Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehFirman Hayley Telah diubah "9 tahun yang lalu
1
PEDOMAN PROGRAM MAHASISWA 2014 KOPERTIS WILAYAH VI
2
PROGRAM MAHASISWA WIRAUSAHA
FASILITASI MHS PADA MINAT DAN BAKAT KEWIRAUSAHAAN UNTUK MEMULAI USAHA BERBASIS IPTEKS YANG DIPELAJARINYA FASILITAS : -DIKLAT KEWIRAUSAHAAN -MAGANG -PENYUSUNAN RENCANA BISNIS -DUKUNGAN MODAL -PENDAMPINGAN USAHA
3
TUJUAN Menumbuhkan motivasi berwirausaha di PT
2. Membangun sikap mental wirausaha Meningkatkan kecakapan dan keterampilan para mahasiswa khususnya sense of business.
4
TUJUAN 4. Menumbuhkembangkan wirausaha-
wirausaha baru yang berpendidikan tinggi Menciptakan unit bisnis baru yang berbasis IPTEKS. 6. Membangun jejaring bisnis antarpelaku bisnis, khususnya antara wirausaha pemula dan pengusaha yang sudah mapan.
5
MANFAAT MAHASISWA : Kesempatan terlibat langsung dalam
dunia kerja, peningkatan soft skills 2.Kesempatan langsung terlibat dalam kegiatan nyata di UKM 3.Menumbuhkan jiwa bisnis, memiliki keberanian untuk memulai usaha
6
MANFAAT UKM : 1. Mempererat hubungan UKM dengan dunia kampus
2. Memberikan akses terhadap informasi dan teknologi yang dimiliki perguruan tinggi
7
MANFAAT PERGURUAN TINGGI : Meningkatkan kemampuan PT dalam
pengembangan pendidikan kewirausahaan 2. Mempererat hubungan dunia akademis dengan dunia usaha khususnya UKM 3. Membuka jalan bagi penyesuaian kurikulum yg dpt merespon dunia usaha 4. Menghasilkan wirausaha2 muda pencipta lapangan kerja dan pengusaha sukses masa depan
8
KONSEP PROGRAM 1. Kedudukan PMW merupakan bagian dari sistem pendidikan yang ada di perguruan tinggi. Dengan demikian, PMW harus terintegrasi dengan pendidikan kewirausahaan yang sudah ada. PMW hendaknya disinergikan dengan program-program yang sudah ada, antara lain, Program Kreativitas Mahasiswa (PKM), Program Coop, Kuliah Kerja Usaha (KKU) dan program kewirausahaan lain.
9
KONSEP PROGRAM 2. Mekanisme Tahap pertama, PT melakukan sosialisasi, identifikasi dan seleksai mahasiswa, pembekalan, penyusunan rencana bisnis, magang.
10
KONSEP PROGRAM 2. Mekanisme Tahap kedua, untuk mendapatkan dukungan permodalan dalam rangka pendirian usaha baru mahasiswa harus menyusun rencana bisnis yang layak. Kelayakan recana bisnis ditentukan oleh tim penyeleksi yang terdiri dari unsur perbankan, UKM, dan perguruan tinggi pelaksana.
11
KONSEP PROGRAM 2. Mekanisme Selama program berjalan perguruan tinggi bekerja sama dengan para pengusaha, baik UKM, koperasi maupun perusahaan besar. Pengusaha dilibatkan secara aktif untuk memberikan bimbingan praktis wirausaha, mulai dari pendidikan dan pelatihan, magang, penyusunan rencana bisnis, dan pendampingan terpadu.
12
KONSEP PROGRAM 2. Mekanisme Kopertis Wilayah dapat melakukan proses atau tahap sosialisasi dan seleksi rencana bisnis secara terpusat di Kopertis Wilayah. PTS yg terpilih akan mendapatkan hibah langsung dari Kopertis Wilayah.
13
KONSEP PROGRAM 2. Mekanisme Proses atau tahapan sosialisasi, magang sampai dengan penulisan rencana bisnis oleh mhs di internal PTS dilakukan secara swadaya/swadana PTS masing-masing.
14
KONSEP PROGRAM 2. Mekanisme Pendirian usaha baru dapat dilakukan secara perorangan atau secara kelompok. Jumlah modal usaha yang disediakan untuk pendirian usaha maksimal 8 juta per mahasiswa. Apabila berkelompok maka jumlah anggota maksimal 5 orang dg jumlah modal usaha maksimal 40 juta.
15
KONSEP PROGRAM 2. Mekanisme Modal usaha juga dimungkinkan untuk pengembangan usaha yg sedang berjalan dengan pengaturan khusus oleh PT. Pelaksanaan pendampingan usaha dilakukan kerjasama PT dan pengusaha secara individu atau asosiasi.
16
KONSEP PROGRAM
17
KONSEP PROGRAM 3. Persyaratan bagi mahasiswa - Mahasiswa S1 Universitas / Institut / Sekolah Tinggi dan Diploma / politeknik yang telah menyelesaikan kuliah 3 atau minimal telah menempuh 60 SKS - Mahasiswa harus menempuh seleksi yang meliputi minat, motivasi berwirausaha dan soft skills yang lain. Seleksi dilakukan oleh tim yang profesional dari PT, pengusaha & perbankan
18
KRITERIA DAN SELEKSI Kriteria Perguruan Tinggi Pengusul a. Komitmen pimpinan perguruan tinggi untuk mendukung pelaksanaan PMW dalam bentuk dana pendamping b. Pengalaman menyelenggarakan program-program kewirausahaan c. Tidak sedang melakukan pelanggaran terhadap peraturan pendidikan
19
KRITERIA DAN SELEKSI Kriteria Proposal a. kesiapan rencana pelaksanaan b. kejelasan mekanisme pelaksanaan c. ketersediaan fasilitas dan SDM pendukung d. kejelasan indikator keberhasilan
20
PROSEDUR SELEKSI DAN PENDANAAN
a. setiap perguruan tinggi mengajukan usulan PMW ke Kopertis b. Kopertis menseleksi dan memutuskan perguruan tinggi sebagai pelaksana PMW berdasarkan kriteria tersebut di atas c. jumlah perguruan tinggi penerima PMW ditetapkan oleh Kopertis
21
PROSEDUR SELEKSI DAN PENDANAAN
d. Kopertis menyalurkan dana kepada perguruan tinggi yang ditetapkan sebagai pelaksana PMW e. Dana PMW dialokasikan untuk : - pengelolaan program - pelaksanaan program
22
PELAKSANAAN DAN SKEMA PEMBIAYAAN
Pelaksanaan program dirancang untuk jangka waktu satu tahun (12 bulan) yang dibagi menjadi tiga tahapan yaitu tahapan persiapan, pembekalan dan pelaksanaan program.
23
PELAKSANAAN DAN SKEMA PEMBIAYAAN
Tahap Persiapan meliputi (mak. 2 bulan – maret – april) : - Sosialisasi program kepada para mahasiswa - Identifikasi dan Seleksi mahasiswa peserta program - Penyiapan tim pelaksana dan materi pembekalan
24
PELAKSANAAN DAN SKEMA PEMBIAYAAN
Tahap Pembekalan (mak. 3 bulan – April – Juni): - Pendidikan dan pelatihan kewirausahaan - Penyusunan rencana bisnis (business plan) - Seleksi rencana bisnis yang dilakukan dengan melibatkan pihak ketiga (perbankan, perusahaan). - Magang ke UKM
25
PELAKSANAAN DAN SKEMA PEMBIAYAAN
Tahap Pelaksanaan (min.5 bulan): - Mahasiswa atau kelompok mahasiswa memulai bisnis (start-up business) baru yang dipilih sesuai dengan rencana bisnisnya. - Pencairan modal kerja (paling lambat bulan Juli) - Pendampingan terpadu oleh tim Pembina/pembimbing dari perguruan tinggi dan UKM guna membantu berbagai kesulitan yang dihadapi. - Monev
26
SKEMA PEMBIAYAAN 1.Pengelolaan program oleh Perguruan Tinggi (10%), meliputi antara lain : a) Sosialisasi program kepada Mahasiswa dan pengusaha UKM b) Seleksi Mahasiswa c) Seleksi UKM mitra d) Lokakarya-lokakarya e) Monitoring (sedang dan pasca magang) f) Kesekretariatan (ATK) g) Evaluasi pelaksanaan program
27
SKEMA PEMBIAYAAN 2. Pendidikan dan pelatihan Kewirausahaan serta Magang (20%), meliputi : a) Pelatihan Kewirausahaan b) Seleksi Rencana Bisnis (Business Plan) c) Pendampingan oleh Mentor Perguruan Tinggi d) Pendampingan usaha oleh UKM
28
SKEMA PEMBIAYAAN 3. Penyediaan modal kerja untuk memulai bisnis (start-up business) (70%) yang besarnya maksimum 8 juta/mahasiswa, atau berkelompok yang terdiri dari 3 – 5 orang/kelompok dengan dana maksimum 40 juta/kelompok usaha. Besarnya dana tergantung pada jenis usaha dan rencana bisnis yang diajukan mahasiswa.
29
SKEMA PEMBIAYAAN 4. Setiap PT diberikan kewenangan untuk mengelola dana modal usaha tsb secara bertanggung jawab, efektif dan efisien. Dana yang diberikan kepada mahasiswa dapat bersifat hibah atau bergulir. Pengelola harus membuat instrumen yang dapat menjamin efekltifitas dan efisiensi penggunaan dana.
30
(bagi lembaga kewirausahaan PT pengusul)
SISTEMATIKA PROPOSAL (bagi lembaga kewirausahaan PT pengusul) - Halaman Judul - Halaman Pengesahan - Executive Summary (Ringkasan Eksekutif, 1 halaman)
31
(bagi lembaga kewirausahaan PT pengusul)
SISTEMATIKA PROPOSAL (bagi lembaga kewirausahaan PT pengusul) Bab I INFORMASI UMUM (maksimal 5 halaman) 1.Visi, Misi, Tujuan Fakultas dan program studi (jelaskan secara ringkas tentang profil Prodi yang meliputi : ijin operasional, jenjang akreditasi, Epsbed, ketaatan terhadap azas penyelenggaraan perguruan tinggi, pengalaman-pengalaman yang terkait dengan pengembangan program kewirausahaan)
32
(bagi lembaga kewirausahaan PT pengusul)
SISTEMATIKA PROPOSAL (bagi lembaga kewirausahaan PT pengusul) Bab I INFORMASI UMUM (maksimal 5 halaman) Arah Program Pengembangan Kewirausahaan 4. Organisasi Pengembangan 5. Sumber Daya Pendukung (sarana/prasarana, SDM, Akses UKM)
33
(bagi lembaga kewirausahaan PT pengusul)
SISTEMATIKA PROPOSAL (bagi lembaga kewirausahaan PT pengusul) Bab II RANCANGAN PMW (mak. 20 hal) 1. Latar belakang 2. Program yang diusulkan 3. Mekanisme dan rancangan aktivitas 4. Jadwal pelaksanaan 5. Indikator keberhasilan Sumber daya yang dibutuhkan (termasuk ketersediaan pendamping dan UKM Mitra), 7. Keberlanjutan, 8. Penanggung jawab kegiatan
34
(bagi lembaga kewirausahaan PT pengusul)
SISTEMATIKA PROPOSAL (bagi lembaga kewirausahaan PT pengusul) Bab III PENGORGANISASIAN PROGRAM (maksimal 5 halaman) 1. Organisasi pelaksanaan kegiatan, 2. Mekanisme koordinasi Mekanisme monitoring dan evaluasi internal
35
(bagi lembaga kewirausahaan PT pengusul)
SISTEMATIKA PROPOSAL (bagi lembaga kewirausahaan PT pengusul) Bab IV RANCANGAN ANGGARAN (maksimal 2 halaman)
36
(bagi lembaga kewirausahaan PT pengusul)
SISTEMATIKA PROPOSAL (bagi lembaga kewirausahaan PT pengusul) LAMPIRAN-LAMPIRAN : 1. Surat Pernyataan Pimpinan Perguruan Tinggi yang berisi : dukungan teknis dan non teknis, termasuk dana pendamping yang diperlukan; tidak sedang melakukan pelanggaran terhadap peraturan-peraturan Dirjen Dikti; dan tidak dalam status sengketa dengan penyelenggara 2. MoU UKM mitra dan Profil UKM 3. Riwayat Hidup Dosen pendamping dan Pembina dari UKM 4. Tim PMW (personalia pelaksana/mahasiswa)
37
SISTEMATIKA PROPOSAL PMW (BAGI MAHASISWA)
MENGIKUTI FORMAT / SISTEMATIKA PKM –K LIHAT BUKU PEDOMAN PKM DIKTI TAHUN 2013
38
FORMAT PROPOSAL,REKAP DAN BATAS WAKTU PENGUSULAN
1. Format usulan : Diketik dengan font style Time New Roman, ukuran 12, ketikan ukuran 1 spasi dan antar alinea 2 spasi b. Warna Cover Biru Muda c. Dicetak pada kertas A-4 ukuran 70 gram dengan format depan seperti pada lampiran d. Dicetak rangkap 5 (hardcopy saja)
39
FORMAT REKAP USULAN PMW 2014
NO PTS NAMA KETUA JUDUL PROPOSAL JUMLAH ANGGOTA USULAN DANA SOFTCOPY REKAP PMW 2014 DI BUAT OLEH PERGURUAN TINGGI BERISI REKAPITULASI SEMUA USULAN PROPOSAL PMW MAHASISWA DI PTS TERSEBUT DI KE selambat-lambatnya tanggal 8 Agustus 2014 pukul WIB Dengan judul nama PTS yang bersangkutan
40
FORMAT PROPOSAL DAN BATAS WAKTU PENGUSULAN
2. Proposal diterima di Kopertis Wilayah VI Jawa Tengah selambat-lambatnya tanggal 8 Agustus 2014 pukul WIB
41
JUDUL YANG SUDAH PERNAH DIDANAI DI PKM – KEWIRAUSAHAAN TIDAK DIPERKENANKAN DI AJUKAN LAGI DI PROGRAM MAHASISWA WIRAUSAHA 2014
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.