Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
SISTEM PENGENDALIAN MANAJEMEN
Oleh Wisnu Haryo Pramudya, S.E.,M.Si.,Ak., CA
2
LINGKUNGAN ORGANISASI
manajemen Pesaing owner Serikat Pekerja Masy. Keu Organisasi Pemerintah Masy. Umum Pelanggan Pemasok
3
LINGKUNGAN PENGENDALIAN MANAJEMEN
Lingkungan pengendalian ada dua kegiatan: Kegiatan Pengendalian Manajemen Kegiatan Pengendalian Tugas
4
LINGKUNGAN PENGENDALIAN MANAJEMEN
Kegiatan Pengendalian manajemen: Merencanakan (apa yg hrs dilakukan organisasi) Mengkoordinasikan (dengan beberapa bagian lain) Mengkomunikasikan Informasi Mengevaluasi Informasi Memutuskan Tindakan apa yg harus diambil Mempengaruhi orang untuk mengubah perilaku LINGKUNGAN PENGENDALIAN MANAJEMEN Lingkungan pengendalian ada dua kegiatan: Kegiatan Pengendalian Manajemen Kegiatan Pengendalian Tugas Pengendalian manajemen merupakan proses dimana para manajer mempengaruhi anggota organisasi lainnya untuk mengimplementasikan strategi organisasi.
5
LINGKUNGAN PENGENDALIAN MANAJEMEN
Pengendalian Tugas adalah proses untuk memastikan bahwa tugas yang spesifik/khusus dilaksanakan secara efektif dan efisien. Pengendalian tugas merupakan transaction oriented yaitu melibatkan kinerja tugas individu menurut aturan yang dibuat dalamproses pengendaian manajemen. LINGKUNGAN PENGENDALIAN MANAJEMEN Lingkungan pengendalian ada dua kegiatan: Kegiatan Pengendalian Manajemen Kegiatan Pengendalian Tugas
6
LINGKUNGAN PENGENDALIAN MANAJEMEN
Sebagian besar informasi dalam sebuah organisasi merupakan informasi pengendalian tugas, seperti jumlah pesanan oleh pelanggan, berat material, jumlah unit komponen yang digunakan dalam produksi, jumlah jam kerja, dan jumlah kas yang dikeluarkan. LINGKUNGAN PENGENDALIAN MANAJEMEN Lingkungan pengendalian ada dua kegiatan: Kegiatan Pengendalian Manajemen Kegiatan Pengendalian Tugas
7
Perbedaan Pengendalian
Pengendalian Manajemen Para manajer berinteraksi dengan manajer lainnya. Fokus terletak pada unit organisasional Berkaitan dengan keputusan-keputusan strategis organisasional Pengendalian Tugas Tidak terlibat secara keseluruhan hanya pada penugasannya Fokus pada tugas spesifik yang dilakukan oleh unit organisasional Pengendalian berkaitan dengan tugas tertentu dan sedikit dalam hal mempertimbangkan atau memutuskan
8
Pengendalian Manajemen
Dampak Internet dalam Pengendalian Manajemen Revolusi informasi dimulai saat ditemukannya telepon oleh Alexander Graham Bell. Hal ini akan mempercepat informasi yang dibutuhkan terlebih dipercepat lagi dengan telah ditemukannya komputer. Semua orang tidak akan berlama-lama ketika membutuhkan sebuah informasi tentang produk, mengetahui ketersediaannya, harga dan lainnya. Revolusi informasi lebih dipercepat lagi dengan adanya Internet yang sanggup berkoneksi luas dengan biaya lebih murah.
9
Pengendalian Manajemen
Dampak Internet dalam Pengendalian Manajemen Internet menyediakan manfaat utama yang tidak didapat dari telepon, yaitu: Akses secara mudah dan cepat Komunikasi multi target Komunikasi berbiaya rendah Kemampuan menampilkan citra tertentu Pergeseran kekuatan dan kendali kepada individu.
10
PERILAKU DALAM ORGANISASI
Sistem pengendalian manajemen mempengaruhi perilaku manusia dalam suatu organisasi. Sistem pengendalian yang baik berpengaruh pada cara maupun tujuannya. TUJUAN Tujuan adalah pernyataan secara umum tentang apa yang diinginkan untuk dicapai perusahaan. Yang perlu dipertimbangkan dalam mencapai tujuan adalah: Profitabilitas Memaksimalkan Nilai Pemegang Saham Resiko Pendekatan Multeple Stakeholder
11
PERILAKU DALAM ORGANISASI
Sistem pengendalian manajemen mempengaruhi perilaku manusia dalam suatu organisasi. Sistem pengendalian yang baik berpengaruh pada cara maupun tujuannya. Profitabilitas, adalah kemampuan perusahaan untuk mendapatkan laba dengan sumber daya yang dimilikinya. Dalam bisnis, kapasitas untuk menghasilkan laba biasanya merupakan tujuan yang paling penting TUJUAN Tujuan adalah pernyataan secara umum tentang apa yang diinginkan untuk dicapai perusahaan. Yang perlu dipertimbangkan dalam mencapai tujuan adalah: Profitabilitas Memaksimalkan Nilai Pemegang Saham Resiko Pendekatan Multeple Stakeholder
12
PERILAKU DALAM ORGANISASI
Sistem pengendalian manajemen mempengaruhi perilaku manusia dalam suatu organisasi. Sistem pengendalian yang baik berpengaruh pada cara maupun tujuannya. Memaksimalkan Nilai Pemegang Saham. Dengan nilai saham yang tinggi, dapat menjadi salah satu tujuan perusahaan. Hal ini dikaitkan dengan kredibilitas dan kemampuan perusahaan dalam berkembang TUJUAN Tujuan adalah pernyataan secara umum tentang apa yang diinginkan untuk dicapai perusahaan. Yang perlu dipertimbangkan dalam mencapai tujuan adalah: Profitabilitas Memaksimalkan Nilai Pemegang Saham Resiko Pendekatan Multeple Stakeholder
13
PERILAKU DALAM ORGANISASI
Sistem pengendalian manajemen mempengaruhi perilaku manusia dalam suatu organisasi. Sistem pengendalian yang baik berpengaruh pada cara maupun tujuannya. Resiko Upaya sebuah perusahaan untuk meningkatkan kemampuannya dalam meraih laba dipengaruhi kemauan pihak manajemen untuk mengambil resiko Resiko Tinggi – Pendapatan Tinggi Resiko Rendah – Pendapatan Rendah TUJUAN Tujuan adalah pernyataan secara umum tentang apa yang diinginkan untuk dicapai perusahaan. Yang perlu dipertimbangkan dalam mencapai tujuan adalah: Profitabilitas Memaksimalkan Nilai Pemegang Saham Resiko Pendekatan Multeple Stakeholder
14
PERILAKU DALAM ORGANISASI
Pendekatan Multeple Stakeholder Pasar Modal Pasar Produk Pasar faktor PERILAKU DALAM ORGANISASI Sistem pengendalian manajemen mempengaruhi perilaku manusia dalam suatu organisasi. Sistem pengendalian yang baik berpengaruh pada cara maupun tujuannya. TUJUAN Tujuan adalah pernyataan secara umum tentang apa yang diinginkan untuk dicapai perusahaan. Yang perlu dipertimbangkan dalam mencapai tujuan adalah: Profitabilitas Memaksimalkan Nilai Pemegang Saham Resiko Pendekatan Multeple Stakeholder
15
PERILAKU DALAM ORGANISASI
Pendekatan Multeple Stakeholder Pasar Modal Pasar Produk Pasar faktor PERILAKU DALAM ORGANISASI Sistem pengendalian manajemen mempengaruhi perilaku manusia dalam suatu organisasi. Sistem pengendalian yang baik berpengaruh pada cara maupun tujuannya. Sebuah perusahaan mencari dana melalui pasar modal, di mana para pemegang saham publik merupakan konstituennya yang sangat penting. TUJUAN Tujuan adalah pernyataan secara umum tentang apa yang diinginkan untuk dicapai perusahaan. Yang perlu dipertimbangkan dalam mencapai tujuan adalah: Profitabilitas Memaksimalkan Nilai Pemegang Saham Resiko Pendekatan Multeple Stakeholder
16
PERILAKU DALAM ORGANISASI
Pendekatan Multeple Stakeholder Pasar Modal Pasar Produk Pasar faktor PERILAKU DALAM ORGANISASI Sistem pengendalian manajemen mempengaruhi perilaku manusia dalam suatu organisasi. Sistem pengendalian yang baik berpengaruh pada cara maupun tujuannya. Perusahaan menjual barang dan jasa di pasar produk, dimana para konsumennyalah yang menjadikonstituennya. TUJUAN Tujuan adalah pernyataan secara umum tentang apa yang diinginkan untuk dicapai perusahaan. Yang perlu dipertimbangkan dalam mencapai tujuan adalah: Profitabilitas Memaksimalkan Nilai Pemegang Saham Resiko Pendekatan Multeple Stakeholder
17
PERILAKU DALAM ORGANISASI
Pendekatan Multeple Stakeholder Pasar Modal Pasar Produk Pasar faktor PERILAKU DALAM ORGANISASI Sistem pengendalian manajemen mempengaruhi perilaku manusia dalam suatu organisasi. Sistem pengendalian yang baik berpengaruh pada cara maupun tujuannya. Perusahaan berkompetisi untuk memperoleh sumber daya seperti human capital dan bahan-bahan mentah di pasar faktor, dimana yang menjadi konstituennya adalah pegawai perusahaan dan para pemasok serta berbagai komunitas yang menyediakan sumber daya dan menjadi tempat beroperasinya perusahaan. TUJUAN Tujuan adalah pernyataan secara umum tentang apa yang diinginkan untuk dicapai perusahaan. Yang perlu dipertimbangkan dalam mencapai tujuan adalah: Profitabilitas Memaksimalkan Nilai Pemegang Saham Resiko Pendekatan Multeple Stakeholder
18
KESELARASAN TUJUAN Keselarasan Tujuan adalah pernyataan secara umum tentang apa yang diinginkan untuk dicapai perusahaan yang juga merupakan pencapaian apa yang akan dicapai anggotanya. Sebuah sistem pengendalian manajemen yang memadai, setidaknya akan mampu memotivasi para individu yang terkait untuk tidak mempertentangkan upaya mereka itu dengan kepentingan-kepentingan perusahaan secara keseluruhan.
19
FAKTOR-FAKTOR PENCAPAIAN
KESELARASAN TUJUAN Faktor yang mempengaruhinya adalah: Faktor Eksternal Faktor Internal
20
FAKTOR-FAKTOR PENCAPAIAN
Adalah norma perilaku yang diharapkan di dalam masyarakat, dimana organisasi tersebut menjadi bagian daripadanya. Norma ini mencakup sikap (etos kerja) yang diwujudkan melalui loyalitas, keuletan, semangat, dan kebanggaan. FAKTOR-FAKTOR PENCAPAIAN KESELARASAN TUJUAN Faktor yang mempengaruhinya adalah: Faktor Eksternal Faktor Internal
21
FAKTOR-FAKTOR PENCAPAIAN
KESELARASAN TUJUAN Adalah norma yang ada dalam perusahaan, seperti Budaya dan Filosofi, Gaya Manajemen, Bentuk Organisasi, Persepsi dan Komunikasi, serta Faktor yang mempengaruhinya adalah: Faktor Eksternal Faktor Internal
22
FAKTOR-FAKTOR PENCAPAIAN
KESELARASAN TUJUAN Adalah norma yang ada dalam perusahaan, seperti Budaya dan Filosofi, Gaya Manajemen, Bentuk Organisasi, Persepsi dan Komunikasi, serta Faktor yang mempengaruhinya adalah: Faktor Eksternal Faktor Internal Budaya Adalah Keyakinan bersama,nilai-nilai hidup,, norma perilaku, asumsi-asumsi yang dianut dan secara terbuka dimanifestasikan diseluruh jajaran organisasi perusahaan
23
FAKTOR-FAKTOR PENCAPAIAN
KESELARASAN TUJUAN Adalah norma yang ada dalam perusahaan, seperti Budaya dan Filosofi, Gaya Manajemen, Bentuk Organisasi, Persepsi dan Komunikasi, serta Faktor yang mempengaruhinya adalah: Faktor Eksternal Faktor Internal Perilaku yang dilakukan oleh menejemen yang merupakan bentuk dan cara manajemen dalam menjalanjan tugasnya.
24
FAKTOR-FAKTOR PENCAPAIAN
KESELARASAN TUJUAN Adalah norma yang ada dalam perusahaan, seperti Budaya dan Filosofi, Gaya Manajemen, Bentuk Organisasi, Persepsi dan Komunikasi, serta Faktor yang mempengaruhinya adalah: Faktor Eksternal Faktor Internal Garis-garis dalam grafik organisasi menggambarkan hubungan-hubungan formal, yaitu pemegang otoritas resmi dan tanggungjawab dari setiap manajer.
25
FAKTOR-FAKTOR PENCAPAIAN
KESELARASAN TUJUAN Adalah norma yang ada dalam perusahaan, seperti Budaya dan Filosofi, Gaya Manajemen, Bentuk Organisasi, Persepsi dan Komunikasi, serta Faktor yang mempengaruhinya adalah: Faktor Eksternal Faktor Internal Dalam upaya meraih tujuan, para manajer harus tahu apa yang menjadi tujuan dan tindakan-tindakan apa yang harus diambil untuk mencapainya. Dalam mencapainya manajer harus juga dapat menjalin komunikasi dan menyerap informasi dari dalam organisasi dalam menacapi tujuannya.
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.