Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehItha Nizam Telah diubah "10 tahun yang lalu
1
MAGNET Benda yang dapat menarik besi disebut MAGNET.
Macam-macam bentuk magnet, antara lain : magnet batang, magnet ladam, magnet jarum
2
MAGNET Magnet dapat diperoleh dengan cara buatan. Jika baja di gosok dengan sebuah magnet, dan cara menggosoknya dalam arah yang tetap, maka baja itu akan menjadi magnet.
3
MAGNET Baja atau besi dapat pula dimagneti oleh arus listrik.
Baja atau besi itu dimasukkan ke dalam kumparan kawat, kemudian ke dalam kumparan kawat dialiri arus listrik yang searah.
4
MEDAN MAGNET Medan magnet adalah ruangan di sekitar kutub magnet, yang gaya tarik/tolaknya masih dirasakan oleh magnet lain. B = kuat medan titik itu dalam : =
5
Garis gaya adalah : Lintasan kutub Utara dalam medan magnet atau garis yang bentuknya demikian hingga kuat medan di tiap titik dinyatakan oleh garis singgungnya.
6
Gambar pola garis-garis gaya
7
Bentuk medan magnetik di sekitar magnet batang.
8
Tiga buah aturan tentang garis-garis gaya magnetik :
garis-garis gaya magnetik tidak pernah berpotongan garis-garis gaya magnetik selalu keluar dari kutub utara dan masuk ke kutub selatan tempat dengan garis-garis gaya rapat menyatakan medan magnetik kuat, sebaliknya tempat dengan garis-garis gaya renggang menyatakan medan magnetik lemah.
9
Medan Magnetik di sekitar penghantar berarus listrik.
10
Keterangan : Kawat ketika belum dialiri arus listrik, jarum kompas berimpit dengan kawat. Kawat dialiri arus listrik ke arah selatan maka jarum kompas akan menyimpang ke arah timur Kawat dialiri arus listrik ke arah utara maka jarum kompas akan menyimpang ke arah barat.
11
Arah medan magnet yang ditimbulkan dapat ditentukan dengan menggunakan aturan tangan kanan. Ibu jari menunjukkan arah arus listrik (I) dan keempat jari menunjukkan arah medan magnet (B).
12
Bentuk Medan magnetik di sekitar penghantar melingkar
13
Medan Magnetik di sekitar kumparan berarus
14
Fluksi Medan Magnet Medan magnet kasat mata namun buktinya bisa diamati dengan kompas atau serbuk halus besi. Daerah sekitar yang ditembus oleh garis gaya magnet disebut gaya medan magnetik atau medan magnetik. Jumlah garis gaya dalam medan magnet disebut fluksi magnetik
15
Fluksi Medan Magnet
16
Menurut satuan internasional besaran fluksi magnetik (Φ) diukur dalam Weber, disingkat Wb dan didefinisikan dengan: ”Suatu medan magnet serba sama mempunyai fluksi magnetik sebesar 1 weber bila sebatang penghantar dipotongkan pada garis-garis gaya magnet tsb selama satu detik akan menimbulkan gaya gerak listrik (ggl) sebesar satu volt”
17
Gaya dan Medan Magnet Medan magnet mempengaruhi benda bermuatan yang sedang bergerak. Gaya akibat medan magnet yang dialami oleh partikel bermuatan yang bergerak adalah F = qv × B
18
B adalah kuat medan magnet
19
F = l. i x B sin α (newton ) B = kerapatan fluks, Wb/m2 (T) l = panjang konduktor, m i = arus yang mengalir pada konduktor, A α = sudut antara arah arus dengan arah medan magnet.
20
Aksi magnet Magnet Jika sebuah inti besi kita lilit dengan kawat tembaga, kemudian pada kawat tersebut kita alirkan arus listrik maka pada inti besi tersebut akan timbul medan magnet
21
Sifat – sifat magnet Kompas Jika sebuah magnet dapat bergerak bebas maka akan selalu menunjuk ke arah “ Utara dan Selatan “ Kutub yang selalu menunjuk ke arah utara disebut kutub “ utara “ sedangkan yang selalu menunjuk kearah selatan disebut kutub “ selatan “
22
Sifat – sifat magnet Bila dua buah magnet dengan kutub yang sama didekatkan, maka akan saling “ tolak – menolak “ Bila dua buah magnet dengan kutub yang berbeda didekatkan, maka akan saling “ tarik – menarik “ Gaya tarik - menarik dan gaya tolak - menolak ini disebut dengan gaya magnet.
23
Magnetik flux selalu dimulai dari kutub utara menuju kutub selatan
Sifat – sifat magnet Bila serbuk besi ditabur diatas kaca dan sebuah magnet diletakkan dibawah kaca, maka serbuk besi akan membentuk formasi sperti gambar disamping. Garis yang dibentuk oleh serbuk besi disebut garis gaya magnet ( magnetix flux ) Magnetik flux selalu dimulai dari kutub utara menuju kutub selatan
24
Jika diatas kertas kita letakkan jarum.
Arus listrik dan kemagnetan Jika selembar kertas yang kita tusuk dengan kawat penghantar dan pada kawat penghantar kita alirkan arus listrik, jika diatas kertas kita taburkan serbuk besi, maka serbuk besi tersebut akan membuat lingkaran – lingkaran. Semakin mendekati ke titik pusat penghantar maka lingkaran - lingkaran tersebut akan semakin rapat, yang menandakan bahwa medan magnetnya semakin kuat. Jika diatas kertas kita letakkan jarum. Jarum tersebut akan menunjukkan arah fluksi magnet.
25
Kaidah ulir kanan ( kaidah tangan kanan )
Arah arus menjauhi kita Arah arus menuju kita Kaidah tangan kanan : Jari – jari tangan menunjukkan arah garis gaya medan magnet Ibu jari menunjukkan arah arus Kaidah ulir kanan : pada saat kita mengencangkan baut, putaran baut menunjukkan arah garis gaya medan magnet . Arah baut menunjukkan arah arus
26
Electro magnet N + - S Bila arus mengalir seperti gambar , arah magnetic flux sedemikian rupa sehingga kutub S ( selatan ) berada dibawah dan kutub N ( utara ) berada diatas. Gaya magnet akan bertambah sebanding dengan jumlah gulungan.
27
Electro magnet Jika konduktor dibengkokkan, maka medan magnet yang terbentuk akan menjadi semakin kuat.
28
Gaya electro magnetik Gaya yang bekerja pada konduktor yang berada di tengah – tengah dua buah pole magnet, bila arus mengalir pada konduktor Arah gaya elektromagnetik dapat ditentukan dengan kaidah tangan kiri “ Fleming “
29
Sistim starter Karakteristik motor starter
Pada motor starter umumnya dipergunakan elektromagnetik, yang terjadi pada field coil yang dirangkai secara seri dengan armature Karakteristik motor starter Makin besar arus yang dipergunakan motor, makin besar torsi yang dibangkitkan Makin cepat berputarnya motor, makin besar gaya elektromotive yang dibangkitkan armature, tetapi semakin kecil arus yang mengalir
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.