Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehAji Prince Telah diubah "10 tahun yang lalu
1
TEKNIK PENGAMBILAN DAN PEMERIKSAAN KUALITAS LIMBAH CAIR SECARA FISIKA DAN KIMIA
By: Kelompok B12 FKM UA 2014
2
Anggota kelompok B12: Lira Yuanita 101111079 Ajrina Rantau 101111091
Faris Lazwar Orin Annahriyah
3
Pendahuluan Limbah adalah sisa dari suatu usaha dan atau kegiatan manusia baik berbentuk padat, cair ataupun gas yang dipandang sudah tidak memiliki nilai ekonomis sehingga cenderung untuk dibuang Air limbah: sisa dari suatu hasil usaha dan atau kegiatan yang berwujud cair (SNI :2008, PP RI No. 82 Tahun 2001)
4
Kepmen LH no 112 tahun 2003 yang dimaksud dengan Air limbah domestik adalah air limbah yang berasal dari usaha dan atau kegiatan permukiman (real estate), rumah makan (restauran), perkantoran, perniagaan, apartemen dan asrama
5
Baku Mutu Air Limbah Domestik
Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 112 Tahun 2003 Parameter Satuan Kadar Maksimum PH - 6 -9 BOD mg/l 100 TSS Minyak dan Lemak Mg/l 10
6
Pemeriksaan Limbah Cair
Kantin FST IPLT
7
Metode praktikum Teknik pengambilan sampel Limbah Cair Kantin FST
Teknik pengambilan sampel Limbah Cair IPLT, Keputih Pemeriksaan sampel secara fisik Pemeriksaan sampel secara kimia
8
Cara pengambilan limbah cair
Sampel limbah cair diambil berdasarkan cara Integrated Sampling (Gabungan Tempat), artinya campuran contoh yang diambil dari titik yang berbeda pada waktu yang sama, dengan volume yang sama (SNI :2008)
9
Waktu dan tempat Limbah cair kantin FST hari/ tanggal : Rabu/ 7 Mei 2014 tempat : Saluran pembuangan limbah cair Kantin FST UA waktu Pengambilan : WIB waktu pemeriksaan : WIB
10
Limbah cair IPLT Keputih
hari/ tanggal : Rabu/ 7 Mei 2014 tempat : kolam clarifier dan polishing pond IPLT Keputih waktu Pengambilan : WIB waktu pemeriksaan : WIB
11
Alat dan bahan Botol kaca Corong Gloves Gayung Aluminium foil
Cooling Box Jerigen Aquadest Gunting Korek api Tissue Kamera Sampel limbah cair IPLT Sampel limbah cair kantin FST UA Turbidimeter SensIon MM150 SensIon DO 6
12
Teknik pengambilan limbah cair Kantin FST (uji Kimia, Fisika, dan Biologi)
13
Pengemasan untuk pemeriksaan kualitas fisik dan kimia limbah cair
14
Denah Titik pengambilan sampel limbah cair Kantin FST
15
Pengambilan Limbah Cair IPLT dengan metode Integrated Sampling
Lokasi 1: di kolam Clariffier Lokasi 2: di Polishing Pond
16
Teknik pengambilan limbah cair IPLT, Keputih (uji fisik, kimia, dan biologi)
17
Pemeriksaan kualitas fisik dan kimia limbah cair
18
Video pemeriksaan kualitas Fisik dan Kimia Limbah Cair (kantin FST dan IPLT)
19
Pemeriksaan fisik
20
Indikator pemeriksaan fisik
Warna Bau Kekeruhan (25 NTU) Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia No. 416 Tahun tentang syarat-syarat dan pengawasan kualitas air Temperatur (40 oC ) Keputusan Menteri Negara Kependudukan dan Lingkungan Hidup Nomor 2 tahun 1988 tentang pedoman penetapan baku mutu lingkungan
21
Hasil pengukuran pemeriksaan fisik (Limbah cair kantin FST UA) dan Pembahasan
No. Parameter Hasil Pengukuran Nilai Baku Mutu Peraturan Ket. 1. Suhu 26,8 oC 40 oC Keputusan Menteri Negara Kependudukan dan Lingkungan Hidup Nomor: KEP-02/Menklh/I/1988 Sesuai baku mutu 2. Kekeruhan 47,0 NTU 25 NTU Permenkes RI No. 416/Menkes/Per/IX/1990 tentang syarat-syarat dan pengawasan kualitas air Melebihi baku mutu 3. Oxidation Reduction Potential (ORP) 157,8 mV - 4. Electro Conductivity (EC) 7,48 S/cm
22
Hasil pengukuran pemeriksaan fisik (Limbah cair IPLT) dan Pembahasan
No. Parameter Hasil Pengukuran Nilai Baku Mutu Peraturan Ket. 1. Suhu 26,8 oC 40 oC Keputusan Menteri Negara Kependudukan dan Lingkungan Hidup Nomor: KEP-02/Menklh/I/1988 Sesuai baku mutu 2. Kekeruhan 82,1 NTU 25 NTU Permenkes RI No. 416/Menkes/Per/IX/1990 tentang syarat-syarat dan pengawasan kualitas air Di atas baku mutu 3. Oxidation Reduction Potential (ORP) 137,0 mV - 4. Electro Conductivity (EC) 2,16 S/cm
23
Pemeriksaan kimia
24
Indikator pemeriksaan
pH (6 - 9) Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 112 Tahun tentang Baku Mutu Air Limbah Domestik DO Belum ada peraturan
25
Hasil pengukuran pemeriksaan kimia (limbah cair kantin FST) dan pembahasan
No. Parameter Hasil Pengukuran Nilai Baku Mutu Peraturan Ket. 1. pH 7,58 6-9 Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 112 Tahun 2003 tentang Baku Mutu Air Limbah Domestik Sesuai baku mutu 2. Dissolved Oxygen (DO) 73,3 % atau 7,33 mg/L Minimal 0 mg/L PP RI Nomor 82 Tahun 2001 tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air Melebihi baku mutu
26
Hasil pengukuran pemeriksaan kimia (limbah cair IPLT) dan pembahasan
No. Parameter Hasil Pengukuran Nilai Baku Mutu Peraturan Ket. 1. pH 7,24 6-9 Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 112 Tahun 2003 tentang Baku Mutu Air Limbah Domestik Sesuai baku mutu 2. Dissolved Oxygen (DO) 74,0 % atau 7,4 mg/L Minimal 0 mg/L PP RI Nomor 82 Tahun 2001 tentang Pengelolaan Kualitas Air dan Pengendalian Pencemaran Air Melebihi baku mutu
27
Kesimpulan Pengukuran kualitas fisika dan kimia limbah cair dilakukan pada dua tempat berbeda, yaitu Kantin FST dan IPLT Keputih Cara pengambilan sampel secara Integrated Sampling (Gabungan Tempat) Pemeriksaan kualitas fisik meliputi: warna, bau, suhu, dan kekeruhan Pemeriksaan kualitas kimia meliputi: pH dan DO
28
Hasil pengukuran kualitas fisik
indikator Limbahcai Kantin FST Limbah cair IPLT Warna Keabu-abuan Coklat gelap Bau Anyir Gas metana Suhu 26,8oC Kekeruhan 47,0 NTU (melewati baku mutu, 25 NTU) 82,1 NTU (melewati baku mutu, 25 NTU)
29
Hasil pengukuran kualitas kimia
indikator Limbah Cair Kantin FST Limbah Cair FST pH 7,58 7,24 DO 73,3% 74,0%
30
Saran Pengukuran Suhu seharusnya dilakukan secara langsung setelah sampel diambil
31
Thank you
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.