Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehFaisal Azza Telah diubah "10 tahun yang lalu
2
Tidak semua kebutuhan sistem yang telah didefinisikan pada tahapan analisis kebutuhan sistem layak untuk dikembangkan. Oleh karena itu dibutuhkan sebuah studi kelayakan atau analisis kelayakan sistem.
3
Dokumen yang dihasilkan dari tahapan analisis kebutuhan dikumpulkan menjadi suatu proposal pendahuluan proyek. Namun sebelum proposal tersebut diusulkan, maka harus terlebh dahulu dilakukan study kelayakan: 1.Kelayakan Teknis 2.Kelayakan Ekonomi 3.Kelayakan Politis 4.Kelayakan Administratif
4
Kelayakan teknis menyoroti kebutuhan sistem yang telah disusun dari aspek teknologi yang akan digunakan. Duan kriteria prinsip yang termasuk dalam kategori teknis, yaitu: 1.Evektifitas 2.Ketercukupan (Adequacy)
5
Tiga konsep (istilah/pengertian) yang sering digunakan: 1.Biaya atau keuntungan yang dapat terlihat (tangible) atau tidak terlihat 2.Dapat diukur secara moneter (moneterizable) atau tidak 3.Dapat langsung diukur dengan analisis biaya-keuntungan (cost-benefit analysis) atau tidak
6
Efesiensi ekonomis: tingkat pencapaian tujuan dengan sumberdaya (dana) yang ada (hati-hati bila proyek banyak, bisa kehabisan sumberdaya) Profitabilitas: tingkat keuntungan yang akan dapat diperoleh (jumlah keuntungan setelah dikurangi biaya) Efektivitas: dapat mencapai tujuan dengan biaya yang minimal. Efesien & Efektif = Biaya minimal Pencapaian tujuan maksimal
7
Pertimbangan: Cermati kekuatan-kekuatan politis (pemeran dan kepentingannya masing- masing) Layak saat ini mungkin tidak layak tahun depan (bila kondisi politik berubah) Dapat diterima tidaknya (acceptability) oleh sebagaian orang besar pemeran politik
8
Sesuai atau teat tidaknya (appropriatennes) dengan nilai-nilai politis, HAM, pemerataan, keadilan Merupakan tanggapan terhadap kebutuhan atau bukan (responsiveness) dilihat dari kelompok sasaran Sesuai perundang-undangan (legalicy) atau tidak Kesamarataan (equity): apakah pengaruh proyek merata ke semua kelompok masyarakat?
9
Kewenangan (authority): apakah instansi pelaksana mempunyai kewenangan untuk melaksanakan tugasnya? Untuk bekerjasama dengan instansi tersebut? Untuk menentukan prioritas? Komitmen kelembagaan (institutional commitment) dari lembaga atasannya? Dari lembaga bawahan? Kemampuan (capability) sumberdaya: manusia, dana/finansial? Dukukngan organisasi (organizational support), antara lain : peralatan, fasilitas fisik.
10
1.Ringkasan dan kesimpulan 2.Profil Pengusul Proyek 3.Latar Belakang, Tujuan dan Deskripsi proyek 4.Kajian aspek-aspek 5.Kesimpulan dan Saran (kesimpulan kondisi pengusul dan aspek proyek, sasaran layakk tidaknya, catatan/saran lainnya)
11
Tergantung pada: 1.Besarnya dana yang diinvestasikan 2.Tingkat kepastian atau ketidak pastian hasil proyek 3.Kerumitan (kompleksitas) unsur-unsur yang mempengaruhi proyek 4.Tingginya tingkat resiko/dampak
12
Buatlah laporan studi kelayakan dari tugas kelompok anda sebelumnya.
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.