Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
Assalamualaikum Wr. Wb
2
Mengidentifikasi Kasus-kasus Upaya Bela Negara yang Dapat Dilakukan Untuk Menanggulangi Kasus yang Berhubungan dengan Pertahanan dan Keamanan
3
Disusun Oleh : Linda Amalia S (11) Rifka Wahyuningtyas (23)
Salma Zulfa Nadhiroh (26) Yuliana Nurlaili (32) Kelas : IX B
4
KASUS AMBALAT
5
Kasus Ambalat Konsesi minyak oleh Malaysia di wilayah Indonesia Pada 16 Februari 2005 Pemerintah Indonesia telah memprotes pemberian konsesi (izin untuk membuka tambang,manebang hutan,dsb) minyak oleh Pemerintah Malaysia melalui perusahaan minyak Petronas kepada Shell, perusahaan minyak Belanda di Ambalat, Laut Sulawesi (wilayah Indonesia). Berita tersebut diklarifikasi oleh Departemen Luar Negeri RI (Deplu) melalui siaran pers tanggal 25 Februari 2005, yang kemudian menimbulkan reaksi keras dari berbagai lapisan masyarakat Indonesia.
6
Suatu kejutan spontanitas kemudian terjadi di mana-mana
Suatu kejutan spontanitas kemudian terjadi di mana-mana. Tanpa menunggu komando, masyarakat di berbagai kota berdemonstrasi dan menghimpun sukarelawan untuk menghadapi Malaysia. Kemarahan tersebut dipicu oleh berbagai perasaan kecewa terhadap sikap Malaysia antara lain dalam masalah TKI dan terlepasnya pulau Sipadan – Ligitan dari kekuasaan RI bulan Desember 2002.
7
B. Penyebab Kasus Ambalat
Perusahaan minyak Royal Dutch Shell diduga memakai data migas Blok Ambalat dan menyalahi undang-undang Indonesia yang melarang menggunakan data kakayaan migas Indonesia di luar negeri. Melanggar UU Indonesia Memang titik awalnya dipicu diserahkannya Blok Ambalat pada Shell oleh Petronas. Dan Shell yang tadinya perusahaan minyak yang memperoleh konsesi dari Indonesia untuk Blok Ambalat,dengan begitu enteng masuk lagi ke blok sama lewat Malaysia, setelah meninggalkan Blok Ambalat lalu diserahkan pada ENI, perusahaan Italia.
8
Kecurigaan [Shell mencuri data] itu beralasan
Kecurigaan [Shell mencuri data] itu beralasan. Sebenarnya bukan mencuri, karena waktu menggarap dan memperoleh konsesi dari Indonesia untuk Blok Ambalat, Shell sudah melakukan eksplorasi, pengeboran dan seterusnya di wilayah itu. Sehingga mereka sudah mendapatkan data geologi untuk kawasan Ambalat ini. Akan tetapi Shell meninggalkan Blok Ambalat setelah memiliki data-data itu.
9
Sekarang Shell kembali masuk ke blok sama melalui jalur Malaysia
Sekarang Shell kembali masuk ke blok sama melalui jalur Malaysia. Maka ada kecurigaan, data yang mereka peroleh itu mereka buka ke pihak Malaysia. Nah, kalau ini terjadi, jelas kurang bagus karena ini dapat dikategorikan melanggar ketentuan hukum Indonesia. Dimana ditentukan data kekayaan migas Indonesia dibuka di pihak yang tidak berhak. Dalam hal ini Malaysia atau Petronas.Lebih-lebih di Indonesia ada undang-undangnya yang melarang data geologi Indonesia dibawa ke luar negeri.
10
Ini menyalahi undang-undang
Ini menyalahi undang-undang.Dan juga secara etika bisnis ini juga tidak elok. Shell meninggalkan Blok Ambalat lalu masuk lewat pintu Malaysia ke blok yang sama. Kalau dia berminat untuk blok yang sama,karena ternyata prospek migas di sana ternyata cukup besar,diabisa masuk Blok Ambalat lewat Indonesia lagi. Dia bisa compete (bersaing) dengan yang lain,termasuk Unocal untuk Blok East Ambalat.
11
C. Solusi Kasus Ambalat Penyelesaian kasus Ambalat yang melibatkan pemerintah Indonesia dengan Malaysia harus dilakukan secara beradab, bukan dengan menggunakan cara emosional. Diantaranya adalah dengan melakukan dialog atau diplomasi antara kedua negara guna mencari titik temu dari akar permasalahan yang ada. Jika ditanggapi secara emosional maka kasus ini tidak akan selesai.
12
Seharusnya pemerintah cepat tanggap dengan apa yang terjadi di perairan Ambalat. Masuknya kapal-kapal Malaysia ke Ambalat merupakan lemahnya pengawasan pemerintah terhadap pulau-pulau terluar. Meningkatkan perhatian terhadap pulau-pulau terluar. Karena pulau terluar memendam beberapa potensi sumber daya alam yang menjadi incaran negara lain.
13
Pemerintah secepat mungkin membangun serta mempatenkan pulau Ambalat sebagai salah satu bagian dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Dengan demikian negara lain termasuk Malaysia tidak akan mengusik keberadaannya. Saat ini pemerintah hanya mengklaim jika Ambalat adalah bagian dari NKRI. Namun pemerintah tidak melakukan pembangunan (tugu perbatasan) untuk warga Ambalat dan hanya membangun sebuah mercusuar saja.
14
Sekian & Wassalamualaikum Wr.Wb
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.