Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu

Proses Percabangan Bersyarat

Presentasi serupa


Presentasi berjudul: "Proses Percabangan Bersyarat"— Transcript presentasi:

1 Proses Percabangan Bersyarat
Seandainya sebuah instruksi perlu meloncat atau mengerjakan sebuah instruksi dengan suatu syarat tertentu, maka diperlukan suatu perintah pengulangan dan perintah percabangan.

2 Struktur Percabangan Percabangan kondisional memungkinkan kita memeriksa suatu kondisi, kemudian berdasarkan hasil pemeriksaan tersebut membentuk operasi berbeda. Terdapat dua perintah di Visual Foxpro yang dipakai untuk membuat percabangan kondisional. Perintah Logika IF Perintah ini mengeksekusi secara kondisional sekumpulan perintah berdasarkan nilai ekspresi logika. Secara umum, perintah percabangan bersyarat yang biasa digunakan antara lain : • IF … ENDIF • IF … ELSE … ENDIF

3 Perintah IF … ENDIF Sintak perintah ini adalah : IF <kondisi> ……………………… ……………………… Bagian program yang dijalankan bila ……………………… kodisi terpenuhi/benar ENDIF Perintah IF … ELSE … ENDIF <Bagian program yang akan dijalankan bila kondisi benar> ELSE <Bagian program yang akan dijalankan bila kondisi salah>

4 Perintah DO CASE … ENDCASE
Perintah ini mengeksekusi sejumlah perintah pertama yang ekspresi kondisinya bernilai True (.T). Sintak perintah ini adalah : DO CASE CASE <expresi-1> <Bagian program yang akan dijalankan bila kondisi-1 benar> CASE <expresi-2> <Bagian program yang akan dijalankan bila kondisi-2 benar> CASE <expresi-n> <Bagian program yang akan dijalankan bila kondisi-n benar> OTHERWISE <Bagian program yang akan dijalankan bila semua kondisi salah> ENDCASE

5 Variabel Variabel adalah tempat sementara untuk menampung nilai data sebelum disimpan pada penyimpanan tetap. Penggunaan variabel dalam visual foxpro tidak harus dideklarasikan terlebih dahulu dan tidak menggunakan tipe data. Bila dilihat dari ruang lingkupnya variabel dalam visual foxpro dibedakan menjadi : a. Variabel Global Adalah variabel yang berlaku pada seluruh program. Contoh Penggunaan : PUBLIC val1,val2 val1 = 10 val2 = 15 b. Variabel Local variabel local adalah viabel yang berlaku pada sup program tertentu saja. Cara mendefinisikannya sama dengan variabel global hanya saja sintak perintahnya diganti dengan local.

6 Tipe Data Dalam Microsoft Visual Foxpro dikenal berbagai macam tipe data dengan keterangan sebagai berikut : a. Tipe data Character Tipe data string berupa deretan karakter alfabet dari A-Z dan angka dari 0-9 yang dianggap karakter (tidak bisa untuk perhitungan matematis). Tipe data character ditulis dengan tanda kutip tunggal, tanda kutip ganda atau tanda siku. Contohnya : ‘Visual Fox Pro’ “Visual Fox Pro” [Visual Fox Pro] b. Tipe data Character (Binary) Tipe data ini seperti tipe data character biasa, hanya saja sifatnya permanen. c. Float Tipe data untuk angka pecahan yang berkisar antara E+19 sampai dengan E+20. d. Double Tipe data untuk angka pecahan yang jangkauannya lebih besar dari tipe data float. e. Currency Tipe data untuk bilangan uang f. Date Tipe data untuk menampung tanggal. Berikut ini adalah tabel format tanggal dalam MS Visual Foxpro :

7 Pengaturan Format SET CENTURY OFF
AMERICAN mm/dd/yyyy ANSI yy.mm.dd BRITISH/FRANCE dd/mm/yy GERMAN dd.mm.yy ITALIAN dd-mm-yy JAPAN yy/mm/dd TAIWAN Yy/mm/dd USA mm-dd-yy MDY mm/dd/yy DMY dd/mm/yy YMD yy/mm/dd SHORT Format Short Date LONG Format Long Date

8 g. DateTime Tipe data tanggal dan jam yang digunakan untuk menyimpan data berupa tanggal dan jam. Mengatur tanggal dengan perintah SET DATE sedangkan pengaturan jam menggunakan perintah SET HOURS. h. Integer Tipe data untuk bilangan bulat tanpa desimal i. Numeric Tipe data yang sama dengan integer atau nilai desimal j. Logical Tipe data yang hanya bernilai TRUE atau FALSE k. Memo Digunakan untuk menampung karakter yang sangat panjang. Digunakan untuk menampung field bukan untuk variabel l. General Tipe data yang digunakan untuk menyimpan data OLE ( Object Linking Embedded), seperti spreadsheet, grafik, suara yang dibuat dari aplikasi lain.

9 Operator Operator adalah simbol yang dipakai untuk operasi tertentu, biasanya dipakai dalam rumus atau ekspresi tertentu. Contoh operator dalam Microsoft Visual Foxpro Operator Aritmatika Adalah operator yang digunakan untuk mengoperasikan bilangan aritmatika Operator Keterangan Contoh **,^ Pangkat 5^2=25 * Kali 5*2=10 / Bagi 4/2=2 + Tambah 5+2=7 - Kurang 5-2=3 % Mod 10 % 3 =1 Operator Logical Adalah operator yang digunakan untuk mencari nilai TRUE atau FALSE Operator Keterangan OR Logical Inclusive OR AND Logical AND NOT, ! Logical Negative ( ) Expression Group

10 Operator Relasi Digunakan untuk semua tipe data termasuk logika
Relasi Operator Keterangan < Lebih Kecil > Lebih Besar = Sama dengan <>, #, != Tidak sama dengan >= Lebih besar sama dengan <= Lebih kecil sama dengan == Untuk tipe data


Download ppt "Proses Percabangan Bersyarat"

Presentasi serupa


Iklan oleh Google