LET’S DO THE RESEARCH!, LET’S BUILD UP YOUR CREATIVITY!

Presentasi berjudul: "LET’S DO THE RESEARCH!, LET’S BUILD UP YOUR CREATIVITY!"— Transcript presentasi:

1 LET’S DO THE RESEARCH!, LET’S BUILD UP YOUR CREATIVITY!
“Keunggulan kompetitif sebuah masyarakat bukanlah hasil dari seberapa bagus sekolah mengajarkan perkalian dan tabel periodic, melainkan dari seberapa bagus sekolah dapat merangsang imajinasi dan kretivitas” –Albert Einstein PROJECT GAMA CENDEKIA 2014 LET’S DO THE RESEARCH!, LET’S BUILD UP YOUR CREATIVITY! UKM PENELITIAN DAN PENGKAJIAN INTERDISIPLINER GAMA CENDEKIA UNIVERSITAS GADJAH MADA YOGYAKARTA 2014

2 ANALISIS PENGARUH KONDISI SANITASI TERHADAP TINGKAT KESEHATAN MASYARAKAT

3 Latar belakang Pada umumnya air limbah sanitasi di perkotaan ataupun pendesaan dibuang langsung ke badan air ( sungai, selokan, dan danau ). Unicef ( 2012 ) menerangkan bahwa diare yang ditimbulkan akibat sanitasi buruk merupakan salah satu penyebab kematian balita ( 1 bln – 1 thn ) di Indonesia dengan persentase 31 %.

4 permasalahan Apa dampak negatif yang ditimbulkan dari sanitasi buruk pada suatu daerah ? Bagaimana pengaruh kondisi sanitasi terhadap kualitas kesehatan masyarakat sekitar ?

5 Tujuan PENELITIAN Mengetahui dampak negatif dari sanitasi buruk pada suatu daerah ? Mengetahui pengaruh kondisi sanitasi terhadap kualitas kesehatan masyarakat

6 Metode PENELITIAN Survei Sosial Ekonomi
Responden disetiap Kecamatan ( tersebar merata tiap kelurahan )

7 Kualitas Kesehatan Masyarakat
Analisa data Kualitas Kesehatan Masyarakat Deskriptif -Komparatif

8 CONTOH Hasil PENELITIAN
Gambar 1. Persentase gangguan kesehatan yang terjadi pada masyarakat berpenghasilan rendah di Kota Bandung Gambar 2. Persentase Sumber air minum

9 Gambar 4. Jumlah pendapatan / bulan
( b ) Gambar 3. ( a ) Pembuangan air limbah ( b ) Permasalahan pembuangan air limbah Gambar 4. Jumlah pendapatan / bulan

10 Daftar pustaka Unicef Indonesia Ringkasan Kajian : Air Bersih, Sanitasi, dan Kebersihan. Unicef. Hal : 1.

11 Pengujian kualitas air minum di beberapa kantin dan kawasan jajan ugm

12 Pengujian kualitas air minum di beberapa kantin dan kawasan jajan ugm
Latar belakang -Semakin banyak sarjana UGM yang gagal pada tes kesehatan pada saat melamar pekerjaan -Menerapkan pola hidup sehat dengan jajan sehat di tempat yang sehat -Peduli pada kebersihan lingkungan sekitar Tujuan Menguji secara biologi kualitas beberapa jenis sampel air di lingkungan kampus UGM

13 METODE PENELITIAN Alat dan Bahan : botol bekas air mineral atau plastic, cawan petri, tabung reaksi, erlenmeyer, bunsen, mikropipet dan tip, sedangkan bahan yang diperlukan, antara lain berbagai sampel air di beberapa kantin UGM (air es batu balok, air es batu bulat, air), beberapa jenis medium, yaitu NA (Nutrien Agar), Endo Agar, BGBB (Brilliant Green Bile Broth) dan SSA (Salmonella Shigella Agar) serta air steril. Mengambil sampel di kantin beberapa fakultas di UGM Perbandingan tingkat kekeruhan dan warna Pengujian laboratorium: deteksi bakteri E. coli dan Salmonella di dalam air Pengamatan dan perhitungan jumlah koloni Analisis data

14 METODE PENELITIAN Membandingkan tingkat kekeruhan dan warna semua sampel air. Dilakukan pengenceran hingga 10-5. Inokulasi ke beberapa jenis medium untuk pertumbuhan mikroorganisme E.coli dan mikroorganisme patogen Inkubasi Jam Pengamatan dan Perhitungan Analisis Data Penyusunan Publikasi (poster, dsb)

15 LOKASI PENGAMBILAN SAMPEL (optional)
BURJO FOODCOURT UGM KANTIN FAKULTAS ANGKRINGAN WARUNG MAKAN

16 Tim Serbuk Kayu Achmad Widiyatmoko

17 Deskripsi Tim serbuk kayu merupakan ‘Project Team’ yang secara khusus dan mendalam melakukan kajian terhadap serbuk kayu hasil limbah samping dari pengolahan kayu. Kajian yang dilakukan meliputi penelitian dan juga inovasi terhadap pengolahannya menjadi produk yang memiliki nilai guna dan ekonomis.

18 Sub Tim BioChar Media Tanam Bricket Recycling

19 BioChar Serbuk kayu dibakar dengan metode pirolisis sehingga diperoleh BioChar BioChar ini dapat dipergunakan sebagai tempat tumbuh bakteri yang mampu menyuplai kebutuhan unsur yang diperlukan tumbuhan.

20 Bricket Bricket dipergunakan untuk pembakaran yang proses pembuatannya dengan ditekan pada tekanan tinggi agar serbuk mengalami pemampatan. Dilakukan uji kalori serta hal” lain dari hasil bricket yang dihasilkan sehingga diketahui kualitas dari bricket tersebut.

21 Media Tanam Serbuk kayu juga sering digunakan sebagai media tumbuh dari Jamur. Penelitian dilakukan dengan mencoba alternatif tanaman atau komposisi dari media tanam yang dimodifikasi.

22 Recycling Serbuk kayu yang ada juga dapat diolah kembali menjadi bahan- bahan properti, seperti tripleks, board dst.

23 IDENTIFIKASI PENCEMARAN MIKROPLASTIK DI SUNGAI CODE SEBAGAI UPAYA MELINDUNGI PERAIRAN DI SEKITAR KOTA JOGJA

24 MIKROPLASTIK adalah istilah bagi butiran plastik yang ukurannya lebih kecil dari lima milimeter

25 LATAR BELAKANG Banyak produk kosmetik yang dicampur dengan mikroplastik (polietilen, poliepropilen) Mengalir melalui saluran pembuangan, lalu berakhir ke perairan darat (sungai) maupun laut Di dalam air, mikroplastik dapat menyerap zat kimia beracun Mikroplastik yg mengandung racun, menempel di kulit ikan juga masuk kedalam tubuh ikan, remis, dan tiram

26 mikroplastik

27 METODE (Analisis Kualitatif)
Sampel : Sedimen yang diperoleh dikeringkan air yang mengandung sedimen Diamati di bawah mikroskop Disaring menggunakan kertas saring

28 Didapat data spectra gugus fungsi  Polietilen : CH2 / CnH2n
Lanjutan Analisis Padatan sedimen yg diperoleh (<I mg) dicampur dengan (100 mg) KBr, dipress hingga membentuk pellet Dianalisis menggunakan FTIR (spektroskopi infra merah) dengan λ nm Didapat data spectra gugus fungsi  Polietilen : CH2 / CnH2n Dibandingkan dengan spectra biji polietilen murni (<1mg) dicampur KBr (100 mg) yang di analisis menggunakan FTIR

29