Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
DASAR-DASAR AKUNTANSI
SELAMAT DATANG DI MATERI DASAR-DASAR AKUNTANSI WIDIBYO.S.Pd UNTUK SMK GIKI, POLTEK LP3I, UNIV UNPAM
2
BAB I PENDAHULUAN
3
Definisi akuntansi Menurut fungsi dan kegunaan Menurut kegiatannya
Akuntansi merupakan aktivitas jasa yang berfungsi memberikan informasi kuantitatif mengenai kesatuan-kesatuan ekonomi terutama yang bersifat keuangan yang bermanfaat dalam pengambilan keputusan. Akuntansi adalah seni mencatat, mengklasifikasi dan mengikhtisarkan transaksi-transaksi / kejadian yang sekurang-kurangnya atau sebagaian bersifat keuangan dengan cara menginterpretasikan hasil-hasilnya
4
Pembagian Akuntansi Akuntansi Manajemen Akuntansi Keuangan Akuntansi
Adalah cabang akuntansi yang menghasilkan laporan keuangan bagi pihak ekstern seperti investor, kreditor, dan Bapepam Akuntansi Manajemen Adalah cabang akuntansi yang menghasilkan laporan keuangan bagi pihak intern organisasi atau manajemen Akuntansi Keuangan Adalah cabang akuntansi memproses transaksi-transaksi keuangan pemerintah yang menghasilkan laporan keuangan sebagai bentuk pertanggungjawaban pelaksanaan APBN/APBD kepada rakyat melalui lembaga legislatif serta untuk kepentingan pihak-pihak yang terkait. Akuntansi Pemerintah
5
SIKLUS AKUNTANSI Neraca Saldo Bukti Transaksi Buku Besar Jurnal Jurnal
Penyesuaian Laporan Keuangan Jurnal Penutup
6
Konsep entitas terpisah
Perusahaan dianggap terpisah dengan pemiliknya
7
Konsep Entitas Salon Eliza Eliza 10.000.000
Harta Salon = Rp Kepentingan Eliza = Rp Harta = Kepentingan pemilik =
8
Konsep Entitas Kreditor Salon Eliza Eliza 1.000.000 10.000.000
Harta Salon = Rp Kepentingan Eliza = Rp Harta = Kepentingan pemilik = Harta = Kreditor + Kepentingan pemilik = +
9
PERSAMAAN AKUNTANSI AKTIVA = HUTANG + MODAL
10
UNSUR PERSAMAAN AKUNTANSI
harta yang dimiliki perusahaan yang merupakan sumber konomi. AKTIVA Contoh: kas, piutang, gedung dsb kewajiban yang menjadi beban perusahaan. HUTANG Contoh: hutang pembelian kredit hak atau klaim pemilik atas aktiva perusahaan. MODAL Contoh: Setoran modal oleh pemilik
11
PENGARUH TRANSAKSI TERHADAP PERSAMAAN AKUNTANSI
SETIAP TRANSAKSI BERPENGARUH KE PERSAMAAN AKUNTANSI
12
Suatu perusahaan membeli sebuah kendaraan seharga Rp. 100. 000
Suatu perusahaan membeli sebuah kendaraan seharga Rp ,- secara tunai APA PENGARUHNYA ? 1. Kas perusahaan berkurang sebesar Rp ,- 2. Kendaraan bertambah senilai Rp ,-
13
Suatu perusahaan membeli mesin foto kopi seharga Rp. 50. 000
Suatu perusahaan membeli mesin foto kopi seharga Rp ,- secara kredit APA PENGARUHNYA ? 1. Peralatan bertambah senilai Rp ,- 2. Hutang bertambah senilai Rp ,-
14
2 slide berikut mengasumsikan Penjualan kendaraan dengan harga jual yang sama dengan nilai bukunya
15
Suatu perusahaan menjual kendaraan seharga Rp. 80. 000
Suatu perusahaan menjual kendaraan seharga Rp ,- secara tunai APA PENGARUHNYA ? 1. Kas bertambah senilai Rp ,- 2. Kendaraan berkurang senilai Rp ,-
16
Suatu perusahaan menjual kendaraan seharga Rp. 150. 000
Suatu perusahaan menjual kendaraan seharga Rp ,- secara kredit APA PENGARUHNYA ? 1. Piutang bertambah senilai Rp ,- 2. Kendaraan berkurang senilai Rp ,-
17
Suatu perusahaan membeli sebuah mesin secara kredit seharga Rp. 200
APA PENGARUHNYA ? 1. Hutang bertambah senilai Rp ,- 2. Peralatan bertambah senilai Rp ,-
18
Suatu perusahaan membayar hutang sebesar Rp.50.000.000,-
APA PENGARUHNYA ? 1. Hutang berkurang senilai Rp ,- 2. Kas berkurang senilai Rp ,-
19
Mr. X melakukan penyetoran sebesar Rp. 75. 000
Mr. X melakukan penyetoran sebesar Rp ,- ke kas perusahaan sebagai tambahan modal APA PENGARUHNYA ? 1. Modal bertambah senilai Rp ,- 2. Kas bertambah senilai Rp ,-
20
Mr. T melakukan penarikan uang perusahaan untuk keperluan pribadi sebesar Rp. 25.000.000,-
APA PENGARUHNYA ? 1. Modal berkurang senilai Rp ,- 2. Kas berkurang senilai Rp ,-
21
Latihan 1
22
Pembelian aktiva tetap secara tunai senilai Rp. 2.000.000,-
APA PENGARUHNYA ? 1. Aktiva tetap bertambah senilai Rp ,- 2. Kas berkurang senilai Rp ,-
23
Penerimaan kas atas piutang perusahaan senilai Rp. 200.000,-
APA PENGARUHNYA ? 1. Kas bertambah senilai Rp ,- 2. Piutang berkurang senilai Rp ,-
24
Latihan 2
25
Pembelian aktiva tetap secara kredit senilai Rp. 4.000.000,-
APA PENGARUHNYA ? 1. Aktiva tetap bertambah senilai Rp ,- 2. Hutang bertambah Rp ,-
26
Pembayaran hutang senilai Rp. 100.000,-
APA PENGARUHNYA ? 1. Hutang berkurang senilai Rp ,- 2. Kas berkurang Rp ,-
27
Latihan 3
28
Penambahan investasi oleh pemilik sebesar Rp.3.000.000,-
APA PENGARUHNYA ? 1. Kas bertambah senilai Rp ,- 2. Modal bertambah Rp ,-
29
Pengambilan (Penarikan kas ) untuk pribadi pemilik sebesar Rp. 300
APA PENGARUHNYA ? 1. Modal berkurang senilai Rp ,- 2. Kas berkurang Rp ,-
30
BASIS AKUNTANSI Menyatakan saat pengakuan atas transaksi yang merupakan dasar pencatatan transaksi tersebut
31
Basis akuntansi Basis Kas Basis akrual Suatu transaksi yang diakui dan dicatat berdasarkan saat kas diterima dan dikeluarkan Suatu transaksi diakui dan dicatat berdasarkan pengaruh transaksi pada saat kejadian dan dicatat serta dilaporkan pada periode yang bersangkutan
32
Latihan 4
33
Bagaimana mencatat dengan dasar kas
Hotel SEPITRUS pada tanggal 2 Agustus 2002 menerima pembayaran dimuka sewa kamar dari seorang tamu hotel sebesar Rp ,- untuk sewa kamar selama 4 hari Bagaimana mencatat dengan dasar kas 1. Kas bertambah senilai Rp ,- 2. Pendapatan bertambah Rp ,-
34
Bagaimana mencatat dengan dasar akrual
Hotel SEPITRUS pada tanggal 30 Desember 2002 menerima pembayaran dimuka sewa kamar dari seorang tamu hotel sebesar Rp ,- untuk sewa kamar selama 4 hari Bagaimana mencatat dengan dasar akrual 1. Kas bertambah senilai Rp ,- 2. Pendapatan diterima dimuka bertambah Rp ,-
35
Latihan 5
36
Bagaimana mencatat dengan dasar kas
Pada tanggal 1 Januari 2000 telah dilakukan pembayaran biaya iklan untuk periode 24 bulan sebesar Rp ,- Bagaimana mencatat dengan dasar kas 1. Biaya iklan bertambah senilai Rp ,- 2. Kas berkurang Rp ,-
37
Bagaimana mencatat dengan dasar akrual
Pada tanggal 1 Januari 2000 telah dilakukan pembayaran biaya iklan untuk periode 24 bulan sebesar Rp ,- Bagaimana mencatat dengan dasar akrual 1. Biaya iklan dibayar dimuka bertambah senilai Rp ,- 2. Kas berkurang Rp ,-
38
BAB II REKENING/PERKIRAAN
39
Apa REKENING/PERKIRAAN ?
Adalah suatu media untuk mengklasifikasikan dan mencatat penambahan dan pengurangan dari tiap unsur-unsur laporan keuangan.
40
PERKIRAAN Buku Besar PERKIRAAN BUKU BESAR Nama Lain Account Akun
Rekening
41
Wujudnya seperti apa? Kas Tgl Keterangan Ref Jumlah Tgl Keterangan Ref
500
42
Bentuk Lain Kas 1,000 200 5,000
43
Bentuk Lain Kas 1,000 200 5,000
44
Bagaimana menggunakannya ?
45
Saldo harta, utang dan modal dicatat mengikuti Persamaan Dasar
Harta = Utang + Modal Transaksi Harta = Utang + Modal Kas Piutang Utang Modal Saldo 11.500 2.000 1.000 12.500 Kiri Kanan Kas Utang Saldo Saldo
46
Harta = Utang + Modal Harta (Kas) Hutang Modal
Saldo Harta diletakkan pada sisi kiri sesuai letak harta di persamaan akuntansi Harta (Kas) Saldo 11,500 Saldo Hutang diletakkan pada sisi kanan sesuai letak hutang di persamaan akuntansi Hutang Saldo 1,000 Saldo Modal diletakkan pada sisi kanan sesuai letak modal di persamaan akuntansi Modal Saldo 12,500
47
Bagaimana dengan Pendapatan, Biaya dan Prive
Modal Saldo 12,500 Pendapatan Pendapatan Menambah modal Saldo xxxx Biaya Biaya Mengurangi modal Saldo xxxx Prive Prive Mengurangi modal Saldo xxxx
48
Bagaimana jika ada transaksi
Transaksi dapat mempengaruhi saldo harta, hutang, modal, pendapatan, biaya serta prive yang dicatat pada masing-masing rekening
49
Pencatatan di Rekening harta
Penambahan diletakkan pada sisi yang sama dengan letak saldo normalnya Harta (Kas) Penambahan harta dicatat di sisi kiri (debit) Saldo Pengurangan 500 11.500 Penambahan 1,000 Pengurangan harta dicatat disisi kanan ( kredit)
50
Pencatatan di Rekening hutang
Penambahan hutang diletakkan pada sisi yang sama dengan letak saldo normalnya Hutang Penambahan hutang dicatat di sisi kanan (kredit) Pengurangan 500 Saldo 11.500 Penambahan 1,000 Pengurangan hutang dicatat disisi kiri ( debit)
51
Pencatatan di Rekening Modal
Penambahan Modal diletakkan pada sisi yang sama dengan letak saldo normalnya Modal Penambahan Modal dicatat di sisi kanan (kredit) Pengurangan 500 Saldo 11.500 Penambahan 1,000 Pengurangan Modal dicatat disisi kiri ( debit)
52
Kesimpulan Mencatat di sisi debit belum tentu merupakan penambahan
Mencatat di sisi kredit belum tentu merupakan pengurangan Mencatat di sisi debit rekening disebut Pendebetan Mencatat di sisi kredit rekening disebut Pengkreditan
53
Pedoman penggunaan akun
No Jenis Akun Saldo Normal Penambahan Pengurangan 1 2 3 4 5 6 Harta Kiri Kiri Kanan Utang Kanan Kanan Kiri Modal Kanan Kanan Kiri Pendapatan Kanan Kanan Kiri Beban/Biaya Kiri Kiri Kanan Prive Kiri Kiri Kanan
54
Pedoman penggunaan akun
No Jenis Akun Saldo Normal Penambahan Pengurangan 1 2 3 4 5 6 Harta Debit Debit Kredit Utang Kredit Kredit Debit Modal Kredit Kredit Debit Pendapatan Kredit Kredit Debit Beban/Biaya Debit Debit Kredit Prive Debit Debit Kredit
55
Latihan 6
56
Pembelian aktiva tetap dengan tunai sebesar Rp. 500.000,-
1. Aktiva tetap bertambah Rp Debit 1. Kas berkurang Rp Kredit
57
BAB II REKENING/PERKIRAAN
58
Perkiraan/Rekening Real/Permanen Nominal
Rekening-rekening yang terdapat dalam Neraca yaitu Aktiva, Hutang dan Modal. rekening-rekening yang terdapat dalam peerhitungan Rugi Laba yaitu rekening Pendapatan dan rekening Beban
59
Latihan 7
60
Rekening Real/Permanen
Rekening Nominal Nama Rekening Penjualan Penjualan Kas Kas Hutang Sewa Hutang Sewa Beban iklan Beban iklan Modal Modal Piutang dagang Piutang dagang
61
BAGAN REKENING/PERKIRAAN
Merupakan daftar lengkap dari rekening-rekening yang dipakai oleh suatu perusahaan dengan penggolongan tertentu menurut unsur laporan keuangan
62
BAGAN REKENING PT ABC N0MOR NAMA REKENING Aktiva 1 Aktiva lancar 1.1
1.1.1 Kas 1.1.2 Piutang 1.1.3 Persediaan 1.2 Aktiva tidak lancar 1.2.1 Aktiva tetap 1.2.2 Akumulasi Penyusutan 1.2.3 Investasi 1.2.4 Aktiva lain-lain
63
BAGAN REKENING PT ABC N0MOR NAMA REKENING Hutang 2 Hutang lancar 2.1
2.1.1 Hutang gaji 2.1.2 Hutang operasional lainnya 2.2 Hutang tidak lancar 2.2.1 Hutang Bank 2.2.2 Hutang obligasi 3 Ekuitas 3.1 Modal disetor
64
Pencatatan di Bukti transaksi
dilakukan untuk tiap transaksi dan setiap transaksi dicatat serinci mungkin yang menampung semua informasi yang perlu sekurang-kurangnya memuat data mengenai jumlah nilai uang yang tercakup dalam transaksi, tanggal terjadinya transaksi, dan pihak yang terlibat di dalamnya
65
PT. Cianjur Permai Jl. Tanpa Nama No. 1 Cianjur FAKTUR/Invoice
Syarat pembayaran PT. Cianjur Permai Jl. Tanpa Nama No Cianjur FAKTUR/Invoice Syarat penyerahan Dijual kepada : No : Faktur : Tanggal : Pesanan Saudara Nomor : Syarat : Dikirim dengan : O01/2/2004 2 Des 2004 Lembaga Pendidikan ABC 05/ABC/2004 2/10,n30, FOB destination Pos Kuantitas dipesan Uraian Kuantitas dikirim Harga Satuan Jumlah 20 Buku Pengantar Akuntansi 20 Rp Rp Rabat 20 % xRp Rp Rp Cianjur, 2 Des 2004
66
BAB III JURNAL
67
Catatan sistematis dan kronologis dari transaksi-transaksi
JURNAL Catatan sistematis dan kronologis dari transaksi-transaksi keuangan dengan menyebutkan rekening yang akan di DEBET atau di KREDIT disertai jumlahnya masing-masing dan referensinya
68
mencatat aktivitas perusahaan secara kronologis
Fungsi Jurnal Fungsi Analisis Fungsi Pencatatan Fungsi Historis menentukan perkiraan yang di debet dan perkiraan yang dikredit serta jumlahnya masing-masing. mencatat transaksi keuangan dalam kolom debet dan kredit serta keterangan yang perlu mencatat aktivitas perusahaan secara kronologis
69
BENTUK JURNAL Tanggal Rekening/Keterangan Ref Debit Kredit
70
Tgl Account Ref Debit Kredit
Pada tanggal 1 Januari 2002 Tuan Raka menyetorkan uang ke PT Aji Mumpung sebesar Rp ,- sebagai setoran modal Kas bertambah Rp Modal bertambah Rp Kas Modal, Tn Raka Tgl Account Ref Debit Kredit Kas Modal, Tn Raka
71
Tgl Account Ref Debit Kredit
Pada tanggal 5 Januari 2002 perusahaan membeli sebuah mobil seharga Rp ,- serta tunai Kendaraan bertambah Rp Kas berkurang Rp Kendaraan Kas Tgl Account Ref Debit Kredit Kendaraan Kas
72
Tgl Account Ref Debit Kredit
Pada tanggal 6 Januari 2002 membeli mesin fotokopi seharga Rp ,- secara kredit Peralatan bertambah Rp Hutang bertambah Rp Peralatan Hutang Dagang Tgl Account Ref Debit Kredit Peralatan Hutang dagang
73
Tgl Account Ref Debit Kredit
Pada tanggal 15 Januari 2002 dibayar beban telepon sebesar Rp Biaya telepon bertambah Rp Kas berkurang Rp Beban telepon Kas Tgl Account Ref Debit Kredit Beban telepon Kas
74
Tgl Account Ref Debit Kredit
Pada tanggal 18 Januari 2002 diterima pendapatan dari jasa foto kopi sebesar Rp ,- Kas bertambah Rp Pendapatan bertambah Rp Kas Pendapatan Tgl Account Ref Debit Kredit Kas Pendapatan
75
Pada tanggal 26 Januari 2002 dibayar asuransi sebesar Rp. 750.000,-
Terjadi biaya asuransi Rp Kas berkurang Rp Beban asuransi Kas Tgl Account Ref Debit Kredit Beban asuransi Kas
76
Tgl Account Ref Debit Kredit
Pada tanggal 21 Januari 2002 perusahaan telah menyelesaikan jasa foto kopi sebesar Rp ,- tetapi uangnya belum diterima Piutang / tagihan bertambah Rp Pendapatan bertambah Rp Piutang Pendapatan Tgl Account Ref Debit Kredit Piutang Pendapatan
77
Bab IV Buku Besar
78
Buku Besar Buku yang berisi semua rekening-rekening (kumpulan rekening) yang ada dalam laporan keuangan
79
BUKU BESAR (LEDGER) Modal Prive Pendapatan Kas BUKU BESAR Piutang
Beban gaji Peralatan Perlengkapan
80
Posting Ke Buku Besar Tgl Account Ref Debit Kredit Jan 1 Kas
JURNAL UMUM Halaman 1 Tgl Account Ref Debit Kredit Jan 1 Kas Modal, Tn Raka 111 1 3 5 2 4 Kas No. 111 Tgl Keterangan Ref Jumlah Jan 1 JU-1
81
Posting Ke Buku Besar Tgl Account Ref Debit Kredit Jan 1 Kas 111
JURNAL UMUM Halaman 1 Tgl Account Ref Debit Kredit Jan 1 Kas 111 Modal, Tn Raka 311 3 2 1 4 5 No. 311 Modal, Tn Raka Tgl Keterangan Ref Jumlah Jan 1 JU-1
82
Dan seterusnya
83
Bab V Neraca Saldo
84
Daftar yang berisi kumpulan seluruh rekening/perkiraan Buku Besar
Neraca Saldo Daftar yang berisi kumpulan seluruh rekening/perkiraan Buku Besar
85
Kapan Neraca Saldo dibuat ?
Pada akhir periode atau dapat juga disiapkan kapan saja untuk memastikan keseimbangan Buku Besar. Untuk menyiapkan Neraca Saldo, saldo tiap perkiraan harus ditentukan terlebih dahulu.
86
Fungsi Neraca Saldo Untuk memastikan bahwa Buku Besar secara matematis adalah akurat dengan pengertian bahwa jumlah saldo-saldo debet selalu sama dengan saldo-saldo kredit Namun jika neraca saldo sudah seimbang bukan berarti catatan-catatan akuntansi benar-benar akurat
87
Bentuk Neraca Saldo No.Perk Nama Perkiraan Debit Kredit
88
Contoh Neraca Saldo No.Perk Nama Perkiraan Debit Kredit Kas
Piutang Kendaraan Peralatan Hutang Modal Pendapatan Beban telepon Beban asuransi ================================
89
Bab VI Pencatatan Beban dan Pendapatan
90
Pencatatan Biaya dibayar di muka
Pembayaran yang pada saat dibayar, belum seluruh manfaat pembayaran tersebut dirasakan oleh perusahaan Pada tanggal 1 Oktober 2002, perusahaan membayar sewa ruangan untuk masa 1 Oktober 2002 s.d. 30 September 2003 sebesar Rp ,00
91
Pada tanggal 1 Oktober 2002, perusahaan membayar sewa ruangan untuk masa 1 Oktober 2002 s.d. 30 September 2003 sebesar Rp ,00. 1/10/02 1. Timbul sewa dibayar dimuka Rp 2. Kas berkurang Rp ,00 Tanggal Rekening Buku Besar Debit Kredit 2002 Oktober 1 Sewa dibayar dimuka Kas
92
Sewa dibayar dimuka Beban Sewa 300.000 1.200.000 300.000 30/09/03
1/10/02 30/09/03 31/12/02 AJP : Debit Kredit Telah digunakan 3 bulan Beban Sewa Sewa dibayar dimuka 1. Timbul Beban Sewa Rp , 2. Sewa dibayar dimuka berkurang Rp
93
Pendekatan Biaya/Beban
Pembayaran biaya yang menfaatnya untuk tahun ini saja
94
Pada tanggal 1 Oktober 2002, perusahaan membayar sewa ruangan untuk masa 1 Oktober 2002 s.d. 31 Desember 2002 sebesar Rp ,00. Tanggal Rekening Buku Besar Debit Kredit 2002 Oktober 1 Beban Sewa Kas Beban Sewa Sampai dengan 31 Desember 2002 Pengeluaran ini sudah seluruhnya dikonsumsi dan Beban sewa dilaporkan di laporan laba rugi
95
Pendekatan Biaya/Beban
Pembayaran biaya yang manfaatnya untuk tahun ini dan tahun berikutnya Pada tanggal 1 Oktober 2002, perusahaan membayar sewa ruangan untuk masa 1 Oktober 2002 s.d. 30 September 2003 sebesar Rp ,00.
96
Pada tanggal 1 Oktober 2002, perusahaan membayar sewa ruangan untuk masa 1 Oktober 2002 s.d. 30 September 2003 sebesar Rp ,00. Tanggal Rekening Buku Besar Debit Kredit 2002 Oktober 1 Beban Sewa Kas Beban Sewa
97
Beban Sewa Sewa dibayar dimuka 900.000 1.200.000 900.000 30/09/03
1/10/02 30/09/03 31/12/02 Belum digunakan 9 bulan AJP : Debit Kredit Terdapat Sewa dibayar dimuka Rp Sewa dibayar dimuka Beban Sewa
98
Pencatatan Pendapatan diterima di muka
Penerimaan uang yang pada saat diterima, belum seluruh jasa/barang diserahkan oleh perusahaan pada tanggal 1 Desember 2002 menjual tiket pesawat dengan total harga Rp ,00. Saat itu penumpang belum diberangkatkan
99
Tanggal Rekening Buku Besar Debit Kredit 2002 Des 1
Pada tanggal 1 Desember 2002 menjual tiket pesawat dengan total harga Rp ,00. Saat itu penumpang belum diberangkatkan. Sd diberangkatkan Rp 1/12/02 1. Kas bertambah Rp 2. Timbul kewajiban untuk mengantar penumpangRp Tanggal Rekening Buku Besar Debit Kredit 2002 Des 1 Kas Pendapatan diterima dimuka
100
Tanggal Rekening Buku Besar Debit Kredit 2002 Des 31
Pendapatan diterima dimuka Pendapatan tiket 1/12/02 31/12/02 Sudah timbul pendapatan Rp Pendapatan diterima dimuka berkurang Rp Sudah melayani penum pang Rp Tanggal Rekening Buku Besar Debit Kredit 2002 Des 31 Pendapatan diterima dimuka Pendapatan tiket
101
Tanggal Rekening Buku Besar Debit Kredit 2002 Des 1
Pada tanggal 1 Desember 2002 menjual tiket pesawat dengan total harga Rp ,00. Saat itu penumpang belum diberangkatkan. Sd diberangkatkan Rp 1/12/02 1. Kas bertambah Rp 2. Timbul Pendapatan tiket Rp Tanggal Rekening Buku Besar Debit Kredit 2002 Des 1 Kas Pendapatan tiket
102
Tanggal Rekening Buku Besar Debit Kredit 2002 Des 1 Pendapatan tiket
Pendapatan diterima dimuka 1/12/02 31/12/02 Ada pendapatan diterima dimuka belum dicatat Rp Pendapatan dikurangi karena terlalu besar Rp Baru melayani penum pang Rp Tanggal Rekening Buku Besar Debit Kredit 2002 Des 1 Pendapatan tiket Pendapatan diterima dimuka
103
Bab VII Jurnal Penyesuaian
104
Jurnal Penyesuaian Adalah jurnal yang dibuat untuk menyesuaikan saldo
rekening-rekening ke saldo yang sebenarnya sampai dengan periode akuntansi, atau untuk memisahkan antara pendapatan dan beban dari suatu periode dengan periode yang lain
105
Penyesuaian antara lain meliputi
1. Penyusutan/depresiasi aset tetap 2. Beban dibayar di muka 3. Beban yang masih harus dibayar 4. Pendapatan diterima di muka 5. Piutang Pendapatan
106
MENGGUNAKAN AKTIVA TETAP
Apa itu aktiva tetap ? AKTIVA TETAP = HARTA YANG DIPEROLEH UNTUK DIGUNAKAN DALAM OPERASIONAL DAN DAPAT DIGUNAKAN BERULANG-ULANG SERTA UMURNYA LEBIH DARI SATU TAHUN
107
JIKA AKTIVA DAPAT DIGUNAKAN LEBIH DARI SETAHUN
AKTIVA TERSEBUT DAPAT DIGUNAKAN UNTUK MEMPEROLEH PENDAPATAN LEBIH DARI SETAHUN HARGA BELINYA DILAPORKAN SEBAGAI BIAYA UNTUK BEBERAPA TAHUN
108
1 Januari 2002 membeli mobil dengan harga Rp. 90. 000
1 Januari 2002 membeli mobil dengan harga Rp , umur mobil ditaksir 10 tahun Umur = 10 tahun Dst. 9.000.,000 9.000.,000 9.000.,000 1/1/2002 1/1/2003 1/1/2004 1/1/2005 1/1/2006 1/1/2007
109
Menyusutkan aktiva tetap
Mengalokasikan cost aktiva tetap sebagai beban pada tahun-tahun penggunaan 1/ dibeli Cost = Umur = 10 tahun dst 1/1/2002 1/1/2003 1/1/2004 1/1/2005 1/1/2006 1/1/2007
110
Tgl Account Ref Debit Kredit Des 31
Sebuah mobil seharga Rp ,- diperkirakan umur ekonomisnya adalah 10 tahun, disusutkan menggunakan metode garis lurus. Penyusutan per tahun = Rp Penyusutan per tahun = = Rp 10 1. Terjadi biaya penyusutan 2. Jumlah penyusutan yang pernah dilakukan bertambah Rp Pengaruhnya ? Tgl Account Ref Debit Kredit Des 31 Beban penyusutan Akumulasi penyusutan
111
Dari asuransi yang dibayar Rp. 750
Dari asuransi yang dibayar Rp seperti pada bab IV, yang sudah menjadi beban tahun ini (2002) Rp sementara itu sisanya merupakan pembayaran untuk tahun 2003 dan 2004 Terdapat asuransi dibayar dimuka Rp Rekening Beban asuransi terlalu tinggi dicatat Rp Tgl Account Ref Debit Kredit Des 31 Asuransi dibayar dimuka Beban asuransi
112
Tgl Account Ref Debit Kredit Des 31
Gaji bulan Desember sampai dengan tanggal 31 Desember sebesar Rp belum dibayar Sudah timbul beban/biaya gaji Rp Timbul utang gaji Rp Tgl Account Ref Debit Kredit Des 31 Beban Gaji Utang Gaji
113
Tgl Account Ref Debit Kredit Des 31
Dari penerimaan pendapatan pada bab IV, ternyata per 31 Desember 2002 perusahaan hotel telah menerima pembayaran terlebih dahulu dari tamu hotel sebesar Rp untuk 5 hari di tahun 2003 Pendapatan yang sudah dicatat terlalu besar Rp Terdapat pendapatan diterima dimuka Rp Tgl Account Ref Debit Kredit Des 31 Pendapatan Pendapatan diterima dimuka
114
Tgl Account Ref Debit Kredit Des 31
Tanggal 31 Desember 2002 sebuah hotel belum menerima pembayaran sewa kamar sebesar Rp ; karena pembayaran baru dilakukan pada saat check out Sudah timbul Piutang pendapatan sewa kamar Rp Sudah timbul pendapatan sewa kamar Rp Tgl Account Ref Debit Kredit Des 31 Piutang pendapatan Pendapatan
115
Bab VIII WORKSHEET/NERACA LAJUR
116
WORKSHEET/NERACA LAJUR
Apa ? Kertas berkolom yang digunakan sebagai alat bantu penyelesaian pekerjaan akhir tahun Pekerjaan akhir tahun banyak dan rumit, maka perlu alat bantu seperti work sheet Kegiatan akhir Tahun Menyesuaian Buku Besar Menyusun Neraca Saldo Menyusun Laporan Keuangan Menutup Buku Besar Terbantu dengan membuat worksheet terlebih dahulu
117
Account N. S AJP NSP R/L LM Neraca Kas Piutang dagang Kendaraan
5,000 150,000 Peralatan Hutang dagang Modal 50,000 50,000 500,000 Pendapatan Beban telepon Beban asuransi 13,000 1,000 750 Neraca Lajur Per 31 Desember 2001 Account N. S AJP NSP R/L LM Neraca D K Kas 256,250 Piutang dagang 5,000 Kendaraan 150,000 Peralatan 50.000 Hutang dagang 50.000 Modal 500,000 Pendapatan 13,000 Beban Telepon 1,000 Beban Asuransi 750
118
Selanjutnya kembangkan sendiri
Karena jumlah digit di neraca lajur modul panjang maka sulit dimasukkan dalam worksheet power point walaupun fontnya diperkecil
119
Neraca Lajur Per 31 Desember 2001
Account N. S AJP NSP R/L LM Neraca D K Kas 1,500 1,500 1,500 Piutang 2,500 2,500 2,500 Perlengkapan 500 b.200 300 300 Gedung 10.000 10.000 10.000 Ak. Penyusutan 1.000 c.500 1.500 1.500 Utang 100 100 100 Modal 7.700 7.700 7.700 Prive 200 200 200 Pendapatan 7,000 7,000 7,000 1,000 Beban Gaji a.100 1.100 1.100 Beban lain-lain 100 100 100 15,800 15,800 Utang Gaji a.100 100 100 Beban Perlengkapan b.200 200 200 Beban Penyusutan c.500 500 500 800 800 16.400 16.400 1.900 7.000 Laba 5,100 5,100 7.000 7.000 Modal akhir 12,600 12,600 12,800 12,800
120
Bab IX LAPORAN KEUANGAN
121
Laporan Perubahan Ekuitas
LAPORAN KEUANGAN Lap. Laba rugi Laporan Perubahan Ekuitas Neraca Laporan Arus Kas
122
Menyusun Laporan Keuangan (1)
Pendapatan Laporan Laba rugi berisi Beban/Biaya Laba/Rugi Modal Awal/Akhir Laporan Perubahan Modal berisi Laba/Rugi Prive
123
Menyusun Laporan Keuangan (2)
Harta Neraca berisi Utang Modal Kegiatan Operasi Laporan Arus Kas berisi arus kas masuk dan keluar atas Kegiatan Investasi Kegiatan Pembiayaan
124
Nama Perusahaan Laporan Laba rugi Untuk periode yang berakhir 31 Desember 2002 Pendapatan jasa Rp Beban telepon Rp ,00 Beban asuransi Rp ,00 Beban Depresiasi Rp ,00 Beban gaji n Rp ,00 + Jumlah biaya Rp ,00 - Laba Rp ,00
125
Nama Perusahaan Laporan Perubahan Modal Untuk periode yang berakhir 31 Desember 2002 Modal 1 Januari Rp ,00 Laba Rp ,00 + Modal per 31 Desember Rp ,00
126
Asuransi dibayar dimuka Rp. 500,00 Modal Piutang Pendapatan Rp. 500,00
Nama Perusahaan Neraca Per 31 Desember ( dalam ribuan rupiah) Aktiva : HUTANG : Utang dagang Rp ,00 Aktiva Lancar : Utang gaji Rp ,00 Kas Rp.356,250,00 Pendapatan DD Rp ,00 Piutang dagang Rp ,00 Asuransi dibayar dimuka Rp ,00 Modal Piutang Pendapatan Rp ,00 Modal Tn Raka Rp ,00 Aktiva tetap : Kendaraan Rp ,00 Akumulasi Penyusutan Rp ,00 - Nilai buku mesin Rp ,00 Peralatan Rp ,00 Total harta Rp ,00 Total utang dan modal Rp ,00
127
Bab X Menutup Buku Besar
128
Menutup Buku Besar Pendapatan suatu periode bersifat menambah modal
Membuat jurnal dan posting sehingga rekening Pendapatan, Biaya dan Prive/Dividen bersaldo nol Alasan-nya ? Pendapatan suatu periode bersifat menambah modal Biaya dan prive suatu periode bersifat mengurangi modal Pendapatan dan biaya tahun ini masih tercatat di rekening masing-masing Caranya ? Menutup rekening pendapatan Menutup rekening beban Menutup rekening ikhtisar laba rugi Menutup rekening Prive
129
Menutup Rekening Pendapatan
Sebelum ditutup Ikhtisar Laba Rugi Pendapatan 12,900 Jurnal Penutup Tgl Account Debit Kredit Pendapatan 12,900 Ikhtisar Laba rugi 12,900 Setelah ditutup Ikhtisar Laba Rugi Pendapatan 12,900 12,900 12,900
130
Menutup Rekening Beban telepon
Sebelum ditutup Ikhtisar Laba Rugi Biaya telepon 12.900 1,000 Jurnal Penutup Tgl Account Debit Kredit Ikhtisar Laba rugi 1,000 Beban telepon 1,000 Setelah ditutup Ikhtisar Laba Rugi Biaya telepon 1,000 1,000 1,000 12,900
131
Menutup Rekening Biaya asuransi
Sebelum ditutup Ikhtisar Laba Rugi Biaya asuransi 12.900 250 1,000 Jurnal Penutup Tgl Account Debit Kredit Ikhtisar Laba rugi 250 Beban asuransi 250 Setelah ditutup Ikhtisar Laba Rugi Biaya asuransi 250 250 1,000 12,900 250
132
Menutup Rekening Beban depresiasi
Sebelum ditutup Ikhtisar Laba Rugi Beban depresiasi 12.900 9,000 1,000 250 Jurnal Penutup Tgl Account Debit Kredit Ikhtisar Laba rugi 9.000 Beban depresiasi 9.000 Setelah ditutup Ikhtisar Laba Rugi Beban Depresiasi 9,000 9.000 1,000 250 12,900 9.000
133
Menutup Rekening Beban Gaji
Sebelum ditutup Ikhtisar Laba Rugi Beban gaji 12.900 2,000 1,000 250 9,000 Jurnal Penutup Tgl Account Debit Kredit Ikhtisar Laba rugi 2.000 Beban Gaji 2.000 Setelah ditutup Ikhtisar Laba Rugi Beban Gaji 2,000 2.000 1,000 250 9.000 12,900 2.000
134
Menutup Rekening Ikhtisar Laba rugi
Sebelum ditutup Ikhtisar Laba Rugi Modal 1,000 250 9.000 2.000 12,900 500,000 Jurnal Penutup Tgl Account Debit Kredit Ikhtisar Laba rugi 650 Modal 650 Ikhtisar Laba Rugi Setelah ditutup Modal 1,000 250 9.000 2.000 12,900 500,000 650 650
135
Jika jurnal penutup untuk beban tersebut digabung sebagai berikut :
Tgl Account Debit Kredit Ikhtisar Laba rugi 12,250 Beban telepon 1,000 Beban asuransi 250 Beban depresiasi 9.000 Beban Gaji 2.000
136
Jika perusahaan dalam bentuk Perseroan Terbatas
137
Menutup Rekening Ikhtisar Laba rugi
Sebelum ditutup Ikhtisar Laba Rugi Laba ditahan 550 100 2,000 Jurnal Penutup Tgl Account Debit Kredit Ikhtisar Laba rugi 1,350 Laba ditahan 1,350 Setelah ditutup Ikhtisar Laba Rugi Laba ditahan 550 100 2,000 1,350 1,350
138
Misalkan ada divident
139
Tgl Account Debit Kredit
Menutup Rekening Divident, misal dalam tahun yang berjalan ada pembayaran divident Rp. 200 Sebelum ditutup Divident Laba ditahan 200 1,350 Jurnal Penutup Tgl Account Debit Kredit Laba ditahan 200 Divident 200 Setelah ditutup Divident Laba ditahan 200 200 200 1,350
140
JURNAL BALIK Jurnal yang dibuat pada awal periode
sebagai kebalikan dari sebagian jurnal penyesuaian pada akhir periode sebelumnya Apakah semua jurnal penyesuaian pada akhir periode sebelumnya harus dijurnal balik ?
141
SIFAT JURNAL BALIK 1. Opsional
( dapat dilakukan dapat pula tidak dilakukan) 2. Tak semua AJP dijurnal balik, yang dijurnal balik adalah : 1. Hutang biaya 2. Piutang Pendapatan 3. Pendapatan Diterima Dimuka jika digunakan pendekatan pendapatan 4. Biaya Dibayar Dimuka jika digunakan pendekatan beban (biaya)
142
Jurnal Penyesuaian dan Jurnal Balik
Tgl Account D K Tgl Account D K Beban Sewa 100 Hutang gaji 100 Hutang gaji 100 Beban Sewa 100
143
Jurnal Penyesuaian dan Jurnal Balik
Tgl Account D K Tgl Account D K Piutang bunga 150 150 Pend. Bunga Pend. Bunga 150 Piutang Bunga 150
144
Jurnal Penyesuaian dan Jurnal Balik
Tgl Account D K Tgl Account D K Pend. Tiket 200 200 Pend. Tiket DD 200 Piutang Tiket 200 Pend. Tiket DD
145
Jurnal Penyesuaian dan Jurnal Balik
Tgl Account D K Tgl Account D K Sewa DD 900 900 Beban sewa 900 Sewa DD 900 Beban sewa
146
Jurnal menjadi konsistent
Manfaat Jurnal balik Jurnal menjadi konsistent JURNAL BALIK JURNAL PENYESUAIAN Tgl Account D K Tgl Account D K Beban Sewa 100 Hutang gaji 100 100 Beban Sewa 100 Hutang gaji Hutang gaji Pada tanggal 1 Januari Hutang gaji bersaldo kredit 100 dan Beban gaji bersaldo nol 100 100 Jurnal bayar gaji Des di Januari konsistent dengan jurnal bulan lainnya beban gaji didebit dan Kas dikredit Beban gaji 100
147
Terima kasih
148
Slide Tambahan Contoh Jurnal Penutup
149
Contoh Jurnal Penutup Misalkan Saldo account pendapatan, beban dan prive sebagai berikut : Pendapatan $ 2,000 Beban Gaji $ Beban lain-lain $ Prive $ Modal $ 9,000
150
Menutup Rekening Pendapatan
Sebelum ditutup Ikhtisar Laba Rugi Pendapatan 2.000 2,000 Jurnal Penutup Tgl Account Debit Kredit Pendapatan 2,000 Ikhtisar Laba rugi 2,000 Setelah ditutup Ikhtisar Laba Rugi Pendapatan 2,000 2,000 2,000
151
Menutup Rekening Biaya Gaji
Sebelum ditutup Ikhtisar Laba Rugi Biaya Gaji 2.000 500 50 Jurnal Penutup Tgl Account Debit Kredit Ikhtisar Laba rugi 550 Biaya gaji 550 Setelah ditutup Ikhtisar Laba Rugi Biaya gaji 500 50 550 550 2000
152
Menutup Rekening Biaya Lain-lain
Sebelum ditutup Ikhtisar Laba Rugi Biaya Lain-lain 2.000 100 550 Jurnal Penutup Tgl Account Debit Kredit Ikhtisar Laba rugi 100 Biaya lain-lain 100 Setelah ditutup Ikhtisar Laba Rugi Biaya lain-lain 100 100 550 2,000 100
153
Menutup Rekening Ikhtisar Laba rugi
Sebelum ditutup Ikhtisar Laba Rugi Modal 550 100 2,000 9,000 Jurnal Penutup Tgl Account Debit Kredit Ikhtisar Laba rugi 1,350 Modal 1,350 Setelah ditutup Ikhtisar Laba Rugi Modal 550 100 2,000 9,000 1,350 1,350
154
Menutup Rekening Prive
Sebelum ditutup Prive Modal 200 9,000 1,350 Jurnal Penutup Tgl Account Debit Kredit Modal 200 Prive 200 Setelah ditutup Prive Modal 200 200 200 9,000 1,350
155
Setelah Rekening Ditutup
Biaya gaji Pendapatan 550 2,000 550 2,000 (1) (2) Biaya lain-lain Ikhtisar laba rugi 550 100 2,000 100 100 (3) 1,350 (4) Prive Modal 200 200 200 9,000 1,350 (5)
156
Jika perusahaan dalam bentuk Perseroan Terbatas
157
Menutup Rekening Ikhtisar Laba rugi
Sebelum ditutup Ikhtisar Laba Rugi Laba ditahan 550 100 2,000 Jurnal Penutup Tgl Account Debit Kredit Ikhtisar Laba rugi 1,350 Laba ditahan 1,350 Setelah ditutup Ikhtisar Laba Rugi Laba ditahan 550 100 2,000 1,350 1,350
158
Misalkan ada divident
159
Tgl Account Debit Kredit
Menutup Rekening Divident, misal dalam tahun yang berjalan ada pembayaran divident Rp. 200 Sebelum ditutup Divident Laba ditahan 200 1,350 Jurnal Penutup Tgl Account Debit Kredit Laba ditahan 200 Divident 200 Setelah ditutup Divident Laba ditahan 200 200 200 1,350
160
Siklus akuntansi
161
Siklus Akuntansi (Tanpa work sheet)
Posting 3 4 Jurnal Penyesuaian Jurnal Transaksi Buku Besar Menjurnal Menye-suaikan Buku Besar 2 Mencatat di Bukti 1 Faktur 5 Neraca Menyu- sun Neraca Saldo Neraca Saldo Lap. Perub. Modal Jurnal Penutup Laba Rugi Menyusun laporan Keuangan Menutup Buku besar 6
162
Siklus Akuntansi ( Dengan work Sheet)
Posting 3 4 Work sheet Jurnal Transaksi Buku Besar Menjurnal 2 Menyu-sun Work Sheet Mencatat di Bukti Faktur 1 Neraca AJP 5 Lap. Modal Jurnal Penutup Laba Rugi Menyesuaikan BB. Menyusun laporan Keuangan Menutup Buku besar
163
Basis akuntansi
164
DASAR PENGAKUAN PENDAPATAN DAN BEBAN
DASAR AKRUAL DASAR KAS
165
Rekening listrik bulan Desember 2003 sebesar Rp. 100
Rekening listrik bulan Desember 2003 sebesar Rp ,00 dibayar 15 Januari 2004 Beban tahun 2003 atau 2004 ? DASAR AKRUAL DASAR KAS 2003 2004 Jawab Digunakan tahun 2003 Kenapa ? Dibayar tahun 2004
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.