Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
INTERFERENSI DAN INTEGRASI
Kelompok 7 INTERFERENSI DAN INTEGRASI
2
Pengertian Interefensi
Interferensi menurut Nababan (1984), merupakan kekeliruan yang terjadi sebagai akibat terbawanya kebiasaan-kebiasaan ujaran bahasa ibu atau dialek kedalam bahasa atau dialek kedua.
3
Menurut Abdul Chaer (1998:159) interferensi pertama digunakan oleh Weinrich untuk menyebut adanya persentuhan tersebut dengan unsur-unsur bahasa lain yang dilakukan oleh penutur yang bilingual dan multilingual.
4
Jenis Interefensi Inteferensi fonologis Interferensi Morfologis
Interferensi Sintaksis Interferensi Intonasi Interferensi Tatamakana/Semantik.
5
Interferensi dalam tatamakna dapat dibagi menjadi tiga bagaian:
Interferensi perluasan makna atau expensif interference. Interferensi penambahan makna atau additive interference. Interferensi penggantian makna atau replasive interference.
6
Integrasi Integrasi adalah penggunaan unsur bahasa lain secara sistematis seolah-olah merupakan bagaian dari suatu bahasa tanpa disadari oleh pemakainya. (Kridalakasana : 1993:84). Salah satu proses integrasi adalah peminjaman satu kata dari satu bahasa kedalam bahasa lain.
7
Penyerepak unsur asing bukan hanya melalui penyerapan kata asing disertai penyesuaian lafal dan ejaan, tetapi dilakukan dengan cara: Penerjemahan langsung. Penerjemahan konsep.
8
Interferensi dan integrasi timbul sebagai akibat kontak bahasa, yakni pemakaian satu bahasa didalam bahasa sasaran atau sebaliknya yang terjadi pada seorang penutur.
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.