Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
PERJALANAN KE WAPOGA, PAPUA
27 DESEMBER 2007 – 11 JANUARI 2008
2
TEAM SURVEY EMAS WAPOGA
I. Dari Jakarta : Aam Muharam (Pimpinan Perjalanan) Satyawan (Geologist) Novian (Interpreter Bahasa Mandarin) Yang Xun (Geologist China) Huang Pingshen (Geologist China) Guo Jianxiang (Geologist China)
3
TEAM SURVEY EMAS WAPOGA
II. Dari Nabire Yulex Sawaki (Ass Geologist) Donald Tawaru (Helper) Fiktor Sembor (Helper) Laban Kanyuga (Helper) Yoel Morare (Boat Operator) Buem Walitu (Boat Operator) Otrip (Helper)
4
TEAM SURVEY EMAS WAPOGA
III Dari Wapoga : Agus Burate (Kepala Suku Burate)) Lewi (Helper) Sopater Burate (helper) Aruke Marita (Kepala Suku Merare) Hengki Didat (Helper) Abner Didat (Helper) Karel Didat (Helper) Logo (Tentara) Meroje (Tentara)
5
27 Desember 2007 Berangkat Dari Jakarta jam 10.00 WIB,
Tiba Di Biak Tanggal 28 Desember 2008, Jam WIT
6
28 Desember 2007 Bermalam di Biak Di Hotel Marasi
7
Berangkat Ke Nabire dengan Pesawat Merpati, Lama perjalanan 55 menit.
29 Desember 2007 Berangkat Ke Nabire dengan Pesawat Merpati, Lama perjalanan 55 menit. Menginap di Nabire
8
30 Desember 2007- 31 Desember 2007 Mencari sewaan Speed Boat
Mencari sewaan kapal untuk logistik Belanja logistik dan peralatan teknis Belanja Bensin sebanyak 2000 liter
9
1 Januari 2008 Berangkat ke Pulau Moor dengan menggunakan Speed Boat dengan mesin 2 x 85 PK dan Kapal Kayu dengan mesin 2 x 40 pk. Perjalanan ke Pulau Moor 1 jam 15 menit, sedangkan Kapal kayu 3 jam Menginap di Pulau Moor
10
2 Januari 2008 1. Berangkat ke Sungai Wapoga, waktu sampai di Muara Sungai Wapoga 1 jam 30 menit dengan speed boat, sedangkan kapal kayu, 3 jam. 2. Lapor Ke Camat Wapoga dan Babinsa 3. Mencari 2 buah kapal kecil untuk dipakai kearah hulu sungai wapoga 4.Berangkat menyusuri sungai Wapoga 5. Menginap di Tepi sungai Wapoga
11
3 Desember 2008 Berangkat menyusuri sungai Wapoga menuju batas KP PT. Bumi Teknik Mandiri Menginap di tepi sungai Wapoga
12
4 Januari 2008 1. Menyusuri Sungai Wapoga dengan menggunakan 2 kapal kecil, speed boat sudah tidak bisa masuk, karena terlalu dangkal dan banyak kayu melintang. Sebelum daerah Otodemo, ada daerah yang arusnya deras dan tidak bisa dilalui oleh kapal kecil, maka dimulai pengambilan sampel ditempat yang memungkinkan untuk diambil sampel
13
5 Januari 2008 Survey kearah muara sungai Wapoga, karena kearah hulu tidak bisa dilalui dengan kapal kecil dan terlalu berbahaya kalau jalan kaki Hanya ada 1 tempat yang memungkinkan untuk diambil sampel, hasilnya kurang bagus Kembali ke Wapoga untuk merencanakan perjalanan lewat Darat Lapor Ke Kepala Adat dan Babinsa Nginap di Wapoga
14
6 Januari 200 Berangkat menuju Km 80 dari Wapoga , dengan menggunakan truck logging yang disewa, waktu perjalanan lebih dari 4 jam. Berangkat setelah jam 12 karena hari minggu tidak boleh menghidupkan mobil sebelum selesai sembahyang di Gereja Nginap di KM 80
15
7 Januari 2008 Camp Tempat Menginap
Kegiatan Pengambilan sampel sepanjang hari
16
8 Januari 2008 1.Pengambilan sampel 2.Ke Wapoga , bermalam di Wapoga
17
8 Januari 2008 Pengambilan Sampel Kembali ke Wapoga
18
9 Januari 2008 1. Ke Nabire dari Wapoga, lama perjalanan 2 jam 40 menit 2. Nginap di Nabire 3. Ke Jakarta Tanggal 11 Januari 2008
19
KESIMPULAN DAN SARAN Disepanjang Sungai Wapoga, secara umum ditemukan kandungan emas yang merupakan endapan emas sekunder, dengan sumber batuan ada di daerah Logari (Freeport) yang diendapkan melalui sungai Ziwa. Sumber lain ada disekitar KM 64, yaitu dari daerah KP American Barrick, melalui sungai Beri. Perlu dilakukan Eksplorasi lebih detail dengan menggunakan alat bor jenis tertentu yang bisa beroperasi didaerah gravel. Lamanya eksplorasi diperkirakan sekitar 6 bulan s/d 1 tahun Untuk kelancaran eksplorasi, perlu kendaraan roda 4 WD dan Kapal Kecil dengan mesin 15 PK
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.