Skenario dan Strategi Konsep Agro Mina Politan Cluster

Presentasi berjudul: "Skenario dan Strategi Konsep Agro Mina Politan Cluster"— Transcript presentasi:

1 Skenario dan Strategi Konsep Agro Mina Politan Cluster
I Gusti Ayu Andani Roni Parulian Simamora Fikri Farobi Irene Nelvita Michiko Puteri Debby Rahmi Isnaeni Alvian Chris Pradana Adila Isfandiari

2 Outline Skenario Strategi Program Konsep Pengembangan Fungsi Tujuan
Sasaran Skenario Strategi Program

3 Tujuan Pengembangan “Mewujudkan tata ruang Kabupaten Indramayu yang menyejahterakan masyarakat, melalui pengembangan sentra perdagangan dan pengolahan hasil pertanian tanaman pangan dan perikanan yang BERPAKEM (Berkelanjutan, Produktif, Aman, Kompetitif, Efisien, dan Mandiri)”

4 Sasaran Pengembangan Meningkatnya IPM Kabupaten Indramayu hingga mencapai IPM rata-rata Provinsi Jawa Barat Terpenuhinya kebutuhan dan berjalannya fungsi sentra-sentra perdagangan hasil pertanian tanaman pangan dan perikanan di Kabupaten Indramayu Meningkatnya jumlah dan ragam unit usaha industri pengolahan hasil pertanian tanaman pangan dan perikanan Meningkatnya kualitas dan pelayanan infrastruktur untuk perkembangan kawasan sentra perdagangan hasil pertanian dan industri pengolahan Meningkatnya kualitas SDM yang bekerja di bidang pertanian

5 Konsep Agro Mina Politan Cluster
Keterkaitan dan ketergantungan antara pelaku dalam jaringan kerja produksi sampai jasa pelayanan dan upaya-upaya inovasi pengembangannya. Konsep ini membentuk cluster berdasarkan spasial dan spesialisasi potensi komoditasnya.

6 Konsep Pengembangan

7 SKENARIO PENGEMBANGAN
Pertama, peningkatan produksi komoditas unggulan untuk mencapai pasar yang lebih luas .  Kedua, peningkatan nilai tambah produk perikanan, pertanian melalui pengolahan hasil-hasil perikanan dan pertanian.  Ketiga, pengelolaan kelautan, pesisir, dan pulau-pulau kecil, sawah, fisik lingkungan, dst. Keempat, menekan angka kehilangan hasil produksi perikanan dan kelautan, kekeringan dari produksi pertanian Kelima penguatan peran kelembagaan (peran sentra) dalam proses tata niaga

8 Skenario Pengelolaan kelautan, pesisir, dan pulau-pulau kecil, sawah, fisik lingkungan Peningkatan produksi komoditas unggulan untuk mencapai pasar yang lebih luas Skenario Penekanan Pengembangan Penguatan peran kelembagaan (peran sentra) dalam proses tata niaga Peningkatan nilai tambah produk perikanan, pertanian Penjelasan: Didukung oleh potensi fisik lingkungan dengan luasan yang besar dan sebagai penghasil bahan baku agroindustri Pengembangan agroindustri berpeluang dikembangkan oleh masyarakat lokal sehingga mampu meningkatkan taraf kesejahteraan  pemberdayaan ekonomi lokal Agroindustri mampu meningkatkan nilai tambah hasil bumi (pertanian & perikanan) di Kab. Pandeglang Agroindustri berpeluang untuk menghasilkan multiplier effect yang besar, terutama terkait pengembangan sektor pariwisata Pengembangan Agroindustri sebagai sektor unggulan di Kab. Pandeglang

9 Asumption Sistem tata niaga yang baik untuk membantu meningkatkan kesejahteraan petani. Terbentuknya sentra perdagangan berdasarkan potensi lokal yang Tersebar secara Spasial. Infrastruktur untuk pertanian terutama irigasi dan jalan dapat diperbaiki mencapai 50%. Adanya mitigasi bencana dan adaptasi perubahan iklim untuk mengatasi isu fisik dan lingkungan. Adanya industri pengolahan yang menambah nilai tambah untuk hasil pertanian. Meningkatnya kualitas SDM terutama di bidang pertanian dan perikanan. Masuknya investasi baik dari lokal maupun internasional Daya saing Indramayu di wilayah jawa Barat, nasional maupun internasional dapat terus berkembang dan menembus pasar yang lebih luas.

10 Skenario Lahan pertanian tidak dikonversi
2016 2021 2026 2031 Terbentuknya sentra perdagangan dan pengumpul Terintegrasinya simpul transportasi mendukung distribusi Kegiatan ekspor impor untuk menembus pasar internasional Kelengkapan infrastruktur pendukung pertanian dan industri pengolahan Infrastruktur Tidak menurunnya produktivitas lahan pertanian FisLing Pembentukan zonasi kawasan andalan Pengendalian bencana (abrasi, banjir) Lahan pertanian tidak dikonversi Terbentuknya tata niaga yang mendukung industri Terbentuknya sistem pemasaran terintegrasi dalam antar kawasan andalan Adanya insentif untuk menarik investasi Kelembagaan Optimalisasi produksi pertanian melalui peningkatan SDM dan kelembagaan Sosduk Meningkatkan insentif bagi para petani Buruh tani memiliki modal untuk berwirausaha Adanya pelatihan untuk para pelaku usaha

11 Strategi Perdagangan Menampung ragam komoditas unggulan yang dihasilkan dari sektor pertanian tanaman pangan dan perikanan Memperluas wilayah pemasaran produk hasil komoditas sektor pertanian tanaman pangan dan perikanan Membuat sistem aliran arus distribusi barang Membuat simpul distribusi strategis eksternal kawasan Memfasilitasi pembangunan dan pemeliharaan infrastruktur penunjang sektor perdagangan Membuat sistem regulasi yang mendukung persebaran hasil komoditas sektor pertanian tanaman pangan dan perikanan

12 Strategi Agroindustri - Minapolitan
Intensifikasi budidaya pertanian tanaman pangan dan perikanan pada kawasan sentra hasil komoditas Pengembangan agroindustri skala rumah tangga Pengembangan sentra budidaya pertanian tanaman pangan Pengembangan pusat pengolahan agroindustri Inovasi budidaya pertanian, perikanan, dan agroindustri melalui pengembangan iptek. Memperbaiki dan meningkatkan simpul transportasi internal serta akses terhadap cluster-cluster perdagangan

13