Upload presentasi
Presentasi sedang didownload. Silahkan tunggu
1
Pemahaman Adiksi
2
Tujuan Pembelajaran Mendefinisikan adiksi
Mendiskusikan mengapa adiksi disebut sebagai “brain disease” Memberikan bahasan bagaimana zat psikoaktif mempengaruhi otak
3
Pertanyaan untuk Kelas
Apa itu adiksi?
4
Prinsip Utama Adiksi Penggunaan zat adalah perilaku sadar yang dapat dicegah Tetapi Adiksi zat bukanlah hanya penggunaan zat yang berlebihan
5
Adiksi Adiksi adalah penyakit otak yang kronik dan mudah kambuh yang ditandai dengan pencarian dan penggunaan zat yang kompulsif, walaupun mengetahui dampak negatifnya.
6
Penyakit Perubahan fungsi dan struktur normal dari pelbagai bagian tubuh, organ atau sistem Seperangkat tanda-tanda dan gejala khas
7
Keilmuan Adiksi Kemajuan dibidang kedokteran dan teknik- teknik keilmuan membuat para peneliti memperoleh penjelasan mengenai apa itu adiksi : Penelitian genetik canggih Pencitraan
8
Pencitraan Otak PET MRI SPECT
9
Penyakit PENYAKIT OTAK DAN JANTUNG MENYEBABKAN PERUBAHAN-PERUBAHAN BIOLOGIS
10
Penyakit kronis Berlangsung lama
Tidak bisa disembuhkan tapi dapat dikendalikan
11
Penyakit kronis Terjadi perubahan-perubahan yang jelas di otak setelah penggunaan zat yang dapat bertahan dalam waktu lama setelah penggunaan zat dihentikan Dan Seperti diabetes dan hipertensi, adiksi : Tidak bisa disembuhkan Dapat dikendalikan
12
Penyakit Otak Napza mengubah struktur dan cara kerja otak
13
Penyakit Kambuhan Karena adiksi bersifat kronis, kekambuhan bukan hanya mungkin tetapi sering terjadi
14
Kambuh
15
Lapse dan Relapse Lapse adalah kembali menggunakan zat dalam waktu singkat, seringkali hanya sekali Relapse adalah kembali menggunakan zat dengan cara yang sama seperti sebelum berhenti Lapse dapat menjadi relapse, walaupun tidak selalu demikian Relapse dapat dicegah
16
Introduksi Fungsi Otak
17
Komunikasi di Otak Otak adalah pusat komunikasi yang terdiri dari jutaan sel-sel syaraf
18
Struktur sel syaraf Myelin Sheath
19
Komunikasi di Otak Jaringan sel-sel syaraf menghantar pesan- pesan timbal balik ke berbagai struktur di otak,sumsum tulang belakang, dan sistem syaraf tepi
20
Dopamin Dopamine Dopamine Receptor
21
Komunikasi di Otak Neurotransmitter dan reseptor bekerja seperti kunci dan gembok
22
Komunikasi di Otak Dopamine Transporters Dopamine
23
Komunikasi Otak Normal
Latihan Komunikasi Otak Normal
24
Rehat 15 minutes
25
Kelompok sel-sel syaraf
26
Komunikasi di Otak Zat psikoaktif memicu sistem komunikasi di otak dan meniru atau mengganggu cara-cara sel otak normal mengirim, menerima dan memproses informasi
27
Kokain Transporters
28
Napza mempengaruhi komunikasi di otak
Latihan Napza mempengaruhi komunikasi di otak
29
Bagian-bagian otak yang paling terpengaruh oleh penggunaan zat
Batang otak Cerebral cortex Sistem limbik
30
Batang Otak Mengontrol fungsi kehidupan kritikal, seperti denyut jantung, pernafasan dan tidur Batang otak
31
Cerebral Cortex Cerebral Cortex Memproses informasi dari alat –alat indera;juga merupakan pusat berpikir dan pendapat dari otak
32
Sistem Limbik Berisi sirkuit Penghargaan (reward circuit) dari otak
Limbic System
33
Adiksi dan sirkuit penghargaan
Otak kita sudah terkondisi akan jaminan bahwa kita akan mengulangi kegiatan mempertahankan hidup dengan mengaitkannya dengan kesenangan dan Penghargaan
34
Adiksi dan sirkuit penghargaan
Stimulasi berlebihan pada sirkuit Penghargaan,yang memberi penghargaan perilaku alami kita (makan, minum dan perilaku seksual), menghasilkan efek euforia yang selalu dicari oleh orang yang menggunakan zat psikoaktif dan mengajarkan mereka untuk mengulangi perilaku tsb.
35
Sirkuit yang menghasilkan kesenangan di Otak
Penghargaan dari zat psikoaktif Pengahargaan dari perilaku penghargaan pada umumnya (makan, seks, dll)
36
Adiksi dan Sirkuit Penghargaan
Otak menyesuaikan diri terhadap produksi dopamin berlebihan (dan juga transmitter lainnya) dengan mengurangi produksi dopamin atau mengurangi jumlah reseptor
37
Adiksi dan Sirkuit Penghargaan
38
Ketersediaan Reseptor Dopamin
Red=High levels of dopamine receptors Source: National Institute on Drug Abuse. (2007). Science & Practice Perspectives, 3(2). Kondisi otak sehat Kondisi otak pengguna kokain kronis
39
Toleransi Membutuhkan lebih banyak zat untuk memperoleh efek yang sama
40
Progresi Adiksi 1 Keluarga Olahraga Substance Makanan Keluarga
Pekerjaan Teman-teman Latihan Sekolah Substance Keluarga Teman-teman
41
Progresi Adiksi 2 Keluarga Substance Bekerja Olahraga Makanan
Teman-teman Latihan Sekolah
42
Progresi Adiksi 3 Substance Substance Substance Substance Substance
43
Kriteria ICD-WHO untuk Mendiagnosis Ketergantungan Narkoba
Keinginan yang kuat untuk menggunakan zat Kesulitan mengendalikan penggunaan zat Berlanjut menggunakan zat walaupun berakibat membahayakan diri Memprioritaskan penggunaan zat katimbang kegiatan-kegiatan dan kewajiban-kewajiban lain Toleransi meningkat Kondisi putus zat fisik (kadang-kadang)
44
Mengapa orang mulai menggunakan zat ?
Rasa ingin tahu Karena teman-teman menggunakan zat Untuk merasa nyaman; untuk merayakan sesuatu Untuk merasa lebih baik Untuk bekerja lebih baik
45
Tak seorangpun pernah berencana untuk menjadi Pecandu!
Adiksi Tak seorangpun pernah berencana untuk menjadi Pecandu!
46
Mengapa tidak setiap orang yang mencoba Napza menjadi kecanduan?
Kerentanan terhadap adiksi berbeda bagi setiap orang
47
Mengapa tidak setiap orang yang mencoba Napza menjadi pecandu?
Biology/Genes Biologis/ Interaksi lingkungan Biology/Genes Lingkungan
48
Mengapa tidak semua orang yang mencoba Napza menjadi pecandu?
Antara 40 dan 60 persen kerentanan individu terhadap napza adalah genetik
49
Mengapa tidak setiap orang yang mencoba Napza menjadi pecandu?
Faktor-faktor Lingkungan yang berperan Rumah Sekolah Tetangga Keluarga dan teman Kebiasaan budaya
50
Mengapa tidak setiap orang yang mencoba Napza menjadi pecandu?
Bagaimana Napza digunakan adalah suatu faktor Mengisap atau menyuntikkan Napza meningkatkan potensi adiktif
Presentasi serupa
© 2024 SlidePlayer.info Inc.
All rights reserved.