Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Materi Pembekalan Guru Sekolah Menengah Pertama (SMP)

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Materi Pembekalan Guru Sekolah Menengah Pertama (SMP)"— Transcript presentasi:

1 Materi Pembekalan Guru Sekolah Menengah Pertama (SMP)
SERI PENDIDIKAN KEPENDUDUKAN Materi Pembekalan Guru Sekolah Menengah Pertama (SMP) dalam Pengintegrasian Pendidikan Kependudukan dengan Kurikulum 2013

2 Latar Belakang dan Tujuan
Pentingnya mengetahui isu, fenomena dan dampak kependudukan dalam berbagai aspek kehidupan Guru dan peserta didik memahami isu kependudukan Peran strategis guru dalam menanamkan pengetahuan, sikap, perilaku yang responsif dan adaptif dalam menghadapi situasi kependudukan kepada peserta didik Guru mampu mengintegrasikan isu kependudukan ke dalam pembelajaran sesuai kurikulum 2013 Isu kependudukan dapat diintegrasikan dengan kurikulum 2013 dalam proses pembelajaran

3 KONDISI KEPENDUDUKAN INDONESIA
Penduduk sangat besar dan masih akan bertambah sampai dengan tahun 2050 Isu Kependudukan Meningkatnya jumlah remaja sampai tahun 2025 lebih dari 47 juta jiwa Jumlah dan Pertumbuhan Penduduk Meningkatnya jumlah dan proporsi penduduk usia produktif (15-64 tahun) sampai dengan tahun 2030 merupakan potensi pembangunan jika dikelola dengan baik Penduduk Usia Remaja di Indonesia Penduduk Lanjut Usia Penduduk Usia Produktif Meningkatnya penduduk lanjut usia (>60 tahun) setelah 2030 Urbanisasi dan Perkembangan Perkotaan Persentase penduduk yang tinggal di perkotaan akan semakin meningkat, terutama karena perpindahan penduduk dari desa

4 JUMLAH DAN PERTUMBUHAN PENDUDUK
1 Tahun 2050 309 juta (UN, INED) Tahun 2025 270 juta (BPS 2008) Tahun 2010 237 juta 1,69 M INDIA 1,31 M CINA 433 Jt NIGERIA 423 Jt AMERIKA 312 Jt PAKISTAN 309 Jt INDONESIA JUMLAH PENDUDUK INDONESIA AKAN TERUS NAIK. DIPREDIKSI PADA TAHUN 2050 AKAN MENJADI NEGARA DENGAN PENDUDUK TERBESAR KE-6 DI DUNIA

5 Dampak Ledakan Penduduk
Alih Fungsi Hutan Limbah Rumah Tangga dan Industri Tingginya Angka Kriminalitas Rawan Pangan

6 Solusi Mengendalikan Jumlah dan Pertumbuhan Penduduk
Merencanakan kehamilan Merencanakan menikah usia ideal HINDARI 4T E R L A U MUDA TUA SERING Perempuan 21 th Laki-laki >25 th BANYAK Anak Laki-laki atau Perempuan sama saja yang penting membentuk Keluarga Kecil Bahagia dan Sejahtera

7 PENDUDUK USIA REMAJA DI INDONESIA
2 PENDUDUK USIA REMAJA DI INDONESIA (Sumber : BPS) Penduduk Usia Remaja 10-19 tahun (BKKBN) WHO 10-19 th UNFPA th (dewasa muda) Kesepakatan 10-24 tahun (orang muda)

8 Kondisi Remaja di Sekitar Kita
POSITIF NEGATIF Religius Semangat tinggi Idealisme dan cita-cita Minat dan bakat Ide kreatif Kesehatan prima Bertanggung jawab Malas Putus Sekolah Tawuran Merokok Minuman Keras Narkoba Seks Bebas

9 Solusi Masalah Penduduk Usia Remaja
Semangat Belajar Kegiatan Positif Mengembangkan Minat dan Bakat Peduli Pada Lingkungan Sekitar dan Masyarakat

10 PENDUDUK USIA PRODUKTIF
3 Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, usia produktif adalah usia ketika seseorang masih mampu bekerja dan menghasilkan sesuatu. Andy Hamzah (19 th) Pengusaha Bimbel Batasan usia penduduk produktif adalah 15-64 tahun (BPS). Pendidikan yang memadai Keterampilan yang cukup

11 BONUS DEMOGRAFI Indonesia
Bonus demografi adalah kondisi dimana rasio ketergantungan (dependency ratio) yaitu perbandingan antara jumlah penduduk usia non produktif (0-14 tahun ditambah dengan 64+) dengan penduduk usia produktif (15-64 tahun) menurun secara berkelanjutan. Jendela peluang (window of opportunity) adalah tingkat ketergantungan berada pada kondisi yang sangat rendah sebelum kemudian meningkat seiring dengan meningkatnya proporsi penduduk lanjut usia. Periode tersebut merupakan masa keemasan untuk menjadikan faktor demografi sebagai pendorong kemajuan bangsa Indonesia sedang menikmati bonus demografi dan akan memasuki masa keemasan (widows of opportunity) sebagai pendukung kesejahteraan dan kemajuan bangsa

12 MENCARI KERJA ATAU MENCIPTAKAN LAPANGAN KERJA
Ketatnya persaingan untuk mendapatkan pekerjaan Pentingnya Pendidikan dan Keterampilan sebagai bekal untuk mencari kerja atau menciptakan lapangan pekerjaan

13 Lansia Menengah 70-79 tahun Lansia Tua 80 tahun ke atas
PENDUDUK LANJUT USIA 4 Lansia adalah Penduduk yang berusia diatas 60 tahun Lansia dibedakan menjadi Lansia Muda tahun Lansia Menengah tahun Lansia Tua 80 tahun ke atas Saat ini terdapat sekitar 21 juta lansia di Indonesia atau sekitar 9,6 % dari seluruh penduduk Indonesia. Jumlah penduduk lansia akan memegang proporsi yang besar dibandingkan jumlah usia produktif di tahun 2050

14 Menjadi tua adalah proses alami yang akan dilalui oleh setiap manusia.
Kondisi Lansia Lansia lemah Lansia tangguh Keterbatasan ekonomi Religius P I L I H ATAU S e h a t Terlantar Menjadi tua adalah proses alami yang akan dilalui oleh setiap manusia. Sakit Berkarya A k t i f

15 Kebiasaan Pola Hidup Sehat
Apa yang harus kita siapkan untuk menjadi Lansia Tangguh? Kebiasaan Pola Hidup Sehat Kegiatan Keagamaan Makanan Sehat Olahraga Kegiatan Positif Investasi Masa Depan Pendidikan Keterampilan Tabungan

16 SIKAP TERHADAP PENDUDUK MEMBANTU AKTIVITASNYA
LANJUT USIA MENDENGARKAN AYO….. Lakukan MEMPERHATIKAN MEMBANTU AKTIVITASNYA 4M MEMBERI SEMANGAT

17 URBANISASI DAN PERKEMBANGAN PERKOTAAN
5 Sorong Kota yang berkembang pesat di luar pulau Jawa Urbanisasi adalah persentase penduduk yang tinggal di daerah perkotaan (ahli demografi, Shrock dan Siegel, 1976) DESA KOTA Kendari POPULASI PENDUDUK 58% TERKONSENTRASI DI PULAU JAWA Sumber: Tommy Firman, Profesor Perencanaan Urban dan Tata Kota ITB

18 Ayo kita membangun desa !
Membangun bangsa dari desa merupakan tekad dan kemauan Goris Mustaqim (30 th). Merry Yani (29 th) Pengusaha Telur Asin Ia mendorong pemuda di Garut dalam pengembangan komunitas entrepreneurship Pulang kampung ke Karawang, bukan berarti kehilangan kesempatan untuk meraih sukses. Mery Yani telah membuktikannya.

19 Mewujudkan kehidupan kota yang ramah kependudukan
Hidup Rukun Meningkatkan Pendidikan dan Keterampilan Melestarikan Lingkungan Budaya Tertib Menjaga Fasilitas Umum

20 Bagaimana cara mengintegrasikannya ke dalam Kurikulum 2013 ?
Lalu…… Bagaimana cara mengintegrasikannya ke dalam Kurikulum 2013 ?

21 INTEGRASI MATERI KEPENDUDUKAN DENGAN KURIKULUM 2013 UNTUK SMP
ISU KEPENDUDUKAN KURIKULUM 2013 KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR MATA PELAJARAN PENDEKATAN SAINTIFIK PENILAIAN AUTENTIK

22 Langkah-langkah mengintegrasikan Isu Kependudukan dengan Kurikulum 2013
Menginventasirasi KI dan KD masing-masing mata pelajaran Mengkaji KI dan KD yang selaras dan dapat diintegrasikan Mengkaji silabus Menyusun RPP Menyiapkan Materi

23 CONTOH KI DAN KD YANG SELARAS DAN DAPAT DIINTEGRASIKAN DENGAN ISU KEPENDUDUKAN PADA MATA PELAJARAN IPS KELAS 7 SMP KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR 1. Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya 1.3 Menghargai karunia Tuhan Yang Maha Esa yang telah menciptakan manusia dan lingkungannya 2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya 2.3 Menunjukkan perilaku santun, toleran dan peduli dalam melakukan interaksi sosial dengan lingkungan dan teman sebaya 3. Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural) berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata 3.1 Memahami aspek keruangan dan konektivitas antar ruang dan waktu dalam lingkup regional serta perubahan dan keberlanjutan kehidupan manusia 4. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori 4.3 Mengobservasi dan menyajikan bentuk-bentuk dinamika interaksi manusia dengan lingkungan alam, sosial, budaya, dan ekonomi di lingkungan masyarakat sekitar

24 Pemetaan Kompetensi Dasar yang Selaras dan dapat Diintegrasikan dengan Isu Kependudukan
Kelas 7 Mata Pelajaran Isu Kependudukan Kompetensi Dasar IPS Jumlah dan Pertumbuhan Penduduk Penduduk Usia Produktif 5. Urbanisasi dan Perkembangan Perkotaan 1.3; 2.3; 3.1; 4.3 PPKn 2. Penduduk Usia Muda di Indonesia 4. Penduduk Usia Lanjut 1.1; 2.2; 3.4; 4.4 B. Indonesia 3. Penduduk Usia Produktif 1.3; 2.3; 3.1; 4.1 IPA 1. Jumlah dan Pertumbuhan Penduduk 1.1; 2.3; 3.9; 3.10; 4.12; 4.13 Matematika 2.3; 3.11; 4.8 B. Inggris 1.1; 2.3; 3.8; 4.8 PJOK 1.1; 2.8; 3.2; 4.7

25 Pemetaan Kompetensi Dasar yang Selaras dan dapat Diintegrasikan dengan Isu Kependudukan
Kelas 8 Mata Pelajaran Isu Kependudukan Kompetensi Dasar IPS Jumlah dan Pertumbuhan Penduduk Penduduk Usia Produktif 5. Urbanisasi dan Perkembangan Perkotaan 1.3; 2.3; 3.1; 4.3 PPKn 2. Penduduk Usia Muda di Indonesia 1.1; 2.3; 3.4; 4.4 B. Indonesia 3. Penduduk Usia Produktif 4. Penduduk Usia Lanjut 1.3; 2.3; 3.1; 4.1 IPA 1. Jumlah dan Pertumbuhan Penduduk 1.1; 2.3; 3.10; 3.11; 4.9 Matematika 2.3; 3.12; 4.2 B. Inggris 1.1; 2.3; 3.4; 4.6 PJOK 1.1; 2.8; 3.1; 4.7

26 Pemetaan Kompetensi Dasar yang Selaras dan dapat Diintegrasikan dengan Isu Kependudukan
Kelas 9 Mata Pelajaran Isu Kependudukan Kompetensi Dasar IPS Jumlah dan Pertumbuhan Penduduk Penduduk Usia Produktif 5. Urbanisasi dan Perkembangan Perkotaan 1.3; 2.3; 3.1; 4.3 PPKn 2. Penduduk Usia Muda di Indonesia 1.1; 2.1; 3.4; 4.4 B. Indonesia 3. Penduduk Usia Produktif 4. Penduduk Usia Lanjut 1.3; 2.3; 3.1; 4.1 IPA 1. Jumlah dan Pertumbuhan Penduduk 1.1; 2.4; 3.10; 4.8 Matematika 2.3; 3.4; 4.2 B. Inggris 1.1; 2.3; 3.4; 4.4 PJOK 1.1; 2.8; 3.1; 4.7

27 RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Satuan Pendidikan : Sekolah Menengah Pertama …. Kelas/ Semester : VII/ 1 Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) Topik/Topik : Keadaan Penduduk Indonesia Pertemuan Ke : 1 dan 2 Alokasi Waktu : 4 x 40 Menit A. Kompetensi Inti B. Kompetensi Dasar C. Indikator pencapaian kompetensi D. Tujuan Pembelajaran E. Materi Ajar F. Alokasi Waktu G. Pendekatan dan Metode Pembelajaran H. Kegiatan Pembelajaran I. Penilaian Hasil Belajar J. Sumber Belajar K. Media Pembelajaran MENGINTEGRASIKAN KE DALAM Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Lampiran : - Lembar Kegiatan Siswa (LKS) Mengetahui, Kepala Sekolah _____________ Guru Mata Pelajaran _________________ - Rubrik Penilaian

28 Sekian... Terima kasih


Download ppt "Materi Pembekalan Guru Sekolah Menengah Pertama (SMP)"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google