Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehShandy Jannah Telah diubah "9 tahun yang lalu
1
SISTEM REPRODUKSI TUMBUHAN Kelompok V III: Syafira Imaniar (080610099)
M.Z. Fanani ( ) Nency ( ) Ziya Dwi A. ( ) Ina Oktaviani S. ( ) Silviana ( )
2
Reproduksi tumbuhan dibagi menjadi 2, yaitu :
Reproduksi Aseksual adalah reproduksi tanpa melalui persatuan antar gamet jantan dan betina, disebut pula sebagai reproduksi vegetatif karena individu baru berasal dari bagian vegetatif tumbuhan satu induk. Reproduksi Seksual adalah reproduksi melalui persatuan antar gamet jantan dan betina, disebut juga sebagai reproduksi generatif karena individu baru berasal dari bagian generatif tumbuhan.
3
Reproduksi Aseksual Reproduksi Aseksual Alami : Pembentukan spora
contoh : tumbuhan lumut (bryophita) Fragmentasiindividu berasal dari potongan bagian tubuh induk contoh : tumbuhan air & selada air Pembentukan tunaspembentukan tunas dimulai dari pembelahan sel pada bagian embrional/meristem. contoh : tumbuhan pisang Tunas Adventiftunas yang muncul bukan dari ujung batang atau pada ketiak daun,melainkan pada bagian tubuh lainnya. contoh : cocor bebek, kersen, cemara, sukun & kesemek Rhizoma (Rimpang)batang atau bagian batang di dalam tanah yang tumbuh horizontal & biasanya bercabang. contoh : lengkuas,kunyit,kencur&teki Kormus atau umbi palsubatang pendek dan gemuk yang berorientasi tegak dalam tanah. contoh : Gladiolus
4
Umbi lapis atau bulbusbatang yang pendek dengan ruas-ruas yang
Umbi lapis atau bulbusbatang yang pendek dengan ruas-ruas yang sangat rapat, dikelilingi oleh daun yang berlapis-lapis, tebal,lunak & berdaging. contoh : bawang merah, bunga cokelat, lili & tulip Umbi akarakar yang mengembung yang berisi cadangan makanan contoh : bunga dahlia Umbi batangbatang yang mengandung cadangan makanan contoh : kentang Geragih atau stolonbagian batang yang menjalar di atas tanah contoh : tumbuhan pegagan & arbei/stroberi.
5
Reproduksi Aseksual Buatan :
Mencangkok Menyetek Merunduk Menyambung Menempel Mencangkok,menyetek,& merunduk merupakan cara pembiakan yang melibatkan satu individu. Sedangkan menyambung&menempel tidak memperbanyak tanaman namun menggabungkan dua sifat tanaman yang berbeda.
6
Reproduksi Seksual Memerlukan gamet jantan dan betina
Proses perkawinan tumbuhan biji tertutup (Angiospermae) diawali oleh proses penyerbukan,yaitu menempelnya serbuk sari ke kepala putik, yang dilanjutkan proses pembuahan,yaitu bersatunya inti sperma dengan inti ovum. Proses perkawinan tumbuhan biji terbuka (Gymnospermae) diawali oleh proses penyerbukan,yaitu menempelnya serbuk sari ke mikropil, yang dilanjutkan proses pembuahan,yaitu bersatunya inti sperma dengan inti ovum. Pada Angiospermae terjadi pembuahan ganda sedangkan pada Gymnospermae terjadi pembuahan tunggal.
7
1. Bagian-bagian Bunga Variasi Macam Bunga
a. Perhiasan bunga, meliputi kelopak & mahkota bunga b. Alat kelamin bunga ( Alat perkembangbiakan), terletak pada bagian sebelah dalam dari lingkaran bunga. Bagian alat kelamin bunga terdiri dari : 1. Benang sari, terdiri dari kepala sari (antera) dan tangkai sari (filamen). 2. Putik, terdiri dari kepala putik(stigma), tangkai putik(stilus) & bakal buah (ovarium). Variasi Macam Bunga a. Berdasarkan kelengkapan bagian bunga 1. Bunga Lengkapmempunyai kelopak, mahkota, benang sari, & putik 2. Bunga tidak lengkap: > tidak memiliki mahkota/kelopak > alat kelamin tidak lengkap b. Berdasarkan kelengkapan alat kelamin 1. Bunga sempurnamempunyai 2 alat kelamin 2. Bunga tidak sempurnahanya mempunyai salah satu alat kelamin
8
3. Proses Pembentukan Gamet : 4. Penyerbukan :
a. Megasporogenesis Proses pembentukan alat kelamin betina b. Mikrosporogenesis Proses pembentukan alat kelamin jantan 4. Penyerbukan : a. Berdasarkan Macam Perantaranya : > Anemofili Penyerbukan dengan bantuan angin Contoh : Kelapa dan jagung > Hidrofili Penyerbukan dengan bantuan air Contoh : Hydrilla vertillata > Zodiofili Penyerbukan dengan bantuan hewan 1.Serangga (Entomofili) 2.Burung (Ornitofili) 3.Kelelawar (Kriptofili) 4.Siput (Malakofili)
9
b. Berdasarkan Asal Serbuk Sari yang Jatuh di Kepala Putik :
> Penyerbukan Sendiri (Autogami) Serbuk Sari dan Putik berasal dari bunga itu sendiri Contoh : Pada Bunga Turi > Penyerbukan Tetangga (Geitonogami) Serbuk Sari menempel pada Putik berasal dari bunga lain > Penyerbukan Silang (Allogami) Serbuk Sari menempel pada putik berasal dari bunga tumbuhan lain > Penyerbukan Bastar (Hibridogami) Serbuk Sari berasal dari Bunga pada Tumbuhan lain yang berbeda jenisnya.
10
5. Pembuahan a. Pembuahan Tunggal Pembuahan yang terjadi pada kelompok tumbuhan terbuka Contoh : Tumbuhan Pakis Haji dan Damar b. Pembuahan Ganda Pembuahan yang terjadi pada Tumbuhan Angiospermae Contoh : Mente dan Jambu
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.