Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Di buat oleh : 1.Erik endrianto 2.Achmad ridwuan Klaz : X TKJ 1

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Di buat oleh : 1.Erik endrianto 2.Achmad ridwuan Klaz : X TKJ 1"— Transcript presentasi:

1 Di buat oleh : 1.Erik endrianto 2.Achmad ridwuan Klaz : X TKJ 1
Tugas Ekonomi Di buat oleh : 1.Erik endrianto 2.Achmad ridwuan Klaz : X TKJ 1

2 A. Materi Pembelajaran 1 1.Jenis-jenis dan Kegunaan Benda Pemuas Kebutuhan Manusia Ada berbagai macam jenis kebutuhan manusia , untuk dapat memenuhi kebutuhan ,yang berupa barang/jasa.Misalnya makanan , minuman , tempat tinggal, guru, pelayanan dokter, dan lain- lain. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa barang adalah benda pemuas kebutuhan yang berwujud, sedangkan jasa adalah benda pemuas kebutuhan yang tidak berwujud. Dari berbagai macam jenis alat pemenuhan kebutuhan yang berupa barang dan jasa tersebut dapat diklasifikasikan sebagai berikut:

3 a. Menurut wujud barangnya Menurut wujudnya alat pemuas ini dapat dibedakan menjadi:
1) Barang berwujud (konkert). Barang berwujud adalah barang yang dapat dilihat, diraba, dan dirasakan oleh indera kita. Misalnya makanan, minuman, pakaian, perumahan, buku. 2) Barang yang tidak berwujud (abstrak). Barang yang tidak berwujud adalah berupa jasa atau pelayanan . Barang ini dapat dirasakan pemanfaatannya. Misalnya: pelayanan dokter, guru, pegawai,pengacara. .

4 b. Menurut cara memperolehnya Berdasarkan cara memperolehnya kebutuhan dapat dibedakan menjadi:
1. Benda ekonomi Benda ekonomi adalah benda pemuas kebutuhan yang jumlahnya terbatas. Maksutnya barang tersebut jumlahya lebih kecil dari yang dibutuhkan manusia, sehingga untuk memperolehnya dibutuhkan pengorbanan. Barang ini pada umumnya mampu memenuhi kebutuhan manusia dan memiliki harga tertentu. Misalnya : makanan, minuman, pakaian, rumah, dan kendaraan. 2. Benda –benda non ekonomis Benda-benda non ekonomis adalah benda yang jumlahnyatidak terbatas, jenis barangnya sedikit tetapi jumlahnya melebihi dari jumlah yang dibutuhkan manusia. Sehingga untuk memperolehnya tidak diperlukan pengorbanan . Misalnya: air, udara, dan sinar matahari.

5 Wahana sosial Pada dasarnya, manusia bekerja mempunyai tujuan tertentu, yaitu memenuhi kebutuhan. Kebutuhan tidak terlepas dari kehidupan sehari-hari .Selama hidup manusia membutuhkan bermacam-macam kebutuhan,seperti makanan, pakaian, perumahan, pendidikan, dan kesehatan. Kebutuhan dipengaruhi oleh kebudayaan, lingkungan, waktu, dan agama. Semakin tinggi tingkat kebudayaan suatu masyarakat,semakin tinggi /banyak pula macam kebutuhan yang harus dipenuhi.

6 c. Menurut kegunaannya Menurut kegunaannya benda atau barang dapat diklasifikasikan menjadi :
1) Benda konsumsi. Benda konsumsi adalah benda/barang yang langsung digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia. Barang ini dapat langsung dirasakan manfaatnya, tanpa melalui proses penyempurnaan lagi. Barang dapat disebut sebagai barang siap pakai atau barang jadi. Barang-barang konsumsi dapat dibedakan menjadi : a) Barang konsumsi tahan lama. Yaitu barang konsumsi yang dapat digunakan beberapa kali pakai. Contoh : pakaian, perabot rumah tangga. b) Barang konsumsi tidak tahan lama . Yaitu barang konsumsi yang hanya dapat digunakan dalam satu kali pakai. 2) Benda produksi. Benda produksi adalah barang yang digunakan untuk memproduksi atau menghasilkan barang -barang lain, baik barang-barang konsumsi atau barang-barang modal. Misalnya : - Mesin di pabrik tekstil menghasilkan kain tekstil.

7 -Bensin dengan kendaraan -Jarum dengan benangnya
Gambar 4. Barang komplementer berupa transportasi dapat berguna setelah ada bahan bakarnya. Misalnya : Kopi dengan gula -Bensin dengan kendaraan -Jarum dengan benangnya

8 d. Menurut hubungannya dengan barang lain Menurut hubungannya dengan barang lain, barang atau benda-benda ini dapat dibedakan menjadi : 1) Barang subtitusi Barang subtitusi adalah barang yang kegunaanya dapat mengantikan fungsi benda/barang yang sebelumnya. Misalnya: - Kopi dapat diganti dengan teh. 2) Barang komplementer Barang komplementer adalah barang atau benda yang dalam penggunaannya melengkapi satu dengan yang lainnya. Apabila barang-barang tersebut tidak digunakanbersama, maka salah satu diantaranya kurang berguna atau tidak berguna.

9 e. Menurut proses pembuatanya Berdasarkan proses pembuatannya , barang ini dapat dibedakan menjadi:
Barang mentah ( bahan mentah ) Barang mentah ialah bahan yang belum mengalami proses produksi. Barang mentah ini merupakan bahan dasar dari suatu benda pemuas kebutuhan. Misalnya : rotan, kayu, the, tembakau, dan batu bara. 2) Barang setengah jadi Barang setengah jadi adalah barang yang sudah diproses tetapi pada tingkat tertentu dan belum merupakan barang siap pakai. Misalnya: -Barang untuk industri tekstil 3) Barang jadi Barang jadi adalah suatu barang yang sudah diproses dan merupakan barang siap pakai. Misalnya : almari, sepatu, dan minyak.

10 f. Menurut segi jaminannya Menurut segi jaminannya barang ini dapat dibagi menjadi:
Barang bergerak. Barang bergerak adalah suatu barang yang dapat dipindah-pindah tempatnya dan dapat digunakan sebagai jaminan untuk memperoleh kredit jangka pendek. Misalnya: perhiasan, barang elektronik, kendaraan. 2) Barang tidak bergerak adalah suatu barang yang tidak dapat dipindah tempatnya. Barang ini biasanya digunakan sebagai jaminan untuk mendapatkan kredit jangka panjang. Misalnya: gedung, tanah, dan mesin pabrik.

11 g. Menurut kegunaannya Untuk meningkatkan kegunaan suatu benda, maka diperlukan adanya pengolahan dari bahan baku menjadi barang jadi yang siap pakai yang dapat langsung memenuhi kebutuhan manusia. Dengan adanya tindakan alternatif akan diperoleh pilihan yang paling tepat dalam pengunaannya. Hubungan manusia dengan benda terletak pada kegunaan benda tersebut bagi manusia, oleh karena itu perlu adanya usaha manusia untuk meningkatkan kegunaan benda pemuas kebutuhan. Kegunaan benda pemuas kebutuhan dapat dibagi menjadi: Kegunaan dasar Suatu benda akan lebih berguna dan memiliki nilai kegunaan yang tingi setelah adanya peningkatan dari bahan dasar menjadi barang setengah jadi dan selanjutnya menjadi barang jadi. Misalnya : kapas sebagai bahan dasar pembuatan benang, benang sebagai bahan dasar pembuatan kain(tekztil) dan kain sebagai dasar pembuatan pakaian.

12 2) Kegunaan bentuk ( form utility ) Suatu benda akan mempunyai kegunaan atau nilai yang tinggi apabila ada perubahan bentuk. Misalnya: kayu akan memiliki nilai yang tinggi apabila sudah sudah berubah menjadi meubel. 3) Kegunaan tempat (place utility) Suatu benda akan memiliki nilai kegunaan yang tinggi dan akan bermanfaat bagi pemenuhan kebutuhan manusia tersebut apabila dipindahkan dari tempatnya. Misalnya: - Pasir yang terdapat di kali, batu-batu besar, kerikil dipegunungan akan memiliki nilai kegunaan yang tinggi bila dipindahkan ke kota.

13 5) Kegunaan milik (ownership utility)
4) Kegunaan waktu (time utility) suatu benda akan memiliki nilai yang tingi apabila pengunaanya sesuai dengan waktunya. Dengan kata lain kegunaan suatu benda pemuas kebutuhan ditentukan oleh waktu saat benda tersebut digunakan. Misalnya: payung akan lebih berguna apabila hari hujan atau panas terik. 5) Kegunaan milik (ownership utility) Suatu benda akan memiliki nilai kegunaan tinggi apabila telah kita miliki secara mutlak. Dengan kata lain kegunaan milik mengarah pada pertambahan kegunaan suatu benda pemuas kebutuhan sebagai akibat dari kepentingan hak. Misalnya : - Buku yang ada di pabrik hanya tertumpuk, buku itu akan lebuh bermanfaat apabila dimili oleh seorang siswa.

14 6) Kegunaan unsur (element utility) suatu benda akan memiliki kegunaan apabila benda itu dicampur, atau bersenyawa dengan benda lain. Misalnya : obat-obatan merupakan ramuan atau senyawa dari bermacam-macam zat,akan lebih berguna bagi orang sakit.

15 Sekian presentasi dari saya!!!
Terima kasih !!!


Download ppt "Di buat oleh : 1.Erik endrianto 2.Achmad ridwuan Klaz : X TKJ 1"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google