Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
Diterbitkan olehAnjar Soekamti Telah diubah "9 tahun yang lalu
1
Permasalahan lingkungan hidup dan penanggulangannya
Anggota: Andhika Pratistha Danar Jatikusumo Mohammad Rafshanjani Wafi Seif Sungkar Wan Rizqi
2
Perkembangan Jumlah Penduduk Indonesia dan kaitannya dengan perkembangan penduduk dunia
Jumlah penduduk selalu berubah, disebabkan oleh faktor kelahiran, kematian dan migrasi atau perpindahan penduduk. Perubahan keadaan penduduk tersebut dinamakan dinamika penduduk.
3
Dapat diketahui melalui sensus, registrasi dan survei penduduk.
Dari mana jumlah penduduk bisa terhitung sedangkan jumlah penduduk Indonesia sangatlah banyak? Dapat diketahui melalui sensus, registrasi dan survei penduduk.
4
Pertumbuhan Penduduk Dunia dalam persen, Tahun 2000
5
Faktor penyebab pertumbuhan penduduk
KEMATIAN KELAHIRAN MIGRASI
6
Angka Kelahiran Menunjukkan jumlah bayi yang lahir dari setiap 1000 orang penduduk per tahun. Terdiri dari Angka Kelahiran Kasar (Crude Birth Rate/CBR) dan Angka Kelahiran Menurut Umur (Age Specific Birth Rate/ASBR)
7
Angka Kelahiran Menunjukkan jumlah bayi yang lahir dari setiap 1000 orang penduduk per tahun. Terdiri dari Angka Kelahiran Kasar (Crude Birth Rate/CBR) dan Angka Kelahiran Menurut Umur (Age Specific Birth Rate/ASBR)
8
Angka Kematian Angka yang menunjukkan jumlah orang yang meninggal dunia dari setiap 1000 orang penduduk per tahun Terdiri dari : Angka Kematian Kasar (Crude Death Rate/CDR) Angka Kematian Umur Tertentu (Age Specific Death Rate/ASDR) Angka Kematian Bayi (Infant Mortality Rate/IMR)
9
Cara menghitung angka Kelahiran :
Jumlah bayi yang lahir X 1.000 Jumlah penduduk Contoh : Jumlah penduduk suatu negara tahun 2000 adalah jiwa. Jumlah kelahiran dalam setahun sebanyak jiwa. Hitunglah angka kelahiran negara tersebut ? Angka Kelahiran di daerah tersebut adalah : / x = 32
10
Cara menghitung angka Kematian :
Jumlah penduduk yang mati X 1.000 Jumlah penduduk Contoh : Jumlah penduduk suatu negara tahun 2000 adalah jiwa. Jumlah kematian dalam setahun sebanyak jiwa. Hitunglah angka kematian negara tersebut ? Jawab : / x = 15
11
Faktor Penunjang dan Penghambat Kelahiran
12
Faktor Penunjang Kelahiran (Pronatalitas)
Kawin usia muda Pandangan “banyak anak banyak rezeki” Anak menjadi harapan bagi orang tua sebagai pencari nafkah Anak merupakan penentu status sosial Anak merupakan penerus keturunan terutama anak laki- laki.
13
Faktor Penghambat Kelahiran (Antinatalitas)
Pelaksanan Program Keluarga Berencana (KB) Penundaan usia perkawinan dengan alasan menyelesaikan pendidikan Semakin banyak wanita karir
14
Faktor Penunjang Kematian (Promortalitas)
Rendahnya kesadaran masyarakat akan pentingnya kesehatan Fasilitas kesehatan yang belum memadai Keadaan gizi penduduk yang rendah Terjadinya bencana alam seperti gunung meletus, gempa bumi, banjir Peperangan, wabah penyakit, pembunuhan
15
Faktor Penghambat Kematian (Antimortalitas)
Meningkatnya kesadaran penduduk akan pentingnya kesehatan Fasilitas kesehatan yang memadai Meningkatnya keadaan gizi penduduk Memperbanyak tenaga medis seperti dokter, dan bidan Kemajuan di bidang kedokteran.
16
Penggolongan angka Kelahiran
Angka kelahiran rendah apabila kurang dari 30 per 1000 penduduk Angka kelahiran sedang, apabila antara 30 – 40 per 1000 penduduk Angka kelahiran tinggi, apabila lebih dari 40 per 1000 penduduk
17
Penggolongan angka Kematian
Angka kematian rendah apabila kurang dari 10 per 1000 penduduk Angka kematian sedang, apabila antara 10 – 20 per 1000 penduduk Angka kematian tinggi, apabila lebih dari 20 per 1000 penduduk
18
Jumlah dan Pertumbuhan Penduduk Negara ASEAN Tahun 2005
Jumlah dan Pertumbuhan Penduduk Negara ASEAN Tahun 2005
19
Jumlah penduduk rata-rata yang mendiami wilayah seluas 1 km2
Kepadatan Penduduk Jumlah penduduk rata-rata yang mendiami wilayah seluas 1 km2
20
Propinsi manakah di Indonesia yang mempunyai kepadatan penduduk tertinggi dan terendah?
21
Cara menghitung kepadatan Penduduk.
Jumlah Penduduk Luas Wilayah Contoh : Luas suatu daerah km2. Daerah tersebut dihuni oleh penduduk sejumlah jiwa. Berapakah kepadatan penduduk daerah tersebut? Jawab : /1.600 = jiwa/km2
22
PIRAMIDA PENDUDUK Adalah grafik yang memuat tentang susunan penduduk menurut umur dan jenis kelamin
23
Macam-macam bentuk piramida penduduk
24
Gambaran keadaan penduduk Indonesia
25
Sex Ratio (SR) Adalah perbandingan jumlah penduduk laki-laki dibandingkan dengan 100 penduduk perempuan
26
Cara menghitung Sex Ratio
27
Contoh: suatu daerah berpenduduk 9. 000. 000 jiwa
Contoh: suatu daerah berpenduduk jiwa. Dari sejumlah tersebut terdiri atas laki-laki sejumlah jiwa dan perempuan jiwa. Berapakah sex ratio daerah tersebut dan jelaskan maksudnya. Jawab : sex ratio daerah tersebut adalah = 80 X 100 = Artinya : terdapat 80 orang penduduk laki-laki dari setiap 100 orang penduduk perempuan di daerah tersebut
28
Beban ketergantungan/angka ketergantungan (dependence ratio)
Adalah angka yang menunjukkan banyaknya penduduk non produktif yang hidupnya menggantungkan diri dari setiap 100 orang produktif Misal : angka ketergantungan 120 maksudnya adalah dari setiap 100 orang golongan produktif harus menanggung beban hidup sebanyak 120 orang golongan nonproduktif.
29
Rumus untuk menghitung dependence ratio (DR)
Pada suatu daerah penduduknya terdiri atas : penduduk usia 0 – 14 tahun, penduduk usia 15 – 64 tahun, dan penduduk usia 65 tahun keatas. Hitunglah berapa besarnya angka ketergantungan di daerah tersebut? + Jawab : x 100 = 140
30
Jelaskan apa maksud angka ketergantungan (DR) 140 tersebut ?
Maksudnya adalah dari setiap 100 orang golongan produktif di daerah tersebut harus menanggung beban hidup sebanyak 140 orang yang non produktif.
31
Usia Harapan Hidup Adalah rata-rata jumlah usia kehidupan yang akan dicapai oleh seseorang pada suatu daerah/negara. Usia harapan hidup sangat dipengaruhi oleh derajat kesehatan, keadaan gizi, tingkat pendidikan, dan pendapatan masyarakat
32
Terimakasih!
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.