Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehAng Rianda Telah diubah "10 tahun yang lalu
1
PENETAPAN MARJIN KEUNTUNGAN DAN NISBAH BAGI HASIL PEMBIAYAAN
2
1. Referensi Marjin Keuntungan
Direct Competitor’s Market Rate (DCMR) Indirect Competitor’s Market Rate (ICMR) Expected Competitive Return for Investors (ECRI) Acquiring Cost Overhead Cost
3
Referensi marjin keutungan
DCMR Acquiring Cost Referensi marjin keutungan ICMR + = Overhead cost ECRI
4
Refensi marjin keuntungan
Harga beli (harga pokok) bank Harga jual + =
5
2. Penetapan Harga Jual 3. Pengakuan Angsuran Harga Jual
Metode Marjin Keuntungan Menurun Marjin Keuntungan Rata-rata Marjin Keutungan Flat Marjin Keuntungan Annuitas.
6
Harga beli Marjin Harga jual Harga beli Marjin Harga jual
7
Harga beli Marjin Harga jual Harga beli Marjin Harga jual
8
4. Persyaratan untuk perhitungan Marjin Keuntungan
Jenis perhitungan marjin keuntungan. Plafond Pembiayaan sesuai Jenis. Jangka Waktu Pembiayaan. Tingkat Marjin Keuntungan Pembiayaan. Pola tagihan atau jatuh tempo tagihan.
9
((PLFN-(No-1)*APPB))*MRJ)/12 2 05-05-2000 3 05-06-2000 12 05-04-2001
Contoh: Nasabah dengan plafond PLFN = Rp.100,000,000.00 Jangka waktu pembiayaan 1 tahun Tingkat marjin keuntungan setahun = 16% Maka jadwal angsuran pembiayaan adalah sebagai berikut: Angsuran harga pokok per bulan, APPB = (PLFN / 12) = Rp.8,333,333.33 Pencairan sejumlah Rp.100,000,000.00 Jadi untuk menghitung angsuran ke 2 maka APPB = Pokok = 8,333,333.33 ((PLFN – (No-1)*APPB))*MRJ)/12 = Marjin keuntungan = ((100,000,000-((2-1)*8,333,333.33))*0.16)/12 = Rp. 1,222,222.22 Angsuran (2) Angsuran Hara Pokok= Rp.8,333,333.33 Angsuran Marjin Keuntungan= Rp.1,222,222.22 Rp.9,555,555.55 Angsuran (5) ((100,000,000-((5-1)*8,333,333.33))*0.16)/12 =Rp.888,888.88 Angsuran Harga Pokok= Rp.8,333,333.33 Angsuran Marjin Keuangan= Rp ,888.88 Rp.9,222,222.21 No Tanggal Pokok Marjin Keuntungan 1 APPB ((PLFN-(No-1)*APPB))*MRJ)/12 2 3 12
10
Penetapan Nisbah Bagi Hasil Pembiayaan
Referensi tingkat (marjin) keuntungan. Perkiraan tingkat keuntungan bisnis/proyek yang dibiayai. Perkiraan penjualan. Lama Cash to cash cycle Perkiraan biaya-biaya langsung. Perkiraan biaya-biaya tidak langsung. Delayed factor. Metode dalam menentukan nisbah bagi hasil Penentuan nisbah bagi hasil keuntungan. Penentuan nisbah bgai hasil pendapatan. Pennetuan nisbah bagi hasil penjualan.
11
Referensi marjin keuntungan
Perkiraan penjualan Cash to cash cycle Delayed factor Perkiraan COGS Perkiraan OHC Pokok Perkiraan keuntungan Referensi marjin keuntungan Nisbah bagi hasil bank Perkiaan keuntungan = = 100% - PENENTUAN NISBAH BAGI HASIL KEUNTUNGAN
12
Referensi marjin keuntungan
Perkiraan penjualan Cash to cash cycle Delayed factor Perkiraan COGS Pokok Perkiraan keuntungan Referensi marjin keuntungan Nisbah bagi hasil bank = = 100% - PENENTUAN NISBAH BAGI HASIL KEUNTUNGAN
13
Referensi marjin keuntungan
Perkiraan penjualan Cash to cash cycle Delayed factor Pokok Perkiraan keuntungan Referensi marjin keuntungan Perkiraan pendapatan Perkiaan Penerimaan penjualan Nisbah bagi hasil bank = = 100% - PENENTUAN NISBAH BAGI HASIL KEUNTUNGAN +
14
Penentuan Angsuran Pokok
Pembiayaan berjangka waktu di bawah satu tahun. Pembiayaan berjnagka waktu di atas satu tahun
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.