PENGARUH DISIPLIN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA HOTEL BINTANG MULIA & RESTO JEMBER   Oleh Haibim Murodif 120810201121.

Presentasi berjudul: "PENGARUH DISIPLIN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA HOTEL BINTANG MULIA & RESTO JEMBER   Oleh Haibim Murodif 120810201121."— Transcript presentasi:

1 PENGARUH DISIPLIN KERJA DAN MOTIVASI KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN PADA HOTEL BINTANG MULIA & RESTO JEMBER Oleh Haibim Murodif

2 1. Judul : Pengaruh Disiplin Kerja dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan Pada Hotel Bintang Mulia dan Resto Jember

3 2. Latar Belakang Sumber daya manusia merupakan aset terpenting perusahaan karena perannya sebagai subjek pelaksana kebijakan dan kegiatan operasional perusahaan. Agar perusahaan tetap eksis maka harus berani menghadapi tantangan dan implikasinya yaitu menghadapi dan tanggap terhadap perubahan. Industri jasa telah berkembang di berbagai bidang, misalnya perhotelan, pendidikan, hingga keuangan. Seiring berkembangnnya dunia bisnis terlihat beberapa perusahaan yang telah memiliki banyak pelanggan, seperti halnya dalam bidang perhotelan yang kini semakin banyak hotel berbintang bermunculan.

4 3. Rumusan Masalah Berdasarkan latar belakang maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut: 1. Bagaimana disiplin kerja (X1) berpengaruh secara parsial terhadap kinerja karyawan (Y) Hotel Bintang Mulia & Resto Jember ? 2. Bagaimana motivasi kerja (X2) berpengaruh 3. Bagaimana disiplin kerja (X1) dan motivasi kerja(X2) secara simultan berpengaruh terhadap kinerja karyawan (Y) Hotel Bintang Mulia & Resto Jember ?

5 4. Tujuan Penelitian Berdasarkan permasalahan di atas maka tujuan dari dilakukannya penelitian ini adalah: a. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh disiplin kerja (X1) secara parsial terhadap kinerja karyawan (Y) pada Hotel Bintang Mulia & Resto Jember. b. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh motivasi kerja (X2) secara parsial terhadap kinerja karyawan (Y) pada Hotel Bintang Mulia & Resto Jember. c. Untuk mengetahui dan menganalisis pengaruh disiplin kerja (X1) dan motivasi kerja (X2) secara simultan terhadap kinerja karyawan (Y) pada Hotel Bintang Mulia & Resto Jember

6 5. Manfaat Penelitian Manfaat penelitian adalah hasil dari tercapainya tujuan penelitian. Manfaat yang diharapkan dari penelitian ini adalah: a) Bagi Perusahaan Hasil penelitian dapat digunakan sebagai masukan yang bermanfaat bagi Hotel Bintang Mulia & Resto Jember dalam mengambil kebijakan khususnya pada disiplin kerja dan motivasi kerja dalam upaya meningkatkan kinerja karyawan . b) Bagi Akademisi Sebagai tambahan referensi dan khasanah ilmu mengenai konsep disiplin kerja, dan motivasi kerja untuk meningkatkan kinerja serta dapat dimanfaatkan dikemudian hari sebagai kajian-kajian selanjutnya.

7 6. Tinjauan Pustaka 6.1 Manajemen Sumber Daya Manusia Manajemen sumber daya manusia dalam perusahaan dapat dipahami sebagai langkah untuk mengelola dan memaksimalkan peranan karyawan sebagai aset yang paling penting untuk mencapai tujuan perusahaan 6.2 Disiplin Kerja Disiplin kerja dapat dilihat sebagai sesuatu yang besar manfaatnya, baik bagi kepentingan organisasi maupun bagi para karyawan. Bagi organisasi adanya disiplin kerja akan menjamin terpeliharanya tata tertib kelancaran pelaksanaan tugas, sehingga diperolah hasil yang optimal 6.3 Motivasi Motivasi dalam manajemen ditunjukkan pada sumber daya manusia umumnya dan bawahan khususnya. Motivasi mempersoalkan bagaimana cara mengarahkan daya dan potensi bawahan, agar mau bekerja sama secara produktif berhasil mencapai dan mewujudkan tujuan yang telah ditentukan. Pentingnya motivasi karena menyebabkan, menyalurkan, dan mendukung perilaku manusia, supaya mau bekerja giat dan antusias mencapai hasil yang optimal.

8 6.4 Kinerja Kinerja merupakan hasil kerja yang telah dicapai seseorang dalam melaksanakan tugasnya, karyawan yang bagus akan menentukan keberhasilan suatu organisai. 6.5 Hotel Hotel merupakan jasa tempat untuk menginap, makanan atau minuman dan fasilitas penunjang yang dapat membuat orang merasa nyaman. 6.6 Hubungan Disiplin Kerja dan Motivasi Kerja dengan Kinerja Karyawan Disiplin kerja dan motivasi kerja mempunyai peranan penting dalam meningkatkan kinerja karyawan. Dengan adanya suatu kedisiplinan yang tinggi, serta pemberian motivasi kerja yang tepat terhadap karyawan dapat meningkatkan kinerja karyawan dalam suatu organisasi.

9 7. Hipotesis Berdasarkan permasalahan dalam penelitian ini, maka dapat diajukan hipotesis atau dugaan sebagai berikut: H1 : Disiplin kerja berpengaruh secara parsial terhadap kinerja karyawan Hotel Bintang Mulia & Resto Jember. H2 : Motivasi kerja berpengaruh secara parsial terhadap kinerja karyawan Hotel Bintang Mulia & Resto Jember. H3 : Disiplin kerja dan motivasi kerja berpengaruh secara simultan terhadap kinerja karyawan Hotel Bintang Mulia & Resto Jember.

10 8. Metode Penelitian 8.1 Rancangan Penelitian
Rancangan penelitian adalah suatu usulan untuk memecahkan masalah dan merupakan rencana kegiatan yang dibuat oleh peneliti untuk memecahkan masalah, sehingga akan diperoleh data yang valid sesuai dengan tujuan penelitian. 8.2 Populasi dan Sampel Populasi adalah keseluruhan objek atau subjek yang berada pada suatu wilayah dan memenuhi syarat-syarat tertentu berkaitan dengan masalah penelitian. Keseluruhan unit atau individu dalam ruang lingkup yang akan diteliti. Sampel merupakan bagian dari populasi yang mempunyai ciri-ciri atau keadaan tertentu yang akan diteliti 8.3 Jenis dan Sumber Data Data yang dikumpulkan atau diperoleh dalam penelitian ini adalah berupa data primer dan data sekunder. Data Primer Data Sekunder a. Metode Pengumpulan Data Adapun dalam proses pengumpulan data adalah sebagai berikut: Wawancara Kuesioner Study pustaka

11 9. Definisi Operasional Variabel
Definisi operasional variabel berisikan indikator dari setiap variabel dalam penelitian. Definisi operasional variabel bertujun untuk memberikan penyederhanaan dan pemahaman bahasan terhadap variable-variable yang digunakan dalam penelitian.

12 10. Uji Instrumen a. Uji Validitas b. Uji Reliabilitas

13 11. Metode Analisis Data Analisis Deskriptif Statistik
Analisis Regresi Linier Berganda Uji Asumsi Klasik Uji Hipotesis Uji t (Parsial) Uji F (Simultan) Analisis Koefisien Determinasi (R2)

14 12. Kerangka Pemecahan Masalah
Start Pengumpulan data Stop Ya Uji Validitas Uji Reliabilitas Tidak Analisis Regresi Linier Berganda Kesimpulan dan Saran Ya Tidak Uji Asumsi Klasik Pembahasan dan Hasil Uji Hipotesis

15 Keterangan Kerangka Pemecahan Masalah
a. Start f. Uji Hipotesis Merupakan tahap awal atau persiapan sebelum mlakukan penelitian. Pengujian hipotesis dilakukan dengan menggunakan beberapa macam alat uji, yakni uji t dan uji F uji R. Hal ini dilakukan untuk melihat pengaruh disetiap variabel yang diukur. b. Pengumpulan Data Merupakan tahap pencarian data yang diperlukan untuk mendukung penelitian. Data ini diperoleh dari Hotel Bintang Mulia & Resto Jember. g. Pembahasan dan Hasil Pada tahap ini dilakukan pembahasan mengenai hasil yang diperoleh dari penelitian yang dilakukan. c. Uji Instrumen Uji ini merupakan alat yang digunakan untuk mengetahui bahwa kuesioner yang dibagikan pada saat penelitian telah valid dan reliabel, jika tidak valid dan reliabel perlu dilakukan perbaikan. h. Kesimpulan dan Saran Menarik suatu kesimpulan dari analisis data dan memberikan saran dan sesuai dengan perhitungan yang telah dilkakukan. d. Analisis Data Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis regresi linear berganda. i. Stop Menunjukkan berakhirnya penelitian yang dilakukan. e. Uji Asumsi Klasik Uji asumsi klasik meliputi normalitas, multikolinearitas, dan heteroskedastisitas.

16 Terima kasih 