Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
Bioenergetika dan metabolisme
KI3061 Zeily Nurachman KI3061 Zeily Nurachman
2
Metabolisme Pengertian :
keseluruhan reaksi kimia yang terjadi di dalam organisme keseluruhan set transformasi molekul organik yang dikatalisis enzim di dalam mahluk hidup Jumlah anabolisme dan katabolisme Jalur metabolisme: serangkaian reaksi-rekasi yang dikatalisis enzim dari prekursor (prazat) s.d. produk Metabolit: prekursor yang diubah menjadi produk melalui serangkaian antara metabolisme Metabolisme antara: gabungan aktivitas dari semua jalur metabolisme yang mengubah prekursor, metabolit, dan produk dengan Mr rendah (<1.000) KI3061 Zeily Nurachman
3
KI3061 Zeily Nurachman
4
KI3061 Zeily Nurachman
5
Kategori metabolisme Katabolisme (degradasi): penguraian molekul organik kompleks (karbohidrat, lemak, dan protein) menjadi molekul lebih sederhana dan kecil (asam laktat, CO2, NH3) → melepas energi (ATP, NADH, NADPH, FADH2) Anabolisme (biosintesis): pembentukan molekul organik kompleks dari molekul anorganik sederhana → memerlukan energi (ATP, NADH, NADPH, FADH2) KI3061 Zeily Nurachman
6
KI3061 Zeily Nurachman
7
Tipe jalur metabolisme
Konvergen Divergen KI3061 Lingkar Zeily Nurachman
8
Tujuan mempelajari metabolisme
Mengidentifikasi pereaksi, produk, dan kofaktor (termasuk stoikhiometri) dari tiap-tiap reaksi yang terlibat Memahami bagaimana cara mengendalikan reaksi Mengidentifikasi fungsi biologi tiap reaksi dan mekanisme pengendalian KI3061 Zeily Nurachman
9
Pentingnya energi Mahluk hidup harus melakukan kerja → agar tetap hidup, tumbuh, dan bereproduksi Sifat dasar mahluk hidup: mampu mengekang energi dan menyalurkannya dalam kerja biologi Energi kimia dari bahan bakar diubah menjadi gradien konsentrasi dan listrik yang dipakai untuk bergerak, panas, dan cahaya Transformasi energi biologi mematuhi hukum-hukum termodinamika KI3061 Zeily Nurachman
10
Perubahan energi yang terjadi dalam reaksi kimia
Energi bebas Gibbs,G, mengekspresikan jumlah energi yang mampu melakukan kerja selama reaksi pada suhu dan tekanan tetap Entalpi, H, merupakan kandungan kalor dari sistem reaksi Entropi, S, merupakan ekspresi kuantitatif dari keacakan atau ketidakteraturan sistem ΔG = ΔH — TΔS (T, P tetap) KI3061 Zeily Nurachman
11
KI3061 Zeily Nurachman
12
Bioenergetika Studi kuantitatif transduksi energi (perubahan satu bentuk energi ke bentuk lain) yang berlangsung pada sel mahluk hidup; serta sifat dan fungsi proses kimia yang mendasari transduksi Sel merupakan sistem isoterm Aliran kalor bukan sebagai sumber energi karena kalor dapat melakukan kerja hanya bila melewati zona/obyek bersuhu lebih rendah Energi yang dapat dan harus digunakan oleh sel berasal dari energi bebas Sel heterotrofi memperoleh energi bebas dari molekul nutrien, sementara sel fotosintesis dari serapan radiasi sinar matahari Kedua jenis sel mengubah energi bebas ini menjadi ATP dan senyawa kaya energi lain untuk kerja biologi KI3061 Zeily Nurachman
13
ΔGo’ berhubungan langsung K
Reaksi: aA + bB ⇌cC + dD ΔG = ΔG’o + RT ln Pada kesetimbangan ΔG = 0 sehingga ΔG’o = – RT ln K Keadaan standar: suhu 25oC; konsentrasi awal pereaksi dan produk 1 M (bila melibatkan hidrogen pH=0); untuk gas tekanan 1 atm (101,3 kPa). Namun, untuk kebanyakan sistem biokimia berlangsung pada larutan bufer pada pH mendekati 7; pH dan konsentrasi air (55,5M) tetap KI3061 Zeily Nurachman
14
KI3061 Zeily Nurachman
15
KI3061 Zeily Nurachman
16
KI3061 Zeily Nurachman
17
Reaksi kimia yang banyak ditemukan dalam mahluk hidup
Reaksi pemutusan atau pembentukan ikatan C–C Reaksi penataan-ulang internal: isomerisasi atau eliminasi Reaksi transfer gugus fungsi Reaksi radikal Reaksi redoks KI3061 Zeily Nurachman
18
Reaksi pemutusan ikatan kimia
Reaksi radikal Reaksi ion KI3061 Zeily Nurachman
19
Prinsip reaksi biokimia
Zeily Nurachman
20
Sifat kimia gugus karbonil
Zeily Nurachman
21
Reaksi pemutusan atau pembentukan ikatan C–C
KI3061 Zeily Nurachman
22
Karbokation pada pembentukan ikatan C–C
Satu tahap dalam biosintesis kolesterol KI3061 Zeily Nurachman
23
Reaksi penataan-ulang internal: isomerisasi
KI3061 Zeily Nurachman
24
Reaksi penataan-ulang internal: eliminasi
KI3061 Zeily Nurachman
25
Reaksi radikal bebas KI3061 Zeily Nurachman
26
Tipe transfer gugus fungsi (asil, glikosil, fosforil)
Mekanisme SN1 Mekanisme SN2 KI3061 Zeily Nurachman
27
Contoh transfer gugus glukosil
KI3061 Zeily Nurachman
28
Reaksi redoks KI3061 Zeily Nurachman
29
Transfer gugus fosforil dan ATP
ATP: penghubung kimia antara katabolisme dan anabolisme Hidrolisis ATP langsung merupakan sumber energi pada beberapa proses yang digerakkan oleh perubahan konformasi (proses fosforilasi, pirofosforilasi, atau adenilasi) KI3061 Zeily Nurachman
30
KI3061 Zeily Nurachman
31
KI3061 Zeily Nurachman
32
ATP → cahaya KI3061 Zeily Nurachman
33
Reaksi redoks dalam biosistem
Reaksi redoks = reaksi transfer elektron Energi tersimpan dalam dalam bentuk senyawa tereduksi Energi dari aliran elektron dapat dipakai untuk kerja KI3061 Zeily Nurachman
34
Cara mengetahui senyawa berenergi tinggi
Kandungan kalor tinggi Respiratory quotient (RQ) rendah Σmol CO2/ Σ mol O2 Reducing equivalent (RE) tinggi ½O2 + 2e- + H+ → H2O KI3061 Zeily Nurachman
35
RE RQ , , ∞ KI3061 Zeily Nurachman
36
KI3061 Zeily Nurachman
37
4 cara aliran elektron Langsung sebagai elektron: Fe2+ + Cu2+ ⇌ Fe3+ + Cu+ Sebagai atom hidrogen: AH2 ⇌ A + 2H+ + 2e– Sebagai ion hidrida (:H–) Melalui kombinasi dengan oksigen langsung: R-CH3 + ½O2 ⇌ R-CH2-OH KI3061 Zeily Nurachman
38
KI3061 Zeily Nurachman
39
Energi dari reaksi redoks
ΔG = – nFΔE atau ΔG’o = – nFΔE’o KI3061 Zeily Nurachman
40
Molekul pembawa elektron
KI3061 Zeily Nurachman
41
KI3061 Zeily Nurachman
42
KI3061 Zeily Nurachman
43
KI3061 Zeily Nurachman
44
KI3061 Zeily Nurachman
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.