Fakultas Psikologi Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta

Presentasi berjudul: "Fakultas Psikologi Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta"— Transcript presentasi:

1 Fakultas Psikologi Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta
PSIKOLOGI INOVASI KULIAH KE-1: KONTRAK BELAJAR & PENDAHULUAN Arundati Shinta Fakultas Psikologi Universitas Proklamasi 45 Yogyakarta

2 Apa kontrak belajarnya?
Apa jenis ujiannya? Open book, take home exam Proses penilaian? Partisipatif, mhsw ikut terlibat, mementingkan trust. Cara penilaian? = prinsip: taklukkan dosenmu untuk keuntungan Anda. Tugas di rumah, tugas di kelas (mayoritas menulis, & publikasikan di Kup45iana). Ujian mid & ujian akhir Untuk mahasiswa karyawan: Persiapkan surat keterangan dari kantor pada awal kuliah. Guna = pelindung, shg dapat kesempatan tuk ikut ujian susulan

3 Rumor tentang kuliah di UP45 menyenangkan
Rumor & kenyataan Rumor tentang kuliah di UP45 menyenangkan tidak perlu masuk kuliah pasti dapat nilai. Fakta = dosen wajib beri nilai, dan nilainya E. Dosen2nya tidak bermutu. Fakta = ada yang bermutu, ada yang tidak bermutu. Gampang dapat nilai, dan pasti lulus. Fakta = ada yang gampang, ada yang tidak. Mutu kelulusan buruk. Fakta = ada yg jadi pengangguran, ada yang jadi dekan (Univ. Syahkuala), ada yang drop out, ada yg S2nya hanya 3 semester + cumlaude, ada yg S2 di Amerika.

4 Kiat manjur sukses di psikologi UP45
Situasi di UP45 kurang kondusif: kultur akademik kurang terjaga dg baik, dosen banyak yg tidak bermutu, sarana tidak bagus, teman2 banyak yang tidak bermutu, kuliah terlalu banyak tugas yg tidak bermutu, membosankan Steve Jobss: stay hungry, stay foolish. Anda kuliah di Harvard University pasti berprestasi? It’s too external locus of control, where is your inner control?

5 Apa psikologi inovasi itu?
Inovasi berarti mendapatkan paham-paham baru, membawakan pendapat-pendapat baru. Hal-hal yang baru berarti adanya perubahan dari yang lama menjadi baru. Psikologi termasuk cabang ilmu pengetahuan yang mempelajari tentang perilaku & proses mental manusia. Psikologi inovasi = cabang ilmu pengetahuan yang tujuan akhirnya tidak hanya mempelajari tentang perilaku diri sendiri tetapi kita juga bisa mengubah diri sendiri ke arah yang lebih positif.

6 Mengapa kita harus berubah?
* Karena perubahan yang bersifat inovatif itu pada hakekatnya suatu hal yang tidak terelakkan (inevitable). * Ini sesuai dengan pendapat dari Heraclitus pada tahun 513 SM, bahwa There is nothing permanent except change, tidak ada yang permanen dalam hidup ini, kecuali perubahan itu sendiri.

7 semangat juang berarti =
Apa pentingnya psikologi inovasi pada peserta diskusi psikologi inovasi? Untuk menjembatani adanya kesenjangan antara kualifikasi lulusan yang diharapkan dengan kenyataan yang ada. Untuk mendorong para lulusan agar selalu ingat & mengamalkan visi & misi Universitas Proklamasi 45, bahwa semangat juang berarti = * gigih capai tujuan. * bebas & berani berpendapat, berpikir, dan bertindak yg bertanggung jawab. * segala perilaku, pendapat dan jalan pikiran kita tidak perlu sama dengan orang lain, * tidak perlu takut berbeda dengan orang lain. * berorientasi pada hal-hal yang inovatif.

8 Cara mengamalkan visi & misi UP45?
Wacana berpikir kita tidak sempit, luwes & bersedia terima segala hal yg berbeda dg hati besar. Ini sangat sulit, krn kita terbiasa bertindak & berpikir menurut acuan orang lain / norma-norma kehidupan. Padahal acuan orang lain & norma pd umumnya lebih berfungsi tuk hambat perubahan, termasuk hal2 baru. Oleh karena itu, psikologi inovasi ajak kita untuk membalikkan cara berpikir yg selama ini sll jadi kebiasaan.

9 Apa simulasi yang relevan?
Let’s reach the highest star * Peserta menuliskan di kartu tentang cita-citanya kelak bila sudah lulus. * Asal menulis cita-cita? * Rincikah cita-cita itu? * Apa alasan ingin capai cita-cita itu? * Sudah ada persiapan? * Apa saja persiapan itu? * Perkiraan hambatan capai cita-cita?

10 Apa saja referensinya? Kompas Pengangguran masih suram hingga tahun September, halaman 1-11. Schmidt, S. A. & Sujansky, J. G. (1999). Training games for managing change. New York: McGraw-Hill. * No. 28. Obstacle Illusion, p Shinta, A. (1996). Manajer vs tukang sapu. Dalam Yogya Post. 20 Maret, halaman 7.