Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
Dosen : Nuraini Purwandari
FILE PADA BASIC Dosen : Nuraini Purwandari
2
PENGERTIAN FILE DALAM BASIC
File data (data file) adalah rekaman dari data. Secara fisik, file ada pada alat simpanan luar (external memory) seperti disket , hardisk, magnetic disk. File program BASIC (BASIC program file) adalah file yang berisi program yang ditulis dengan bahasa BASIC. File ini berakhiran .BAS File yang akan dipelajari dalam materi File ini adalah file data, yaitu file yang berisi dengan data, bukan berisi program.
3
Contoh Membuat File File data pada dasarnya terdiri atas record-record yang memuat informasi. Dibawah ini adalah contoh data yang akan direkam ke dalam file. Data diatas terdiri atas 3 field yaitu field Nama, Umur dan Alamat. Data tersebut memuat 6 buah record. Kumpulan dari record tersebut tersimpan dalah sebuah file. NAMA UMUR ALAMAT Zeini 27 Jakarta Rudi 30 Bandung Supriyatno 26 Sari 24 Jhonny 19 Abdi 25
4
JENIS FILE PADA BASIC Dalam BASIC, file data dapat dibedakan dalam 2 tipe tergantung dari format atau organisasi dari data tersebut yang disimpan didalam file, yaitu : file data sequential (akses urut) file data random (akses acak)
5
FILE DATA SEQUENTIAL File data akses sequential (urut) sebenarnya merupakan berkas teks ASCII. Setiap record dalam file data akses urut tersimpan sebagai sebuah baris teks, yang diakhiri dengan carriage-retur n dan line-feed (CR-LF). Panjang setiap record dalam file data akses urut bisa berbeda satu sama lain.
6
MEMBUAT & MEMBUKA FILE Demikian juga dengan file data, sebelum diisi dengan data, maka file harus dibuka terlebihdahulu dan setelah diisi, file harus ditutup. Sebelum data yang disimpan dalam file data bisa dibaca, atau untuk menyimpan data ke dalam file data, terlebih dahulu file data tersebut harus dibuka. Bentuk Umum Membuka File yaitu :
7
MENUTUP FILE File yang sudah diisi data perlu ditutup. Kegunaannya adalah untuk bahwa pada saat file ditutup, semua data yang ada di dalam penyangga (buffer, yaitu tempat penyimpan data sementara yang menggunakan memori internal) akan dituliskan kedalam file, sehingga menghindari kemungkinan adanya data yang hilang. Bentuk Umum :
8
MENYIMPAN DATA KE FILE Untuk merekam / menyimpan data kedalam file digunakan statemen WRITE#. Bentuk umumnya : Contoh : WRITE #1, “Zeini”,23,”Jakarta”
9
MENGAMBIL DATA DARI FILE
Untuk membaca atau mengambil data yang tersimpan dalam suatu file maka diperlukan proses pembacaan data. Untuk itu digunakan statemen INPUT#. Bentuk umumnya :
10
INTRUKSI-INSTRUKSI FILE
11
INTRUKSI-INSTRUKSI FILE
12
INTRUKSI-INSTRUKSI FILE
13
FILE RANDOM Pada berkas data (file) masuk acak, akses terhadap record data dapat dilakukan secara acak (random), tanpa harus membaca record satu per satu mulai dari posisi awal record. Keuntungannya adalah kecepatan proses lebih tinggi dibandingkan berkas data masuK urut.
14
PROSEDUR FILE RANDOM Berikut adalah prosedur penyimpanan data ke dalam berkas data masup acak : Buka file Siapkan buffer data Untuk data numeric harus dikonversi ke alfabetik/string Simpan data ke dalam buffer Lakukan penulisan ke dalam file
15
MEMBUKA FILE RANDOM
16
PENYEDIAAN BUFFER DATA
17
PEMBACAAN DATA
18
REPORT/LAPORAN PADA BASIC
Untuk membuat suatu laporan sederhana dalam bahasa BASIC perlu memperhatikan elemen-elemen yang dirangkai sedemikian rupa sehingga dapat mengimplementasikan suatu prosedur /tata cara/langkah-langkah penyelesaian suatu masalah. Elemen-elemen yang dimaksud antara lain adalah instruksi ,data, karakter,konstanta, variabel, operator, ungkapan dan fungsi.
19
PENGERTIAN REPORT BASIC dapat membantu pengguna komputer pemula dalam hal membuat laporan sederhana dengan struktur keputusan yaitu sebuah cara pemograman dengan instruksi-instruksi tertentu yang dapat digunakan untuk mengambil keputusan berdasarkan suatu kondisi. Didalam praktek proses perulangan biasa digunakan untuk beberapa hal, antara lain : (1). Mengulang proses pemasukan data, (2). Mengulang proses perhitungan dan (3). Mengulang proses penampilan hasil pengolahan data.
20
PERUSAHAAN ROTI ‘ESSA’
CONTOH REPORT Sebagai ilustrasi berikut kasus penyelesaian aplikasi akuntansi dan program neraca saldo. PERUSAHAAN ROTI ‘ESSA’ NERACA SALDO 30 SEPTEMBER 1984 Nama Rekening Jumlah K A S Rp PERLENGKAPAN KANTOR Rp KENDARAAN BEMOTOR Rp T A N A H Rp HUTANG DAGANG MODAL Rp PRIVE RP HASIL ANGKUTAN Rp SEWA GEDUNG KEBUTUHAN KANTOR Rp BENSIN DAN OLI Rp GAJI PEGAWAI Rp MACAM-MACAM ONGKOS Rp
21
SELESAI
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.