TOPOLOGI JARINGAN STD week3.

Presentasi berjudul: "TOPOLOGI JARINGAN STD week3."— Transcript presentasi:

1 TOPOLOGI JARINGAN STD week3

2 Topologi Cara atau metode untuk membuat suatu pola jaringan dengan menghubungkan komputer satu ke komputer lainya baik menggunakan kabel maupun non kabel. Penggunaan beberapa Topologi Jaringan tergantung pada kebutuhan sistem informasi yang dibutuhkan oleh satu organisasi.

3 Desain Jaringan Jenis LAN Topologi Bus Star Token Ring Ring Token Bus
Mesh Kecepatan Menengah (beberapa s/d 20 Mbps) Tinggi (100 s/d ratusan Mbps) Ultra (lebih dari 1 Gbps) Media transmisi Kabel (wireline) Gelombang radio (wireless) Tingkatan LAN Utama (backbone LAN) Biasa (floor LAN)

4 Topologi Jaringan Komputer
Topologi adalah suatu cara menghubungkan komputer yang satu dengan komputer lainnya sehingga membentuk jaringan. Macam-macam Topologi Jaringan Komputer Topologi BUS Topologi TokenRING Topologi STAR

5 Topologies Jaringan

6 Bus Network PC 2 PC 3 PC 1 PC 4 PC 5 PC 6 Server

7 Karakteristik Bus Network
Node-node dihubungkan secara serial sepanjang kabel, dan pada kedua ujung kabel ditutup dengan terminator Sangat sederhana dalam instalasi Sangat ekonomis dalam biaya Paket-paket data saling bersimpangan pada satu kabel Tidak diperlukan hub, yang banyak diperlukan adalah T connector pada setiap card Jika salah satu node rusak, maka jaringan keseluruhan dapat down, sehingga seluruh node tidak bisa berkomunikasi dalam jaringan tersebut

8 Keuntungan BUS Topologi sederhana-layout sederhana Kabel yang digunakan sedikit untuk menghubungkan komputer-komputer atau peralatan-peralatan yang lain (hemat) Biaya lebih murah dibandingkan dengan susunan pengkabelan yang lain Cukup mudah apabila kita ingin memperluas jaringan-mudah dikembangkan

9 Kerugian BUS Traffic (lalu lintas) yang padat akan sangat memperlambat bus Setiap barrel connector yang digunakan sebagai penghubung memperlemah sinyal elektrik yang dikirimkan, dan kebanyakan akan menghalangi sinyal untuk dapat diterima dengan benar Lebih lambat dibandingkan dengan topologi yang lain Deteksi dan isolasi kesalahan sangat kecil Bila salah satu client rusak, maka jaringan tidak bisa berfungsi Diperlukan repeater untuk jarak jauh

10 Star Network PC 1 PC 8 PC 2 PC 7 PC 3 Central Office PC 4 PC 6 PC 5

11 Karakteristik Star Network
Setiap node berkomunikasi langsung dengan central office Bila setiap paket data yang masuk ke central office dan kemudianditransmit ke berbagai node (misalnya memakai 32 port), terjadi penurunan kinerja Sangat mudah dikembangkan Jika salah satu ethernet card rusak, atau salah satu kabel pada terminal putus, maka keseluruhan jaringan masih tetap bisa berkomunikasi atau tidak terjadi down pada jaringan

12 Keuntungan Star Network
Mudah untuk mengubah dan manambah komputer ke dalam jaringan yang menggunakan topologi star tanpa mengganggu aktivitas jaringan yang sedang berlangsung Apabila terjadi kerusakan pada salah satu komputer maka tidak akan menggangu jaringan Fleksible dalam menerima tipe-tipe kabel yang berbeda Kontrol terpusat-mudah untuk deteksi kesalahan/kerusakan

13 Kerugian Star network Memiliki satu titik kesalahan, terletak pada central office, jika pusat mengalami kerusakan, maka keseluruhan jaringan akan gagal connect Membutuhkan banyak kabel karena semua kabel jaringan harus ditarik ke satu central point. Jumlah terminal terbatas, tergantung dari port yang ada (tersedia) Lalu lintas data yang padat dapat menyebabkan jaringan bekerja lebih lambat

14 Ring Network

15 Karakteristik Ring Network
Node-node dihubungkan secara serial di sepanjang kabel, dengan bentuk jaringan seperti lingkaran Sangat Sederhana dalam layout seperti jenis tipologi BUS Paket-paket data dapat mengalir dalam stu arah (kekiri atau kekanan) sehingga collision (tabrakan) dapat dihindarkan Jika salah satu node rusak maka seluruh node tidak bisa berkomunikasi dalam jaringan tersebut.

16 Keuntungan Ring Network
Data mengalir dalam satu arah sehingga terjadinya collision dapat dihindarkan Aliran data mengalir lebih cepat karena dapat melayani data dari kiri atau kekanan Dapat melayani aliran lalu lintas data yang padat, karena data dapat bergerak kekiri atau kekanan Waktu untuk mengakses data lebih optimal

17 Kerugian Ring Network Apabila ada satu komputer mengalami kerusakan atau tidak berfungsi maka akan mempengaruhi keseluruhan jaringan Menambah atau mengurangi komputer akan mengacaukan jaringan Sulit untuk melakukan konfigurasi ulang

18 Token bus token akan beredar sampai ada terminal yang menangkapnya dan mengirimkan data dan setelah data diterima token tersebut akan dilepas. token akan beredar dari alamat terendah ke alamat tertinggi. Kelemahannya pemakaian waktu yang diperlukan untuk pemantauan jaringan terhadap gerak token hilangnya data duplikasi info monopoli pemakaian oleh suatu stasiun tertentu. Jika terjadi kegagalan pengiriman data akan mengganggu urutan yang telah diatur dan proses menjadi lambat.

19 Sistem kinerja token passing

20 token ring Token beredar dalam ring dan terminal akan menangkapnya (jika ingin mengirimkan data) dan mengubah token menjadi tidak bebas kemudian menggabungkan informasi tersebut ke token dan token kembali beredar sampai ada terminal tujuan menangkapnya kemudian terminal tujuan mengeluarkan token bebas kembali. Kelemahan kemungkinan hilangnya token dari ring. Untuk mengatasi masalah ini, salah satu terminal difungsikan sebagai monitor token aktif. Jika token hilang dari ring maka monitor akan mengeluarkan token bebas baru.

21

22 Mesh Network

23 Karakteritik Mesh Network
Memiliki hubungan yang berlebihan diantara node-node yang ada Susunanya pada setiap peralatan yang ada di dalam jaringan saling terhubung satu sama lain Jika Jumlah peralatan yang tehubung sangat banyak, tentunya ini akan sangat sulit sekali untuk dikendalikan

24 Keuntungan Mesh Network
Fault tolerance. Jika terjadi kesalahan komunikasi bisa dikomunikasikan lagi ke tujuan Terjaminya kapasitas chanel komunikasi, karena memiliki hubungan yang lebih Relatif lebih mudah untuk dilakukan troubleshoot

25 Kekurangan Mesh Network
Sulitnya pada saat melakukan instalasi dan melakukan konfigurasi ulang saat jumlah komputer dan peralatan – peralatan yang terhubung semakin meningkat jumlahnya Biaya yang besar untuk memlihara hubungan yang berlebih

26 Topologi Jaringan Tree /hybrid

27 Keuntungan: Pengkabelanya point-to-point untuk setiap jaringa
Fleksibel dalam penambahan dan pengurangan stasiun Mudah dalam pengendalian Jika terdapat masalah, perbaikannya lebih mudah

28 Kerugian Jika jalur putus maka sistem kinerja jaringan tidak berfungsi Biaya lebih tinggi dengan penggunaan hub Stasiun yang dapat dihubungkan juga tergantung dari kapasitas hub yang digunakan Jika terjadi masalah pada hub, maka seluruh stasiun dibawahnya idak akan berfungsi dengan baik

29 Kombinasi star dan tree

30 Kombinasi Tree dan Bus

31 Topologi Tree

32 Contoh Jaringan Universitas UI

33 LAN Infrastructure Data Transport: Wide Area Network
Berdasarkan teknology mutakhir yang dikenal dengan Packet Switching. Packet Switching menyediakan Switched Service. Contoh: User dapat connect ke salah satu server dan kemudian connect ke server yang berbeda lokasi. Data akan di pisah menjadi paket-paket atau block dan dikirim melalui packet switching network ke tujuan. Di tempat tujuan Paket akan dikombinasikan ke bentuk data stream seperti sebelumnya. Packet Switching Network menyedikan Virtual Circuit diantara dua devices (no Continous Connection)

34 Error detection dan correction Retransmit

35 Routing Data dalam Packet Switching Network

36 2. Local Area Network Mempunyai area yang lebih kecil
User dapat connect ke komputer lainya dengan waktu yang berbeda High speed Low error (reliable connection) Exchange file (sharing file) Sharing printer Central Control Membutuhkan single device untuk mengontrol seluruh jaringan Distributed Control Semua devices running bersamaan tidak ada kontrol dalam jaringan