Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehDavid Slalu Telah diubah "10 tahun yang lalu
1
Menjelaskan Proses-proses Mesin Konversi Energi
Teknik Sepeda Motor (021) Menjelaskan Proses-proses Mesin Konversi Energi (DKK – 3)
2
Tujuan Pembelajaran Siswa dapat menjelaskan konsep motor bakar
Siswa dapat menjelaskan konsep motor listrik Siswa dapat menjelaskan konsep generator listrik Siswa dapat menjelaskan konsep pompa fluida Siswa dapat menjelaskan konsep kompresor Siswa dapat menjelaskan konsep refrigerasi Teknologi dan Rekayasa
3
Konsep Motor Bakar Teknologi dan Rekayasa
4
Definisi Secara umum motor bakar di bagi menjadi:
1. Internal Combustion Engine Mesin kalor yang proses pembakarannya terjadi dalam motor bakar itu sendiri sehingga gas pembakaran yang terjadi sekaligus sebagai fluida kerjanya 2. External Combustion Engine Mesin kalor yang cara memperoleh energinya dengan proses pembakaran di luar disebut mesin pembakaran luar Teknologi dan Rekayasa
5
Mesin Pembakaran Dalam
Teknologi dan Rekayasa
6
Mesin Pembakaran Luar Teknologi dan Rekayasa
7
TIGA FAKTOR YANG MENENTUKAN
Prinsip Kerja TIGA FAKTOR YANG MENENTUKAN PRESTASI MESIN BAHAN BAKAR KOMPRESI PENGAPIAN Teknologi dan Rekayasa
8
Prinsip Kerja Air Teknologi dan Rekayasa Gasoline Spark Combustion
Connecting Rod Rotational force (torque) Crankshaft Force Piston Cylinder Combustion Chamber Spark Gasoline Air Combustion Gas Teknologi dan Rekayasa
9
Prinsip Kerja 1 4 2 3 Intake Cycle Exhaust Compression Combustion
Teknologi dan Rekayasa
10
Konstruksi 2 - cycle 4 - cycle Teknologi dan Rekayasa Camshafts
Cylinder heads Cylinders Pistons Connecting rods Crankshafts Camshafts Valves Teknologi dan Rekayasa
11
Motor 4 Langkah Mesin 4 langkah (tak) adalah mesin yang dalam satu siklusnya mampu menghasilkan 1 kali tenaga dan diselesaikan dengan 4 gerakan piston dan 2 putaran crankshaft. Teknologi dan Rekayasa
12
Motor 4 Langkah IN EX LANGKAH ISAP ( INTAKE ) Teknologi dan Rekayasa
13
LANGKAH PEMAMPATAN ( COMPRESSION )
Motor 4 Langkah LANGKAH PEMAMPATAN ( COMPRESSION ) Teknologi dan Rekayasa
14
Motor 4 Langkah LANGKAH USAHA ( EXPANSION ) Teknologi dan Rekayasa
15
Motor 4 Langkah LANGKAH PEMBUANGAN ( EXHAUST ) Teknologi dan Rekayasa
16
Motor 2 Langkah Mesin 2 langkah (tak) adalah mesin yang dalam satu siklusnya mampu menghasilkan 1 kali tenaga dan diselesaikan dengan 2 gerakan piston 1 putaran crankshaft. Teknologi dan Rekayasa
17
Motor 2 Langkah 1. PISTON BERGERAK DARI TMB KE TMA
Teknologi dan Rekayasa
18
Motor 2 Langkah 2. PISTON BERGERAK DARI TMA KE TMB
Teknologi dan Rekayasa
19
Motor 2 Langkah 3. PISTON BERGERAK DARI TMA KE TMB
Teknologi dan Rekayasa
20
Motor 2 Langkah 4. PISTON BERGERAK DARI TMA KE TMB
Teknologi dan Rekayasa
21
Motor 2 Langkah 5. PISTON BERGERAK DARI TMB KE TMA
Teknologi dan Rekayasa
22
Konsep Motor Listrik Teknologi dan Rekayasa
23
Gaya elektromagnet ( hukum tangan kiri Fleming )
Definisi Gaya elektromagnet ( hukum tangan kiri Fleming ) Ukuran gaya elektromagnetik paling besar saat arah medan magnet tegak lurus dengan arus, dan meningkat sebanding dengan panjang konduktor, besar arus, dan kekuatan medan magnet. Teknologi dan Rekayasa
24
Kaidah Tangan Kiri Fleming
Hubungan antara arah garis-garis gaya magnet, arus dan kekuatan ( gerakan ) selalu tetap seperti ditunjukkan di atas. Hubungan ini disebut prinsip tangan kiri Fleming. Jika jari tangan kiri ditekuk seperti gambar di samping, maka jari jari tangan tersebut akan menunjukkan arah yang berbeda. Ibu jari : Arah gerakan Jari tangan : Arah arus listrik Telunjuk :Garis-garis gaya magnet Teknologi dan Rekayasa
25
Kaidah Tangan Kiri Fleming
Seperti ditunjukkan pada gambar, saat kumparan dimasukkan dalam sebuah medan magnet, arus mengalir dengan arah berlawanan pada sisi kiri dan kanan, dan gaya magnet yang dihasilkan berdasarkan prinsip tangan kiri Fleming, sehingga kumparan menciptakan gerakan memutar, karena putaran ini berlangsung terus menerus, maka diperlukan komutator dan brush. Teknologi dan Rekayasa
26
Dasar Kerja Bagian yang menuju kutub utara kawat konduktor dan yang menuju kutub selatan menerima gaya dari arah vertikal berlawanan sehingga kawat konduktor berputar. Ini disebut prinsip putaran motor. Teknologi dan Rekayasa
27
Konstruksi Motor Listrik
Armature Teknologi dan Rekayasa
28
Konsep Generator Listrik
Teknologi dan Rekayasa
29
Fungsi induksi elektromagnetik dan induksi gaya gerak listrik
Gambar di atas menunjukkan sebuah magnet digerakkan secara cepat di dalam sebuah kumparan. Jika magnet bergerak seperti itu di dalam kumparan, tegangan akan dihasilkan dan lampu akan menyala. Sebaliknya jika magnet tetap di tempat maka lampu akan mati. Teknologi dan Rekayasa
30
Kaidah Tangan Kanan Sebuah gejala yang disebut hukum tangan kanan terjadi antara arah garis-garis gaya magnet, konduktor yang berada di dalamnya digerakkan dan arah gaya gerak listrik induksi ( arah arus listrik ). Seperti ditunjukkan pada gambar, jika jari tangan listrik dibengkokkan maka telunjuk akan menunjukkan arah garis-garis gaya magnet, ibu jari menunjukkan arah gerakan konduktor dan jari tangan menunjukkan arah gaya gerak listrik induksi. Teknologi dan Rekayasa
31
Gaya Gerak Listrik Besarnya gaya gerak listrik berubah sebanding dengan elemen-elemen berikut: Kekuatan gaya magnet Panjang konduktor (induksi magnet bertambah apabila panjang bertambah) Kecepatan konduktor berputar Teknologi dan Rekayasa
32
Rektifikasi Gaya Gerak Listrik
Untuk menghasilkan gaya gerak listrik yang terns menerus, konduktor harus terus menerus terhindar dari fluks magnet. Hal ini bisa dicapai dengan cara membuat konduktor berputar dalam medan magnet atau dengan magnet dan konduktor dalam keadaan diam di tempat. Teknologi dan Rekayasa
33
Rektifikasi Gaya Gerak Listrik
Sebuah generator arus bolak balik biasanya digunakan untuk menghasilkan tenaga. Saat kumparan berputar pada kecepatan tetap dalam medan magnet, gaya gerak listrik pada kumparan berubah-ubah. Gaya gerak listrik yang dihasilkan dengan cara ini disebut gaya gerak listrik arus bolak balik. Apabila listrik ini digunakan apa adanya ( arus bolak balik ) maka disebut generator arus bolak balik. Teknologi dan Rekayasa
34
Generator Saat roda daya berputar, fluks magnet dalam stator bergerak dengan gerakan bolak-balik, sehingga tegangan AC diinduksikan dalam lighting coil atau charging coil. Arus bolak-balik langsung digunakan untuk peralatan yang menggunakan sumber listrik AC seperti lampu depan. Sedangkan untuk mengisi battery, arus bolak-balik mengalami penyearahan oleh dioda sebelum melakukan pengisian. Teknologi dan Rekayasa
35
Konsep Pompa Fluida Teknologi dan Rekayasa
36
Definisi Pompa merupakan salah satu jenis mesin yang berfungsi untuk memindahkan zat cair dari suatu tempat ke tempat yang diinginkan. Zat cair tersebut contohnya adalah air, oli atau minyak pelumas, serta fluida lainnya yang tak mampu mampat. Teknologi dan Rekayasa
37
Mekanisme Pompa Teknologi dan Rekayasa
38
Prinsip Kerja Pompa Teknologi dan Rekayasa
39
Cara Kerja Poros pompa akan berputar apabila penggeraknya berputar.
Karena poros pompa berputar impeler dengan sudu-sudu impeler berputar Zat cair yang ada di dalamnya akan ikut berputar sehingga tekanan dan kecepatanya naik dan terlempar dari tengah pompa ke saluran yang berbentuk volut atau spiral kemudian ke luar melalui nosel . Teknologi dan Rekayasa
40
Cara Kerja Fungsi impeler pompa adalah mengubah energi mekanik yaitu putaran impeler menjadi energi fluida (zat cair). Teknologi dan Rekayasa
41
Klasifikasi Pompa Berdasarkan Impeler Teknologi dan Rekayasa
42
Klasifikasi Pompa Berdasarkan Rumah Pompa Teknologi dan Rekayasa
43
Klasifikasi Pompa Berdasarkan Saluran Masuk Teknologi dan Rekayasa
44
Klasifikasi Pompa Pompa Satu Tingkat Teknologi dan Rekayasa
45
Konsep Kompresor Teknologi dan Rekayasa
46
Definisi Kompresor adalah alat pemampat atau pengkompresi udara dengan kata lain kompresor adalah penghasil udara mampat. Karena proses pemampatan, udara mempunyai tekanan yang lebih tinggi dibandingkan dengan tekanan udara lingkungan (1atm). Teknologi dan Rekayasa
47
Konstruksi Teknologi dan Rekayasa
48
Cara Kerja Langkah Hisap
Udara masuk kompresor karena tekanan di dalam silinder lebih rendah dari 1 atm Teknologi dan Rekayasa
49
Cara Kerja Langkah Kompresi
udara di dalam kompresor dikompresi, tekanan dan temperatur udara naik Teknologi dan Rekayasa
50
Cara Kerja Langkah Pengeluaran
Karena tekanan udara mampat, katup ke luar terbuka dan udara mampat ke luar silinder Teknologi dan Rekayasa
51
Klasifikasi Teknologi dan Rekayasa
52
Jenis Kompresor Kompresor vane Teknologi dan Rekayasa
53
Jenis Kompresor Kompresor jenis root Teknologi dan Rekayasa
54
Jenis Kompresor Kompresor jenis sekrup atau ulir
Teknologi dan Rekayasa
55
Jenis Kompresor Kompresor Torak Kerja Tunggal Teknologi dan Rekayasa
56
Jenis Kompresor Kompresor Torak Kerja Ganda Teknologi dan Rekayasa
57
Jenis Kompresor Kompresor Sentrifugal 1 Tingkat Teknologi dan Rekayasa
58
Jenis Kompresor Kompresor Banyak Tingkat Teknologi dan Rekayasa
59
Penggunaan Udara Mampat
Pengisi udara pada ban sepeda atau mobil Sebagai penyemprot kotoran pada bagian-bagian mesin Rem pada bis dan kereta api Pintu pneumatik pada bis dan kereta api Pemberi udara pada aquarium Kipas untuk penyejuk udara Blower untuk peniup tungku Fan ventilator Udara tekan pada pengecatan Pengangkat mobil pneumatis Transportasi gas solid dengan pneumatik pada industri kimia Teknologi dan Rekayasa
60
Konsep Refrigerasi Teknologi dan Rekayasa
61
Definisi Mesin refrigerasi secara umum digunakan untuk pengkondisian udara suatu ruangan, rumah atau industri, sehingga setiap orang yang berada pada ruagan tersebut akan merasa nyaman. Alat ini biasa disebut dengan Air Conditioning Teknologi dan Rekayasa
62
Komponen Kompresor Kompresor adalah sebagai penggerak refrigeran untuk bersirkulasi. Kondensor Kondensor berfungsi untuk membuang kalor dari refrigeran kelingkungan Katup ekspansi Katup ekspansi adalah alat yang berfungsi untuk mengekspansikan refrigeran sehingga tekanannya turun. Evaporator Evaporator adalah tempat dimana kalor Teknologi dan Rekayasa
63
Komponen Teknologi dan Rekayasa
64
Cara Kerja Refrigeran di evaporator menyerap panas dari udara yang melewatinya Merubah refrigeran dari bentuk cair ke gas Kompresor berfungsi untuk menyirkulasikan refrigeran di dalam sistem Refrigeran didinginkan sehingga berbentuk cair Refrigeran berbentuk setengah cair Teknologi dan Rekayasa
65
Cara Kerja Kondisi Refrigeran Teknologi dan Rekayasa
66
Refrigeran Refrigeran 12 atau R 12 banyak dipakai pada mesin pendingin rumah tangga dan Ac mobil Refrigeran 22. Karakteristiknya lebih menguntungkan dibandingkan R12 sehingga R 22 banyak dipakai sebagai pengganti R12 untuk mesin refrigerasi Teknologi dan Rekayasa
67
Selesai Teknologi dan Rekayasa
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.