Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
Diagnosis Kesulitan Belajar
2
Kompetensi Dasar Mahasiswa dan mahasiswi mampu memahami diagnosis kesulitan belajar
3
Indikator Mahasiswa dan mahasiswi mampu :
1. Merumuskan pengertian diagnosis kesulitan belajar 2. Menjelaskan langkah-langkah diagnosis kesulitan belajar 3. Menganalisis hasil diagnosis kesulitan belajar
4
LANGKAH KEGIATAN Pengantar ` (10 Menit) Kerja berpasangan (10 Menit)
Penguatan (10 Menit) Brainstorming (10 Menit) Diskusi kelompok (20 Menit) Tes Tulis (20 Menit) Kerja berpasangan (10 Menit) Refleksi & T.lanjut ( 10 Menit)
5
PAMERAN Hasil analisis penanganan anak berkesulitan belajar, sebagai tugas minggu lalu, ditempelkan di papan tulis atau dinding Saling melihat hasil kerja teman dan membandingkan dengan pekerjaannya. Salah satu mahasiswa atau mahasiswi diminta untuk menceritakan hasil melihat pameran, dan yang lain menanggapi.
6
KERJA BERPASANGAN Tugas minggu lalu mencari kasus anak berkesulitan belajar, dan bentuk penanganan yang telah dilakukan, saling ditukarkan dengan teman, secara berpasangan menganalisis: untuk dicocokkan dengan langkah diagnosa yang seharusnya dilakukan
7
PRESENTASI Secara acak dua pasang diminta mempresentasikan hasil analisisnya, pasangan lain menanggapi.
8
PENGUATAN
13
ANAK BERKESULITAN BEBERAPA MACAM STRATEGI BANTUAN BAGI BELAJAR
1. Intervensi pendidikan 2. Terapi individual dan Tutorial 3. Bimbingan kelompok orang tua 4. Terapi bersamaan anak dan orangtua 5. Terapi keluarga
14
KEGIATAN DIAGNOSIS DITUJUKAN KEPADA
1. Bakat Siswa 2. Ketekunan dan Tingkat Usaha 3. Waktu yang Tersedia 4. Kemampuan Siswa 5. Tingkat dan Jenis Kesulitan Siswa
15
KEGAGALAN BELAJAR Tidak Mencapai Penguasaan Materi
Tidak Dapat Mengerjakan atau Mencapai Prestasi Tidak Dapat Mewujudkan Tugas-tugas Perkembangan Tidak Dapat Mencapai Target Untuk Materi Berikutnya
16
PROSEDUR DIAGNOSIS KESULITAN BELAJAR
Identifikasi Siswa yang Kesulitan Belajar Menemukan Kelemahan-kelemahan Kelemahan-kelemahan yang Terjadi Penyembuhan yang Disarankan Mencegah Kelemahan (Rosyidan, dkk., 1995)
17
Prosedur Diagnosis Identifikasi. Menentukan prioritas.
Menentukan potensi. Menentukan gejala kesulitan. Analisis berbagai faktor yang terkait. Menyusun rekomendasi untuk pengajaran remedial.
18
Prinsip Diagnosis (1) terarah pada perumusan metode perbaikan,
(2) efisien, (3) menggunakan catatan kumulatif, (4) memperhatikan berbagai informasi terkait, (5) valid dan reliabel, (6) penggunaan tes baku (kalau mungkin), (7) penggunaan prosedur informal, (8) kuantitatif, dan (9) berkesinambungan.
19
Diskusi kelompok Bekerjalah dalam kelompok
Amati gambar yang ada di slide Bacalah handout yang tersedia Rumuskanlah pengertian diagnosis kesulitan belajar Jelaskanlah langkah-langkah diagnosis kesulitan belajar Cobalah analisis hasil diagnosis kesulitan belajar
20
TES TULIS Jelaskan hakekat masing jenis kesulitan belajar
Uraikan secara singkat karakteristik masing-masing jenis kesulitan belajar Uraikan secara singkat faktor-faktor penyebab ketiga kesulitan belajar
21
SALING KOREKSI Saling menukarkan pekerjaan dengan pekerjaan temannya dan saling mengoreksi. Memperbaiki berdasarkan masukan teman.
22
REFLEKSI Dosen dan mahasiswa-mahasiswi melakukan refleksi kegiatan perkuliahan yang dilakukan dengan cara memberikan kesempatan kepada mahasiswa-mahasiswi untuk melakukan kilas balik terhadap pembelajaran yang telah berlangsung.
23
TINDAK LANJUT Mahasiswa-mahasiswi diminta membaca materi minggu yang akan datang tentang teknik diagnostik kesulitan belajar
24
TERIMA KASIH
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.