggunakan satu protokol Menggunakan sekelompok protokol (protocol suite /protocol familiy) Mengapa perlu protocol suite? Menangani beragam masalah yang timbul ketika mesin berkomunikasi melalui suatu jaringan data Hardware failure Network congestion Packet delay or loss Data corruption Data duplication or inverted arrivals Akan sulit membuat satu protokol tunggal yang menangani masalah-masalah di atas

4 Open System Interconnection (OSI) Reference Model
Dikembangkan oleh International Organization for Standardization (ISO) pada tahun 1984 Model referensi OSI adalah suatu model konseptual yang terdiri atas tujuh layer, masing-masing layer mempunyai fungsi tertentu Setiap layer adalah self-contained  fungsi yang diberikan ke setiap layer dapat diimplementasikan secara independent Updating fungsi suatu layer tidak akan mempengaruhi layer yang lain OSI memungkinkan interkoneksi komputer multivendors

5 Physical Application Presentation Session Transport Network Data Link
1 2 7 6 5 4 3 Upper layers  application issues  pada umumnya diimplementasikan secara software Application oriented Lower layers  data transport issues  Layer 1 & 2 :h/w & s/w implemented Layer 3 dan 4 : s/w implemented Network oriented

6 Model OSI dan komunikasi antar sistem
Sistem A Sistem B Proses aplikasi Proses aplikasi Physical Application Presentation Session Transport Network Data Link Peer-to-peer communications Physical Application Presentation Session Transport Network Data Link Physical Network Data Link Intermediate node (repeater, bridge, router)

7 N+1 N N-1 Sistem Sistem B A Interaksi antar layer OSI:
Interaksi dengan layer di atasnya Interaksi dengan layer di bawahnya Interaksi dengan layer peer di sistem yang berbeda Application Application Presentation Presentation N+1 Sistem B Sistem A Session Session N Transport Transport N-1 Network Network Data Link Data Link Physical Physical

8 Sistem B Sistem A Layer dan pertukaran informasi
1 7 6 4 3 2 5 1 7 6 4 3 2 5 Protocol Data Unit = PDU Header 4 Data enkapsulasi Data Header 3 Header 2 Data Data Network

9 Physical Layer Mengirimkan dan menerima data mentah pada media fisik
Prosedural : pengkodean bit untuk transmisi, full-duplex atau half-duplex, prosedur untuk memulai dan menghentikan transmisi Mendeteksi dan melaporkan status saluran dan error (misal : adanya collision) Karakteristik elektris : level tegangan, timing, redaman yang diperbolehkan Karakteristik mekanik : ukuran dan bentuk konektor, jumlah pin, tipe kabel dan spesifikasinya Contoh : RS232C

10 Data Link Layer Medium access control (MAC)
Menyediakan aliran data yang bebas kesalahan bagi network layer, mendeteksi/mengoreksi kesalahan akibat transmisi Menerima data dari layer yang lebih atas dan merubahnya menjadi aliran bit untuk ditransmisikan oleh layer fisik Pada proses penerimaan, merubah aliran bit menjadi frame Menambahkan kode untuk sinkronisasi, deteksi kesalahan Menyediakan mekanisme untuk menangani kehilangan (lost), kerusakan, atau duplikasi frame Pengalamatan fisik

11 Network Layer Fungsi Merutekan paket Mengendalikan kongesti Melaksanakan internetworking Contoh: Open Shortest Path First (OSPF), Routing Information Protocol (RIP), dsb.

12 Transport Layer Menerapkan layanan transport data andal yang transparan terhadap upper layers  flow control, multiplexing, manajemen virtual circuit, serta error checking & error recovery End-to-end Contoh : Transmission Control Protocol (TCP), Name Binding Protocol (NBP), OSI transport protocol

13 Session Layer Membentuk, me-manage, dan memutuskan session komunikasi antara entitas presentation layer Session komunikasi terdiri atas permintaan layanan (service request) dan tanggapan layanan (service response) yang terjadi antara aplikasi yang berlokasi pada device jaringan yang berbeda Contoh : CCITT X.225

14 Presentation Layer Menyediakan fungsi pengkodean dan konversi untuk data dari application layer  menjamin data yang berasal dari application layer suatu sistem dapat dibaca oleh application layer di sistem yang lain Contoh : Format representasi data: EBDIC, ASCII Skema kompresi : QuicTime, MPEG Enkripsi

15 Application Layer Layer OSI yang paling dekat dengan end user
Berinteraksi dengan aplikasi perangkat lunak yang menerapkan suatu komponen untuk berkomunikasi Fungsi : Menentukan partner komunikasi Menentukan ketersediaan resource Sinkronisasi komunikasi Contoh : Telnet, FTP, SMTP (TCP/IP suit) OSI Common Management Information Protocol (CMIP)

16 Internet (TCP/IP) protocol stack
application: mendukung aplikasi jaringan ftp, smtp, http transport: transfer data antar aplikasi tcp, udp network: merutekan datagrams dari sumber ke tujuan ip, routing protocols link: transfer data antar elemen jaringan ppp, ethernet physical: pengiriman bit-bit pada medium transmisi application transport network link physical

17 Application Transport Physical Net Host A Host B
Internet Protocol Net. Interface Physical Net identical segmen packet frame datagram Host A Host B

18 Application Transport Internet N-Interface Host A Host B Router R
identical segmen packet datagram frame Application Transport Internet N-Interface Host A Host B Router R Physical Net 1 Physical Net 2

19 Network inteface Application Transport IP
TCP/IP Network inteface Application Transport IP = Application protocols

20 Layering: logical communication
Setiap layer: terdistribusi Setiap entitas menerapkan fungsi layer pada setiap node Setiap entitas melakukan pertukaran messages dengan peer-nya application transport network link physical

21 Layering: logical communication
data Mis.: transport Menerima data dari aplikasi Menambahkan pengalamatan, dan mekanisme pengujian sehingga terbentuk “datagram” Mengirimkan datagram ke peer layer Menunggu ack dari peer application transport network link physical transport ack data data transport

22 Layering: physical communication
data application transport network link physical network link physical application transport network link physical data application transport network link physical application transport network link physical

23 Protocol layering and data
Setiap layer menerima data dari layer yang berada di atasnya Menambhakan header untuk membentuk unit data baru Mengirimkan unit data baru ke layer yang ada dibawahnya source destination application transport network link physical application transport network link physical M H t n l message M H t n l segment datagram frame

24 TCP/IP & OSI Dalam terminologi model referensi OSI, TCP/IP protocol suite meliputi network dan transport layers TCP/IP dapat diterapkan pada bermacam data-link layers (mampu mendukung bermacam implementasi hardware jaringan) TCP/IP OSI Physical Application Presentation Session Transport Network Data Link 1 2 7 6 5 4 3 Network inteface Application Transport IP 4 3 2 1

25 Network inteface Application Transport IP
TCP/IP Network inteface Application Transport IP Software outside the operating system Software inside the operating system Only IP addresses used Physical addresses used

26 Question & Answer ???


Download ppt "Ch 6 : PROTOCOL JARINGAN KOMPUTER"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google