Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehRehan Rezpector Telah diubah "10 tahun yang lalu
1
Analisis Mengenai Dampak Lingkungan
=AMDAL=
2
Pengelolaan lingkungan hidup merupakan bagian penting dari kegiatan pembangunan nasional, seperti ditetapkan dalam pasal 28H dan 33 UUD Pasal 28H ayat (1) UUD 1945 Amandemen ke-2 menyatakan “Setiap orang berhak hidup sejahtera lahir dan batin, bertempat tinggal, dan mendapatkan lingkungan hidup yang baik dan sehat serta berhak memperoleh pelayanan kesehatan” Pasal 33 ayat (4) UUD 1945 Amandemen ke-4 menyatakan “Perekonomian nasional diselenggarakan berdasarkan atas demokrasi ekonomi dengan prinsip kebersamaan, efisiensi berkeadilan, berkelanjutan, berwawasan lingkungan, kemandirian, serta dengan menjaga keseimbangan kemajuan dan kesatuan ekonomi nasional.” Pasal 3 UU Nomor 23 Tahun 1997 Tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup mengemukakan bahwa pengelolaan lingkungan hidup yang diselenggarakan dengan asas tanggung jawab negara, keberlanjutan, dan manfaat mempunyai tujuan untuk mewujudkan pembangunan berkelanjutan yang berwawasan lingkungan hidup dalam rangka pembangunan manusia Indonesia seutuhnya dan pembangunan masyarakat Indonesia seluruhnya yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
3
DASAR HUKUM Undang-undang No. 23 Tahun 1997 tentang Pengelolaan Lingkungan Hidup pasal 15 Peraturan Pemerintah no 27 Tahun 1999 tentang Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup Kepmen LH No. 17 Tahun 2001 tentang Jenis Usaha dan atau Kegiatan yang Wajib Dilengkapi dengan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup Permen LH No. 08 Tahun 2006 tentang Pedoman Penyusunan Amdal
4
Tujuan Studi AMDAL Mengidentifikasi rencana kegiatan yang diprakirakan berpotensi menimbulkan dampak besar dan penting terhadap lingkungan hidup Mengidentifikasi rona lingkungan hidup pada lokasi rencana tapak kegiatan yang diprakirakan akan terkena dampak besar dan penting Mengevaluasi dampak besar dan penting yang diprakirakan akan terjadi pada tiap tahap (pra-konstruksi, konstruksi, operasi dan pasca operasi) Memberikan arahan pengelolaan lingkungan untuk mencegah, menanggulangi dan mengendalikan dampak negatif penting, serta mengembangkan dan meningkatkan dampak positif yang diprakirakan akan terjadi Merumuskan sistem pengendalian lingkungan yang akan dilaksanakan sejauh batas persebaran dampak Menetapkan upaya-upaya pemantauan lingkungan sebagai masukan dalam peningkatan kinerja pengelolaan lingkungan hidup
5
Manfaat Studi Bagi pemerintah untuk mencegah agar potensi sumberdaya alam yang dikelola tersebut dan sumberdaya alam lain yang berada di luar lokasi proyek tidak rusak menghindarkan perusakan lingkungan hidup sehingga tidak mengganggu kesehatan, kenyamanan, dan keselamatan masyarakat sesuai dengan rencana pembangunan daerah, nasional, maupun internasional menjamin manfaat yang jelas bagi masyarakat umum sebagai alat pengambil keputusan pemerintah
6
Bahan masukan dalam penyempurnaan desain teknis rencana kegiatan;
Bagi Pemrakarsa Bahan masukan dalam penyempurnaan desain teknis rencana kegiatan; Membantu dalam pengambilan keputusan atas perencanaan dan operasional pengelolaan dan pemantauan lingkungan Menjadi bahan masukan mengenai masalah-masalah lingkungan yang akan dihadapi pada masa kini dan masa yang akan datang, Menjadi pedoman dan arahan untuk berperanserta dalam mengupayakan keberhasilan kegiatan pengelolaan lingkungan hidup, termasuk dalam upaya peningkatan kesejahteraan masyarakat sekitar
7
Bagi masyarakat dapat mengetahui rencana pembangunan di daerahnya dan perubahan lingkungan di masa sesudah proyek dibangun hingga dapat mempersiapkan diri di dalam penyesuaian kehidupannya apabila diperlukan turut serta dalam pembangunan di daerah sejak awal, khususnya di dalam memberikan masukan informasi ataupun ikut langsung di dalam membangun dan menjalankan proyek mengetahui hak dan kewajibannya di dalam hubungan dengan proyek tersebut khususnya hak dan kewajibannya di dalam ikut menjaga dan mengelola kualitas lingkungan Kegunaan lain kegunaan dalam analisis, kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan kegunaan di dalam penelitian kegunaan di dalam meningkatkan keterampilan dalam penelitian dan meningkatkan pengetahuan
8
Jenis AMDAL AMDAL kegiatan tunggal adalah kajian mengenai dampak besar dan penting satu jenis usaha dan/atau kegiatan yang kewenangan pembinaannya di bawah satu instansi yang membidangi usaha dan/atau kegiatan AMDAL kegiatan terpadu/multisektor adalah kajian mengenai dampak besar dan penting usaha dan/atau kegiatan yang terpadu yang direncanakan terhadap lingkungan hidup dan melibatkan lebih dari satu instansi yang membidangi kegiatan dimaksud AMDAL kegiatan kawasan adalah kajian mengenai dampak besar dan penting usaha dan/atau kegiatan terhadap lingkungan hidup dalam satu kesatuan hamparan ekosistem zona pengembangan wilayah/kawasan sesuai dengan rencana tata ruang wilayah dan/atau rencana tata ruang kawasan
9
BATASAN AMDAL adalah kajian mengenai dampak besar dan penting suatu usaha dan/atau kegiatan yang direncanakan pada lingkungan hidup yang diperlukan bagi proses pengambilan keputusan tentang penyelenggaraan usaha dan/atau kegiatan. Dampak besar dan penting adalah perubahan lingkungan hidup yang sangat mendasar yang diakibatkan oleh suatu usaha dan/atau kegiatan
10
Dampak adalah perubahan yang terjadi sebagai akibat aktivitas manusia
Dua jenis batasan dampak, yaitu: dampak pembangunan terhadap lingkungan adalah perbedaan antara kondisi lingkungan sebelum ada pembangunan dan yang diprakirakan akan ada setelah pembangunan (b)dampak pembangunan terhadap lingkungan adalah perbedaan antara kondisi lingkungan yang diprakirakan akan ada tanpa adanya pembangunan dan yang diprakirakan akan ada setelah adanya pembangunan. Dampak dapat bersifat negatif dan positif
12
Berdasarkan aliran dampak, maka dampak dapat dibedakan menjadi:
dampak langsung (dampak primer) (2) dampak turunan (dampak sekunder, dampak tersier dan seterusnya). Besar dan penting dampak mempunyai konsep yang berbeda. Nilai besar dampak menunjukkan besarnya perubahan yang terjadi karena kegiatan, misalnya oksigen terlarut dalam mg/l. Nilai penting dampak menunjukkan nilai yang diberikan kepada dampak tersebut untuk pengambilan keputusan.
13
KRITERIA MENGENAI DAMPAK BESAR DAN PENTING
Jumlah manusia yang akan terkena dampak Luas wilayah persebaran dampak Intensitas dan lamanya dampak berlangsung Banyaknya komponen lingkungan lainnya yang terkena dampak Sifat kumulatif dampak Berbalik (reversibel) atau tidak berbaliknya (irreversible) dampak
14
AMDAL terdiri atas beberapa langkah:
Penapisan Identifikasi dampak penting dan pelingkupan Penyusunan KA berdasarkan pelingkupan ANDAL (prakiraan besarnya dampak dan evaluasi dampak) Rencana pengelolaan dan pemantauan lingkungan (RKL dan RPL)
16
Penapisan bertujuan untuk memilih rencana pembangunan
mana yang harus dilengkapi dengan analisis mengenai dampak lingkungan Pelingkupan adalah proses dini untuk menentukan lingkup permasalahan dan mengidentifikasi dampak penting (hipotetik) yang terkait dengan rencana proyek (kegiatan) Kerangka acuan adalah ruang lingkup kajian analisis mengenai dampak lingkungan hidup yang merupakan hasil pelingkupan
17
Analisis dampak lingkungan hidup (ANDAL) adalah telaahan secara cermat dan mendalam tentang dampak besar dan penting suatu rencana usaha dan/atau kegiatan Rencana pengelolaan lingkungan hidup (RKL) adalah upaya penanganan dampak besar dan penting terhadap lingkungan hidup yang ditimbulkan akibat dari rencana usaha dan/atau kegiatan Rencana pemantauan lingkungan hidup (RPL) adalah upaya pemantauan komponen lingkungan hidup yang terkena dampak besar dan penting akibat dari rencana usaha dan/atau kegiatan
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.