Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehAbby Akhmad Telah diubah "10 tahun yang lalu
1
Transact-SQL Disampaikan oleh: Agus Wahyu Widodo, ST
Program Studi Ilmu Komputer Jurusan Matematika – FMIPA Unibraw
2
Agenda Pengertian T-SQL Bagaimana kerangka T-SQL
Pendefinisian variabel Select statement dalam T-SQL Print statement Variabel global If statement While Continue dan Break Return statement Case statement
3
Pemahaman Dasar (1) TRANSACT-SQL adalah bahasa pemrograman yang dikembangan dari SQL. Seperti diketahui, SQL adalah bahasa non procedural, artinya alur program tidak seperti bahasa pemrograman biasa, melainkan melalui "request" dan "response". Melalui instruksi SQL seseorang melakukan query atau transaksi, yang kemudian akan menerima jawaban dari Database Server berupa hasil atau ResultSet. Query dan Transaksi dilakukan di bagian Client, sedangkan pemrosesan dilakukan pada Server.
4
Pemahaman Dasar (2) TRANSACT-SQL mengembangkan kemampuan SQL, sehingga TRANSACT-SQL dapat melengkapi SQL dengan instruksi logic (procedural logic), yaitu program aplikasi. Hasil proses SQL-Server (ResultSet) dapat dioleh lebih lanjut dengan menggunakan logic pemrograman procedural seperti Fungsi, Prosedur, Loop, Case, If Then Else dan lainnya.
5
Kerangka TRANSACT-SQL
TRANSACT-SQL dimulai dengan deklarasi variable dan disusul dengan Blok Program. VARIABLE DECLARATION – DECLARE BLOK PROGRAM – WITH OR WITHOUT BEGIN - END
6
Pendefinisian Variable T-SQL
Variable harus dideklarasikan sebelum digunakan. Nama variable selalu dimulai dengan Variable dapat diberikan nilai melalui instruksi SELECT ataupun SET. Contoh DECLARE /* deklarasi variable */ @v1 int, @nama varchar(30) /* memberikan nilai 100 ke v1 */
7
SELECT dalam T-SQL SELECT digunakan juga untuk eksekusi aritmatika atau lainnya. Contoh: – 100 = now Variable dapat digunakan untuk mengambil nilai dari sebuah query: Contoh: (1) char(30) = namainstruktur from instruktur where inisial = 'YS' Contoh: (2) = max(sallary) from SallaryEmployee
8
PRINT dalam T-SQL PRINT adalah fungsi yang menampilkan teks dan variable pada console (layar). Contoh: (listingTSQL01.sql) char(30) = namainstruktur from instruktur where inisial = 'YS' PRINT "Nama yang ditemukan adalah : " PRINT "Nama yang ditemukan adalah : "
9
Variable Global Variable Global adalah variable yang disiapkan oleh SQL-Server untuk memberikan informasi kepada Client. Variable globar bersifat read-only. Nama variable global diawali dengan Contoh: Bilangan bulat, yang menyatakan nomor error. Jika variable tersebut tidak sama dengan 0, maka sistem memberikan indikasi bahwa terjadi error dan identitas error dinyatakan dalam angka. Nilai balik dari cursor yang terakhir kali dioleh.
10
If - Statement Model 3 IF kondisi BEGIN Instruksi1 Instruksi2 .. END IF digunakan dalam mengendalikan alur program berdasarkan kondisi. Model 1 IF kondisi Instruksi Model 2 Instruksi1 ELSE Instruksi2
11
Contoh 1: If – Statement ListingTSQL02.sql declare @honor int,
@rata_rata int select @rata_rata=200000 PRINT "Honor di atas rata-rata" else PRINT "Honor di bawah rata-rata"
12
Contoh 2: If – Statement Bila diaplikasikan pada tabel instruktur, maka nilai honor dapat diambil dari instruktur (listingTSQL03.sql) declare @honor int, @rata_rata int, @instruktur char(2) select @instruktur = 'AW' from instruktur where inisial = PRINT "Honor di atas rata-rata" else PRINT "Honor di bawah rata-rata"
13
Contoh 3: If – Statement Nilai rata-rata dapat dihitung langsung dari tabel instruktur sebagai berikut (listingTSQL04.sql) declare @honor int, @rata_rata int, @instruktur char(2) select @instruktur='DE' @nama=namainstruktur from instruktur where from instruktur PRINT "Honor di atas rata-rata" else PRINT "Honor di bawah rata-rata"
14
Contoh 4: If – Statement Berikutnya, program mendemonstrasikan penggunaan blok IF BEGIN END bila instruksi dalam IF lebih dari satu instruksi (listingTSQL05.sql) declare @honor int, @rata_rata int, @instruktur char(2), @nama varchar(16) @nama=namainstruktur from instruktur where from instruktur BEGIN PRINT "Nama Instruktur : " PRINT "Honor di atas rata-rata" END else PRINT "Honor di bawah rata-rata"
15
While – Statement WHILE digunakan dalam mengeksekusi satu blok program berulang-ulang sampai kondisi pada WHILE menjadi false. WHILE kondisi BEGIN .. END Contoh: int > 0 begin PRINT "i = " + select – 1 End Perhatikan bahwa fungsi str() diperlukan untuk mengkonvesi bilangan integer menjadi string (teks).
16
Continue dan Break Continue dan Break berkaitan dengan WHILE. Continue melanjutkan alur program pada pemeriksaan kondisi WHILE sedangkan Break menghentikan alur program dari WHILE. WHILE kondisi1 BEGIN .. if kondisi2 CONTINUE END
17
Return - Statement RETURN akan menghentikan program dari eksekusi. RETURN dapat digunakan dalam memproses error. IF <> 0 BEGIN PRINT "Error .. " RETURN END
18
Case Statement CASE menyederhanakan IF yang berlapis dengan tujuan agar program dapat dimengerti/dibaca dengan lebih mudah. Sintaks: CASE WHEN kondisi1 THEN WHEN kondisi2 THEN WHEN kondisi3 THEN ELSE END
19
Contoh 1: Case - Statement
varchar(255) = case then 'Karakter A' then 'Karakter B' else 'Tidak Diketahui' end PRINT "Hasil adalah : "
20
Contoh 2: Case - Statement
from peserta where nopeserta = 3 when 'L' then 'Laki-laki' when 'P' then 'Perempuan' else '?' + " adalah "
21
Thanking You Comment & Action Items
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.