1 Kebutuhan remaja 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10.

Presentasi berjudul: "1 Kebutuhan remaja 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10."— Transcript presentasi:

1 1 Kebutuhan remaja

2 Teori Kebutuhan Maslow
2 Keb. Aktualisasi Diri Keb. Kognitif Keb. Penghargaan Keb. Cinta Kasih Keb. Keamanan Diri Keb. Jasmani

3 KEBUTUHAN REMAJA 3 KLASIFIKASI KEBUTUHAN REMAJA : Kebutuhan organic Kebutuhan emosional Kebutuhan berpartisipasi Kebutuhan mempertahankan diri

4 Kebutuan dibedakan menjadi dua :
4 Kebutuhan Fisiologis (primer) Misalnya : makan, minum, istirahat, seksual, perlindungan diri, dll. Kebutuhan Psikologis (sekunder) a) kebutuhan untuk memiliki sesuatu b) kebutuhan akan cinta dan kasih sayang c) kebutuhan akan keyakinan diri d) kebutuhan aktualisasi diri.

5 Jenis Kebutuhan (Lewis)
5 Kebutuhan Jasmani Kebutuhan Ekonomi Kebutuhan Psikologi Kebutuhan Sosial Kebutuhan Politik Kebutuhan Penghargaan Kebutuhan Aktualisasi Diri

6 Kebutuhan Organik: makan, minum, bernapas, seks, dll
KEBUTUHAN REMAJA 6 Kebutuhan Organik: makan, minum, bernapas, seks, dll Kebutuhan emosional, yaitu kebutuhan untuk mendapatkan simpati dan pengakuan dari pihak lain, atau dikenal dengan n’Aff Kebutuhan berprestasi atau need of achievement atau n’Ach, yang didorong untuk mengembangkan potensi yang dimiliki, sekaligus menunjukkan kemampuan psikologis Kebutuhan untuk mempertahankan diri

7 MASALAH-MASALAH REMAJA
7 Upaya merubah sikap dari anak-anak ke sikap orang dewasa Kesulitan menerima perubahan-perubah fisikal Kebingungan dengan fungsi seks Masalah yang ditimbulkan akibat upaya penyesuaian emosional (over acting, lancang, dll) Masalah yang berkaitan dengan norma atau nilai remaja yang tidak sesuai dengan nilai orang tua

8 PERAN SEKOLAH DALAM TUGAS PERKEMBANGAN REMAJA
8 Pencapaian tugas melalui kelompok teman sebaya Mencapai kemandirian pribadi Pengembangan keimanan terhadap Tuhan Yang Maha Esa

9 Kesimpulan 9 Kebutuhan dibedakan atas kebutuhan primer dan sekunder. Menurut frelid, dorongan yang paling menentukan munculnya kebutuhan adalah dorongan seksual, sehingga seiap dorongan untuk bertingkah laku senantiasa ada kaitannya dengan upaya untuk mencapai kenikmatan atau kepuasan seksual. Kebutuha normaif adalah sejenis kebutuahan yang berkaitan dengan kebutuhan mengenbangkan diri yang disesuaikan dengan kondisi kehidupan sekarang dan masa depan.

10 10 TERIMAKASIH